FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN 2023 DATA INFORMAN Nama Narasumber : Mulyana Umur Narasumber : 25 Tahun Suku Narasumber : Bugis Tanggal Wawancara : 26 Maret 2023 Pertanyaan : apa saja contoh (sajak&puisi rakyat, cerita &prosa, serta nyanyian rakyat)
PUISI (TOU SANGADI = KEHIDUPAN SELANJUTNYA)
Dara maccolo' laleng aleku Angin mappatettong pappinyawaku jokka ajeku,kedo limakku, tennia laing Pammasena Puangku....... (Darah mengalir' dalam badanku Angin mendirikan nyawaku ,jalan kakiku, bergerak tanganku, tidak lain karna kasih sayangnya Tuhanku) Upusa' nawa-nawa ati mallolongeng pappinyawa cenning,pappinedding rennu Cawa ca'beru pole ri laleng ati..... (Tak kucari angan-angan Hati mendapatkan kelapangan manis, perasaan senang,ketawa bahagia dari dalam hati...) iya teppaja kusappa,pakkonci,pattimpa' laleng kessingku,pattutu'na laleng lotongku (Yang tak pernah henti kucari, kunci, pembuka jalan kebaikanku, penutup jalan keburukanku) Laleng...... laleng usappa laleng pute,laleng cinnong tuo sangngadikku laleng kessinna dewata (Jalan... Jalan kucari Jalan putih,Jalan murni kehidupan selanjutku Jalan yang diridhoi Tuhan) ujjokka ma'laloang dosa.... matti' a'borrongeng,massandale'a'bangkangeng,mallariang adorakang (Ku jalan membawa dosa, memikul kesombongan, bersandal kebanggaan, membawa pergi kedurhakaan) usappa corana pammase kecce'na bua'-bua'qu, cawana pappilaleng mattujukku iya ulampakkeng sadia ri tuo sangngadikku matu' (Kucari bunga hidayah Dinginya kelakuan-kelakuanku Ketawanya pemberi jalan kebaikanku Yang kupersiapkan di kehidupan selanjutku nanti) CERITA RAKYAT (I LAURANG=SI LAKI-LAKI UDANG) cerita ini mengisahkan I Laurang, yang konon lahir dengan kondisi seperti udang. Hal itu berawal dari ibunya sangat ingin punya anak, meskipun anaknya mirip udang.Semasa kecilnya, ibunya suka sekali menceritakan tentang raja yang memiliki tujuh orang puteri kepada I Laurang. Hal ini membuat I Laurang berkeinginan untuk menikah dengan salah seorang putri raja tersebut. Ia pun meminta orang tuanya untuk melamar salah seorang putri raja itu untuknya. Kedua orang tuanya dengan rasa malu dan resah mencoba melamar putri raja sesuai keinginan dari I Laurang. Namun, dari enam dari ketujuh putri raja menolak lamaran dari I Laurang karena bentuk fisiknya. Hanya si bungsu yang bersedia untuk dipersunting oleh I laurang. I Laurang pun sangat bahagia mendapat kabar itu. Ia pun keluar dari cangkang kulit udang yang selama ini membungkus dirinya. Ternyata, I Laurang memiliki paras yang sangat tampan dan gagah. Dia pun menikah dengan putri ke tujuh dari raja. Keenam putri yang menolaknya pun menyesal dan merasa iri kepada si bungsu. Saat I Laurang diutus untuk pergi berdagang, ia harus meninggalkan istrinya. Namun, I Laurang mengetahui niat jahat para saudara istrinya. Dia pun mewanti-wanti istrinya dan memberikan sebuah telur dan pinang untuk selalu dibawa. Saat para saudaranya melakukan aksi jahatnya dengan membuatnya terlempar ke laut, si bungsu tetap bisa selamat karena kedua benda yang diberikan I Laurang. Singkat cerita I Laurang dan si Bungsu bertemu di lautan. Mereka pulang ke istana dengan selamat. Saat Raja mengetahui kejahatan keenam putrinya, Ia pun mengangkat si bungsu sebagai penggantinya. Sementara keenam putri lainnya menjadi pelayan istana.
NYANYIAN (ANAK KUKANG=ANAK SEBATANG KARA)
Kukana tuni pela tuni buang ritamparang (ku bercerita tenttang diriku yang di hanyutkan di sungai) kuni ayukkan rije'ne narampung tau maraeng (Saat diriku terhanyut di air ku ditemukan oleh Orang lain) Caddi caddi dudu in'ja nana pellaka ammaku (saat itu diriku masih kecil saat ibuku membuangku) Mantang mama ka'leka'le tu'guru je'nne matanku (dan saat Ini diriku tinggal sebatang kara, Yang membuat diriku menetes air mata) Aule sa'resa're na i kukang sayang (aduhai diriku Sianak sebatang kara Yang kasihan) Sa're tenama kucini lino empo tenama te'nena Nasib yang tidak ingin Ku Rasakan(lihat). Aule sa'resa're na i kukang sayang (aduhai diriku Sianak sebatang kara Yang kasihan) Sa're tenama kucini lino empo tenama te'nena Nasib yang tidak ingin Ku Rasakan(lihat).
Prasiklus Kosa Kata Dalam Bahasa Indonesia Adalah Proses Mempelajari Kosakata Secara Sistematis Dan Terstruktur Sebelum Memasuki Tahap Pembelajaran Yang Lebih Mendalam