0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
174 tayangan5 halaman
Pidato ini membahasakan simbiosis antara manusia dan alam serta bagaimana tindakan manusia telah menyebabkan kerusakan lingkungan dan penderitaan alam. Pidato ini menyerukan agar manusia mengubah sikap dan perilaku mereka untuk melestarikan alam sebagai simbiosis yang saling membutuhkan antara manusia dan lingkungan hidup.
Pidato ini membahasakan simbiosis antara manusia dan alam serta bagaimana tindakan manusia telah menyebabkan kerusakan lingkungan dan penderitaan alam. Pidato ini menyerukan agar manusia mengubah sikap dan perilaku mereka untuk melestarikan alam sebagai simbiosis yang saling membutuhkan antara manusia dan lingkungan hidup.
Pidato ini membahasakan simbiosis antara manusia dan alam serta bagaimana tindakan manusia telah menyebabkan kerusakan lingkungan dan penderitaan alam. Pidato ini menyerukan agar manusia mengubah sikap dan perilaku mereka untuk melestarikan alam sebagai simbiosis yang saling membutuhkan antara manusia dan lingkungan hidup.
Sirih dari pulau mutiara Pemanis kata selamat datang Awal bismillah pembuka bicara
Assalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh
Tuan pengurusi,Panel Hakim
Saudara dan Saudari Kalimat Bunuh Bedil Mati Mula di semat sejak dalam perang dunia pertama oleh Apistra gutinti dimitri halvi guji di hel a ili Dan seakan diwarisi sehingga tumpah titis darah terakhir milik Ahmad fad rakyat palastine dari kem pelarian Al- Amari
Namun kini kalimat yang sama turut di terima oleh alam
yang menanggung sengsara.Cuma bezanya manusia boleh lantang bersuara namun alam hanya mampu memendam derita.
Maka benarlah apabila Dr.Muhammad Imarah dalam
makalahnya:Al islam wal amru al ijtima’I menterjemahkan alam dan dunia sebagai simbiosis yang menggambarkan mukjizat peringkat kelahiran dan kehidupan manusia yang menjadi perspektif pidato ini Justeru,ayuh bersama kita menganalisis hidup kita,cara kita sehingga mengheret kepada suatu fenomena simbiosis dunia yang ditangis
Saudara Saudari pertama janji di setiap roh kelahiran
yang dikhianati Agak-agaknya mengapakah…di awal setiap kelahiran seorang bayi pasti jari dan tanganya di genggam rapi bukan.Rupanya pada genggaman erat seorang bayi tersemat satu janji yang di ikrar pada tuhan Betapa setiap kelahiran harus mengilhamkan kebaikan buat seluruh alam. Namun semakin dewasa manusia genggamanya sudah mula terbuka dan lupa akan janji yang di semat bersama yang maha pencipta
122 negara menambat janji dalam konvensyen jeneva
agar tiap tangan yang bertindak dan suara yang berteriak tidak menatijahkan parahnya kesan pada persekitaran dalam siri peperangan
Namun perang teluk menyaksikan strategi peperangan
irak yang meracun alam dengan pendekatan bumi hangus
700 telaga minyak ,ratusan hektar tanah kuai,Ribuan
batu nautika lautan teluk parsi diperkosa tampa walau sekelumit rasa berdosa,dengan ketamakan kita membuka genggaman jari membunuh simbiosis dan isi bumi Kerana itu saudara hujjah saya yang kedua, si bongkok tua yang menanggung dosa seluruh bumi, Mungkin kerana itu jualah manusia di usia tuanya akan duduk membongkok menghitung segala dosa lapuk seakan tuhan memberi petunjuk,sekalipun tuhan sudah berjanji menerusi al-aqraf dan al-kahfi terhimpunnya 14,567 gunung ganang di atas muka bumi menjadi paksi mengimbangi 7 perpuluhan 9 billion penghuni
Namun kalau..Ya Kalau dah namanya manusia manakan
tanggang ibu sendiri juga dilayan bagaikan abdi, inikan pula bumi , Tahukah anda 4,646 kaki persegi gunung marmolejor dan gunung kancingcoga di tarah,Tidak lagi berbaki malah limpahan ais cair bagaikan amukan sunami di laut di greenland menjadi petanda pendingin hawa terbesar dunia artikkini tidak lagi menjadi penyejuk suhu buat bumi
Apakah ini maknanya khalifah, Sebab itu Khalifah ini
terbina dari 3huruf hijaiyah ya itu kha lam dan fa malangnya kerana salah kita mengtakbir dunia jadilah kita kelompok umat yang juga sentiasa dalam keadaan kha lam fa tetapi bunyi dan maknya berbeza yakni khilaf
Saudara dan Saudari ketiga kehidupan semula,adakah
suatu rialiti khilaf dan kesilapan lalu tidak kan pernah terpadam dalam kelahiran yang baharu Ironinya,Dalam anutan hindu mahupun budha kelahiran semula pasti melahirkan manusia yang menjadikan kegagalan lampau sebagai pedoman
Umpamanya sahabat kita di Turkey dan Australia yang
cuba bangkit daripada kebakaran mega dan barangkali alam sudah mulai bosan sehingga selemah-lemah rumput yang sering di pijak pada keluasan 47juta ekar juga bisa membakar diri sambil mengherdik badut-badut penglipur lara dunia supaya sedar pentas ini pinjaman sementara Mungkin juga benar nyawa 6perpuluhan 57 juta manusia yang telah pergi meninggalkan kita akibat virus corona seakan menjadi wang cagaran buat alam supaya kita beringat betapa tingkah manusia harus segera di henti Sudah cukup dengan irama yang mengalunkan lagu corona ini agenda yahudi untuk menyemimbagkan populasi bumi kerana yang merana menahan seksa bukan mereka yang ditidurkan menahan sesak seakan nafas sudah di ragut sakaratul maut juga bukan mereka
Hari ini genap 7 bulan Anenda saya syahid melawan
amukan virus ini Biar inilah yang terakhir jangan ada lagi punya rasa seperti saya Rindu namun sentiasa hidup segar dalam cakerawala jiwa ini dan sepanjang nyawanya sentiasa menitip pesan suaya tidak mementingkan diri dan membuahkan kebaikan buat semuapenghuni bumi Buat Harimau Malaya,buat Badak Sumbu Sumatra dan buat semua pepohon pnitia belesinia yang juga sudah berpuluh tahun tenat mencari kudrat
Supaya mereka terus di ingat sebagai bintang di alam
sejagat Sudah tiba masanya kita berikrar sehati supaya setiap bayi bermula saat ini sedang di lahirkan akan terus berpegang pada janji serta si bongkok tua dan kelahiran semula ini bisa menyelamatkan simbiosis untuk tidak terus di tangis
Sekurang-kurangnya ini bisa membuat keluarga
tersenyum betapa pengorbananya buat dunia tidak pernah sia-sia
Sekian pandangan naif daripada saya buat anda,buat