Diajukan Sebagai Tugas Mata Kuliah “Pratikum Keuangan dan Risiko Bank”
Di Susun Oleh:
2023
2
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, saya panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga saya dapat
menyelesaikan Makalah yg berjudul “Manajemen Risiko dari Silicon
Valley Bank dan Signature Bank”Adapun makalah ini telah saya usahakan
semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan berbagai pihak, sehingga
dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu saya tidak lupa
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
saya dalam pembuatan Makalah ini.
Namun tidak lepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa ada
kekurangan baik dari segi penyusun bahasanya maupun segi lainnya. Oleh karena
itu dengan lapang dada dan tangan terbuka saya membuka selebar-lebarnya bagi
pembaca yang ingin memberi saran dan kritik kepada saya sehingga saya dapat
memperbaiki Makalah ini.Saya mengharapkan semoga dari Makalah ini dapat
diambil hikmah dan manfaatnya sehingga dapat memberikan inpirasi terhadap
pembaca.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................i
KATA PENGANTAR ........................................................................ii
DAFTAR ISI.......................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................2
1.1 Latar Belakang................................................................................2
1.2 Rumusan Masalah ..........................................................................2
1.3 Tujuan .............................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................4
2.1 Profil Silicon Valley Bank..............................................................4
2.2 Penyebab Kegagalan Siganture Bank dan SiliconValley Bank......5
2.3 Solusi Kasus Risiko Siganture Bank dan Silicon Valley Bank.......6
2.4 Regulasi Pemerintah Terhadap Kasus Resiko nya..........................8
2.5 Tindak Lanjut..................................................................................9
BAB III PENUTUP...........................................................................14
3.1 Kesimpulan....................................................................................14
3.2 Saran .............................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA........................................................................15
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Profil Silicon Valley Bank
Silicon Valley Bank beroperasi sebagai bank layanan penuh. Bank
menerima simpanan dan memberikan pinjaman, serta menyediakan
manajemen treasury, perbankan internasional, penasihat kekayaan,
perbankan online, valuta asing, pembiayaan perdagangan, dan layanan
lainnya. Silicon Valley melayani pelanggan di seluruh dunia.
Didirikan pada tahun 1983, Silicon Valley Bank adalah bank komersial
yang berkantor pusat di Santa Clara, California. Bank menawarkan
layanan perbankan online, pembayaran, deposito, dan layanan pencegahan
penipuan.
Selain itu, bank juga menawarkan layanan investasi dan manajemen
aset, solusi kredit dan program kartu komersial, dan layanan konsultasi
strategis, seperti sumber kesepakatan, penilaian strategis pembandingan,
dan dukungan transaksi.
Pada kuartal 4 (Q4) tahun 2022, SVB melaporkan memiliki aset
sebesar US$ 212 miliar atau setara Rp 3.286 triliun (asumsi kurs Rp
15.503 per US$). Sebesar US$ 74 miliar setara Rp 1.147 triliun pinjaman,
dan sebesar US$ 342 miliar atau Rp 5.302 triliun dana klien.
Pada tahun 2019, SVB mengakuisisi bank investasi kesehatan Leerink
Partners, Membuka Pusat Pengiriman Global di India, Membuka kantor
Kanada, Membuka kantor Denmark
Di tahun 2020, SVB mengakuisisi Bisnis Investasi Hutang
WestRiver Group, Merayakan 10th Annual Tech Gives Back week of
community service.
Tahun 2021 SVB mengakuisisi Boston Private, penyedia layanan
pengelolaan kekayaan, kepercayaan, dan perbankan terkemuka,
Mengumumkan $11,2 miliar, Rencana Manfaat Komunitas lima tahun,
Meluncurkan Nasdaq Private Market dengan Nasdaq, Citi, Goldman
4
Sachs, dan Morgan Stanley, Meluncurkan praktik perbankan investasi
teknologi dan mengakuisisi firma riset ekuitas MoffettNathanson.
Dan di tahun 2022, SVB mengumumkan komitmen untuk menyediakan $5
miliar dalam keuangan berkelanjutan dan menetapkan tujuan untuk
mencapai operasi netral karbon pada tahun 2025, Menyambut Kay
Matthews sebagai Ketua Dewan Direksi SVB.
Sebagai informasi, SVB berfokus pada pemberian pinjaman
kepada perusahaan teknologi, menyediakan berbagai layanan untuk modal
ventura, pembiayaan berbasis pendapatan, dan perusahaan ekuitas swasta
yang berinvestasi dalam teknologi dan bioteknologi, dan juga pada
layanan perbankan swasta untuk individu berpenghasilan tinggi, di pasar
asalnya di Bukit silicon
Selain mengambil simpanan dan memberikan pinjaman, bank
mengoperasikan modal ventura dan divisi ekuitas swasta yang terkadang
berinvestasi di klien perbankan komersial perusahaan.
Bank beroperasi dari 29 kantor di Amerika Serikat dan dari kantor
di India, Inggris, Israel, Kanada, Cina, Jerman, Hong Kong, Irlandia,
Denmark, dan Swedia1
1
“ Feri Sandria,”, Gawat Bank Kripto Signature Bank di AS tutup, March 13, 2023,
https://www.cnbcindonesia.com/market/20230313111330-17-421121/gawat-bank-kripto-
signature-bank-di-as-tutup-aset-rp1650-t
5
(FDIC) mengambil alih kendali atas Signature, yang memiliki aset sebesar
US$110,36 miliar dan deposito sebesar US$88,59 miliar pada akhir 2022.
"Semua deposan Signature Bank dan Silicon Valley Bank akan dibayar
penuh, dan tidak ada kerugian yang akan ditanggung oleh pembayar
pajak," kata pihak Departemen Keuangan AS dan regulator bank lainnya.
6
2.3 Solusi KasusValley Bank dan Signature Bank
7
Langkah bersama oleh Federal Reserve dan Departemen Keuangan
mengambil langkah luar biasa dengan menunjuk SVB dan Signature Bank
sebagai risiko sistemik terhadap sistem keuangan, memberikan
fleksibilitas regulator untuk mendukung simpanan yang tidak
diasuransikan. Regulator berharap kebijakan tersebut dan langkah lain
untuk melindungi simpanan nasabah akan menahan efek domino atas
kejatuhan bank raksasa AS.
2.4 Regulasi Pemerintah pada Kasus Sigature Bank dan Silicon Valley Bank
3
“Agus Rodani,” Dampak Kollapsnya Valley Bank,
https://www.cnbcindonesia.com/market/20230313111330-17-421121/gawat-bank-kripto-
signature-bank-di-as-tutup-aset-rp1650-t
8
memastikan hal serupa tidak terjadi lagi. Yellen juga menyerukan
pentingnya ada regulasi yang lebih kuat untuk sektor non-bank yang
sedang berkembang, termasuk reksadana pasar uang, hedge fund, dan aset
kripto. Dilansir dari Reuters pada Jumat (31/3/2023), Yellen
menyampaikan pengurangan persyaratan modal bank pada 2018 dan
pengawasan yang lebih kuat untuk bank-bank kecil dan menengah dengan
aset di bawah US$250 miliar harus dikaji ulang.
Dia menambahkan reformasi regulasi yang diberlakukan setelah krisis
keuangan 2008 telah membantu sistem keuangan AS menghadapi
guncangan, termasuk pandemi Covid-19. Yellen memaparkan kegagalan
dua bank regional bulan ini menunjukkan bahwa bisnis kita belum selesai.
Bahkan, sistem keuangan secara signifikan lebih kuat daripada 15 tahun
yang lalu
Meski demikian, Yellen meyakini penting bagi otoritas regulator AS untuk
memeriksa apakah rezim pengawasan dan regulasi yang ada saat ini cukup
memadai untuk risiko-risiko yang dihadapi bank-bank saat ini. Kita harus
bertindak untuk mengatasi risiko-risiko ini jika perlu. Adapun, menkeu
mengulangi komentarnya minggu lalu bahwa Departemen Keuangan,
Federal Reserve (The Fed) dan Federal Deposit Insurance Corporation
(FDIC) siap untuk kembali menggunakan alat yang sama dengan yang
digunakan untuk melindungi para deposan dalam kegagalan SVB dan
Signature Bank.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dilansir dari New York Times, penyebab jatuhnya Silicon Valley Bank adalah
karena kesalahan manajemen. Ketua eksekutifnya terlalu banyak berinovasi
4
“Alifian Asmayaasi”, Signature Bank Collaps Karena Efek Rush Money,
https://finansial.bisnis.com/read/20230313/90/1636855/signature-bank-kolaps-karena-efek-
rush-money-silicon-valley-bank
13
tentang masa depan, sehingga pekerjaan biasa namun penting tidak
diperhatikan dengan baik. Signature Bank Krisis perbankan AS yang dimulai
dari kejatuhan Silicon Valley Bank (SBV) kini memakan korban baru.
Signature Bank ditutup oleh regulator pada hari Minggu (12/3) malam waktu
AS dan menambah daftar kegagalan bank besar kedua dalam tiga hari terakhir.
3.2 Saran
Semoga dengan selesainya makalah ini, kita para pemakalah khususnya dan
para pembaca umumnya lebih memahami.Kritik dan saran kami butuhkan karna
kami sadari bahwa makalah ini masih kurang dari kata sempurna. Terimakasih.
14
DAFTAR PUSTAKA
“ Feri Sandria,”, Gawat Bank Kripto Signature Bank di AS tutup, March 13, 2023,
https://www.cnbcindonesia.com/market/20230313111330-17-421121/gawat-
bank-kripto-signature-bank-di-as-tutup-aset-rp1650-t
Retno Wulandhari,” Signature Bank ditutup buntut Kejatuhan SVB, March 14,
2023,
https://www.cnbcindonesia.com/market/20230313111330-17-421121/gawat-
bank-kripto-signature-bank-di-as-tutup-aset-rp1650-t
“Agus Rodani,” Dampak Kollapsnya Valley Bank,
https://www.cnbcindonesia.com/market/20230313111330-17-421121/gawat-
bank-kripto-signature-bank-di-as-tutup-aset-rp1650-t
“Alifian Asmayaasi”, Signature Bank Collaps Karena Efek Rush Money,
https://finansial.bisnis.com/read/20230313/90/1636855/signature-bank-kolaps-
karena-efek-rush-money-silicon-valley-bank
15