1. Aisha Putri Ayura (01) 2. Deandra Azzarine (10) 3. Dhanniya Dzukhrah (11) 4. Kayla Fathima Masyhur (18) 5. Nazwa Putri Amelia L (26) Kondisi geografis indonesia yang memiliki luas wilayah perairan sebesar 3.257.483 km² tentunya bisa dilalui transportasi maritim dunia yang padat. Hal ini berpotensi meningkatkan gangguan ancaman keamanan serta pertahanan laut. BENTUK ANCAMAN : Terorisme Maritim Pelanggaran Wilayah Pemberontakan Bersenjata Penangkapan Ikan Secara Ilegal Ancaman keamanan laut Terorisme maritim pada kenyataannya adalah salah satu ancaman paling serius bagi perdamaian dan keamanan internasional, sebagaimana diakui dalam resolusi terbaru DK PBB. Ini membahayakan tujuan piagam PBB, yang mana bukan hanya sekadar memelihara perdamaian dan keamanan, akan tetapi juga ekonomi TERORISME dunia, kebebasan laut, lingkungan laut yang utuh, dan kehidupan manusia. MARITIM PELANGGARAN WILAYAH Bentuk lain dari ancaman militer yang peluang terjadinya cukup tinggi adalah tindakan pelanggaran wilayah (khususnya wilayah maritim) Indonesia oleh negara lain. Hal ini merupakan konsekuensi bagi Indonesia yang memiliki wilayah perairan yang sangat luas dan terbuka berpotensi terjadinya pelanggaran wilayah. PEMBERONTAKAN BERSENJATA Pemberontakan bersenjata melawan pemerintah Indonesia yang sah merupakan bentuk ancaman militer yang dapat mengancam keamanan negara serta perdamaian antarnegara. Hal ini berpengaruh juga terhadap jalannya roda pemerintahan PENANGKAPAN IKAN SECARA ILEGAL Kegiatan apenangkapan Ikan Secara Ilegal (Destructive Fishing) yang dilakukan oleh oknum masyarakat umumnya menggunakan bahan peledak (bom ikan), dan penggunaan bahan beracun untuk menangkap ikan. Penggunaan bahan- bahan tersebut mengakibatkan kerusakan terumbu karang dan ekosistem di sekitarnya, serta menyebabkan kematian berbagai jenis dan ukuran yang ada di perairan tersebut. . ANCAMAN Keamanan laut merupakan kombinasi tindakan pencegahan dan penegakan hukum
KEAMANAN yg dirancang untuk melindungi maritim dari
ancaman dan aktivitas ilegal.
LAUT 2 dimensi keamanan laut
penegakan hukum penegakan kedaulatan
Belum optimalnya keamanan laut nasional
disebabkan oleh adanya supremasi aturan hukum di laut, lemahnya koordinasi lembaga penegak hukum, dan banyaknya instansi penegakan hukum. 4 PERMASALAHAN UTAMA PENEGAKKAN HUKUM KEAMANAN LAUT
1. Aturan laut yang kompleks
2. Terdapat lebih dari satu lembaga yang berikatan 3. Sarana dan prasarana keamanan laut yang bersifat sektoral 4. sistem informasi keamanan laut yang belum terintegrasi KESIMPULAN menyikapi permasalahan tersebut, diperlukan satu regulasi khusus yang bersifat tunggal dan integratif untuk mengatur tata kelola keamanan laut bernama RUU keamanan laut. diharapkan RUU ini bisa menjadi solusi dalam perwujudan keamanan laut nasional yang optimal TERIMA KASIH