Anda di halaman 1dari 8

LEMBAR KERJA MAHASISWA

MORFOLOGI TUMBUHAN
DAUN TUNGGAL

CMPK: Mahasiswa mampu mendiferensiasikan daun (follium) tunggal meliputi tipe daun,
bentuk dan bagian- bagiannya melalui kajian pustaka dan praktikum secara mandiri.

1. Reflection :
Amatilah keanekaragaman tanaman yang ada disekitar universitas lambung mangkurat.

Berdasarkan hasil observasimu tentang keanekaragaman tanaman di sekitar Gedung-gendung di


ULM , tulislah rumusan masalah terkait dengan topik perkuliahan morfologi daun!
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
2. Research
Bacalah dengan seksama power point morfologi daun tunggal di SIMARI dan bacalah
jurnal serta buku pegangan untuk memperoleh informasi sebanyak-banyaknya guna
menyelesaikan permasalahan tersebut, selanjutnya tulislah informasi yang kamu dapat
terkait morfologi daun.
Hasil review Sumber Literasi
Bagian-bagian daun lengkap
Bagian-bagian Daun 1. Upih daun atau pelepah daun (vagina), bagian daun
yang melekat dan memeluk batang, berfungsi
melindungi kuncup muda dan menguatkan batang
tanaman, pembungkus batang.
2. Tangkai daun (petiolus), bagian daun mendukung
helaiannya, berfungsi menempatkan helaian daun agar
mendapatkan cahaya matahari
3. Helaian daun (lamina)
Bagian-bagian daun tidak lengkap
1. Daun hanya terdiri atas tangkai dan helaian (daun
bertangkai)
2. Daun berupih atau pelepah, terdiri atas upih dan
helaian
3. Daun duduk (sessilis), terdiri atas helaian saja
4. Daun semu (filodia), terdiri atas tangkai saja
Alat-alat tambahan pada 1. Daun penumpu (stipula), ialah helaian duan kecil
daun dekat pangkal tangkai daun, untuk melindungi kuncul
muda
a. Stipula liberae, stipula yang bebas dikanan kiri
pangkal daun
b. Stipula adnantea, stipula yang melekat pada kanan
kiri pangkal tangkai daun
c. Stipula antidroma, stipula yang berlekatan
menjadi satu dengan tangkai daun dan biasanya
agak lebar hingga melingkari batang
d. Stipula axillaris, stipula yang melekat menjadi
satu dan ada alam ketiak daun
e. Stipula interpetiolaris, stipula antar tangkai atau
berlekatan terletak antar dua tangkai daun
2. Selaput bumbung (ochrea atau ocrea), ialah selaput
tipis menyelubungi pangkal ruas batang, diatas
tangkai
3. Lidah-lidah (ligula), selaputkecil terdapat pada batas
antara upih dan helaian daun pada rumput-rumputan
menvegah air hujan masuk keketiak daun dan upih,
sehingga pembusukan dapat dihindari
Bentuk Tangkai daun 1. Bulat dan berongga
2. Pipih dan tepinya melebar
3. Bersegi
4. Bersegi setengah lingkaran
Bangun/Bentuk Daun 1. Bentuk-bentuk daun dengan bagian terlebar berada
(Circumscriptio) ditengah
a. Bulat/bundar (orbicularis) dengan perbandingan
panjang dan lebar 1:1
b. Bangun perisai (peltatus), bentuk bulat namun
memiliki tangkai yang tidak tertanam pada
pangkal daun
c. Bangun jorong (ovalis/elliticus) P : L =1,5-2 : 1
d. Memanjang (oblongus) P : L =2,5-3 : 1
e. Bangun lanset (lanceotus) P : L
f. Accicular, helaian panjang seperti dain
g. Linear, helaian daun panjang dan sempit
h. Ovate, lamina daun berbentuk bulat telur, bagian
basal melebar dan bagian ujung menyempit
i. Cordate, bentuk seperti daun sirih
j. Sagittate, berbentuk segitiga
k. Spathulate, helaian lebar berbentuk seperti sendok
l. Oblique, pada tipe ini tulang daun membagi dua
helaian daun menjadi bentuk yang tidak sama
2. Bentuk-bentuk daun dengan bagian terlebar berada
dibawah tengah tengah daun
a. Bangun bulat telur (ovetus)
b. Bangun segitiga (triangularis)
c. Bangun delta (deltoideus)
d. Bangun belah ketupat (rhomboideus)
3. Bentuk-bentuk daun dengan pangkal daun bertoreh
atau berlekuk
a. Bangun jantung (cordatus)
b. Bangun ginjal atau kerinjal (feniformis)
c. Bangun anak panah (sagittatus)
d. Bangun tombak (hastatus)
4. Bentuk daun dengan tidak ada bagian yang terlebar
a. Bangun garis (linearis)
b. Bangun pita (ligulatus)
c. Bangun paku (subulatus)
d. Bangun jarum (acerosus)
e. Bangun pedang (ensformis)
Ujung Daun (Apex Folli) 1. Runcing (acuntus)
2. Meruncing (acuminatus)
3. Tumpul (obtusus)
4. Membulat (rotundatus)
5. Rompang (trunates)
6. Terbelah (retusus)
7. Berduri (mucronatus)
Pangkal Daun (Basis Folli) 1. Tepi daunnya tidak pernah bertemu, terpisah oleh
pankal ibu tulang/ujung tangkai daun
a. Runcing (acuntus)
b. Meruncing (acuminatus)
c. Tumpul (obtucus)
d. Membulat (rotundatus)
e. Rompang (truncatus)
f. Berlekuk (emirginatus)
2. Pangkal daun dibedakan menjadi
a. Tepi daun bagian bawah yang bertemu dan
berlekatan
b. Pertemuan tepi daun pada pangkal pada sisi yang
sama
c. Pertemuan tepi daun pada sisi sebrang yang
brelawanan
jika ditinjau bentuknya pangkal daun seperti
tersebutkan diatas ini biasanya adalah membulat.
Susunan Tulang Daun 1. Daun bertulang menyirip (penniversis)
(Nervatio) 2. Daun bertulang menjari (palminervis)
3. Daun bertulang melengkung (cenversis)
4. Daun bertulang sejajar atau lurus (rectinervis)
Tepi Daun (Margo Folli) Secara umum tepi daun ada yang rata dan ada yang
bertoreh. Torehan tersebut ada yang kecil dan dangkal
sehingga tidak banyak berpengaruh terhadap bentuk
daun. Bentuk torehan (sinus) ada yang lancip dan ada
yang tumpul. Demikian juga bagian yang menonjol
(angulus) ada yang runcing ada yang tumpul
1. Daun dengan torehan kecil dan dangkal,
a. Tepi daun bergerigi (serrate)
b. Tepi daun bergerigi ganda (incised)
c. Bergigi (dentate)
d. Beringgit (crenate)
e. Berombak (undulate)
2. Daun dengan torehan besar dan dalam. Biasanya
bagian tonjolannya mengikuti ujung tulang daun,
sedangkan bagian yang bertoreh terdapat diantara
tulang daun
a. Berlekukuk (lobatus) jika didalamnya torehan
kurang dari setengah panjang tulang daun yang
ada di kiri-kanannya
b. Bercangap (fissus) jika didalam torehan kurang
lebih setengah panjang tulang yang ada dikiri dan
kanannya
c. Berbagi (patitus) jika dalammya torehan lebih dari
setengah panjang tulang daun yang ada di kiri-
kanannya
Tebal tipisnya helaian daun juga tergantung tebal
Daging Daun (Intervenium) tipisnya daging daun, dibedakan menjadi:
1. Tipis seperti selaput (membranaceus)
2. Seperti kertas (papyraceus/chartaceus)
3. Tipis lunak (herbaceus)
4. Seperti perkamen (perkamenteus)
5. Seperti kulit atau belulang (coriaceus)
6. Berdaging (carnosus)
Warna daun umumnya berwarna hijau, tetapi ada yang
Warna Daun berwarna merah, hingga jihau kekuningan
1. Merah, seperti daun bunga buntut kucing
2. Hijau bercampur merah seperti daun puring
3. Hijau tua seperti daun nyamplung
4. Hijau kekuningan seperti daun guni
1. Licin (laevis)
a. Mengklap (nitidus)
Permukaan Daun b. Suram (opacus)
c. Berselaput lilin (pruinosus)
2. Gundul (glaber)
3. Kasap (scaber)
4. Berkerut (rugous)
5. Berbingkul-bingkul (bullatus)
6. Berbulu (pilosus)
7. Berbulu halus dan rapat (villosus)
8. Berbulu kasar (hispidus)
9. Bersisik (lepidus)

Stipula liberae, stipula yang bebas dikanan kiri pangkal daun hingga mengelilingi btang
daun dan meliputi

3. Discovery
Setelah anda belajar dan mereview morfologi daun, ambillah satu daun dari satu spesies tanaman
(TIAP Mahasiswa BERBEDA BEDA) dan deskripsikan mengenai bagian bagian daun, tangkai
daun, bangun daun, ujung daun, pangkal daun, susunan tulang daun, tepi daun, daging daun,
warna daun dan
permukaan daun yang
kamu pilih!

Deskripsi

 bagian bagian daun


 tangkai daun,
 bangun daun,
 ujung daun,
 pangkal daun,
 susunan tulang daun,
 tepi daun,
 daging daun,
 warna daun
 permukaan daun yang kamu
GAMBAR dan Keterangan pilih!

4. Application:
Buatlah data hasil pengamatanmu tersebut menjadi poster morfologi daun yang menarik
dengan bantuan aplikasi pengedit seperti CANVA.

Anda mungkin juga menyukai