BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Dalam bab ini akan diuraikan mengenai (1), kajian teori (2)
A. Kajian Teori
1. Menulis
a. Pengertian Menulis
dinikamati oleh orang lain. Komunikasi ide itu tentu saja bukan secara lisan
tidak langsung, tidak secara tatap muka dengan orang lain. Pengertian
10
lisan namun juga tulis dan tulis ini termasuk komunikasi yang tidak
menulis sebagai salah satu jenis keterampilan berbahasa yang dimiliki dan
kontak komunikasi itu tidak selalu dapat dilakukan dengan tatap muka.
adalah ekspresifitas pengetahuan dan kosakata yang ada dalam diri penulis.
Melihat dari pendapat para ahli tersebut mengenai menulis, maka dapat
yang dipergunakan untuk menyampaikan suatu hal kepada orang lain secara
11
b. Fungsi Menulis
Kemajuan suatu bangsa dan negara dapat diukur dari maju atau tidaknya
dalam dunia modern ini bahasa tulis memiliki sejumlah fungsi dalam
2) Untuk informasi : surat kabar dan majalah; buku-buku non fiksi; iklan;
3) Untuk hiburan : majalah hiburan; buku fiksi; puisi dan drama; feature
menulis adalah sebagai sarana informasi, hiburan dan sebagai kontak sosial.
c. Tujuan Menulis
12
diuraikan.
penulis itu.
penulis.
suatu masalah.
13
c. Manfaat Menulis
Menulis memiliki peran yang sangat penting bagi manusia yang selalu
dituntut untuk bersosialisasi dengan orang lain. Banyak manfaat yang bisa
meningkatkan potensi yang ada pada diri, serta sebagai sarana untuk
14
2. Puisi
a. Pengertian Puisi
Puisi merupakan bagian dari karya sastra yang sudah tidak asing lagi
puisi tersebut dan mereka kadang bingung dengan menulis puisi yang baik.
Pengertiaan puisi ini memang banyak sekali yang dituangkan oleh para
Sementara itu, pendapat lain menyatakan bahwa puisi adalah bentuk karya
merangsang imajinasi panca indra dalam susunan yang berirama. Puisi juga
15
sedang berlatih menulis puisi adalah apa yang ditulis dan dianggap sebagai
Dari beberapa pendapat tentang puisi yang telah dipaparkan di atas maka
b. Jenis-Jenis Puisi
yaitu; puisi naratif, puisi lirik, puisi deskriptif, puisi kamar, puisi
pribadi penyairnya atau aku lirik. Puisi ini dibedakan menjadi elegi,
16
penyair terhadap suatu hal atau keadaan. Puisi ini dapat berupa
c. Unsur-unsur Puisi
Dalam sebuah puisi tidak akan dibuat secara asal-asalan namun harus
hasil puisi yang tidak asal-asalan maka harus ada unsur-unsur yang harus
diperhatikan. Selain itu puisi juga memiliki lapis atau strata.. Menurut
1) lapis bunyi. Bila orang membaca puisi, maka yang terdengar ialah
rangkaian bunyi. Lapis bunyi ini menjadi dasar timbulnya lapis
kedua, yakni:
2) lapis arti. Bunyi-bunyi yang terdengar tadi berupa rangkaian
fonem, suku kata, kata, frasa, dan kalimat. Kalimat, bait, atau
keseluruhan sajak itu mengandung arti lapis ketiga, yakni:
3) lapis objek yang dikemukakan penyair, makna atau arti yang
terkandung dalam dalam sajak itu berupa latar, pelakyang harus
dipeu, dan dunia pengarang, dan ini menimbulkan adanya lapis
keempat dan kelima, yakni:
4) lapis “dunia” penyair. Lapis ini secara implisit adanya berupa
“dunia” yang dipandang dari titik pandang penyair (visi),
5) lapis metafisis. Lapis ini juga emplisit, berupa sifat-sifat sublim,
tragis, atau suci. Lapis ini, bila terdapat dalam puisi, menyebabkan
pembaca/pendengar berkontepensi (merenung).
17
Unsur bunyi dalam puisi merupakan salah satu hal yang tidak boleh
oleh struktur bunyi, suku kata, dan baris, namun juga diatur oleh aturan
makna tersendiri. Puisi sebagai suatu bentuk karya sastra terdiri atas dua
unsur pokok, yaitu struktur fisik dan sturktur batin. Kedua unsur tersebut
saling berkaitan satu dengan yang lainnya dan membentuk totalitas makna
nyata. Bagian-bagian tersebut adalah struktur fisik dan struktur batin puisi.
1) Diksi
daya cipta yang asli. Penyair hendaknya mencurahkan perasaan dan isi
18
itu disebut diksi puisi. Oleh karena itu , seorang penyair harus cermat
dalam memilih kata-kata agar makna komposisi bunyi dalam rima dan
irama dapat terbangun dengan baik. Jadi, diksi itu untuk memperoleh
Debuberjudul “Aku” Juga kata‘Ku tahu’ pada baris kedua bait pertama,
SEMANGAT
19
AKU
karena itu maka kata ‘aku’ lebih tepat dari ‘semangat untuk
pesimistis, rasa keterpencilan. Maka dirasa kata itu tidak tepat dan
diganti oleh penyair dengan kata ‘ku mau’ yang lebih mengandung arti
20
a) Perbandingan (simile)
b) Metafora
21
ungkapan tersebut.
Contoh :
kata ‘seperti’ dengan jalinan bahasa yang tidak ketara. Maksud dari
c) Perumpamaan
22
yang berturut-turut. Hal ini dapat dilihat pada kutipan puisinya Aoh
Contoh :
Aoh Kartahadimadja:
SEBAGAI DAHULU
d) Personifikasi
manusia. Ini dapat dilihat pada kutipan puisinya Amir Hamzah dan
PADAMU JUA
SEBUAH KAMAR
23
e) Metonimia
(Pradopo ,2009:78)
f) Alegori
24
3) Citraan
dari sisi pernyair adalah bentuk bahasa (kata atau rangkaian kata) yang
agar mendapatkan sebuah kalimat puisi yang lebih hidup dan menarik
25
Penciuman:
Pencecapan:
PEMBICARAAN
Hari mekar dan bercahaya:
yang neraka sorga. Neraka
adalah rasa pahit dimulut
waktu bangun pagi
puisi (Warodyo,2013:39).
26
dua macam, yaitu mertum dan ritme.Metrum adalah irama yang tetap,
karena jumlah suku kata yang sudah tetap dan tekanan yang tetap,
sehingga alun suara yang naik dan menurun itu tetap saja.Ritme adalah
Wujud visual puisi adalah bentuk tampilan puisi yang ditulis oleh
27
dari wujud visual puisi antara lain sebagai pembda karya sastra puisi
enjabemen.
a) Pembaitan
dan ada juga yang menyukai bentuk pendek. Ada penyair yang suka
menyukainya (Sayuti,2002:285).
b) Pungtuasi
28
tidak biasa.
c) Tipografi
hubungan dan tata baris. Oleh karena itu tipografi juga disebut
sebagai susunan baris puisi atau juga disebut sebagai ukiran bentuk
d) Enjabemen
baris tertentu ke dalam baris berikutnya, bait dalam bait yang sama
tertentu.
29
amanat.
lebih pada tulisan tersebut. Macam tema yang dapat diangkat oleh
2) Nada adalah bunyi yang memiliki getaran teratur tiap diksi.Nada dan
pembaca.
4) Amanat adalah ajaran moral atau pesan yang ingin disampaikan oleh
30
yaitu dengan cara memberikan ajaran moral atau pesan dalam tingkah
lagu atau persitiwa yang terjadi pada tokoh menjelang cerita berakhir,
dasar, dan materi pokok yang tertera dalam silabus.Selain itu adanya KKM
31
penelitian terlihat pada silabus dan diambil pada perangkat yang digunakan
pelajaran bahasa Indonesia kelas VII dan yang dilaksanakan pada semester
ganjil (I). Silabus sendiri adalah sebuah perangkat yang mengatur rencana
kompetensi dasar. Silabus menulis puisi dapat dilihat pada tabel 2.1 berikut.
32
Dalam hal ini siswa dituntut untuk dapat memperoleh nilai yang telah
diminimalkan oleh guru, apabila siswa tersebut belum tuntas maka harus
mengulang kembali. Ketuntasan yang ada pada KKM ditentukan saat awal
ajaran baru.
adalah suatu perencanaan atau suatu pola yang digunakan sebagai pedoman
dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses
33
terjadinyan suatu proses yang sifatnya masih sangat umum. Oleh karenanya
34
Selain strategi, metode dan pendekatan, terdapat juga istilah lain yang
suatu metode, yaitu cara yang harus dilakukan agar metode yang dilakukan
berjalan efektif dan efisien. Oleh karena itu teknik harus konsisten dengan
dalam situasi dan kondisi yang sama, sudah pasti mereka akan
dipahami.
35
dengan metode, dan penggunaan tekni itu setiap guru memilik taktik yang
mungkin berbeda antara guru yang satu dengan yang lain. Berdasarkan
36
pembelajaran sudah terangkai menjadi satu kesatuan yang utuh maka terbentuklah
apa yang disebut dengan model pembelajaran. Model pembelajaran pada dasarnya
merupakan bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir yang
disajikan secara khas oleh guru. Dengan kata lain, model pembelajaran merupakan
bungkus atau bingkai dari penerapan suatu pendekatan, metode, dan teknik
pembelajaran .
pada tahun 1970-an. Ia adalah seorang ahli psikologi dari Inggris yang
37
membentuk jaringan yang luas dan saling berkaitan satu dengan yang
kata, ide, pekerjaan atau hal lain yang terhubung dan tersusun mengelilingi
memiliki bentuk yang menyerupai neuron pada sel otak manusia. Neuron
berkaitan.Inti sel dapat diumpakan sebagai tema, ide, atau gagasan utama,
sedangkan dendrit merupakan jaringan dari tema, ide, atau gagasan utama
Mapp mirip dengan pusat kota. Pusat Mind Mapp mewakili ide
38
bentuk khusus dapat mewakili area-area yang menarik atau ide-ide menarik
tertentu (Buzan,2010:4)
dengan sangat mudah. Cara ini lebih menyenangkan, dan membuat pikiran
tidak buntu. Dengan cepat ide akan keluar dan membantu kesulitan dalam
proses berpikir.
39
4. Sebagai hasil dari kelebihan di atas, ingata dan kaji ulang keduanya
5. Setiap peta yang dibuat akan tampak dan berbeda dari setiap peta
menulis esai, dan sebagainya, sifat terbuka dari peta akan membuat
manfaat. Menurut Buzan ( 2010: 6), beberapa manfaat yang didapat dari
2. Menghemat waktu
membandingkannya
40
Menurut Tony Buzan dalam Saleh (2009: 110), ada beberapa manfaat
sebagai berikut:
Tidak sedikit anak didik yang merasa malas untuk mencatat materi
41
disampaikan.
di dalam Mind Map. Anak didik akan mengetahui secara detail pokok
Mind Map mampu membuat anak didik cepat memahami materi pelajaran
dengan baik.
tertentu.
42
Mind Map dapat meningkatkan daya imajinasi pada anak-anak didik melalui
Berdasarkan pendapat para ahli di atas, jelas sekali bahwa teknik Mind
yaitu kertas kosong tidak bergaris, pena, dan pensil warna. Buzan (2010:
15-16) ada tujuh langkah untuk membuat Mind Mappingsecara cermat dan
diletakan mendatar.
43
asosiasi. Otak senang mengaitkan dua, tiga, atau empat hal sekaligus.
5. Buatlah garis hubung yang melengkung, bukan garis lurus. Hal ini
6. Gunakan satu kata kunci untuk tiap garis, karena kata kunci tunggal
Subtema
tema
44
a. Peserta didik diberi tugas membuat Mind Mapping sesuai dengan tema
yang ditentukan
c. Peserta didik membuat puisi dalam bentuk mind mapping. Adapun proses
melengkung
pengembangan imajinasi
menjadi sebuah puisi yang utuh sesuai dengan tema yang telah ditentuka
45
sunyi sepi
Sejuk gembira
sendiri
suasana Rima
Pantai
panas
Kiasan
pencitraan
Getarkan hati
Diksi
Gelitiki hati
pendengaran
kembanga
bunga
dengan cabang yang ada.Ranting tersebut dapat menjadi cabang dari ranting
46
penghubung. Setiap kata diasosiasikan dan dihubungkan satu ide dengan ide
antar ide-ide tersebut. Jika kata-kata tersebut dihimpun dan disusun dalam
bentuk puisi akan menjadi sebuah puisi yang menggunakan kosa kata yang
6. Teknik Akrostik
a. Pengertian TeknikAkrostik
perlu mengetahui sebuah cara atau teknik untuk merekam dan memperkuat
berasal dari kata dalam bahasa Prancis yaitu acrostiche dan dari bahasa
Yunani yaitu akrostichis yang artinya sebuah sajak yang huruf awal baris-
akrostik adalah cara yang dilakukan guru untuk memudahkan siswa dalam
47
manfaat diantaranya:
pribadi
materi.
memberi waktu luang untuk mencapai tujuan yang lebih personal juga
profesional
48
kepada peserta didik di kelas. Pada saat pengenalan sebuah kosa kata-
puisi dengan cara mengambil huruf depan, tengah dan akhir dalam
sebuah kata yang disusun secara vertical dan dijadikan sebuah puisi.
depannya
49
d. Evaluasi
ini guru memberikan sebuah soal atau tesi pada materi hari
memulai tiap-tiap baris dalam puisi, semua baris dalam puisi menceritakan
puisi-puisi lain karena huruf-huruf pertama tiap baris mengeja sebuah kata
yang dapat dibaca secara vertikal.Pola rima dan jumlah angka baris dapat
bervariasi dalam puisi akrostik karena puisi akrostik lebih dari puisi
mengenai puisi akrostik di atas, siswa akan lebih mudah menyusun kata-
kata karena sudah ada rangsangan sebelumnya dari huruf awal yang disusun
KERINDUAN HATIKU
50
B. Penelitian Relevan
Desak Putu Rohika, A.A Istri Ngurah Marheni, I Made Sutama (2014) yang
Terhadap Hasil Belajar Menulis Puisi dan Motivasi Berprestasi Sisw Kelas
51
dibuktikan dengan Nilai t tes yang lebih besar daripada nilai t table pada
C. Kerangka Pikir
Berdasarkan latar belakang yang telah peneliti uraikan, maka kerangka pikir
dikenal dengan pembelajran tradisional. Hal ini dirasa oleh siswa masih
terlalu abstrak dan kurang menarik karena kurang diberi kesempatan untuk
52
2.4 berikut.
Kelompok
pembandning/kontrol
menulis puisi
mengunakan teknik
Pasca Akrostik
eksperimen
Diduga terdapat pengaruh teknik Mind Mapping dan
Akrostik terhadap hasil belajar menulis puisi.
53
C. HIPOTESIS
di atas, maka dapat diajukan hipotesis penelitian ini adalah sebagai berikut.
menulis puisi pada materi menulis puisi keindahan alam kelas VII
materi menulis puisi keindahan alam pada kelas VII MTs Ma’arif
NU 1 Cilongok
54