P=8 d = 10
n = 16 – 8 = 8 f = 14
e=8
C=3 1 * 3 = 3CO2
gol B = ns (n-1)d
priode = 4
KIMIA DASAR
STOIKIOMETRI 2. Hokum Prost (hokum
perbandingan tetap)
Stoikiometri berasal dari bahasa
Yunani yaitu kata “Perbandingan massa unsur-unsur
penyusun suatu senyawa adalah
“stoicheon” : unsur dan “metron” : tertentu dan tetap”
pengukuran
Ex: massa H(g) = 1
Jadi “Stoikiometri” adalah suatu
bahasan secara kuantitatif Massa O(g) = 8
(perhitungan) mengenai reaktan
(zat/unsur) dan produk dalam suatu Massa air yg terbentuk= 9
reaksi kimia. Stoikiometri
Sisa : -
berhubungan dengan segala sesuatu
aspek kuantitatif, komposisi dan Note: perbandingan 1: 8 sterusnya tetap
reaksi kimia dengan cara
perhitungan kimia untuk menimbang Massa H = 2
dan menghitung spesi-spesi kimia
meliputi zat dan campuran. Massa O = 8
Ex: A + B AB
2g + 3g 5g
KIMIA DASAR
3. HUKUM DALTON Hukum Gay Lusssac
Hukum Perbandingan Volume (Gas)
“Bila dua unsur dapat membentuk
dua jenis atau lebih dari satu Pada suhu dan tekanan
senyawa, dimana massa salah satu yang sama perbandingan volume
unsur tersebut tetap (sama), maka gas-gas yang bereaksi dan hasil
perbandingan massa unsur yang lain reaksi berbanding sebagai bilangan
dalam senyawa-senyawa tersebut bulat dan sederhana
merupakan bilangan bulat dan
sederhana”
Contoh:
x Ar atau Mr
Massa (gr) Mol
: Ar atau Mr
: 22,4 x 22,4
Volum (STP)