Penjualan daring berawal dari sebuah iklan yang bermunculan dengan berbagai macam media
informasi. Informasi tersebut membuat interaksi baik terhadap calon pembeli atau pun
memperkenalkan produk dengan media iklan. Informasi tersebut semakin berkembang dengan
berkembang nya teknologi sehingga menjadi dua arah dan dapat terjadinya kegiatan transaksi.
Teknologi informasi tersebut berawal dari penyimpanan informasi kontak telepon penjual atau
alamat PO BOX yang tertera pada iklan, baik iklan yang terpampang pada baligo, flyer, poster,
bahkan dalam koran dan majalah. Seiring dengan perkembangan zaman teknologi berkembang
pesatnya teknologi internet maka terjadi nya penjualan melalui elektronik atau E-commerce
(electronic commerce).
1960 – 1979
Pertukaran data dan teleshopping yang terjadi pada tahun 1970 mulai membuka jalan
terjadinya toko e-commerce modern. Tepatnya pada tahun 1979 ketika seorang penemu
dari Inggris bernama Michael Aldrich mulai memperkenalkan belanja online. Pada saat
itu, proses belanja dilakukan dengan menghubungkan TV yang telah dil akukan modifikasi
ke komputer yang akan memproses transaksi melalui jaringan telepon.
1980-1989
michael aldrich
Pada tahun 1980, Michael Aldrich mulai memasarkan sistem belanja tersebut ke berbagai
negara, seperti Inggris, Irlandia, dan Spanyol, dengan market pasarnya adalah B2B. Pada
tahun ini, tidak semua orang memiliki komputer dan biasanya komputer hanya dimiliki
oleh bisnis maupun universitas yang melakukan penelitian.
Pada tahun 1982, Boston Computer Exchange mulai diperkenalkan dan merupaka n
perusahaan e-commerce pertama di dunia. Fungsi utamanya adalah, sebagai tempat
transaksi orang yang ingin menjual komputer bekas mereka.
Pada tahun 1984, CompuServe mulai memperkenalkan Electronic Mall. Teknologi ini
memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi dengan lebih dari 100 orang penjual.
Electronic Mall tidak berhasil meraih kesuksesan, tetapi merupakan salah satu e -
commerce online pertama yang memiliki peran penting dalam sejarah e-commerce.
1990-1999
Pada tahun 1991 National Science Foundation mencabut larangan penggunaan internet
untuk keperluan komersial. Pada tahun 1992 Charles M. Stack memperkenalkan toko buku
online pertama di dunia, yaitu Book Stacks Unlimited.
Pada tahun 1994, Marc Andressen dan Jim Clark menciptakan Netscape Navigator sebagai
alat penelusuran. Netscape 0.1 menampilkan protokol pengaman yaitu Secure Socket
Layer (SSL) untuk mengamankan semua transaksi online. Selama tahun 1990 -an,
Netscape menjadi web browser yang paling umum digunakan. Di tahun yang sama, New
York Times memberitakan bahwa seorang pria bernama Phil Brandenberger membeli
album Sting dari komputernya.
Pada tahun 1995, Amazon sebagai salah satu e-commerce mulai diperkenalkan oleh Jeff
Bezos. Di tahun yang sama, Pierre Omidyar juga memperkenalkan e-commerce yang tidak
kalah dari Amazon yaitu AuctionWeb atau yang lebih dikenal dengan eBay. Keduanya
melayani transaksi jual beli lintas negara.
Saat ini, e-commerce baru terus bermunculan baik lokal maupun internasional. Sistem
pembayaran untuk transaksi e-commerce juga semakin beragam sehingga memudahkan
pembeli melakukan transaksi. Menurut hasil penelitian yang diungkap dalam situs
bigcommerce, dalam 14 tahun terakhir kemajuan e-commerce meroket dengan tajam. Dan
kondisi ini diperkirakan akan terus meningkat.
E-Commerce
e-commerce adalah semua kegiatan perdagangan yang dilakukan melalui media elektronik.
Untuk televisi dan telepon tersedia, tetapi lebih banyak e-commerce terjadi melalui Internet.
Perkembangan teknologi, khususnya Internet, mempengaruhi banyak bidang kehidupan,
termasuk ritel. Perdagangan telah berubah dalam hal proses jual beli dan pemasaran produk.
Proses perdagangan ini umumnya dikenal sebagai electronic commerce atau singkatnya e-
commerce.
Pengertian e-commerce menurut Laudon & Laudon adalah proses penjualan dan pembelian
barang secara elektronik oleh konsumen, yang merupakan transaksi business-to-
business dengan perantara computer, yakni menggunakan jaringan komputer.
David Baum (1999) kemudian juga mendefinisikan e-commerce sebagai seperangkat teknologi
dinamis dengan bentuk aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan bisnis, konsumen, dan
masyarakat melalui e-commerce dalam pertukaran barang, jasa, dan informasi secara
elektronik.
Sedangkan marketplace sendiri merupakan salah satu model e-commerce dan berperan sebagai
perantara antara penjual dan pembeli. Penjual yang berdagang di pasar hanya perlu membeli.
Semua aktivitas lain, seperti manajemen situs web, telah diambil alih oleh sebuah platform
situs seperti Shopee dan Lazada sebagai dua contoh marketplace.
E-commerce ini menawarkan banyak perubahan terkait proses perdagangan. Jika proses jual
beli tradisional membutuhkan pertemuan tatap muka antara pembeli dan penjual, e-commerce
tidak lagi membutuhkannya. Pembeli dapat berdagang di berbagai kota tanpa pertemuan dan
berkomunikasi melalui internet. E-Commerce menguntungkan pembeli dan juga penjual.
Pembeli lebih hemat biaya dan waktu karena tidak perlu jauh-jauh mencari barang yang
dibutuhkan.
Selain kelebihan tersebut, ada juga kekurangannya saat memproses transaksi jual beli melalui
Internet. Kerugiannya adalah pembeli tidak dapat melihat barang secara langsung dan
memegang bahan dari mana barang tersebut dibuat.
Misalnya, jika seorang pembeli ingin membeli pakaian, citra dan persepsi pembeli tentang
pembelian tersebut dapat berbeda dengan produk yang dijual karena tidak dapat memegang
dan menyentuh bahan yang digunakannya.
Hal ini menyebabkan kekecewaan di antara pembeli. Dalam hal produk elektronik, pembeli
mungkin mengalami kesulitan mengelola garansi, dan metode mengelola garansi tidak jelas.
Saat melakukan transaksi online, kepercayaan adalah aset terpenting bagi penjual dan pembeli.
Karena mereka tidak pernah bertemu secara langsung. Jika penjual melakukan kesalahan atau
kebohongan, pembeli tidak akan percaya.
Contoh E Commerce
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa ada enam kategori e-commerce. Di bawah
ini adalah contoh dari masing-masing jenis e-commerce. Namun untuk contoh pelanggan e-
commerce pemerintah dihilangkan dari daftar ini karena jarang ada situs web atau pasar yang
menghubungkan pekerja lepas dengan lembaga pemerintah secara lebih serius dan fokus pada
profit layaknya seperti berbisnis.
Manfaat e-Commerce