Anda di halaman 1dari 8

MATAPELAJARAN : PELIHARAAN KELISTRIKAN KEND RINGAN (PKKR)

KELAS / PROG. K : XI / TENIK KENDARAAN RINGAN OTOMOTIF


TOPIK / MATERI : Memahami Sistem Starter pada mobil.
WATU : 3 JP
HARI / TGL. : Pertemuan Ke-20
GURU : PARJANA

Memahami Sistem Starter pada mobil.

Pengertian Dasar dan Kegunaan Starter.


Bahwa mesin pada mobil tidak bisa hidup dan berputar dengan sendirinya , walaupun
campuran udara dan bensin dapat disalurkan ke dalam ruang bakar
oleh sebab itu suatu sistem yang dapat merubah enegi listrik menjadi energy mekanik
yang berupa gerak putar, maka starter digunakan untuk memutar mesin mobil pertama
kali sampai tercapai putaran tertentu hingga motor hidup
Starter sebagai penggerak mula berguna untuk menghidupkan mesin/motor, terdapat
beberapa jenis starter antara lain :
a.Starter tangan , digunakan pada gen-set kecil

b.Starter kaki, digunakan pada sepeda motor

c.Starter listrik, digunakan pada motor-motor dalam mobil

d.Starter udara tekan , digunakan pada motor diesel besar-besar

Untuk dapat menghidupkan motor bakar, diperlukan putaran yang cukup

Pada Motor bensin Pada Motor diesel tanpa


pemanas
• Putaran starter
• Putaran starter
60 – 90 rpm
80 – 200 rpm
Motor bensin perlu putaran
Perlun putaran yang cukup
untuk menghisap bensin dan
supaya temperature saat bahan
udara dengan campuran
bakar (solar) disemprotkan,
yang baik
mampu membakar solar
tersebut
Pada Motor diesel dengan pemanas
• Putaran starter
60 – 140 rpm
Sistem pemanas membantu temperatur saat solar dikabutkan sehingga mudah
terbakar
Persyaratan Starter
Motor starter sebagai penggerak mula harus dapat mengatasi hambatan atau
tahanan-tahanan motor, misalnya :
− Tekanan kompresi
− Gesekan pada semua bagian yang bergerak
− Hambatan dari minyak pelumas sewaktu masih dingin (kekentalan masih tinggi)
--Pinion harus dapat mengait dan melepas pada roda penerus secara baik.
-- Saat permulaan start motor starter mempunyai momen putar yang besar
denganputaran yang kecil.

Motor starter pada umumnya mempunyai bentuk yang kecil tetapi tenaga putarnya
besar, ( dari 0,1 Kw sampai 18 Kw)

Gambar Skema rangkaian sistem starter:

Keterangan : 1.Kunci kontak


2. Roda Gaya / Roda Penerus (Ring Gear).
3. Pinion Starter ( Pinion Gear ).
4.Motor Starter
5. Bateray / Aki
Bagian-bagian starter dapat digolongkan dalam 3 bagian :
⚫ Bagian yang menghasilkan momen putar (motor listrik)
⚫ Bagian pinion, kopling jalan bebas dan sistem penggerak pinion
⚫ Bagian solenoid

Motor Starter
Motor starter adalah motor seri arus searah yang mengubah tenaga listrik
menjadi tenaga mekanik
Motor seri artinya kumparan medan dihubungkan seri dengan Anker
Tenaga mekanik yang dihasilkan berupa tenaga putar dari poros anker ke roda
penerus lewat pinion.
Menurut cara penghubungan antara pinion dengan roda penerus, motor
stater dapat digolongkan dalam beberapa jenis
a. Starter sekerup (jenis Bendix)
- Starter jenis Bendix dengan maknet permanent
- Starter jenis Bendix dengan saklar mekanis
- Starter jenis Bendix dengan saklar elektrik
b. Starter dorong dan sekerup
- Starter dorong dan sekerup elektromagnetis
- Starter dorong dan sekerup dengan gigi reduksi
- Starter dorong dan sekerup dengan magnet permanen dan gigireduksi
c. Starter anker dorong
d. Starter batang dorong pinion
Starter sekrup
Starter dorong dan sekrup elektromagnetis
(Starter Bendix)

1)
Konstruksi :
• Pinion melakukan gerakan menyekrup maju dan mundur pada poros berulir
memenjang yang diputar oleh anker
• Pegas penahan pinion berfungsi menahan pinion sewaktu motor hidup dan
starter tidak bekerja

Prinsip kerja :
- Gerakan menyekrup maju pinion untuk berhubungan dengan roda gaya
diakibatkan adanya kelembamban masa / terlempar pada pinion
sewaktu poros berulir memanjang mulai berputar
- Gerakan menyekrup mundur pinion untuk melepaskan hubungan
dengan roda gaya diakibatkan saat motor dipercepat oleh gaya
sehingga pinion menyekrup mundur
CARA KERJA SISTEM STARTER
1.

3.
Keuntungan :

• Bentuk konstruksi sederhana


• Konstruksi murah
• Tidak menggunakan solenoid

Kerugian :

• Jika motor mulai hidup pinion cepat terlepas / menyekrup mundur dari rodagaya
sebelum motor berhasil hidup
• Jika start tidak berhasil menghidupkan motor maka untuk start lagi harusmenunggu
starter berhenti
• Timbul suara yang kers / kurng enak saat pinion mulai berhubungan dengan roda gaya
Starter sekrup dengan rangkaian kontak mekanis (sakelar kaki)
SOAL-SOAL LATIHAN :

1. Terangkan kegunaan starter untuk apa !

2.Sebutkan macam-macam sistem starter pada motor / mesin.

3.Terangkan perbedaan antara starter pada motor bensin dan starter pada motor diesel.

4.Motor starter sebagai penggerak mula / awal harus mempu mengatasi berbagai hambatan . Sebutkan hambatan-

Hambatan tersebut !

5.

Perhatikan gambar rangkaian sistem

Starter di samping :

Sebutkan nama bagian-bagiannya :

1. ....................
2. ....................
3. ....................
4. ....................
5. ...................

6. Terangkan prinsip kerja /cara kerja sistem starter .

7.Gambarkan rangkaian starter sekrup dengan kontak elektromagnit (relay).

Anda mungkin juga menyukai