Anda di halaman 1dari 4

REVIEW JURNAL

“Penerapan Nilai Wajar dalam Penilaian Aset Perusahaan Perbankan Swasta Sebelum dan
Saat Pandemi pada Bank Permata Tbk tahun 2019-2020”
Disusun oleh:
Alya Ardianti Lahfah

A. Objek dan Tujuan Penelitian (introduction)

Apa objek penelitian ini?

Jawab : Objek penelitian ini adalah sektor keuangan sub sektor perbankan yaitu Bank Permata.

Apa masalah penelitian yang ingin ditangani oleh jurnal ini?

Jawab : Peran penerapan IFRS 13 yang telah diadopsi kedalam PSAK 68 mengenai Fair Value Measurement
dalam penilaian asset perusahaan perbankan swasta sebelum dan saat pandemi pada Bank Permata Tbk tahun
2019-2020.

Apakah tujuan penelitian ini?

Jawab : Tujuan penelitian ini untuk membandingkan penerapan nilai wajar pada perusahaan sektor keuangan
sub sektor perbankan swasta yang ada di negara Indonesia.

B. Motivasi dan Latar Belakang (introduction)

Apa yang membuat peneliti melakukan penelitian tersebut?

Jawab : Pandemi Covid-19 menimbulkan berbagai dampak buruk yang merugikan banyak bidang salah
satunya pada bidang ekonomi. Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) terdapat persentase sebesar 82,85%
yang menunjukkan bahwa perusahaan di negara Indonesia terkena imbas dari pandemi Covid-19. Berbagai
negara yang ada di belahan dunia seperti Uni Eropa, Asia, Afrika, Australia, dan Amerika Latin yang
mewajibkan annual report yang dipublikasikannya untuk memakai IFRS untuk perusahaan yang telah listed
di bursa efek atau perusahaan domestik. Maka dari itu IFRS menjadi sebuah standar akuntansi secara
international yang mampu diterima oleh umum. IFRS 13 diadopsi ke dalam Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan (PSAK) 68 yang membahas mengenai Pengukuran Nilai Wajar (fair value) dan mulai berperan
secara efektif yaitu pada tanggal 1 Januari 2015. Fair value telah menjadi salah satu pilar penting dalam
annual report suatu perusahaan karena banyaknya asumsi mengenai kegunaan fungsi dari fair value baik dari
sisi pihak pemerintahan, manajemen perusahaan, investor maupun pihak lainnya.

Apakah latar belakang dari jurnal tersebut cukup jelas? Jelaskan?

Jawab : Ya, latar belakang dari jurnal tersebut cukup jelas terletak pada bagian pertama (pendahuluan) dan
didukung dengan pendapat dari penelitian terdahulu. Dijelaskan pada paragraph keempat bagian
pendahuluan. Pada bidang perbankan di negara Indonesia telah mewajibkan penerapan perhitungan nilai
wajar karena sektor keuangan terutama pada sub sektor industri perbankan mempunyai peran yang benar-
benar penting dalam meningkatkan perkembangan dalam sisi perekonomian di negara Indonesia.
C. Tinjauan Literatur dan Korelasi Teori (body/sub topic)

Apakah ada cakupan komprehensif dan ringkas dari peneliti yang relevan sebelumnya? Jelaskan?

Jawab : Pada penelitian terdapat cakupan komprehensif dan ringkas dari peneliti yang relevan sebelumnya
berupa kutipan-kutipan yang akan memperkuat argumen penulis. Terdapat pada bagian pendahuluan
paragraph ketiga. Peneliti mengutip dari hasil penelitian Laux dan Leuz (2009) menyatakan dalam
membuktikan jika penggunaan nilai wajar dapat menimbulkan volatilitas (ukuran statistik untuk
menunjukkan penyebaran imbal hasil sekuritas) dalam nilai wajar dan annual report dapat menimbulkan
penularan disaat krisis.

Apakah penulis secara kritis dan benar mengevaluasi peneliti sebelumnya dan mempresentasikan analisis
yang tidak bias?

Jawab : Ya, peneliti melakukan evaluasi terhadap penelitian sebelumnya dengan kritis dan menyampaikan
analisis terhadap peneliti sebelumnya dengan jelas.

Bagaimana teori yang disesuaikan/dikembangkan berhubungan dengan teori yang ada? Jelaskan?

Jawab : Dalam penelitian ini tidak ditemukan adanya teori yang disesuaikan/dikembangkan.

Apakah pertanyaan/proporsi/hipotesis penelitian sesuai dengan teori yang diterapkan? Jelaskan?

Jawab : Pertanyaan/proporsi/hipotesis penelitian tidak dicantumkan dengan jelas. Namun, terdapat pada
paragraph keempat pada bagian pendahuluan. Hipotesis penelitian ini yaitu apakah standar yang perusahaan
terapkan sudah sesuai dengan IFRS atau belum sesuai dengan penerapan nilai wajar seperti penilaian asset
keuangan yang berada pada annual report.

Apakah asumsi yang melandasi penelitian jelas diuraikan? Jelaskan?

Jawab : Ya, asumsi yang melandasi penelitian ini jelas diuraikan pada paragraph ketiga, keempat dan kelima
pada bagian pendahuluan.

D. Metode yang Digunakan (body/sub topic)

Apakah desain penelitian sesuai (metode, model, prosedur pengujian, dll)? Jelaskan?

Jawab : Ya, desain penelitian sesuai dengan metode penelitian. Penelitian ini menggunakan metode analisis
deskriptif untuk mengola data kuantitatif. Hal ini dilakukan agar terlihat performa data di masa lalu dan bisa
mengambil kesimpulan dari data yang dilihat.

Jika sampel digunakan, apakah prosedur pengambilan sampel sesuai? Jelaskan?

Jawab : Ya, prosedur pengambilan sampel sesuai. Pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian
yang kami lakukan dibuat berdasarkan metode dari case study sehingga dapat menjawab dan menjelaskan
secara rinci terkait nilai wajar yang diterapkan dengan fokus penilaian asset PT Bank Permata Tbk. Menurut
Miles & Huberman, 1994, terkait metode kualitatif yang dikuantitatifkan, dengan cara menggambarkan
terlebih dahulu bagaimana keterkaitan dengan pengungkapan nilai wajar yang ditetapkan dengan penilaian
asset PT Bank Permata Tbk yang menjadi objek dalam penelitian ini. Metode kualitatif memiliki beberapa
data analisis yaitu display data, gambaran kesimpulan, reduksi data, dan proses verifikasi.

E. Hasil dan Analisis (body/sub topic)

Apa temuan utama dari penelitian ini? Apakah interpretasi hasil benar?

Jawab : Penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan hasil pembahasan yang telah diuraikan perihal
penilaian asset perusahaan Bank Permata tahun 2019 dan 2020 setelah penerapan nilai wajarnya,
menghasilkan bahwa secara keseluruhan dalam penerapannya yaitu nilai wajar pada nilai asset bank permata
telah sesuai. Mengacu pada 20 analisis yang telah dilakukan menghasilkan 19 analisis yang berkesimpulan
sesuai dengan PSAK 68. Pada Tabel analisis penerapan PSAK 68 nomor 12, terdapat adanya ketidaksesuaian,
pengutamaan nilai input dibanding hirarki nilai wajar berdasar PSAK 68 paragraf 74 berbeda dengan Bank
Permata yang menyatakan hirarki nilai wajar lebih diprioritaskan dalam perusahaan dibanding dengan input.
Berdasarkan pada indikator yang disampaikan di metode penelitian, maka PT Bank Permata mempunyai
penilaian asset yang berdasar PSAK 68 karena diterapkannya penerapan nilai wajar yang baik. Penerapan
kebijakan PSAK 68 saat terjadinya pandemi Covid-19 pada PT Permata Tbk sangat berpengaruh pada
peningkatan risiko sehingga perusahaan mampu mempertimbangkan adanya dampak dari kondisi pandemi
Covid-19 untuk menyesuaikan berbagai perkiraan mengenai penilaian termasuk credit spread, suku bunga,
risiko kredit penerbit instrumen, dan mengkompensasi adanya ketidakpastian dari arus kas yang melekat pada
instrumen keuangan. Dari penelitian didapatkan interpretasi hasil yang benar yang dimana pengambilan data
pada penelitian ini diambil langsung dari annual report Bank Permata.

Apakah ada kebutuhan untuk tes tambahan? Jelaskan?

Jawab : Tidak dibutuhkan tes tambahan karena penelitian ini sudah cukup.

F. Kesimpulan/Kontribusi (conclusion)

Adakah pernyataan temuan yang jelas? Apakah jurnal tersebut sesuai dengan tujuannya?

Jawab : Ya, penyataan temuan dijelaskan pada bagian kesimpulan serta terdapat pada abstrak. Ya, jurnal
tersebut sudah sesuai dengan tujuan yang diinginkan peneliti.

Apakah ada kontribusi untuk memberikan pengetahuan baru yang diberikan oleh jurnal penelitian tersebut
dan terbukti dalam kesimpulan? Jelaskan?

Jawab : Ya, terdapat dalam kesimpulan. Yaitu, penerapan kebijakan PSAK 68 saat terjadinya pandemi Covid-
19 pada PT Permata Tbk sangat berpengaruh pada peningkatan risiko sehingga perusahaan mampu
mempertimbangkan adanya dampak dari kondisi pandemi Covid-19 untuk menyesuaikan berbagai perkiraan
mengenai penilaian termasuk credit spread, suku bunga, risiko kredit penerbit instrumen, dan
mengkompensasi adanya ketidakpastian dari arus kas yang melekat pada instrumen keuangan.

Pertanyaan apa yang tidak terjawab/tersisa untuk penelitian selanjutnya? Jelaskan?

Jawab : Semua pertanyaan dalam penelitian ini sudah terjawab.


DAFTAR PUSTAKA
Wardoyo, Dwi Urip, Amalia Cahya Rini, and Ade Amara Dini. "Pengaruh Intellectual Capital Terhadap
Return on Assets." Jurnal Akuntansi Dan Keuangan 27.1 (2022): 1-10.

Wiratno, Dwi Haryono, Jihan Fadhilah Zatayumni, Mahesa Dewa, Putri Dzakiyyah Sholihah, and Rizki
Aria Fahreza. " Penerapan Nilai Wajar dalam Penilaian Aset Perusahaan Perbankan Swasta Sebelum
dan Saat Pandemi pada Bank Permata Tbk tahun 2019-2020." Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi
dan Keuangan 5.1 (2022): 302-309.

Wardoyo, Dwi Urip, Rafiansyah Rahmadani, and Putut Tri Hanggoro. "Good Corporate Governance Dalam
Perspektif Teori Keagenan." EKOMA: Jurnal Ekonomi, Manajemen, Akuntansi 1.1 (2021): 39-43.

Anda mungkin juga menyukai