Nama Klien : Tn. B Dx Medis : F. 19.5 + f 20.3 (skizofrenia tak terinci)
No.RMK : 02- 00-xx Ruangan : Program Khusus Pria
Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi Rasional
Klien mampu : Setelah 1x pertemuan klien SP 1 Agar klien dapat mengusir 1. Mengenali halusinasi yang dapat menyebutkan : 1. Identifikasi halusinasi : dengan halusinasinya dialaminya 1. Isi, waktu, frekuensi, situasi mendiskusikan isi, frekuensi, 2. Mengontrol halusinasinya pencetus, perasaan waktu terjadi situasi pencetus, 3. Mengikuti program 2. Mampu memperagakan cara perasaan dan respon pengobatan dalam mengontrol 2. Jelaskan cara mengontrol halusinasi halusinasi : hardik, obat, bercakap-cakap, melakukan kegiatan. 3. Latih cara mengontrol halusinasi dengan menghardik 4. Masukan pada jadwal kegiatan untuk latihan menghardik. Sesi 1: BHSP, mengumpulkan informasi mengenai klien dan menyediakan informasi mengenai gejala psikotik dan program menejemen halusinasi pendengaran Sesi 2: Mengkaji pengalaman halusinasi pendengaran klien dan menyediakan informasi mengenai halusinasi pendengaran Sesi 3: Mengkaji kualitas hidup klien, sesi ini focus pada pengalaman klien yang berhubungan dengan kualitas hidup Sesi 4: Monitor diri (meminta klien memonitor halusinasinya meliputi kapan, apa, isi, frekuensi, dan respon klien terhadap halusinasi Sesi 6: Mengatakan “STOP” atau mengabaikan atau tidak mengikuti suara tersebut. Perawat mendorong klien untuk mengekspresikan pendapat mereka mengenai strategi yang dipelajari dalam program (Elhay, 2017) Setelah 2x pertemuan, klien SP 2 Membuat klien mampu mampu : 1. Evaluasi kegiatan menghardik. menghilangkan halusinasi dan 1. Menyebutkan kegiatan yang Beri pujian mengetahui tentang obat jiwa sudah dilakukan 2. Latih cara mengontrol halusinasi 2. Menyebutkan manfaat dari dengan obat (jelaskan 6 benar program pengobatan obat, jenis, guna, dosis, frekuensi, kontinuitas minum obat) 3. Jelaskan pentingnya penggunaan obat pada gangguan jiwa 4. Jelaskan akibat jika obat tidak diminum sesuai program 5. Jelaskan akibat putus obat 6. Jelaskan cara berobat 7. Masukan pada jadwal kegiatan kegiatan untuk latihan menghardik dan beri pujian.
Setelah 3x pertemuan, klien SP 3 Klien dapat mengacuhkan
mampu : 1. Evaluasi kegiatan latihan halusinasi 1. Menyebutkan kegiatan yang menghardik dan obat. Beri sudah dilakukan pujian. 2. Memperagakan cara 2. Latih cara mengontrol halusinasi bercakap-cakap dengan dengan bercakap-cakap ketika orang lain halusinasi muncul 3. Masukan pada jadwal kegiatan untuk latihan menghardik, minum obat, dan bercakap-cakap. Sesi 5: Meminta klien berbicara kepada orang lain (sebagai teknik untuk mengelola halusinasi pendengaran). Sesi 7: Membaca kalimat pendek dengan keras saat mendengar halusinasi. Sesi 8: Bernyanyi atau bersenandung untuk mengontrol halusinasi. Perawat mendorong klien untuk mengekspresikan pendapat mereka mengenai strategi yang dipelajari dalam program (Elhay, 2017)
Setelah 4x pertemuan, klien SP 4 Melatih klien untuk
mampu : 1. Evaluasi kegiatan latihan menyibukkan diri agar tidak 1. Menyebutkan kegiatan yang menghardik, penggunaan obat fokus dengan halusinasi yang sudah dilakukan dan bercakap-cakap. Beri pujian muncul 2. Membuat jadwal kegiatan 2. Latih cara mengontrol halusinasi sehari-hari dan mampu dengan melakukan kegiatan memperagakannya harian (mulai 2 kegiatan) 3. Masukkan pada jadwal kegiatan untuk latihan menghardik, minum obat, bercakap-cakap dan kegiatan harian. Sesi 9: Menggunakan teknik rileksasi pernapasan (napas dalam untuk mengontrol halusinasi). Perawat mendorong klien untuk mengekspresikan pendapat mereka mengenai strategi yang dipelajari dalam program (Elhay, 2017)
Setelah 5x pertemuan, klien SP 5 Membantu klien mengingat
mampu: 1. Evaluasi kegiatan latihan kembali cara-cara mengontrol 1. Melatih kegiatan harian menghardik, minum obat, halusinasi 2. Menilai kemampuan yang bercakap-cakap, dan melakukan mandiri kegiatan harian. Beri pujian 2. Latih kegiatan harian 3. Nilai kemampuan yang telah mandiri 4. Nilai apakah halusinasi terkontrol Sesi 10: Mengevaluasi outcome dari manajemen halusinasi pendengaran. Perawat mendorong klien untuk mengekspresikan pendapat mereka mengenai strategi yang dipelajari dalam program (Elhay, 2017).
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu