Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH

DESAIN INTERIOR INDUSTRIAL


Disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran OTK Sarana dan Prasarana
Guru Pengampu :
Shalawati Yasmin Effendi, S.Pd

Disusun oleh :

Khailah Sakira Surya Putri (09)


Lia Oktavia (10)

KELAS XI OTKP 1
SMKN 19 JAKARTA
2023

0
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI………………………………………………………………………... 1
PENGERTIAN….………...………………………………………………………… 2
CIRI – CIRI………….…………………………………………………………….... 3
KELEBIHAN…………….………………………………………………………..... 4
KEKURANGAN…………….……………………………………………………… 5

1
A. PENGERTIAN DESAIN INTERIOR INDUSTRIAL.

Contoh Ruang Kantor desain interior industrial

Office interior design pastinya harus diperhatikan terutama untuk anda yang
mempunyai rutinitas setiap pagi sampai sore di kantor pasti sangat mempengaruhi
kenyamanan anda dalam melakukan setiap kewajiban anda. Serta berkolaborasi antar
tim. Mereka menciptakan desain kantor arsitek dengan gaya industrial yang
memukau.

1. Pengertian Desain Interior Industrial :

Desain Industrial adalah gaya desain interior yang dikenal dengan gaya
dekorasinya yang khas. Industrial mengedepankan dan menampilkan kesan unfinished
yang unik. Gaya industrial juga identic dengan penggunaan warna – warna gelap dan
material yang kasar. Kantor Industrial adalah Kantor dengan bangunan yang identik
pada penggunaan material yang berbahan dasar metal, dan dinding bata dengan lantai
dasar biasanya menggunakan kayu,beton, ataupun semen. Bahan-bahan mentah yang
berasal dari alam menjadi ciri khas kantor industrial.
Desain interior industrial modern merupakan sebuah gaya desain yang hadir
dengan penggunaan bahan-bahan bernuansa alam dan industri. Ketika gaya ini yang
Anda pilih untuk mendekorasi maka bahan-bahan seperti batu bata, logam, beton,
semen, dan kayu akan menjadi bahan dasar dari proyek Anda.

B. CIRI-CIRI DESAIN INTERIOR INDUSTRIAL.

1. Dominasi warna gelap dipadukan dengan warna netral lainnya

Gaya industrial biasanya menggunakan warna-warna gelap, warna abu


ataupun warna netral lainnya diantaranya warna favorit untuk gaya ini yaitu cokelat
kayu, merah bata, dan warna hitam. tetapi hal ini sebenarnya tidak mutlak jika kalian
lebih tertarik pada warna-warna industrial netral namun terkesan manis seperti
mustard, navy atau bahkan rose gold tentunya warna tersebut dapat menjadi ciri khas
tersendiri bagi desain interior industrial modern yang kalian minati. Selain itu warna-

2
warna terang ini bisa menjadi aksen kesan gloomy pada tema industrial pada
bangunan industrial yang kalian miliki.

2. Ciri khas paling menonjol yaitu menggunakan dinding bata

Dinding bata adalah karakteristik yang dimiliki desain rumah gaya industrial.
ciri khas dengan aksen bentuk bata yang masih terlihat jelas tentunya.

3. Tampilan dinding yang tidak diselesaikan.


tampilan pada dinding di ruang dengan desain interior industrial yang memilii
kesan dinding yang tidak di selesaikan. Maksudnya bangunan dinding memang
sengaja dibiarkan apa adanya tanpa polesan cat atau tanpa plesteran. Bukan hanya
dinding bata yang terkesan estetik namun dinding dengan berwarna abu-abu ciri khas
setelah disemen pun menampilkan suasana interior yang terkesan adem dan sejuk dan
terlihat lebih alami.

4. Desain Industrial ini menerapkan lantai Kayu atau Beton

Karakteristik lantai pada desain industrial yaitu menggunakan kayu atau beton.
Dengan tampak kasar, ketidaksempurnaan dan tambalan menjadikan seni keindahan
yang dimiliki gaya ini. Dengan penggunaan lantai kayu atau bahkan beton ini akan
menampilkan kesan lantai yang kokoh. Meskipun kebanyakan orang memilih material
beton atau kayu untuk menyempurnakan kesan industrial.

5. Atap yang terbuka dengan langit-langit struktural seperti pipa, kerangka.

Ciri khas desain interior industrial. Elemen struktural dan mekanik yang
terbuka, dimana pipa-pipa, kerangka balok dilangit-langit tampak jelas pada gaya
interior lain selalu disembunyikan, menjadi satu langkah paling berani. Elemen
struktural ini menjadi satu hal yang sangat unik dan menarik pada gaya desain ini.
Agar tidak menimbulkan kesan sumpek, ukuran langit-langit ruangan haruslah tinggi.
Sehingga ruangan tampak terlihat lebih terbuka dan memudahkan untuk menata
langit-langit. Agar memaksimalkan fungsi pada ruangan ada baiknya untuk
membuat mezzanine di antara lantai dasar dan lantai berikutnya agar tangga berfungsi
maksimal.

C. KELEBIHAN DESAIN INTERIOR INDUSTRIAL.

1. Lebih Hemat Biaya

Kelebihan dari kantor dengan konsep industrial yaitu pada pemilihan


materialnya. Berbeda dengan konsep lain yang kerap membutuhkan material
tambahan seperti gypsum, aci, bahkan cat tembok. Konsep industrial ini justru tidak

3
membutuhkan itu semua. Oleh karena itu, ketika merancang kantor dengan konsep ini
Anda tidak perlu merogoh kocek yang banyak.

2. Ramah lingkungan

Kelebihan lainya ada pada perabotan dan furnitur-furnitur yang ada pada
kantor, karena konsep industrial sangat erat hubungannya dengan furnitur-furnitur
bekas. Maka desain ini cocok dengan penggunaan barang-barang bekas yang ramah
lingkungan.

3. Memiliki kesan hangat

Konsep industrial ternyata juga mampu memberikan kesan yang nyaman dan
juga hangat, karena pemilihan warna yang natural menunjukkan kesan sederhana. Hal
ini juga menjadi salah satu kelebihan pada konsep industrial.

D. KEKURANGAN DESAIN INTERIOR INDUSTRIAL.


1. Terlihat berantakan dan kotor

Konsep industrial kadang cenderung menerapkan langit-langit yang tidak


tertutup oleh gypsum atau asbes. Itu sebabnya, mengapa ruangan yang bergaya
industrial kerap kotor oleh kotoran yang jatuh dari atas. Konsep Industrial juga
tampak terlihat berantakan karena beberapa dari materialnya dipasang begitu saja apa
adanya tanpa polesan cat atau tanpa plesteran. Hal ini juga terlihat dari beberapa
furnitur bekas yang melengkapi gaya konsep ini, biasanya furnitur bekas akan mudah
berkarat dan sukar dibersihkan. Jadi, Anda perlu rajin memperhatikan furnitur dan
membersihkan secara telaten.

2. Terlihat gelap

Dalam konsep industrial kadang penggunaan cahaya tak jarang minim.


Pengaturan cahaya lampu untuk konsep industrial ini biasanya terkesan gelap. Lampu
yang temaram, akan menambah gelap bila Anda tidak jeli menyiasatinya.

3. Keterbatasan pada perabotan

Kekurangan lainnya yang ada pada konsep kantor industrial yaitu tampilannya
yang kerap kali dianggap maskulin. Sehingga bisa dibilang sangat terbatas dalam hal
perabotan dan beberapa furnitur lain. Karena Tidak bisa masuk pada semua barang
perabotan yang ada.

Anda mungkin juga menyukai