Anda di halaman 1dari 2

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Bismillahirrohmanirrohim

Puji syukur kehadirat Allah subhanahu wa ta'ala yang tidak henti-hentinya memberikan kita rahmat
serta nikmatnya.

Sholawat serta salam senantiasa tercurah kepada junjungan kita nabi Agung Muhammad shallallahu
alaihi wasallam yang selalu kita nantikan syafa'atnya di yaumil qiyamah nanti.

Pada kesempatan hari ini saya akan menyampaikan sebuah ceramah singkat yang berjudul
"Bersyukur kepada Allah SWT.

Syukur mempunyai makna yaitu terima kasih dan menerima dengan sepenuh hati
akan nikmat atau anugerah yang Allah berikan kepada kita.

Kita tidak akan pernah bisa mengira berapa banyak nikmat kesehatan, nikmat iman dan pun masih
bisa berpikir dan berbagai nikmat lagi yang tak bisa kita hitung satu persatu.

Namun yang menjadi permasalahannya adalah mengapa kita tidak pernah bisa bersyukur
akan nikmat yg Allah berikan kepada kita. Dan mengapa kita selalu berpikir bahwa nikmat itu berupa
materi atau uang.

Sebenarnya pemikiran seperti itu sangatlah salah dan fatal karena jika kita berfikir seperti itu maka
kita termasuk dalam golongan orang-orang yang kufur.

Sebagaimana firman Allah SWT yang artinya: "Dan ingatlah juga tatkala Tuhan memaklumkan,
sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti kami akan menambah nikmat kepadamu dan jika kamu
mengingkari nikmatku maka sesungguhnya azab sangat pedih".

Dalam ayat yang lain surat an-nisa ayat 147 Allah Subhanahu Wa Ta'ala juga berfirman:

‫ان هّٰللا ُ َشاكِرً ا َع ِل ْيمًا‬ ‫هّٰللا‬


َ ‫َما َي ْف َع ُل ُ ِب َع َذ ِاب ُك ْم اِنْ َش َكرْ ُت ْم َو ٰا َم ْن ُت ۗ ْم َو َك‬

"Allah tidak akan menyiksamu, jika kamu bersyukur dan beriman. Dan Allah Maha Mensyukuri,
Maha Mengetahui". (QS An Nisa:147).
Dari dua dalil Al-Quran diatas jelas bagi kita pelajaran yang dapat dipetik yaitu untuk
selalu bersyukur kepada Allah subhanahuwata'ala dalam setiap keadaan yang menimpa kita.

Jangan sampai kita termasuk dalam golongan orang-orang yang mengingkari nikmat sehingga


mendapatkan azab dari Allah subhanahuwata'ala.

Lalu bagaimana kita bisa dianggap sebagai orang yang sudah bersyukur? Sesungguhnya seseorang
dianggap bersyukur apabila ia telah memenuhi tiga syarat:

Pertama, mengakui dengan sepenuh hati bahwa nikmat itu hanya milik Allah subhanahu wa ta'ala.

Kedua, dia akan memuji Allah subhanahu wa ta'ala dengan mengucap Alhamdulillah ketika
mendapatkan kenikmatan.

Ketiga, orang yang bersyukur kepada AllAh subhana wa taala akan menggunakan kenikmatannya
untuk beribadah kepada Allah subhanahuwata'ala.

Saya kira cukup sekian ceramah singkat mengenai Bersyukur kepada Allah subhanahuwata'ala. Jika
ada salah kata saya mohon maaf.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.***

Anda mungkin juga menyukai