Pertumbuhan Anak Terancam Molor - Ncan
Pertumbuhan Anak Terancam Molor - Ncan
Meilirik suasana sekitar saat ini nampaknya semakin ganjil, seperti burung
yang hilang kicaunya. Anak kecil kehilangan marwahnya, seakan kalimat “masa
kecil kurang bahagia” itu benar-benar menyelimuti hingga melekat saat dewasa
nanti. Mengapa tidak, anak kecil yang seharusnya mengamalkan prinsip
“bermain, belajar dan bahagia” kini menjadi “kuota, online dan game”.
Sungguh kenyataan yang sulit diterima.
Segala aspek kehidupan anak usia dini memang tidak dapat dihindarkan
dari perkembangan zaman. Proses belajar dan bermain turut mengalami upgrading
sebagaimana budaya mempengaruhi subjeknya. Namun, saya turut berduka atas
pengaruh buruk yang menimpa anak usia dini. Sehingga tanpa sadar mereka akan
mengalami degradasi dalam pertumbuhan secara fisik maupun pengetahuan.
Adik saya yang sekarang baru duduk di kelas dua SD sudah mampu
mengoperasionalkan sebuah gadget android, bahkan terbilang lincah. Bukan
sekedar bermain game, dia juga mampu mengakses jejaring sosial seperti
facebook dan whatsApp tanpa ada yang mengajarkan. Sama halnya dengan kawan
sebayanya yang sekarang ini telah akrab dengan perangkat serupa. Dalam situasi
tersebut, apakah ada yang menjamin bahwa anak-anak menggunakan gadget
untuk hal postif saja?, Saya kira tidak.