Anda di halaman 1dari 52

HALAMAN JUDUL

BUKU PEDOMAN
PENYUSUNAN SKRIPSI

FAKULTAS TEKNIK DAN REKAYASA


UNIVERSITAS SELAMAT SRI (UNISS)
KENDAL

ii
KATA PENGANTAR

Salah satu cara untuk meningkatkan nilai-nilai keterbukaan dalam


mencapai mutu kelulusan mahasiswa Fakultas Teknik dan Rekayasa
Universitas Selamat Sri (UNISS) Kendal adalah menerbitkan buku panduan
penyusunan skripsi. Dimana diharapkan mahasiswa untuk dapat meneliti,
menulis dan melaporkan hasil penelitiannya dengan benar sesuai dengan
format dan kaidah-kaidah penelitian ilmiah, tetapi juga memberikan arah bagi
pembimbing dan penguji skripsi, bagaimana selayaknya menjadi seorang
pembimbing dalam menuntun mahasiswa menyusun karya tulisnya dan
bagaimana penguji dapat menilai secara objektif dari sebuah hasil karya tulis
mahasiswanya.
Buku Pedoman Penyusunan Skripsi ini disusun mengacu pada
perkembangan tuntutan kaidah-kaidah penulisan karya ilmiah akhir untuk
suatu kompetensi jenjang kelulusan sarjana (S1). Dalam upaya mewujudkan
pendidikan tinggi yang berkualitas di Fakultas Teknik dan Rekayasa
Universitas Selamat Sri (UNISS) Kendal, diharapkan seorang mahasiswa
dapat mencapai kompetensi kesarjanaannya melalui penelitian, menganalisis
dan menyimpulkan berdasarkan teori-teori serta menggunakan software
terkini dan juga dapat menuliskan laporan hasil penelitian dengan benar sesuai
dengan kaidah-kaidah penulisan karya ilmiah.
Buku Pedoman Penyusunan Skripsi ini atas kesepakatan bersama akan
dipakai sebagai acuan bersama dalam menguji serta membimbing mahasiswa
Fakultas Teknik dan Rekayasa Universitas Selamat Sri (UNISS) Kendal
dalam menyusun skripsi. Tim Penyusun hanya merumuskan hal-hal yang
secara riil dapat dijangkau dan dapat dilaksanakan saat ini, yang tidak
menutup kemungkinan akan dapat berubah dan diperbaharui pada tahun-tahun
mendatang disesuaikan dengan kebutuhan.
Akhir kata, semoga Buku Pedoman Penyusunan Skripsi ini dapat
bermanfaat dan dapat digunakan sebagaimana seperti yang kita harapkan
bersama. Amin.

Kendal,...
Tim Penyusun

iii
TIM PENYUSUN

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi


Fakultas Teknik dan Rekayasa
Universitas Selamat Sri (UNISS)
Kendal

Penanggung Jawab : Dekan Fakultas Teknik dan Rekayasa


Pengarah : Kaprodi Teknik Sipil
Kaprodi Teknik Industri
Kaprodi Arsitektur
Kaprodi Perencanaan Wilayah dan Kota
Ketua : Nanik Hidayati, S.Pd. M.Si.
Sekretaris : Jihan Pradesi, S.TP. M.Si.
Editor : Distira Andy Liawan, M.T.

iv
DAFTAR PUSTAKA
HALAMAN JUDUL ....................................................................................... II
KATA PENGANTAR ................................................................................... III
TIM PENYUSUN ......................................................................................... IV
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................V
BAB I KETENTUAN UMUM ....................................................................... 1
1.1. PENGERTIAN SKRIPSI ............................................................................ 1
1.2. PERSYARATAN PENULISAN SKRIPSI ....................................................... 1
1.3. JUDUL SKRIPSI ...................................................................................... 1
1.4. JENIS PENELITIAN ................................................................................. 2
1.5. PROSEDUR PENGAJUAN SKRIPSI ............................................................ 2
1.6. SYARAT UNTUK MENGIKUTI UJIAN SKRIPSI ........................................... 3
1.7. UJIAN SKRIPSI....................................................................................... 3
1.8. SYARAT DITERIMANYA LAPORAN SKRIPSI SEBAGAI SYARAT KELULUSAN
................................................................................................................... 3
BAB II PEMBIMBINGAN DAN PROSES PEMBIMBINGAN ...................... 5
2.1. PEMBIMBING......................................................................................... 5
2.2. PROSES PEMBIMBINGAN ........................................................................ 5
BAB III PETUNJUK PEMILIHAN TOPIK DAN PENULISAN PROPOSAL 7
BAB IV TATA CARA PENULISAN SKRIPSI .............................................. 9
4.1. BAHAN DAN UKURAN NASKAH ............................................................. 9
4.2. PENGETIKAN ......................................................................................... 9
4.3. PENOMORAN....................................................................................... 11
4.4. TABEL DAN GAMBAR .......................................................................... 12
4.5. BAHASA ............................................................................................. 13
4.6. PENULISAN NAMA............................................................................... 13
4.7. TEKNIK MENGUTIP ............................................................................. 14
4.8. FORMAT PENYUSUNAN DAFTAR PUSTAKA .......................................... 15
BAB V FORMAT SKRIPSI .......................................................................... 17

v
5.1. BAGIAN AWAL.................................................................................... 17
5.1.1. Sampul Depan ............................................................................ 17
5.1.2. Halaman Persetujuan .................................................................. 17
5.1.3. Halaman Pengesahan .................................................................. 17
5.1.4. Halaman Pernyataan ................................................................... 17
5.1.5. Halaman Moto dan Persembahan ................................................ 18
5.1.6. Kata Pengantar ........................................................................... 18
5.1.7. Daftar Isi .................................................................................... 18
5.1.8. Daftar Tabel ............................................................................... 18
5.1.9. Daftar Gambar ............................................................................ 18
5.1.10. Daftar Lampiran ....................................................................... 19
5.1.11. Abstrak ..................................................................................... 19
BAB VI PELAKSANAAN UJIAN .............................................................. 25
6.1. PELAKSANAAN UJIAN SKRIPSI ............................................................. 25
BAB VIII PENILAIAN DAN PERBAIKAN ................................................ 27
8.1. PENILAIAN UJIAN SKRIPSI ................................................................... 27
8.2. PERBAIKAN......................................................................................... 28
8.3. PENGUMPULAN BERKAS SKRIPSI ......................................................... 29
BAB IX PENUTUP...................................................................................... 30
LAMPIRAN – LAMPIRAN .......................................................................... 31
LAMPIRAN 1. CONTOH CARA PENULISAN DI SAMPUL LUAR SKRIPSI ............ 32
LAMPIRAN 2. CONTOH SAMPUL LUAR DAN SAMPUL DALAM ........................ 33
LAMPIRAN 3. CONTOH LEMBAR PENGESAHAN ........................................... 34
LAMPIRAN 4. SURAT PERNYATAAN BERMATERAI RP. 6.000,-..................... 35
LAMPIRAN 5. CONTOH ABSTRAK (RINGKASAN) ......................................... 36
LAMPIRAN 6. FORMAT DAFTAR ISI PADA PENELITIAN KUANTITATIF .......... 37
LAMPIRAN 7. FORMAT DAFTAR ISI PADA PENELITIAN KUALITATIF ............ 39
LAMPIRAN 8. FORMAT DAFTAR GAMBAR .................................................. 41
LAMPIRAN 9. FORMAT DAFTAR TABEL ...................................................... 42
LAMPIRAN 10. FORMAT DAFTAR LAMPIRAN .............................................. 43
LAMPIRAN 11. FORMAT CATATAN KONSULTASI ATAU BIMBINGAN ............ 44
LAMPIRAN 12. PENULISAN DAFTAR PUSTAKAN DAN CONTOHNYA ............. 45

vi
BAB I
KETENTUAN UMUM

1.1. Pengertian Skripsi


Skripsi yang memenuhi persyaratan untuk memperoleh
gelar Sarjana Strata Satu (S–1) pada Fakultas Teknik dan
Rekayasa Universitas Selamat Sri adalah :
1. Karya hasil penelitian, analisis, perencanaan yang
bersifat ilmiah dan berkualitas.
2. Menunjukan kemampuan dan kemandirian mahasiswa
dalam penemuan, aplikasi dan atau pengembangan
dalam bidang rekayasa ilmu Teknik.
3. Mempunyai nilai manfaat yang tinggi bagi
pengembangan teori ataupun praktek dalam bidang
rekayasa ilmu Teknik.
4. Ditulis sesuai dengan sistematika dan teknik penulisan
yang terdapat dalam pedoman penulisan skripsi.

1.2. Persyaratan Penulisan Skripsi


1. Penulisan skripsi diwajibkan bagi mahasiswa
2. Sekurang-kurangnya sudah menempuh 138 SKS.
3. Mempunyai indeks prestasi komulatif (IPK) minimal
2,50.
4. Tidak ada nilai D dan E
5. Telah mengikuti mata kuliah Kerja Praktek (KP), Kuliah
Kerja Lapangan (KKL), Kuliah Kerja Nyata (KKN).
6. Tidak dalam status mengambil masa selang (cuti kuliah)

1.3. Judul Skripsi


1. Judul dipilih dari sumber masalah yang relevan dengan program
studi mahasiswa yang bersangkutan.
2. Judul diajukan oleh mahasiswa, disetujui ketua program studi dan
dosen pembimbing.

1
3. Judul singkat jelas dan spesifik.

1.4. Jenis Penelitian


1. Penelitian Kuantitatif
Penelitian kuantitatif adalah penelitian kausal yang bertujuan
untuk membuktikan teori dengan cara menguji hipotesis statistik.
2. Penelitian Kualitatif
Penelitian kualitatif adalah proses mengkaji perspektif partisipan
atau informan dengan strategi-strategi yang bersifat interaktif dan
fleksibel. Penelitian kualitatif ditujukan untuk memahami
fenomena-fenomena sosial dari sudut pandang partisipan atau
informan.

1.5. Prosedur Pengajuan Skripsi


Prosedur pengajuan skripsi adalah sebagai berikut:
1. Pendaftaran skripsi dilakukan pada waktu pengisian KRS.
2. Mahasiswa memilih topik/tema dan menulis proposal.
3. Proposal dapat dikonsultasikan pada dosen konsultan
gagasan atau ketua program studi.
4. Setelah membuat proposal, mahasiswa melakukan seminar di
hadapan dosen dan mahasiswa. Jadwal seminar proposal satu
bulan sekali setiap minggu terakhir dengan jumlah mahasiswa
yang hadir minimal 5 (lima) orang.
Setelah mendapat persetujuan, mahasiswa mendaftarkan diri ke
ketua program studi dengan membawa bukti persetujuan (format
lihat Iampiran 1), dilampiri 1 lembar foto copy KRS.
5. Fakultas Teknik dan Rekayasa akan mengeluarkan surat tugas
untuk dosen pembimbing I.
6. Setelah itu mahasiswa dapat melakukan penyusunan laporan
skripsi.
7. Dalam penyusunan laporan skripsi, mahasiswa berkonsultasi
dengan dosen pembimbing minimal 6 (enam) kali.
8. Selain membuat laporan skripsi, mahasiswa juga membuat
abstrak (intisari). Intisari/abstrak harus dikonsultasikan dengan

2
dosen pembimbing sampai mendapat persetujuan.
9. Apabila dalam 1 (satu) semester skripsi tidak selesai maka
semester berikutnya skripsi dimasukan lagi ke dalam KRS.

1.6. Syarat untuk Mengikuti Ujian Skripsi


Syarat diterimanya laporan skripsi untuk mengikuti ujian
skripsi adalah sebagai berikut:
1. Laporan telah selesai, diketik dan disusun dalam bentuk
manuskrip sebanyak 3 (tiga) eksemplar untuk dosen
penguji.
2. Laporan telah ditandatangani oleh semua dosen
pembimbing.
3. Laporan dan intisari/abstrak diserahkan paling lambat
pada tanggal yang telah ditentukan.
4. Ketentuan lain akan diumumkan pada saat masa
pendaftaran ujian skripsi.

1.7. Ujian Skripsi


Ujian skripsi akan diadakan setiap minggu pada semester
yang bersangkutan. Batas ujian sripsi adalah 1 (satu) bulan
sebelum wisuda. Waktu, ruang, dan dosen penguji akan
diumumkan kemudian.

1.8. Syarat Diterimanya Laporan Skripsi sebagai Syarat


Kelulusan
Laporan skripsi diterima sebagai syarat kelulusan, jika
memenuhi kriteria sebagai berikut:
1 Laporan skripsi yang mendapat saran perbaikan dari
dosen penguji sudah diperbaiki.
2. Laporan skripsi sudah mendapat pengesahan dari
penguji dan pembimbing.
3. Laporan skripsi dijilid sebanyak 3 (tiga) eksemplar.
4. Abstraksi, halaman kesiapan ujian skripsi, surat
pernyataan keaslian skripsi (lampiran 11) dan halaman
pengesahan diperbanyak kemudian dijilid sebanyak 3

3
(tiga) eksemplar serta laporan skripsi di copi ke dalam
CD.
4. Laporan skripsi diserahkan ke bagian BAAK dan
perpustakaan.
5. Setelah mahasiswa menyerahkan skripsi ke BAAK dan
perpustakaan, mahasiswa akan mendapat bukti
pengumpulan skripsi yang ditandatangani oleh petugas.

4
BAB II
PEMBIMBINGAN DAN PROSES
PEMBIMBINGAN

2.1. Pembimbing
1. Seorang mahasiswa dibimbing oleh dua dosen pembimbing
2. Pembimbing I adalah tenaga akademik yang memiliki kualifikasi
a. Serendah-rendahnya berpendidikan Magister (S2) dengan
jabatan terendah Asisten Ahli
b. Menyatakan secara tertulis kesediaannya menjadi Pembimbing
1.
3. Pembimbing II adalah dosen dengan kualifikasi
a. Serendah-rendahnya berpendidikan Magister (S2) dan ber
NIDN
b. Menyatakan secara tertulis kesediaannya menjadi Pembimbing
II
4. Penetapan pembimbing didasarkan atas keahlian yang relevan
dengan tema skripsi, dengan mengingat beban kerja dosen yang
bersangkutan.
5. Pembimbing I dan Pembimbing II memberikan bimbingan dengan
saling melengkapi perannya dimana pembimbing I membimbing
berkaitan dengan substansi materi dan metodologi, sementara
Pembimbing II memberikan bimbingan berkaitan dengan tata
tulis.

2.2. Proses Pembimbingan


1. Proses bimbingan dilaksanakan sesuai KRS (Kartu Rencana
Studi) selama satu (1) semester.
2. Proses pembimbingan dilakukan secara teratur dalam batas waktu
maksimal tiga (3) semester terhitung sejak dicantumkan dalam
KRS.

5
3. Proses pembimbingan diatur bedasarkan kesepakatan antara
pembimbing dengan mahasiswa.
4. Sebelum mahasiswa menulis karya ilmiah atau skripsi, mahasiswa
wajib mengajukan judul dan proposal skripsi.
5. Mahasiswa wajib membawa buku bimbingan skripsi dan
membawa skripsi yang direvisi sebelumnya untuk evaluasi dosen
pembimbing.
6. Pembimbing yang tidak dapat menyelesaikan tugasnya karena
sesuatu hal, supaya menyerahkan kembali tugas tersebut kepada
Ketua Program Studi untuk menunjuk penggantinya.
7. Ketua Program Studi diijinkan mengganti Dosen Pembimbing,
apabila Dosen pembimbing berhalangan atau ada pertimbangan
lain.
8. Setelah proses pembimbingan selesai, mahasiswa dengan
sepengetahuan dosen pembimbing melaporkan kepada Ketua
Program Studi bahwa skripsi telah siap untuk diuji, sedangkan
mahasiswa yang tidak memenuhi bimbingan dalam tiga semester
harus menempuh prosedur baru.

6
BAB III
PETUNJUK PEMILIHAN TOPIK DAN PENULISAN
PROPOSAL

Pemilihan topik sebaiknya sudah dilakukan sebelum


mahasiswa secara resmi mengambil skripsi. Topik dapat
diperoleh dari materi kuliah, buku-buku, majalah,
proseding, jurnal atau sumber lainnya. Disamping itu, topik
dapat pula diperoleh dari pengamatan terhadap suatu obyek
atau hasil diskusi dengan dosen, atasan atau rekan. Jika topik
telah ditemukan, mahasiswa menuliskannya ke dalam
format dasar proposal yang disebut proposal.

Pada prinsipnya proposal mencakup seluruh isi yang akan


ditulis, tetapi dinyatakan dalam bentuk yang lebih padat dan
singkat.

Secara ganis besar proposal memuat unsur-unsur :


a. Halaman judul ( lihat Iampiran 2)
b. Halaman persetujuan
c. Halaman gambaran umum proyek penelitian
d. Sistematika penulisan

1. Latar Belakang
Sub bab ini berisi keterangan mengenai
a. Gambaran permasalahan
b. Alasan pemilihan permasalahan (mengapa tertarik untuk
mengambil masalah ini ?)
c. Pengertian istilah teknis (jika ada)
Identifikasi permasalahan yang ditemui secara umum apa
adanya. namun tidak membuat kesimpulan.

2. Telaah Pustaka
Pada sub hab ini dijelaskan mengenai landasan teori dan

7
masalah yang akan dibahas pada penulisan skripsi. Di sini
dijelaskan juga mengenai batasan masalah yang akan dikerjakan
dalam penulisan skripsi. Sebagai tambahan referensi,
mahasiswa harus mengambil dari jurnal sesuai dengan topik
yang diambil minimal 5 (lima) jurnal.

3. Tujuan dan Manfaat Penelitian


Tujuan adalah hal-hal yang akan dicapai pada penulisan ini
sedangkan manfaat adalah hal-hal yang terjadi apabila tujuan
tercapai. Tujuan penelitian harus dinyatakan secara eksplisit,
sejalan, dan selaras dengan permasalahan penelitian.

4. Metode Penelitian
Sub bab ini memberikan gambaran umum mengenai bagaimana
penelitian akan dilakukan, pengertian- pengertian dan alur dari
penelitian.

5. Jadwal Pelaksanaan
Sub bab ini menjelaskan rincian waktu pelaksanaan penelitian,
waktu penelitian selama 1 (satu) semester dan apabila tidak
selesai maka akan diperpanjang pada semester berikutnya.

8
BAB IV
TATA CARA PENULISAN SKRIPSI

4.1. Bahan dan Ukuran Naskah


Bahan dan ukuran naskah mencakup: naskah, sampul, warna
sampul, tulisan pada sampul dan ukuran.
1. Naskah
Naskah dibuat pada kertas HVS ukuran A4 80 gram.
2. Sampul
Sampul Skripsi dari kertas karton (hard cover) dan dilaminating,
tulisan yang tercetak pada sampul sama dengan yang terdapat
pada halaman judul lembar pertama.
3. Warna sampul
Warna sampul biru tua.

4.2. Pengetikan
Pada pengetikan disajikan jenis huruf, bilangan dan satuan, jarak
baris, batas tepi, pengisian ruang, alinea baru, permulaan kalimat,
bab, sub bab, rincian ke bawah, dan letak simetris.
1. Jenis huruf
a. Naskah diketik dengan huruf Times New Roman dengan
ukuran huruf 12 untuk seluruh naskah kecuali hal-hal yang
dikhususkan.
b. Istilah asing yang tidak dapat diindonesiakan ditulis dengan
huruf italic (miring).
2. Bilangan dan satuan
a. Bilangan diketik dengan angka, kecuali pada permulaan
kalimat, misalnya 10 km2, ditulis: sepuluh kilometer persegi.
b. Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan dengan
titik, misalnya luas Desa X adalah 1250,5 km2.
c. Satuan dinyatakan dengan singkatan resmi, tanpa titik di
belakangnya, misal: m, g, kg, kal.

3. Jarak baris
Jarak antara dua baris dibuat 1,5 spasi, kecuali abstrak, kutipan
langsung, judul, daftar tabel, gambar, dan daftar pustaka, diketik

9
dengan jarak 1 spasi.
4. Batas tepi
Batas pengetikan, ditinjau dari tepi kertas, diatur sebagai berikut:
a. tepi atas : 4 cm
b. tepi kanan : 3 cm
c. tepi bawah : 3 cm
d. tepi kiri : 4 cm
5. Pengisian ruang
Ruang yang terdapat pada halaman naskah harus diisi penuh,
artinya pengetikan harus dimulai dari batas tepi kiri sampai ke
batas kanan, dan tidak boleh ada ruang kosong pada lembar
tersebut, kecuali kalau akan dimulai dengan alinea baru,
persamaan, daftar, gambar, atau hal-hal khusus.
6. Alinea baru
Alinea baru dimulai pada ketikan yang keenam dari batas tepi kiri
alinea. Awal dalam satu alinea tidak boleh berupa kata sambung,
kata keterangan ataupun kata kerja. Kalimat yang ada di dalam
satu alinea harus mengikuti kaidah Bahasa Indonesia yanng baku
dan disusun dengan lugas, singkat, padat dan jelas. Pada
umumnya satu halaman terdiri dari 3 atau 4 alinea. Sementara itu,
satu alinea tidak boleh terdiri dari 1 kalimat. Satu alinea
setidaknya terdiri dari 5 kalimat dan satu kalimat terdiri dari 10
kata, sehingga umumnya satu halaman akan terdiri dari 200 kata.
7. Awal kalimat
Bilangan, lambang atau rumus kimia yang memulai kalimat
harus dieja, misalnya : sepuluh ekor tikus.
8. Pembagian bab
a. Nomor bab ditulis di baris pertama dengan perataan tengah.
Nomor bab menggunakan angka romawi tanpa diakhiri
dengan titik.
b. Judul bab ditulis di bawah nomor bab dengan jarak 1 ½
spasi dan nomor bab, judul bab ditulis dalam huruf
kapital.
c. Nomor sub judul ditulis dari kiri dengan angka latin,
diikuti dengan judul bab, sub bab ditulis dengan aturan
sebagai berikut :

10
<nomor bab>.<nomon sub bab>.<judul sub bab>.
d. Apabila sub bab merupakan bagian dari sub bab lain maka
harus didahulukan dengon nomor sub bab sebelumnya.
9. Uraian rincian
Rincian (item) ditulis dengan menggunakan angka latin
dan ditulis menjorok ke dalam (indent)..
10. Tata letak
Gambar dan tabel diletakkan secara simetris.

4.3. Penomoran
1. Halaman
a. Bagian awal Skripsi, mulai dari halaman judul sampai daftar
gambar, diberi nomor halaman dengan angka Romawi kecil
(i, ii, iii, ... dst) dan diletakkan di tengah bawah.
b. Bagian utama dan akhir, mulai dari Bab I sampai ke halaman
terakhir, memulai angka Arab (1,2, dan seterusnya) sebagai
nomor halaman.
c. Nomor halaman ditempatkan di sebelah tengah bawah,
diketik berjarak 1,5 cm dari bawah.
2. Tabel dan Gambar
Tabel dan gambar diberi nomor urut dengan angka Arab (1,2
dan seterusnya) dengan format berupa 2 angka. Angka pertama
menunjukkan bab dan angka kedua menunjukkan urutan nomor
tabel/gambar. Penulisan Tabel dan gambar diawali dengan
huruf kapital (Contoh: Gambar 4.1 artinya gambar pada bab 4
dengan urutan nomor 1).
3. Persamaan
Nomor urut persamaan yang berbentuk rumus matematik, reaksi
kimia dan lain- lainnya di dekat batas tepi kanan.
Contoh :
CaSO4(aq) + K2CO3(aq) → CaCO3(s) + K2SO4(aq) …………. (4.1)
Rumus matematika ditulis secara jelas dengan
Microsoft Equation atau aplikasi lain sejenis dan diberi
nomor seperti contoh sebagai berikut.
dimana Fj = Tj +Wj --------------------------------- (1)

11
4.4. Tabel dan Gambar
1. Tabel
a. Nomor tabel (daftar) yang diikuti dengan keterangan,
ditempatkan simetris di atas (daftar), tanpa diakhiri titik.
b. Tabel tidak boleh terpotong kecuali kalau memang panjang,
sehingga tidak mungkin diketik dalam satu halaman. Pada
halaman lanjutan tabel dicantumkan nomor tabel dan kata
lanjutan, tanpa diberi judul.
c. Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisah antara
yang satu dengan yang lainnya cukup jelas.
d. Kalau tabel lebih besar dari ukuran lebar kertas sehingga
harus dibuat memanjang. maka bagian atas tabel harus
diletakkan di sebelah kiri kertas (posisi landscape).
e. Di atas dan di bawah tabel dipasang garis batas terpisah dari
uraian pokok dalam makalah.
f. Tabel diketik simetris.
g. Tabel yang lebih dari dua halaman atau yang dilipat
ditempatkan pada lampiran. Contoh pembuatan tabel
dapat dilihat pada lampiran 12.
h. Judul tabel yang ditulis setelah nomor tabel diletaknya di atas
tabelnya.
i. Sumber pustaka dari tabel tersebut diletakkan di bawah
tabel, sebelah kanan.
2. Gambar
a. Bagan, grafik, peta, dan foto semuanya disebut gambar.
b. Nomor gambar yang diikuti dengan judul diletakkan simetris
di bawah gambar tanpa diakhiri dengan titik, ditulis di
bawah, tidak di halarnan lain (masih dalam satu halaman).
c. Gambar tidak boleh dipenggal.
d. Bila gambar disajikan melebar sepanjang kertas, maka
bagian atas gambar harus diletakkan di sebelah kiri kertas.
e. Ukuran gambar (lebar dan tinggi) diusahakan proporsional
dan jelas.
f. Skala pada grafik harus dibuat agar mudah dipakai untuk
mengadakan interpolasi atau ekstrapolasi atau legenda peta
g. Letak gambar diatur supaya simetris.

12
Judul gambar ditulis setelah nomor gambar dan diletakkan
di bawahnya.
h. Sumber pustaka dari gambar tersebut diletakkan setelah
judul gambar dengan format nama pengarang dan tahun.
Contoh: Gambar 1.1 judul gambar (nama pengarang, tahun).

4.5. Bahasa
1. Bahasa yang digunakan.
Bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia baku.
2. Bentuk kalimat
Kalimat-kalimat tidak boleh menampilkan orang pertama atau
orang kedua (contoh: saya, aku, kita, engkau dan lain-lainnya),
tetapi dibuat berbentuk kalimat pasif. Pada penyajian ucapan
terima kasih pada prakata, kata saya diganti dengan kata
penyusun.
3. Istilah
a. Istilah yang digunakan adalah istilah Indonesia atau istilah
asing yang sudah di Indonesiakan
b. Jika terpaksa harus memakai istilah asing, pada istilah
tersebut harus dicetak miring, dan konsisten.

4.6. Penulisan Nama


1. Nama penulis yang diacu dalam uraian/naskah.
Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan
nama akhirnya saja, dan kalau lebih dari dua orang hanya nama
akhir penulis pertama yang dicantumkan diikuti dengan dkk.
atau et al.
Contoh :
a. Menurut Suryaningsih dkk. 2010 ...........................
b. Nikotin, adalah racun yang sangat mematikan............(Berger
dan Sicker, 2009)
c. Pretsch et al. 2000
2. Nama penulis dalam daftar pustaka.
Dalam daftar pustaka, semua penulis harus dicantumkan
namanya dan tidak boleh hanya penulis pertama ditambah dkk.,
atau et al. saja.

13
Contoh: Pretsch, E., Bhlmann, P., Affolter, C. 2000………
3. Nama penulis yang lebih dari satu kata
Jika nama penulis terdiri atas dua kata atau lebih, cara
penulisannya ialah nama akhir diikuti dengan koma singkatan
nama depan, tengah, dan seterusnya.
Contoh : Muhammad Aman Santosa ditulis : Santosa, M.A.
4. Nama dengan garis penghubung,
Kalau penulis dalam sumber aslinya ditulis dengan garis
penghubung di antara dua data, maka kedua kata tersebut
dianggap sebagai satu kesatuan
Contoh : Sulistian-Sutrisno ditulis : Sulistian-Sutrisno
5. Nama yang diikuti dengan singkatan.
Nama utama atau nama keluarga yang diikuti singkatan ditulis
sebagai nama yang utuh.
Contoh :
a. Wijayanti K. ditulis Wijayanti, K.
b. William D. Rose Jr. ditulis Rose Jr., W.D.
6. Nama dengan derajat kesarjanaan.
Derajat kesarjanaan dan gelar lainnya tidak boleh dicantumkan
dalam penulisan nama kecuali dalam ucapan terima kasih.
7. Penulisan pustaka dari website meliputi nama penulis (jika ada),
alamat website dan tanggal akses. Contoh penulisan dapat dilihat
pada Lampiran 4.

4.7. Teknik Mengutip


Format penulisan kutipan yang digunakan adalah
mengikuti kaidah sistem Harvard Referencing Standar.
Adapun tata cara penulisan kutipan sebagai berikut :
a. Semua referensi untuk buku, artikel majalah, sumber
statistik, dan sebagainya ditunjukkan dengan sebutan
yang sesuai di dalam teks dengan nama
keluarga/marga, tahun publikasi,. dan halaman bila
perlu (semua di dalam tanda kurung).
Contoh
- Merupakan koefisien ….........…… (Parasuraman, 1970 : 46).
- Sedangkan menurut Arianto (1983 : 167) kriteria reliabilitas….

14
b. Untuk nama orang Indonesia terkadang aturan tersebut
tidak sepenuhnya dapat diikuti, karena tidak semua
memiliki nama keluarga sehingga sering yang dikenal adalah
nama diri.
Contoh
- Perhitungan ini menggunakan……….. (Zainuddin,1970:46).
- Sedangkan menurut Suharsini (1983 : 167) kriteria ..........
- Apabila variabel-variabelnya………. (Zainuddin, 1991: 759)
dan (Suharsini 1993: 623).

4.8. Format Penyusunan Daftar Pustaka


Format penulisan daftar pustaka menggunakan sistem
Harvard Referencing Standar. Semua yang tertera dalam
daftar pustaka harus dirujuk di dalam daftar pustaka :
a. Buku
Penulis 1, penulis 2, dan seterusnya, (nama belakang,
nama depan disingkat). Tahun publikasi. Judul cetak
miring. Edisi, penerbit,. Tempat publikasi.
Contoh :
O’Brien, J.A. dan J.M. Marakas. 2011. Management
Information Systems. Edisi 10. McGraw-Hill. New
York-USA.
b. Artikel didalam buku
Tahun publikasi. Judul cetak miring. Halaman. Edisi,
penerbit,. Tempat publikasi.
Contoh :
Belsne, D. 1975. Flow Control in the Packet Swiching,
Communications Networks, p349-361, Uxbridges,
England.
c. Artikel jurnal
Penulis 1, penulis 2, dan seterusnya, (nama belakang,
nama depan disingkat). Tahun publikasi. Judul artikel.
Nama jurnal. Vol. Nomor. Rentang Halaman.

15
Contoh :
Cartlidge, J. 2012. Crossing bondaries : Using fact and
fiction in adult learning. The Journal of Artistic and
Creative Education. 6 (1) : 94-111.
d. Prosiding seminar/konferensi
Penulis 1, penulis 2, dan seterusnya, (nama belakang,
nama depan disingkat). Tahun publikasi. Judul artikel.
Nama Konferensi. Tanggal, Bulan, dan Tahun. Kota,
Negara. Halaman.
Contoh :
Michael, R. 2011. Integrating innovation into enterprise
architecture management. Proceeding on Tenth
International Conference on Wirt-schafts Informatik.
16–18 February 2011, Zurich, Swiss. Hal. 776-778.
e. Skripsi
Penulis 1, penulis 2, dan seterusnya, (nama belakang,
nama depan disingkat). Tahun publikasi. Judul artikel.
Skripsi. Universitas.
Contoh :
Asari, N. 2010.Analisa Perbandingan Tingkat Kepuasan
Konsumen Dengan Metode Quality Function
Delpoyment. Skripsi. Fakultas Teknik Universitas
Stikubank, Semarang.
f. Sumber rujukan dari website
Penulis. Judul. Alamat Uniform Resources Locator
(URL). Tanggal diakses. Contoh :
Ahmed.S dan A. Zlate. Capital flows to emerging
market economies : A brave new world ?.
http://www.federalreserve.gov/pubs/ifdp/2013/1081.pd
f. Diakses tanggal 18 Juni 2013.

16
BAB V
FORMAT SKRIPSI

Skripsi terdiri atas bagian awal, bagian utama, dan bagian akhir.
5.1. Bagian Awal
Bagian awal mencakup sampul depan, halaman judul, halaman
persetujuan, halaman pengesahan, halaman pernyataan, halaman
moto dan persembahan, kata pengantar, abstrak, daftar isi, daftar
tabel, daftar gambar, dan daftar lampiran.
5.1.1. Sampul Depan
Sampul depan memuat judul skripsi, kata SKRIPSI, logo
Universitas Selamat Sri dengan ukuran standar 4,5 cm x 4
cm, nama mahasiswa, NIM, Program Studi, nama fakultas,
serta tahun penilaian skripsi
5.1.2. Halaman Persetujuan
Halaman persetujuan berisi persetujuan pembimbing I,
pembimbing II, diketahui oleh Kaprodi dan disahkan oleh
Dekan
5.1.3. Halaman Pengesahan
Halaman pengesahan memuat tulisan LEMBAR
PENGESAHAN SKRIPSI, judul skripsi, nama penyusun,
nomor induk mahasiswa, nama pembimbing, tanggal
penilaian, kolom persetujuan untuk dosen pembimbing I
dan II, serta kolom pengesahan untuk Ketua Program Studi
dan
5.1.4. Halaman Pernyataan
Halaman pernyataan dilengkapi materai memuat judul
skripsi, kata SKRIPSI (huruf besar semua), pernyataan
bahwa skripsi disusun tanpa tindakan pagiarisme dan
sesuai aturan yang berlaku di UNISS Kendal: Sebagai salah
satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana bidang tertentu
(nama program studi yang bersangkutan) pada Fakultas
Teknik dan Rekayasa , Universitas Selamat Sri, nama dan
nomor induk mahasiswa, kolom nama dosen pembimbing
I dan II.

17
5.1.5. Halaman Moto dan Persembahan
Berisi kata mutiara atau persembahan oleh penulis kepada
seseorang yang dianggap penting dalam penyusunan
skripsi ini.
5.1.6. Kata Pengantar
Kata pengantar memuat uraian singkat mengenai maksud
penyusunan skripsi, dan ucapan terima kasih kepada pihak-
pihak yang berjasa pada keberhasilan penyelesaian skripsi.
Kata pengantar tidak memuat hal-hal yang bersifat ilmiah.
Di pojok kanan bawah paragraf kata pengantar ditulis kata:
Kendal, bulan tahun penyusunan skripsi tersebut, lalu di
bawahnya ditulis Penyusun, dan nama mahasiswa yang
bersangkutan.
Contoh Lembar Kata Pengantar dapat dilihat pada
Lampiran 10.
5.1.7. Daftar Isi
Daftar Isi memberi informasi secara menyeluruh mengenai
isi skripsi, mulai dari lembar judul hingga lampiran.
Khusus bagian utama hanya dikemukakan mengenai bab
dan sub bab saja. Untuk bagian awal diberi halaman dengan
huruf Romawi, sedangkan untuk bagian utama diberi
halaman dengan huruf Arab. Contoh Daftar Isi dapat dilihat
pada Lampiran 11.
5.1.8. Daftar Tabel
Daftar tabel memuat urutan tabel yang terdapat dalam
naskah skripsi. Urutan tabel dibuat dengan angka Arab
dalam kaitan dengan urutan bab-bab dalam bagian utama.
Setelah nomor tabel kemudian ditulis judul tabel. Daftar
tabel juga dilengkapi dengan nomor halaman
ditemukannya tabel tersebut. Contoh Daftar Tabel dapat
dilihat pada Lampiran 12.
5.1.9. Daftar Gambar
Daftar gambar memuat urutan gambar (grafik, diagram,
peta, dan lain-lain yang termasuk kategori gambar) yang
terdapat dalam naskah skripsi. Cara penulisan Daftar
Gambar dapat dilihat pada Lampiran 13.

18
5.1.10. Daftar Lampiran
Daftar lampiran memuat urutan lampiran yang terdapat
dalam naskah skripsi. Setelah nomor urut lampiran,
kemudian ditulis judul lampiran.
Lampiran meliputi: ringkasan skripsi dan daftar singkatan,
lampiran data mentah (bila diperlukan), urutan hasil
analisis data, gambar, foto, dan lain- lain yang perlu
dilampirkan. Daftar lampiran tidak mencantumkan nomor
halaman. Contoh Daftar Lampiran dapat dilihat pada
Lampiran 14.
5.1.11. Abstrak
Abstrak adalah uraian singkat mengenai tujuan, metode,
dan hasil penelitian. Jumlah kata yang ditulis maksimal 200
kata. Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa
Inggris yang dibuat pada lembar terpisah. Abstrak disertai
dengan kata kunci atau key word (3-10 kata) yang
diletakkan di bagian bawah paragraf. Abstrak ditulis
dengan satu spasi. Identitas abstrak bersisi nama penulis,
judul skripsi ditulis tebal dan miring.Contoh Abstrak dapat
dilihat pada Lampiran 9.

Bagian Utama
Bagian utama, memuat bab-bab: pendahuluan, tinjauan pustaka,
metode penelitian, hasil dan pembahasan, kesimpulan saran, dan daftar
pustaka. Nomor urut bab harus menggunakan angka Romawi.
BAB I Pendahuluan
Pendahuluan untuk mengungkap dan menjabarkan masalah
yang hendak diteliti. Harus ada alasan yang mendasari mengapa
permasalahn tersebut harus diangkat. Bab ini memuat latar
belakang permasalahan, rumusan masalah, hipotesis (bila ada),
tujuan dan manfaat penelitian.
a. Latar belakang permasalahan,
memuat alasan-alasan penting dan perlunya meneliti
masalah. Pada latar belakang permasalahan juga dijelaskan
kedudukan masalah yang diteliti dalam lingkup
permasalahan yang lebih luas. Konteks permasalahn bisa

19
berupa tinjauan historis, ekonomis, sosial dan kultural.
Penggambaran akan konteks permasalahan penelitian dapat
dilakukan dengan menunjukkan fenomena-fenomena, fakta-
fakta empiris atau kejadian aktual dan trend yang terjadi di
masyarakat yang sudah melalui media massa, buku, hasil
penelitian sebelumnya atau sumber lainnya. Peneliti juga
menyertakan hasil studi pendahulunya (preliminary study)
atas fenomena tertentu yang dapat berupa data kuantitatif,
fakta yang dijabarkan sebelumnya bisa menjadi suatu
masalah dalam penelitian. Peneliti juga harus
mencantumkan perbedaan penelitian (gap research) dari
beberapa peneliti terdahulu.
b. Rumusan masalah
memuat pernyataan singkat masalah yang diteliti, umumnya
dalam bentuk susunan kalimat pernyataan yang merumuskan
adanya permasalahan yang perlu diteliti. Peneliti sebaiknya
sudah dapat memfokuskan permasalahan dari latar belakang
tentang batasan penelitian mengenai kedalam dan keluasan
penelitian. Rumusan masalah idealnya berupa kalimat
pertanyaan, bukan kalimat tanya.
c. Tujuan penelitian
memuat sasaran yang akan diperoleh dalam penelitian. Tujuan
penelitian harus menjawab dari rumusan masalah.
d. Manfaat penelitian
memuat manfaat yang akan diperoleh dari penelitian, baik
untuk pengembangan ilmu, teknologi, metodologi, atau
pembangunan nasional.

BAB II Landasan Teori


1. Landasan teori berisi tentang Grand Theory yaitu teori utama
atau teori dasar dari keseluruhan cakupan penelitian. Setelah
teori dasar dilanjutkan dengan mengkaji teori dari variabel,
temuan dan penelitian lain yang relevan untuk dijadikan
sebagai landasan melahirkan kerangka konseptual atau
kerangka berpikir dengan menyebutkan sumber referensinya
yang asli.
2. Penelitian Terdahulu

20
Kajian penelitian terdahulu atau penelitian relevan adalah
satu hasil penelitian membahas satu teori, metode, dan atau
lingkup empiris yang relevandengan masalah yang diteliti.
Penelitian terdahulu setidaknya terdiri dari lima (5) jurnal
pendukung yang terbaru maksimal sepuluh tahun dari saat
penelitian.
3. Kerangka Berpikir
Kerangka berpikir dibuat dalam bentuk gambar atau diagram
berdasarkan kajian teori yang diolah dengan redaksi atau
gaya penulisan atau penelitian sendiri, tanpa adanya kutipan
lagi seperti kajian pustaka.
4. Hipotesis Penelitian (jika ada)
Hipotesis memuat pernyataan singkat sebagai jawaban
sementara terhadap masalah yang dihadapi, yang masih harus
dibuktikan kebenarannya.

BAB III Metode Penelitian


Pada dasarnya metode penelitian berisi prosedur atau cara
baku dan ilmiah untuk mendapatkan data penelitian. Pada
bagian ini, peneliti memberikan gambaran yang jelas kepada
pembaca mengenai cara-cara yang digunakan dalam
menjalankan penelitian.
Untuk metode penelitian kuantitatif metode penelitian
memuat tempat dan waktu, bahan dan alat, variabel, cara kerja,
pengumpulan data, dan cara analisis data.
a. Lokasi dan waktu, memuat tempat pelaksanaan penelitian,
yang dilaksanakan di laboratorium atau di lapangan
(dijelaskan wilayah adminitratif). Kalau perlu diberi
deskripsi singkat lokasi penelitian beserta petanyaan. Yang
dimaksud dengan waktu adalah rentang waktu pelaksanaan
penelitian.
b. Bahan dan alat memuat uraian bahan dan alat yang
digunakan dalam pelaksanaan penelitian. Bahan kimia,
hayati, dan fisika yang digunakan dapat dijelaskan
spesifikasinya. Demikian juga alat yang digunakan dapat
dijelaskan tingkat kehandalan, kesahihan, serta

21
ketelitiannya. Untuk penelitian yang menggunakan hewan,
tumbuhan, dan mikrobia harus disertai nama ilmiahnya.
Bahan kimia disebutkan nama bahannya, bukan rumus
kimianya disertai derajat kemurniannya.
c. Cara kerja memuat uraian yang dirinci mengenai urutan
pelaksanaan penelitian, mulai dari persiapan hingga
pengujiannya, termasuk prosedur dari teknik analisis
kimia, fisika, dan hayatinya. Untuk penelitian
eksperimental dapat dikemukakan jenis rancangan
percobaan, jumlah perlakuan, dan replikasinya. Variabel
memuat variabel-variabel Untyang diamati dan terukur,
termasuk variabel yang dikendalikan. Di samping jenis-
jenis variabel (nominal, ordinal, interval, atau rasio) dapat
pula dijelaskan satuan pengukurannya.
d. Cara analisis data memuat cara-cara pendekatan pengujian
hipotesis, baik dengan statistik diskriptif atau inferensial.
Sedangkan untuk penelitian kualitatif metode penelitian
memuat : jenis penelitian, sumber data, populasi, sampel, dan
teknik sampling, variabel penelitian, definisi operasional dan
pengukuran variabel, teknik pengumpulan data, dan metode
analisi data.
a. Jenis penelitian
Bagian ini menjelaskan jenis penelitian yang dipilih,
apakah penelitian kualitatif, kuantitatif, atau campuran.
b. Sumber Data
Berupa jenis data yang dipakai dan sumber perolehan
datanya.
c. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling
Populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri
atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti. Sampel
adalah bagian dari populasi yang akan diteliti. Teknik
sampling merupakan teknik pemilihan sampel yang
digunakan oleh peneliti.
d. Variabel Penelitian
Penjelasan dari variabel penelitian, baik variabel dependen
maupun variabel independen.

22
e. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Penjelasan lebih detail definisi variabel dependen dan
independen serta pengukurannya.
f. Teknik Pengumpulan Data
Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data-data
hasil penelitian untuk kemudian dianalisis.
g. Metode Analisis Data
Berisi tentang penjelasan analisis data disesuaikan dengan
analisis data atau uji regresinya.

BAB IV. Hasil Penelitian dan Pembahasan


Hasil penelitian dan pembahasan
Memuat hasil penelitian, hasil analisis data, dan pembahasan
yang terpadu dan tidak dipecah-pecah menjadi subjudul,
namun semua variabel terukur atau teramati harus dibahas.
Hasil penelitian dapat disajikan dalam bentuk teks atau
gambar, utamanya untuk data yang telah diolah. Hasil
analisis data dapat disajikan dengan mengemukakan
ringkasan hasil pengujian hipotesis. Pembahasan memuat
penafsiran dan penjelasan tentang hasil penelitian dan
analisis data, serta pembandingan dengan hasil penelitian
terdahulu yang relevan dan/atau referensi teoritis yang
mendukung analisis data tersebut.

Kesimpulan dan saran.


Kesimpulan memuat pernyataan singkat mengenai hasil
penelitian dan analisis data yang relevan dengan
permasalahan yang bersifat kualitatif dan atau kuantitatif.
Kesimpulan mengemukakan secara eksplisit jawaban atas
pertanyaan-pertanyaan penelitian yang telah dikemukakan.
Saran memuat ulasan mengenai pendapat peneliti yang
mengacu pada tujuan, manfaat, hasil, dan pembahasan
penelitian tentang pemanfaatan hasil penelitian lebih lanjut.
Saran harus diungkapkan secara jelas, terinci, dan
operasional sehingga mudah untuk diterapkan dan dirasakan
manfaatnya oleh piha tertentu maupun disiplin ilmu tertentu.

23
Bagian Akhir
Bagian akhir memuat daftar pustaka dan lampiran.
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka disusun secara vertikal menurut urutan abjad dan
secara horisontal menurut pola: nama, tahun, judul, penerbit, kota
tempat diterbitkan, dan halaman. Contoh Daftar Pustaka dapat dilihat
pada Lampiran 4.
2. Lampiran
Lampiran bersisi keterangan tambahan untuk melengkapi laporan
skripsi, alat pengumpul data atau instrumen penelitian test dan non-
test, ijin penelitian, hasil uji coba instrumen, hasil uji validitas dan
reliabilitas, proses perhitungan, proses uji hipotesis, dokumentasi
(data, foto, dan output program), serta transkrip wawancara.
Lampiran-lampiran diberi nomor dengan angka Arab, tanpa nomor
halaman.

24
BAB VI
PELAKSANAAN UJIAN

6.1. Pelaksanaan Ujian Skripsi


Pelaksanaan ujian skripsi diatur sebagai berikut :
1. Pada saat sidang, semua dosen penguji harus
hadir. Dosen penguji berjumlah 2 (dua) orang.
Dosen pembimbing tidak akan ikut menguji.

2. Tata tertib untuk peserta ujian


a. Peserta ujian harus hadir di ruang ujian minimal
15 menit sebelum sidang dimulai.
b. Peserta ujian (mahasiswa) memakai kemeja
putih lengan panjang dan celana panjang warna
hitam (bukan jeans), jas almamater UNISS dan
memakai dasi panjang.
c. Peserta ujian (mahasiswi) memakai kemeja
putih lengan panjang, rok bawah warna hitam
(bukan jeans) jas almamater UNISS dan hijab
hitam polos.
d. Peserta ujian mengisi daftar hadir.
e. Peserta ujian bersikap sopan dalam menjawab
pertanyaan penguji.
f . Peserta ujian dilarang merokok dalam ruang ujian.
Peserta ujian harus menerima hasil keputusan
dosen penguji secara mutlak.
g. Ketentuan mengenai tindakan plagiat diatur
tersendiri.

3. Ujian dilaksanakan dalam waktu 90 menit dengan


alokasi waktu :
a. 15 s/d 20 menit untuk presentasi.
b. 70 s/d 75 menit tanya jawab.

4. Pangumuman hasil ujian dilakukan pada akhir


25
ujian oleh Fakultas Teknik. Hasil Ujian tersebut,
ada 4 (empat) kemungkinan, yaitu :
a. Lulus tanpa perbaikan (revisi).
b. Lulus dengan perbaikan (revisi).
c. Tidak Lulus harus mengulang ujian tanpa
mengganti topik penelitian (waktu ditentukan
kemudian). Ujian ulang maksimal dua kali (2 x)
dengan biaya ujian ulang ditentukan kemudian.
Gagal, harus rnengganti topik penelitian (mulai dan
awal)

26
BAB VIII
PENILAIAN DAN PERBAIKAN

8.1. Penilaian Ujian Skripsi


a. Penilaian ujian dilakukan oleh dewan penguji
b. Hal-hal yang dinilai dalam ujian mencakup tiga aspek, yaitu:
penyajian garis besar, mutu skripsi dan cara mempertahankan isi.
c. Komponen setiap aspek serta bobot nilai seperti tertulis pada
format halaman berikut.
d. Bobot penilaian adalah 5, 10, 15, dengan skala penilaian rentang
1 – 5. Adapun keterangan skala penilaian sebagai berikut:
1. sangat Kurang/Sangat jelek
2. Kurang/Jelek
3. Cukup
4. Baik
5. sangat Baik

e. Format Penilaian

FORMAT PENILAIAN

Bobot Skor
No. Komponen Nilai
(5, 10, 15) (1 – 5)
A Mutu Skripsi
1. Keaslian 5
2. Konsistensi logis 10
dan isi
3. Metode 10
4. Analisis data 15
5. Bahasa 5
6. Format penulisan 5

B Penyajian
1. Penggunaan media 5
2. Kejelasan uraian 10
3. Ketepatan waktu 5
C Cara mempertahankan

27
1. Penguasaan materi 15
2. Ketepatan jawaban 10
3. Sikap ilmiah 5

Jumlah 100

f. Nilai penguji adalah jumlah bobot tiap komponen dikalikan sor,


nilai akhir diperoleh dari jumlah nilai ketiga penguji dibagi tiga.
g. Klasifikasi nilai akhir mengacu pada kriteria tabel berikut:

KUALIFIKASI NILAI AKHIR

No. Nilai Rentang Kategori


1. A 401 – 500 Sangat baik
2. B 301 – 400 Baik
3. C 201 – 300 Cukup
4. D 101 – 200 Uji ulang
5. E ≤ 100 Tidak lulus

8.2. Perbaikan
a. Skripsi yang telah diuji dan dinyatakan lulus, apabila ada revisi
diberi kesempatan untuk disempurnakan dalam waktu maksimal
satu (1) minggu setelah ujian dilaksanakan.
b. Skrispsi yang telah diuji dan perlu direvisi tetapi hanya mendapat
nilai D, harus diperbaiki mahasiswa dan dibimbing dosen
pembimbing yang lama.
c. batas waktu perbaikan skripsi yang mendapat nilai D maksimal
tiga bulan.
d. Skripsi dengan nilai D yang telah direvisi diuji ulang.
e. Skripsi yang telah dinyatakan lulus dan telah direvisi sesudah
mendapatkan persetujuan pembimbing segera dijilid selambat-
lambatnya dua (2) minggu serta harus sudah diserahkan kepada
ketua program studi untuk didistribusikan kepada ketua program
studi, dua dosen pembimbing, mahasiswa yang bersangkutan,
dan instansi terkait.

28
8.3. Pengumpulan Berkas Skripsi
a. Skripsi yang telah diuji dan telah direvisi serta telah mendapatkan
persetujuan dari dosen pembimbing dan dosen penguji segera
dijilid selambat-lambatnya dua (2) minggu harus sudah
diserahkan kepada bagian sekretariat.
b. Skripsi dijilid rangkap tiga (3) disertai sebuah CD berisi file dalam
bentuk MS Word.

29
BAB IX
PENUTUP

Hal-hal lain terkait yang belum diatur dalam keputusan ini akan
ditetapkan dalam keputusan tersendiri.

30
LAMPIRAN – LAMPIRAN

31
Lampiran 1. Contoh Cara penulisan di sampul luar Skripsi

Logo PENENTUAN OPERATOR KARTU SELULER


UNISS TERBAIK DENGAN METODE AHP
(ANALYTICHAL HIERARCHY PROCESS)

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat


Untuk Memperoleh Gelar Sarjana pada Program Studi
Teknik Industri

Judul
Skripsi

Oleh:

ENGI NEER TRIAL


103158002

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI


Nama &
FAKULTAS TEKNIK DAN REKAYASA
NIM
UNIVERSITAS SELAMAT SRI (UNISS)
KENDAL
2020

32
Lampiran 2. Contoh sampul luar dan sampul dalam

PENENTUAN OPERATOR KARTU SELULER TERBAIK DENGAN


METODE AHP (ANALYTICHAL HIERARCHY PROCESS)

SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana pada Program Studi Teknik Industri

Oleh:

ENGI NEER TRIAL


103158002

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNIK DAN REKAYASA
UNIVERSITAS SELAMAT SRI (UNISS)
KENDAL
2020

33
Lampiran 3. Contoh Lembar Pengesahan

LEMBAR PENGESAHAN

PENENTUAN OPERATOR KARTU SELULER TERBAIK DENGAN


METODE AHP (ANALYTICHAL HIERARCHY PROCESS)

Disusun Oleh :
ENGI NEER TRIAL
103158002

Dipertahankan di hadapan Tim Penguji pada tanggal..................


Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk
memperoleh gelar Sarjana Teknik Industri.

Tim Penguji
1. Ketua : XXXXX ......................................
2. Penguji 1 : XXXXX ......................................
3. Penguji 2 : XXXXX ......................................

Kendal, ......................20...
Ketua Program Studi .......

Nama Kaprodi
NIDN. xxxxxx

34
Lampiran 4. Surat Pernyataan Bermaterai Rp. 6.000,-
SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini adalah sebenar-benarnya


menyatakan bahwa:
Skripsi ini saya susun tanpa tindakan plagiarisme dan sesuai dengan
peraturan yang berlaku di Universitas Selamat Sri (UNISS) Kendal.

Nama : …………………………………...
NIM : …………………………………....
Program Studi : …………………………………....
Judul Skripsi : …………………………………....

Jika di kemudian hari ternyata saya melakukan tindakan plagiarisme, saya


akan bertanggung jawab sepenuhnya dan menerima sanksi yang
dijatuhkan oleh Universitas Selamat Sri (UNISS) Kendal kepada saya.

Kendal, .........................................
Materi Rp. 6.000,-

(..................................................)

35
Lampiran 5. Contoh Abstrak (Ringkasan)
ABSTRAK

Nanik Hidayati:
Air merupakan kebutuhan vital dalam kehidupan yang perlu dijaga dan
dilestarikan keberadaannya. Termasuk Mata Air Syakuro di Desa Sentul,
Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang. Mata air Syakuro selalu mengalir
sepanjang tahun dengan kualitas air yang jernih dan bersih, sehingga mata air
Syakuro banyak dimanfaatkan oleh warga. Oleh sebab itu perlu kajian mengenai
perilaku mayarakat dalam pelestarian mata air. Data dihimpun dari hasil
observasi, wawancara, dokumentasi dan survai di lapangan terhadap perilaku
warga dalam melestarikan sumber mata air Syakuro. Data yang terkumpul
dilakukan pengorganisasian data yang dijabarkan ke dalam unit-unit,
melakukan sintesis, menyusun ke dalam pola dan peta, memilih data yang
penting dan yang akan dipelajari, serta membuat kesimpulan dalam bentuk
deskripsi. Analisis data menggunakan triangulasi teknik dengan mencocokkan
data hasil wawancara, observasi, serta dokumentasi, sehingga diperoleh data
yang valid dari ketiga sudut pandang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
mata air Syakuro memiliki debit air antara 0,3 sampai 1,2 liter per detik. Mata
air tersebut digunakan untuk mandi, mencuci, minum, irigasi, dan ritual. Adapun
perilaku yang terkait dengan pelestarian mata air Syakuro yaitu dengan
melakukan penghijauan di sekitar mata air, tidak menebang pohon sepreh,
menjaga kebersihan lingkungan, serta mengadakan selamatan setiap malam
tanggal satu bulan Asyura. Hasil pemetaan pola perilaku peduli lingkungan
warga yang memiliki kriteria rendah yaitu Desa Sentul sebagai desa yang paling
dekat lokasi dan sering menggunakan air Syakuro, kriteria sedang untuk Desa
Madugowongjati, kriteria tinggi untuk Desa Surodadi, Desa Plelen, dan Desa
Tedunan, serta kriteria sangat tinggi untuk desa lain di kecamatan Gringsing
yang sangat jarang menggunakan mata air Syakuro.

Kata Kunci : Perilaku, Pelestarian Lingkungan, Mata Air

36
Lampiran 6. Format Daftar Isi Pada Penelitian Kuantitatif

DAFTAR ISI
ABSTRAKSI ................................................................................. i
ABSTRACT ................................................................................... ii
KATA PENGANTAR .................................................................... iii
DAFTAR ISI .................................................................................. iv
DAFTAR TABEL .......................................................................... vii
DAFTAR PETA ............................................................................. ix
DAFTAR GAMBAR ..................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ............................................................ 1
1.2. Rumusan Masalah ....................................................... 3
1.3. Tujuan dan Sasaran ..................................................... 4
1.3.1. Tujuan ...................................................................... 4
1.3.2. Sasaran ..................................................................... 4
1.4. Ruang Lingkup Penelitian........................................... 5
1.4.1. Lingkup Materi ........................................................ 5
1.4.2. Lingkup Lokasi ........................................................ 5
1.5. Kegunaan Penelitian ................................................... 5
1.5.1. Kegunaan Akademis ................................................ 5
1.5.2. Kegunaan Praktisi .................................................... 6
1.6. Sistematika Pembahasan ............................................. 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Tinjauan Pustaka ......................................................... 8
2.1.1. Pengunaan Tanah ..................................................... 8
2.1.2. Pemanfaatan Lahan untuk Perumahan ..................... 9
2.2. Landasan Teori ........................................................... 14
2.2.1. Karakter Fiskal dari Lahan ....................................... 14
2.2.2. Kelengkapan Utilitas Umum .................................... 15
2.2.3. Derajat Aksesbilitas Lahan ......................................... 16
2.2.4.Karakteristik Personel Pemilik Lahan ....................... 17
2.2.5.Peraturan Mengenai Pemanfaatan Lahan .................. 18

37
BAB V ANALISA
5.1. Tahapan Analisa ......................................................... 46
5.1.1 Analisa Faktor-Faktor Perubahan Pemanfaatan Lahan
Perumahan Menjadi Perdagangan Dan Jasa Komersial Di
Perumahan Sawojajar .............................................. 49
5.1.2 Analisa Perubahan Fungsi Pemanfaatan Lahan
Perumahan Menjadi Perdagangan Dan Jasa Komersial
Berdasarkan Aspek .................................................. 50
5.2 Personel Pemilik lahan.................................................
5.2.1 Analisa Perubahan Fungsi Pemanfaatan Lahan
Perumahan Menjadi Perdagangan Dan Jasa
Komersial Berdasarkan Aspek Kelengkapan Utilitas
Umum...................................................................... 58
5.2.2 Analisa Perubahan Fungsi Pemanfaatan Lahan
Perumahan Menjadi Perdagangan dan Jasa
Komersial berdasarkan Aspek Fiskal Lahan ......... 60
5.2.3 Analisa Perubahan Fungsi Pemanfaatan Lahan
Perumahan Menjadi Perdagangan Dan Jasa Komersial
Berdasarkan Aspek Derajat Aksebilitas Lahan ...... 61
5.3. Hasil Penelitian ........................................................... 62
BAB VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
6.1. Kesimpulan ................................................................. 67
6.2. Rekomendasi .............................................................. 69
6.2.1. Pemerintah Daerah ................................................... 69
6.2.2. Masyarakat............................................................... 70
6.2.3. Penelitian Lebih Lanjut ............................................ 70
D AFTAR PUSTAKA....................................................................
LAMPIRAN ...................................................................................

38
Lampiran 7. Format Daftar Isi Pada Penelitian Kualitatif

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL ...................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................ ii
HALAMAN PERNYATAAN ........................................................ iii
RIWAYAT HIDUP ........................................................................ iv
KATA PENGANTAR .................................................................... v
DAFTAR ISI .................................................................................. vi
DAFTAR TABEL ......................................................................... viii
DAFTAR GAMBAR .................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................. xii
ABSTRAK ..................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN
a. Latar Belakang ......................................................................... 1
b. Rumusan Masalah ..................................................................... 7
c. Tujuan Penelitian ....................................................................... 7
d. Manfaat Penelitian .................................................................... 8
e. Kerangka Pikir Penelitian ......................................................... 9
f. Penelitian Terdahulu ................................................................. 10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan ...... 17
2.2. Pendidikan Lingkungan Hidup ................................................. 19
2.3. Adiwiyata ................................................................................ 25
2.4. Implementasi Kebijakan .......................................................... 31
2.5. Kurikulum SMK ...................................................................... 32
2.6. Perilaku .................................................................................... 33
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Model Penelitian .................................................................... 41
3.2. Waktu dan Tempat Penelitian................................................. 41
3.3. Situasi Sosial.......................................................................... 41
3.4. Sumber Data .......................................................................... 42
3.5. Teknik Pengumpulan Data ..................................................... 42
3.6. Fenomena .............................................................................. 44
3.7. Definisi Konsep dan Operasional ........................................... 44

39
3.8. Ruang Lingkup Penelitian ...................................................... 45
3.9. Analisis Data.......................................................................... 45
3.10. Keterbatasan Penelitian ......................................................... . 47
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum SMKN 2 Semarang ................................. 49
4.1.1. Sejarah SMKN 2 Semarang ........................................ 49
4.1.2. Deskripsi Wilayah ...................................................... 50
4.1.3. Karakteristik SMKN 2 Semarang ............................... 51
4.2. Perilaku Warga SMKN 2 Semarang dalam Implementasi
Adiwiyata ............................................................................. 54
4.3. Perjalanan SMKN 2 Semarang menuju Sekolah Adiwiyata
Mandiri................................................................................. 158
4.4. Kelebihan dan Kekurangan serta Potensi SMKN 2 Semarang
dalam Program Adiwiyata .................................................... 169
4.5. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perubahan Perilaku dalam
Program Adiwiyata di SMKN 2 Semarang .......................... 177
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan ............................................................................. 181
5.2. Saran ................................................................................... 185
DAFTAR PUSTAKA ................................................................... 187
LAMPIRAN-LAMPIRAN ........................................................... 191

40
Lampiran 8. Format Daftar Gambar

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman
Gambar 2.1 Aksesbilitas Terhadap Nilai Lahan ............................. 20
Gambar 5.1 Diagram Tahapan Analisa .......................................... 32
Gambar 5.2 Faktor Perubahan Pemanfaatan Lahan Perumahan
Menjadi Perdagangan dan Jasa Komersial ................. 60

41
Lampiran 9. Format Daftar Tabel

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman
Tabel 2.1 Aksesbilitas Terhadap Nilai Lahan ................................. 18
Tabel 4.1 Luas Wilayah Kota Malang ............................................ 25
Tabel 4.2 Tingkat Pendidikan ......................................................... 29
Tabel 4.3 Mata Pencaharian ........................................................... 30
Tabel 4.4 Jumlah Anggota Keluarga .............................................. 30
Tabel 4.5 Tingkat Penghasilan ....................................................... 31
Tabel 4.6 Lama Tinggal ................................................................. 31
Tabel 4.7 Status Kepemilikan lahan ............................................... 32
Tabel 4.8 Luas Perdagangan dan Jasa ............................................ 33
Tabel 4.9 Alasan Perubahan Penggunaan Lahan ............................ 34
Tabel 4.10 Penghasilan Usaha Perdagangan dan Jasa .................... 34
Tabel 4.11 Persespsi Kelancaran Aksesbilitas ................................ 35
Tabel 4.12 Tarif PBB ..................................................................... 36
Tabel 4.13 Kenaikan Tarif PBB ..................................................... 37
Tabel 4.14 Persepsi Tingkat Kepuasan Pelayanan Utilitas ............. 39
Tabel 5.1 Hubungan Antara PBB Yang Harus Dibayar Dengan
Melakukan Perubahan Pemanfaatan Lahan Perumahan
Menjadi Perdagangan Dan Jasa Komersial ..................... 44
Tabel 5.2 Hubungan Antara Kelengkapan Utilitas Umum Dengan
Melakukan Perubahan Pemanfaatan Lahan Perumahan
Menjadi Perdagangan Dan Jasa Komersial ..................... 46
Tabel 5.3 Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Dengan Melakukan
Perubahan Pemanfaatan Lahan Perumahan Menjadi
Perdagangan Dan Jasa Komersial ................................... 48

42
Lampiran 10. Format Daftar Lampiran

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman
1. Batas daerah pantai ............................................................... 145
2. Gambar pantai secara visual ................................................. 146
3. Peta Kabupaten Pacitan ........................................................ 147
4. Peta Kecamatan Pacitan ........................................................ 148
5. Pantai Teleng Ria .................................................................. 149
6. Tipe – tipe pasang surut ........................................................ 150
7. Kondisi pasang surut saat pengambilan sampel air .............. 151
8. Denah sarana prasarana ........................................................ 152
9. Sarana prasarana di kawasan Pantai Teleng Ria .................. 154

43
Lampiran 11. Format Catatan Konsultasi atau Bimbingan

KOP UNISS

BUKU BIMBINGAN SKRIPSI UNIVERSITAS SELAMAT SRI


(UNISS)

Nama Mahasiswa : ………………………………


NIM : ………………………………
Prodi : ………………………………
Pembimbing I : ………………………………
Pembimbing II : ………………………………
Judul Skripsi : ………………………………
………………………………
………………………………
………………………………
TANDA
NO HARI/ KETERANGAN KONSULTASI TANGAN
TANGGAL PEMBIMBING

44
Lampiran 12. Penulisan Daftar Pustakan dan Contohnya

1. Buku Referensi
Penulisan daftar pustaka yang berasal dari buku referensi sebagai berikut:
a. Buku dengan satu penulis
Aunurrohman, C.(2010). Malioboro: Soal Pembangunan Kawasan
Pejalan Kaki dan Dusta Proyek-Proyek disana. Pustaka Pelajar.
Yogyakarta.
b. Buku dengan dua penulis atau lebih
Crooks, R. & Baur, K. (2010).Oursexuality (6th ed). Brooks /
Cole Publishing Company. Pasific Groove.
c. Karya dalam antologi/kumpulan tulisan/buku
Lambert, M.J.&Bergin A,E. (1994). The effectiveness of psychotherapy.
InA.E. Bergin & S.Larfiel (Eds), Handbook of psychotherapy
andbehavior change (pp. 143-189). New York: John Wiley & Sons, Inc
d. Buku yang berisi kumpulan artikel (ada editornya)
Frey R., Ltruscoot,A F, & Kearse, A.L (Eds). (1976). The official
encyclopedia of bridge (3 rd ed). New York : Crow Publishers, Inc.
e. Buku dengan penulis dan penerbit sama
American Psychiatric Association.(1994). Diagnostic and statistical
manual of metal disorder (4th ed) Wasshington, D.C.
f. Dokumen resmi pemerintah yang diterbitkan oleh suatu penerbit tanpa
pengarang dan lembaga.
Undang-undang Republik Indonesia No 20 Tahun 1999, pasal 4(2)
tentang ketenagakerjaan. (1990). Djembatan IKAPI. Jakarta.
g. Karya yang ditulis dengan suatu lembaga sebagai pengarangnya
Universitas Negeri Semarang. (2012). Pedoman Akademik Universitas
Negeri Semarang. Semarang. Universitas Negeri Semarang
h. Skripsi/Tesis/Disertasi
Ernawati, S.Y. (1992). Hubungan antara minat terhadap
pelajaran metematika dan inteligensi dengan prestasi belajar
matematika pada siswa kelas II di SMP kristen Pangudi Luhur

45
Semarang. Skripsi, tidak dipublikasikan. Semarang: Fakultas Psikologi
Universitas Diponegoro.
2. Makalah Seminar dan Lokakarya
a. Penulisan daftar pustaka yang berasal dari makalah seminar
dan lokakarya ditentukan sebagai berikut:
Hastjarja, T.D. (1991). Pendekatan Psikofisika dan Kognitif terhadap
Tingkah Laku Memilih. Prosiding Lokakarya: Perkembangan Terakhir di
Bidang Psikologi, Fakultas Psikologi UGM. Yogyakarta, 16-19 Juli 2011
b. Karya terjemahan
Engel, J.F., Blackwell, R.D. & Miniard P.W. (1994). Perilaku
Konsumen Alih Bahasa: FX. Budiyanto Jakarta, Bina rupa Aksara
c. Artikel dari jurnal profesional
Frick, R.W. (1996). The Appropriate Use of Null Hypothesis Testing.
Psychological Method, 4, 379-390
3. Artikel Harian/Mingguan/Bulanan/Tabloid
Penulisan daftar pustaka yang berasal dari artikel harian/mingguan/ bulanan
ditentukan sebagai berikut:
1. Artikel dengan Pengarang
Heru, W. (2006). Pelibatan Masyarakat dalam Pengaturan PKL
(People Involvement in Arranging the Street Vending), Kompas,
15 Maret, 2010
2. Artikel tanpa Pengarang (dengan menyebutkan nama surat kabar)
Suara Merdeka. (2009). Efective di Rumah dan di Kantor. Suara
Merdeka, 15 Maret 2011, hlm 50-52.
4. Penulisan dari Internet
Gorsevski, V., Taha, H., Quattrochi, D.and Luvall,J., (1998). Air Pollution
Prevention through Urban Heat Island Mitigation: An Update on the
Urban Heat Island Pilot Project, diakses pada tanggal 8 February 2014.
http://wwwghcc.msfc.nasa.gov/uhipp/epa_doc.pdf

46

Anda mungkin juga menyukai