Anda di halaman 1dari 3

1.2.a.6.

Refleksi Terbimbing - Nilai dan Peran Guru Penggerak


Oleh : PONIJAN,S.Pd (CGP Pulang Pisau)

Apa saja nilai diri saya? ⟮yang terdapat pada bagian mulai dari diri⟯

Nilai diri adalah sesuatu yang diyakini, yang dipakai sebagai standar yang mengarahkan
sikap dan perbuatan seseorang. Nilai-nilai ini mendasari perbuatan seseorang beserta cara
berpikirnya. Nilai diri yang saya miliki adalah tekun, ingin tahu, mandiri dan inovatif.

 Tekun , Bagi Saya Ketekunan merupakan modal untuk mencapai tujuan.,saya sadari
Kalau Saya Kurang Cepat menguasai sesuatu yang baru tap dengan adanya ketekunan
itu saya bisa mencapai/menguasai sesuatu yang baru khususnya dakam hal
peningkatan Kompetensi yang di perlukan dalm menjadi Guru.

 Ingin tahu adalah perasaan atau sikap yang kuat untuk mengetahui sesuatu, 
dorongan kuat untuk mengetahui lebih banyak tentang sesuatu. Ingin tahu merupakan
modal untuk belajar, karena untuk memenuhi rasa ingin tahu saya terus akan
menggali informasi yang baru .

 Mandiri berarti hal atau keadaan seseorang dapat berdiri sendiri atau tidak
bergantung kepada orang lain atau lingkungan di mana kita berada. Kemandirian
adalah kesiapan dan kemampuan individu untuk berdiri sendiri yang ditandai dengan
mengambil inisiatif, bertanggung jawab, dan motivasi untuk mancapai tujuan. Nilai
Mandiri ini jg bisa saya terapkan didalam saya meningkatkan kompetensi,saya tidak
harus menunggu ada kabar/info kegiatan pelatihan dan lain sebagainya,tapi saya akan
mencari info tersebut dan mengikutinya tanpa hatus di suruh dan di minta.

 Inovatif berarti memiliki ide-ide atau gagasan baru yang original. Dalam


menyelesaikan masalah dan melakukan pembeharuan dalam kehidupan yang bernilai
positif, nilai inovatif sangat diperlukan agar masalah dapat diselesaikan dengan ide
dan tindakan yang original dan penuh kreatifitas.
Apa yang saya rasakan setelah mengetahui nilai dari Guru Penggerak? Jelaskan!

Setelah mengetahu nilai-nilai Guru Penggerak, saya merasa masih banyak kekurangan dan
belum dapat memenuhi secaya maksimal semua nilai-nilai tersebut, walaipun Sebagian besar
dari nilai-nilai itu telah saya miliki jauh sebelum mengikuti Pendidikan Guru Penggerak. Di
balik itu, saya merasa bersemangat untuk terus meningkatkan diri agar dapat memiliki dan
menerapkan nilai-nilai Guru Penggerak. Terutama nilai berpihak pada murid, melakukan
segala daya dan upaya untuk kepentingan murid, bagaimana mengembangkan potensi, minat,
bakat murid secara optimal sesuai cara belajarnya agar tercapai Profil pelajar Pancasila.

Apa saja nilai diri Guru Penggerak yang sudah saya miliki sekarang?

Nilai-nilai Guru Penggerak sudah saya miliki, namun masih perlu terus dikembangkan untuk
penyempurnaan. Sebelumnya, saya sudah memiliki nilai Mandiri dan Inovatif. Setelah
mempelajari modul 1.1 dan 1.2, saya memiliki nilai reflektif dan kolaboratif. Nilai reflektif
terlihat dalam merefleksikan diri saya sebagai guru maupun sebagai pembelajar. Nilai
kolaboratif terlihat dari cara meyelesaikan masalah, membangun pemahaman, dan
mengerjakan tugas secara bersama-sama. Nilai-nilai yang saya miliki terus terasah melalui
Pendidikan Guru Penggerak.

Diantara nilai-nilai yang sudah saya pelajari, nilai apa yang saya rasa perlu saya
kuatkan? jelaskan!

Nilai yang masih perlu saya kuatkan adalah Berpihak Pada Murid. Terkadang, saya masih
melalukan pembelajaran yang berpusat pada guru. Pembelajaran yang saya lakukan
seringkali berupa instruksi-instruksi yang membuat anak kurang nyaman dan kurang
menyenangkan karena guru terlalu mendominasi. Melalui pendidikan Guru Penggerak ini,
saya akan lebih banyak berlatih untuk Berpihak Pada Murid, memfasilitasi anak belajar
sesuai minat, bakat, potensi, dan cara belajarnya untuk mewujudkan merdeka belajar.

NilaiYang Kedua yang sangat perlu saya tingkatkan adalah inovatif, Karena dengan adanya
inovatif terutama dalam proses pembelajaran saya akan semakin kreatif dalam membuat
proses pembelajaran yang sesuai dengan keberpihakan kepada murid.

Apa yang saya rasakan setelah mengetahui peran dari seorang Guru Penggerak?

Setelah mengetahui peran Guru Penggerak saya merasa bersyukur, senang, dan bangga,
karena bisa menjadi bagian dari guru hebat yang akan melakukan transformasi dan agen
Perubahan pendidikan. Selain itu, semangat berinovasi saya meningkat, karena terinspirasi
dari guru-guru hebat yang visioner dengan perubahan, mengembangkan diri dan
mengeksplorasi untuk menggali ide/gagasan cemerlang untuk mewujudkan merdeka belajar.
Akan tetapi, saya juga merasakan adanya beban yang harus dipikul, yaitu membenahi
pendidikan yang masalahnya sudah banyak. Saya percaya, dengan nilai-nilai dan peran Guru
Penggerak dapat mengatasi masalah tersebut dimulai dari perubahan diri sendiri. Di sisi lain
saya juga harus bisa memenegement Waktu dengan baik agar saya bia melaksanakan
tanggung Jawab saya yang pokok dan bisa mengikuti Pendidikan Ini Dengan Baik Pula.
Apa yang bisa saya lakukan ⟮khusus untuk diri saya⟯ untuk menguatkan peran dan
nilai Guru Penggerak?

Yang bisa saya lakukan untuk menguatkan peran dan nilai Guru Penggerak adalah:

 Mengubah pola pikir, yaitu pola pikir berada di zona nyaman, menuju pola pikir
melakukan perubahan, bergerak untuk memajukan pendidikan, mulai dari diri sendiri,
kelas, dan sekolah.

 Menambah wawasan dengan melakukan literasi digital, karena perkembangan zaman


sangat cepat, diperlukan kecepatan perubahan pada sektor pendidikan untuk
menyelaraskan dengan perubahan zaman.

 Berlatih secara mandiri, serta Belajar Kepada Rekan Calon Guru Penggerak Lain pada
kompetensi yang harus dikuasai untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Misalnya
penggunaan aplikasi/software pembelajaran, metode pembelajaran, dan media
pembelajaran inovatif.

 Mengajak rekan sejawat dan Komunitas sekolah untuk melalukan perubahan menuju
pembelajaran yang berpusat pada siswa, berbagi praktik baik atau pengetahuan pada
penggunaan aplikasi/software pembelajaran, metode pembelajaran, dan media
pembelajaran inovatif. Dan Mengimbaskan semua ilmu yang di dapat pada kegiatan
KKG sebagaiperwujudan Menggerakan Komunitas.

Apa yang akan menghambat saya dalam memperkuat peran dan nilai Guru Penggerak
dalam diri saya?

Yang Bisa menghambat saya dalam memperkuat peran dan nilai Guru Penggerak dalam diri
saya adalah turunnya motivasi internal, serta rendahnya apresiasi dan dukungan dari rekan
sejawat dan kepala sekolah. Motivasi dari dalam diri bisa menurun jika saya kurang dihargai,
mendapat penolakan, dan mengalami kegagalan. Rendahnya aprsiasi dan dukungan dari
rekan sejawat dan kepala sekolah juga bisa menghambat saya dalam memperkuat peran dan
nilai Guru Penggerak. Semua hambatan ini akan teratasi dengan doa, dukungan, dan motivasi
dari rekan CGP, pengajar praktik, fasilitator, dan keluarga.

Demikian Refleksi Terbimbing Dari Saya. Semoga Bermanfaat.

Salam dan Bahagia.

Anda mungkin juga menyukai