PENDAHULUAN
Sejarah adalah salah satu mata pelajaran yang wajib untuk kita ketahui dan pelajari
ilmunya. Salah satunya adalah sejarah Bangsa Indonesia. Negara yang terkenal
dengan sejarahnya akan penjajahan dari negara asing itu ternyata memiliki masa lalu
yang bisa dijadikan sebagai bahan ilmu pengetahuan. Termasuk sejarah kemerdekaan
Indonesia yang penuh dengan pro ataupun kontra yang menyimpan banyak sekali
tragedi dan perjuangan. Hingga akhirnya ketika sudah menyatakan merdeka Indonesia
mulai membuat dasar negara yakni Pancasila agar Indonesia punya tujuan untuk
kedepannya.
1.2 Tujuan
ISI
Indonesia berada diantara dua benua Asia dan Australia serta Samudra pasifik
dan samudra hindia.Indonesia merupakan negara tebesar keempat di dunia. Sejak
abad ke 7 kepulauan perdagangan penting . Setelah dijajah oleh Belanda, Indonesia
menyatakan merdeka di akhir perang dunia 2. Indonesia menjadi wilayah perdagangan
penting yang dimulai sejak Kerajaan Sriwijaya bekerjasama dengan Tiongkok dan India.
Selanjutnya Indonesia mendapat berbagai hambatan seperti bencana alam, korupsi
dan tantangan lainnya. Ada pula semboyan "Bhinneka Tunggal Ika", yang bertujuan
agar masyarakat Indonesia selalu besatu apapun bahasanya, dari mana saja sukunya,
bagaimanapun budayanya. Indonesia adalah negara berpenduduk terbesar keempat di
dunia dan negara yang berpenduduk Muslim terbesar di dunia, meskipun secara resmi
bukanlah negara Islam. Bentuk pemerintahan Indonesia adalah republik, dengan
Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah dan Presiden yang dipilih
langsung. Ibukota negara ialah Jakarta. Indonesia berbatasan dengan Malaysia di
Pulau Kalimantan, dengan Papua Nugini di Pulau Papua dan dengan Timor Leste di
Pulau Timor. Negara tetangga lainnya adalah Singapura, Filipina, Australia, dan wilayah
persatuan Kepulauan Andaman dan Nikobar di India.
Dari Sabang sampai Merauke, Indonesia terdiri dari berbagai suku, bahasa dan
agama yang berbeda. Suku Jawa adalah grup etnis terbesar dan secara politis paling
dominan. Semboyan nasional Indonesia, “Bhinneka tunggal ika” (“Berbeda-beda tetapi
tetap satu”), berarti keberagaman yang membentuk negara. Selain memiliki populasi
padat dan wilayah yang luas, Indonesia memiliki wilayah alam yang mendukung tingkat
keanekaragaman hayati terbesar kedua di dunia.
Ir. Soekarno menyampaikan lima butir gagasan tentang dasar negara sebagai
berikut.
(1) Sosio-Nasionalisme,
(2) Sosio-Demokrasi, dan
(3) Ketuhanan Yang Maha Esa.
Soekarno akhirnya juga menawarkan angka 1, yaitu Ekasila yang berisi asas
Gotong-Royong. Sejarah mencatat bahwa pidato lisan Soekarno inilah yang di
kemudian hari diterbitkan oleh Kementerian Penerangan Republik Indonesia dalam
bentuk buku yang berjudul Lahirnya Pancasila (1947). Setelah berunding dan akhirnya
sepakat dengan isi Pancasila sebagai berikut.
Sebagaimana diketahui bahwa setiap bangsa mana pun di dunia ini pasti
memiliki identitas yang sesuai dengan latar belakang budaya masing-masing. Budaya
merupakan proses cipta, rasa, dan karsa yang perlu dikelola dan dikembangkan secara
terus-menerus. Budaya dapat membentuk identitas suatu bangsa melalui proses
inkulturasi dan akulturasi. Pancasila sebagai identitas bangsa Indonesia merupakan
konsekuensi dari proses inkulturasi dan akulturasi tersebut. Kebudayaan itu sendiri
mengandung banyak pengertian dan definisi. Salah satu defisini kebudayaan adalah
sebagai berikut. ”suatu desain untuk hidup yang merupakan suatu perencanaan dan
sesuai dengan perencanaan itu masyarakat mengadaptasikan dirinya pada lingkungan
fisik, sosial, dan gagasan”. . Apabila definisi kebudayaan ini ditarik ke dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara, maka negara Indonesia memerlukan suatu rancangan masa
depan bagi bangsa agar masyarakat dapat menyesuaikan diri dengan situasi dan
lingkungan baru, yakni kehidupan berbangsa yang mengatasi kepentingan individu atau
kelompok.
Pemaparan tentang Pancasila sebagai identitas bangsa atau juga disebut sebagai
jati diri bangsa Indonesia dapat ditemukan dalam berbagai literatur, baik dalam
bentuk bahasan sejarah bangsa Indonesia maupun dalam bentuk bahasan tentang
pemerintahan di Indonesia.
1.1 KESIMPULAN
Jika kita peelajari kembali Bangsa Indonesia merupakan negara yang kaya akan
Historisnya, kita harus kembali membaca,mengenal dan mempelajarinya. Kita patut
bangga menjadi warga negara Indonesia karena tekad dan kemauan para pahlawan
bangsa kita dengan mengorbankan jiwa dan raganya hingga kita merdeka. Kita ini
merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam tinggal bagaimana kita untuk
mengolahnya. Pancasila harus selalu kita gunakan dan kita kaitkan nilai-nilai yang
terkandung kedalam kehidupan sehari-hari agar kita hidup berdampingan secara
sehat dan bersatu dengan perbedaan yang ada dinegara kita ini. Pancasila harga
mati dan tidak ada yang boleh merubah atau merusaknya.
1.2 SARAN
Kita harus menjaga dan mencintai bangsa dan negara kita ini dari orang-orang jahat
yang ingin mengadu domba dan menghancurkan kita, dengan cara
mengimplementasikan nilai-nilai pancasila kedalam kehidupan sehari-hari atau
dengan cara apapun yang ingin kita lakukan untuk kebaikan dan kemajuan bangsa
yang kita cintai ini. Pancasila udah sangat baik untuk menjadi pedoman bangsa kita
dan tidak ada yang boleh merubahnya.
DAFTAR PUSTAKA
https://mantrasukabumi.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-20671294/jelang-proklamasi-
bangsa-ini-sejarah-kemerdekaan-indonesia-17-agustus-1945
https://www.kompasiana.com/najmiwahida/5e048d99097f365c986c8c62/sejarah-
bangsa-indonesia
https://lmsspada.kemdikbud.go.id/pluginfile.php/4818/mod_resource/content/1/BAB
%20II.pdf