Makalah ini ditujukan memenuhi tugas kelompok sebagai salah satu persyaratan
pada mata kuliah Sosiologi Ekonomi
Disusun oleh :
PMI A
i
DAFTAR ISI
COVER........................................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................ii
BAB I..........................................................................................................1
PENDAHULUAN..........................................................................................1
1. Latar Belakang......................................................................................1
2. Rumusan Masalah ................................................................................1
3. Tujuan ..................................................................................................1
BAB II.........................................................................................................2
PEMBAHASAN............................................................................................2
BAB III........................................................................................................8
Penutup.............................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................iii
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Sosiologi Ekonomi merupakan perspektif sosiologis yang menjelaskan
fenomena ekonomi, terutama terkait dengan aspek produksi, distribusi,
pertukaran, konsumsi barang, jasa, dan sumber daya, yang bermuara pada
bagaimana masyarakat mencapai kesejahteraan. Sosiologi Ekonomi
menunjukkan perkembangan yang eksplosif sejalan dengan berbagai permasalah
sosial ekonomi masyarakat, baik di negara-negara maju maupun di negara-
negara berkembang yang sedang berupaya meningkatkan kesejahteraan
masyarakatnya melalui berbagai kebijakan pembangunan. Perkembangan studi
Sosiologi Ekonomi tidak terlepas dari pengaruh pemikiran tokoh sosiologi klasik
dan aliran pemikiran baru dalam sosiologi ekonomi sejak dekade 1980-an.
Perkembangan pemikiran Sosiologi Ekonomi antara lain ditandai oleh
berkembangnya pemikiran dan teori tentang ekonomi, yang melihat cara kerja
sistem ekonomi dengan menekankan pula pada aspek nonekonomi. Pada
beberapa dekade belakangan ini, perkembangan studi Sosiologi Ekonomi
semakin tumbuh dan berkembang sejalan dengan fenomena ekonomi yang
tentunya tidak terlepas dari cakupan aspek sosiologis yang melingkupinya.
Kegiatan ekonomi sangat berkaitan erat dan tidak dapat dipisahkan dari
kehidupan sosial masyarakat. Demikian juga aktivitas sosial sering kali
memengaruhi kegiatan ekonomi.
2. Rumusan Masalah
3. Tujuan Penulisan
A. Agar mengetahui tentang pengertian sosiologi ekonomi.
B. Agar mengetahui bagaimana keterkaitannya sosiologi dengan ekonomi.
C. Agar mengetahui bagaimana sejarah sosiologi ekonomi.
D. Agar mengetahui apa saja tantangan di era digital.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
Sosiologi Ekonomi dapat didefinisikan dalam dua cara yaitu :
3
variabel dan indikator, serta model-model yang digunakan sosiolog dalam
memahami ataupun menjelaskan fenomena yang terjadi dalam
masyarakat.
4
Sejak kebangkitannya pada decade 1980-an menurut Finch
( 2007:124 ), terdapat tiga kontribusi teoritis yang berpengaruh dalam
sosologi ekonomi. Pertama, pendekatan Granoveter tentang keterlekatan
menghasilkan sebuah basis sosiologi ekonomi seputar pendebatan
ontologis antara individu yang kurang tersosialisasi dan individu yang
terlalu tersosialisasi. Kedua, argument yang dibangun Callon bahwa
ekonomi membentuk sebuah ontology yang berbeda dari konsep
keterlekatan, misalnya dalam hal pasar kompetitif. Ketiga, analisis
structural White tentang pasar.
Sementara itu Dobbin ( 2007:320 ) menyebut tiga bidang garapan
sosiologi ekonomi, yaitu, power (kekuasaan), institusions ( institusi-
institusi) dan social networks (jejaring social). Hubungan-hubungan
kekuasaan membentuk prilaku ekonomi baik secara langsung seperti ketika
suatu peusahaan besar pengaruh mendikte perusahaan-perusahaan
kecil,maupun secara tidak langsung seperti ketika sekelompok perusahaan
besar membentuk regulasi demi kepentingannya. Para ahli yang bekerja
dibidang ini Neil Fleigstein, Bill Roy, Beth Minth, Mark Mizruchi, Michael
Ussem, dan Charles Perrow. Sementara itu aspek institusi berpandangan
bahwa insitusi-institusi social menentukan tindakan ekonomi, baik melalui
institusi-institusi regulator maupun konvensi-konvensi yang ada.Tokoh-
tokoh yang bekerja dibidang ini meliputi
Weber,Meyer,Rowan,DiMaggio,Powel dan Scott.sedangkan teori jejaring
social dibangun terutama oleh Simmed,Durkheim serta Mark Granovetter.
5
3. TANTANGAN SOSIOLOGI DALAM ERA DIGITAL
Tantangan sosiologis
a. Problem relasional.
6
native di dunia digital, tetapi mereka bisa menjadi stranger di
lingkungan sosialnya.
b. Problem profesi.
Jika hal ini terjadi, maka generasi Z akan kembali mencari ruang di
mana mereka bisa mengekspresikan diri pada apa yang mereka yakini
dan membuat senang tanpa memedulikan bagaimana lingkungan
7
sosial. Dengan kata lain, generasi Z telah melakukan transformasi
sistem sosial dalam apa yang disebut sebagai masyarakat.
Transformasi ini mereka lakukan bisa sebagai “pelarian” atau juga
sebagai kebutuhan yang dalam perspektif mereka dianggap sebagai
kenyataan.
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
8
9
DAFTAR PUSTAKA
Achwan, R. 2009. Sosiologi dan Krisis Keuangan Global. OPINI: Harian KOMPAS
tanggal 2 April 2009.
https://www.kompas.com/tren/read/2022/09/19/121753965/tantangan-
sosiologis-generasi-digital?page=3
https://media.neliti.com/media/publications/62113-ID-perspektif-dan-peran-
sosiologi-ekonomi-d.pdf
https://an-nur.ac.id/sosiologi-ekonomi-dan-sosiologi-ekonomi/3/
https://www.sosiologi.info/2021/11/sosiologi-ekonomi-pengertian-sejarah-
contoh-kajiannya.html
iii