Anda di halaman 1dari 24

P R O G R A M S T U D I T E K N I K P E R TA M B A N G A N

I N S T I T U T T E K N O L O G I S U M AT E R A

TA-2204
Teknik Tenaga Listrik
MINGGU KE-9 (01/04/2022)
Materi Minggu ke-9
Dasar Elektromagnetik dan Goal :
Elekromekanik :
memahami prinsip dasar
❑ Pendahuluan elektromagnetik dan
elektromekanik.
❑ Definisi
❑ Radiasi elektromagnetik
❑ Gelombang elektromagnetik
❑ Persamaan Elektromagnetik
❑ Hukum Faraday
Elekromagnetik
Pendahuluan
➢ Medan magnet berperan penting dalam proses konversi
energi.
➢ Melalui median medan magnet, bentuk energi mekanis
dapat diubah menjadi energi listrik (Generator). Dari
bentuk energi listrik menajdi energi mekanik (Motor)
➢ Pada transformator, medan magnet berfungsi untuk
memindahkan dan mengubah energi listrik dari
rangkaian primer ke sekunder melalui prinsip induksi
elektromagnet.
Pendahuluan
➢ Secara elektris, medan magnet mampu untuk
mengimbaskan tegangan pada konduktor.
➢ Secara mekanis, medan magnet mampu untuk
menghasilkan gaya dan kopel.
➢ Medan magnet dan rangkaian magnet
merupakan bagian penting untuk memahami
proses konversi energi listrik.
Definisi
➢ Elektromagnetisme adalah cabang fisika tentang
medan elektromagnetik yang mempelajari medan
listrik dan medan magnet. Medan listrik dapat
diproduksi oleh muatan listrik statik, dan dapat
memberikan kenaikan pada gaya listrik. Medan
magnet dapat diproduksi oleh gerakan muatan listrik,
seperti arus listrik yang mengalir disepanjang kabel
dan memberikan kenaikan pada gaya magnetik.
Definisi
➢ Istilah "elektromagnetisme" berasal dari kenyataan bahwa
medan listrik dan medan magnet adalah saling terkait, dan
dalam banyak hal, tidak mungkin untuk memisahkan
keduanya. Contohnya, perubahan dalam medan magnet
dapat memberikan kenaikan kepada medan listrik; yang
merupakan fenomena dari induksi elektromagnetik, dan
merupakan dasar dari operasi generator listrik, motor
induksi, dan transformer.
➢ Istilah elektrodinamika kadangkala digunakan untuk
menunjuk kepada kombinasi dari elektromagnetisme
dengan mekanika. Subjek ini berkaitan dengan efek dari
medan elektromagnetik dalam sifat mekanika dari partikel
yang bermuatan listrik.
Radiasi Elektromagnetik
➢ Kombinasi medan listrik dan medan magnet yang berosilasi
dan merambat lewat ruang (walau tidak ada medium) dan
membawa energi dari satu tempat ke tempat lain.
➢ Setiap muatan listrik yang memiliki percepatan
memancarkan radiasi elektromagnetik. Radiasi ini
dirambatkan pada frekuensi yang sama dengan arus listrik
yang bersifat seperti gelombang atau seperti partikel.
➢ Jika sebagai gelombang (kecepatan, panjang, dan frekuensi).
Jika sebagai partikel (foton). Keduanya memiliki energi yang
berhubungan dengan frekuensi.
Radiasi Elektromagnetik

➢ Gelombang ➢ Foton
v = f. E = H.f,
Konstanta Plank (6.626x10-34 J.s)
Radiasi Elektromagnetik
Induksi Elektromagnetik
Proses Ketika konduktor yang diletakkan di suatu medan
magnet yang bergerak (atau konduktor yang digerakkan
melewati medan magnet yang diam) menyebabkan produksi
voltase disepanjang konduktor. Proses induksi elektromagnetik
ini menghasilkan arus listrik.
Hukum Faraday
Michael Faraday merupakan ilmuwan yang menemukan
fenomena ini pada tahun 1831 dan James Clerk Maxwell
merupakan ilmuwan yang mendeskripsikan secara matematik
sebagai Hukum Induksi Faraday.
“Gaya gerak listrik terinduksi pada rangkaian tertutup sama
dengan negatif rate perubahan fluks magnetik terhadap waktu
di dalam rangkaian” (Hukum Faraday)

Hukum Faraday menyatakan bahwa jika jumlah fluks magnet


yang memasuki suatu kumparan berubah, maka pada ujung-
ujung kumparan akan timbul GGL (gaya gerak listrik) induksi.
Besarnya GGL induksi ini bergantung pada laju perubahan
fluks magnet dan banyaknya lilitan kumparan.
Hukum Faraday
“gaya gerak listrik (ggl) induksi yang timbul antara ujung-ujung suatu loop penghantar
berbanding lurus dengan laju perubahan fluks magnetik yang dilingkupi oleh loop
penghantar tersebut”.

Fluks Magnetik
Jumlah total medan magnet (B) yang melewati suatu luas
penampang (A) tertentu.
 = B A (Wb, T, m2)
Gaya Gerak Listrik (GGL)
Dihasilkan oleh induksi dari jumlah fluks yang masuk kedalam
kumparan. GGL induksi ini sangat tergantung dari jumlah
lilitan kumparan dan laju perubahan fluks magnet.
Δ
E = -N ( Δ𝑡 ), (volt, Wb, s)
Contoh :
Elekromekanik
Konversi Energi
Elekromekanik
Konversi energi secara umum terdiri atas :
➢ Energi mekanik menjadi energi listrik (Generator)
➢ Energi listrik menjadi energi mekanik (Motor)
➢ Konversi energi ini berlangsung dalam medium medan
magnet.
➢ Energi yang akan diubah dari satu system ke system lainnya,
sementara akan tersimpan dalam medium medan magnet
untuk kemudia dilepaskan menjadi system lainnya.
➢ Medan magnet selain berfungsi sebagai tempat penyimpanan
energi juga berfungsi sebagai medium untuk mengkopel proses
perubahan energi.
Konversi Energi
Elekromekanik
Berdasarkan hukum kekekalan energi, proses konversi energi
elektrimekanik (motor) dapat dinyatakan sebagai berikut :

Energi listrik (input) = energi mekanik (output) + energi panas +


energi dalam medan magnet

Energi listrik minus rugi tahanan = energi mekanik minus rugi


gesekan + energi dalam medan magnet
Gaya Lorentz
➢ Gaya yang timbul pada muatan yang bergerak dalam medan
magnet.
➢ Merupakan besaran vector, dan arahnya ditentukan oleh
kaidah tangan kiri Flemming (tegak lurus arus listrik dan
medan magnet).
Gaya Lorentz
Persamaan gaya Lorentz pada kondisi penghantar berarus di
medan magnet :
F = B . I . L . Sin
Dimana :
F = gaya Lorentz (N)
B = Induksi Magnet (T)
I = Kuat arus litrik (A)
L = Panjang penghantar (m)
 = sudut antara arus listrik dan medan magnet
Contoh :
Sepotong kawat yang panjangnya 0,3 mm menyalurkan arus 3A
dalam arah x. Kawat ini terletak dalam medan magnetik yang
besarnya 0,002 T yang berada pada bidang xy dan membuat
sudut 30o dengan sumbu x. Berapakah gaya magnetik yang
dikerahkan pada potongan kawat tersebut?
Momen Kopel
Momen kopel (τ) adalah momen gaya yang timbul akibat gaya
Lorentz sejajar yang berlawanan arah pada dua simpul
kumparan.
Momen Kopel
Contoh
Kumparan bentuk segiempat dengan Panjang 12 cm dan lebar
10 cm terdiri dari 40 lilitan dan dialiri arus 2A. Kumparan
berada dalam medan magnet 0,25T.

Berapa besar torsi yang dialami kumparan ?

Solusi
Arah B horizontal ke kanan dan arah normal bidang kumparan
n adalah keluar bidang, sehingga  = 900. Torsi atau momen
kopel yang dialami kumparan adalah.
 = N B I A Sin
 = 40 x 0,25 x 2 x 120.10-4 Sin 900 = 0,24 Nm
Aplikasi Gaya Lorentz
❑ Motor listrik
❑ Galvanometer,
❑ Relai,
❑ Speaker, dan
❑ Kereta Maglev.
P R O G R A M S T U D I T E K N I K P E R TA M B A N G A N
I N S T I T U T T E K N O L O G I S U M AT E R A

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai