Anda di halaman 1dari 15

TUGAS PRESENTASI PONDASI DANGKAL CAKAR AYAM

(FOOT PLATE)
NAMA : SUGITO
NIM : 213123032
PRODI : TEKNIK SIPIL C
SEMESTER : IV
MATA KULIAH : PENGANTAR METODE PELAKSANAAN DAN PEMBONGKARAN KONSTRUKSI
TUGAS :1
PONDASI CAKAR AYAM
 SEJARAH KEMUNCULAN DI
INDONESIA
Sejarah kemunculan di indonesia
pondasi ini diperkenalkan oleh prof. Dr. Ir sedyatmo,
ahli ilmu pengetahuan teknik, pada tahun 1962,
sebagai solusi membangun 7 menara listrik tegangan
tinggi di daerah rawa ancol, jakarta. Menara listrik
ini akan digunakan untuk menyalurkan listrik di
tanjung priok ke gelanggang olah raga senayan,
yang akan menjadi tuan rumah asian games 1962.
Selain waktu yang terbatas, ia terkendala juga oleh
kondisi tanah yang lembek di area rawa sehingga
sistem pondasi konvensional tidak dimungkinkan. Di
sanalah ir. Sedijatmo berinovasi dengan mendirikan
menara di atas pondasi yang terdiri dari plat beton
yang didukung oleh pipa beton di bawahnya. Pipa
dan plat itu melekat secara monolit dan
mencengkeram tanah dengan aman.
 PENGERTIAN PONDASI DANGKAL CAKAR AYAM
Ada fakta menarik dari pondasi cakar ayam ini. Rupanya metode rekayasa teknik
bangunan ini ditemukan oleh orang indonesia yaitu Prof. Dr. Ir. Sedyatmo pada tahun 1961
lalu. Sampai saat ini pondasi cakar ayam pun masih sering menjadi pilihan untuk digunakan
sebagai pondasi gedung atau jenis bangunan lainnya.
Untuk keamanan, biasanya ukuran tersebut diperbesar menjadi 1,44 m². Adapun untuk kaki
atau kolom penyangganya digunakan rangka beton dengan ukuran alas yang bervariasi
seperti 0,16 m², 0,4 m², dan 0,03 m².

Dijelaskan dalam buku best practice: pengendalian biaya dan waktu menggunakan earned
value concept karya tutang muhtar (2021), ukuran besi pokok yang digunakan dalam
tulangan pondasi cakar ayam berdiameter 14 mm, sedangkan untuk tulangan begelnya
berdiameter 8 mm.
Prinsip yang perlu dipertimbangkan dalam membuat pondasi cakar ayam yaitu harus
dikaitkan dengan penempatan ruang-ruang di dalamnya. Untuk bangunan bertingkat,
biasanya pengelompokan ruang diatur berdasarkan fungsi dari ruang itu sendiri ruangan
seperti tangga, eskalator, atau lift biasanya diatur dalam satu core, yaitu posisi ruang-
ruang yang sama secara vertikal. Kamar mandi atau WC pun diatur dalam pola yang sama
untuk mempermudah pemasangan instalasi utilitas perpipaan di dalamnya.
Pondasi cakar ayam adalah jenis pondasi yang biasa digunakan dalam hunian bertingkat.
Pondasi ini disebut juga sebagai pondasi footplat karena bentuknya mirip seperti telapak kaki
yang rata.

Pondasi cakar ayam termasuk jenis pondasi dangkal yang berbentuk persegi atau persegi
panjang. Fungsinya yaitu untuk meneruskan beban struktur bangunan atas dari permukaan sampai
lapisan tanah keras di bawahnya. Biasanya, pondasi cakar ayam menyatu dengan pondasi
biasa
Pondasi cakar ayam dapat membuat pekerjaan lebih cepat selesai dan efisien. Pondasi ini
biasanya mempunyai penampang yang digunakan sebagai alas berbentuk bujur sangkar
dengan ukuran sekitar 1 m².

Pondasi cakar ayam adalah teknik yang digunakan untuk membuat konstruksi bangunan.
Nama pondasi ini memang cukup unik, tapi pondasi cakar ayam merupakan salah satu
pondasi yang paling sering digunakan di indonesia.
Pada pondasi cakar ayam di bagian bawahnya terdapat pipa beton yang dibentuk hingga
menyerupai bentuk cakar ayam. Hal itu bertujuan agar pondasi bisa tertanam di tanah
dengan lebih kuat. Jika pondasi bisa ditanam dengan tepat tentunya konstruksi bangunan bisa
menjadi lebih stabil dan tentunya lebih kokoh.
 KELEBIHAN PONDASI CAKAR AYAM
 cocok untuk banyak wilayah di indonesia
 cocok untuk dibangun di banyak wilayah di indonesia. Umumnya, wilayah di indonesia
memiliki kontur atau kondisi tanah lembek dan kurang kokoh. Sistem pondasi konvensional
mungkin sulit atau bahkan susah dibangun di atas kondisi tanah demikian. Tetapi, pondasi
cakar ayam sangat cocok untuk digunakan di kondisi demikian.
Bahkan, meskipun tanahnya sedikit berair, pondasi ini juga bisa tetap bisa dibangun. Hal
itulah yang membedakan pondasi cakar ayam dengan pondasi lain yang umumnya tidak
bisa digunakan di atas tanah yang kurang kokoh.
 Daya dukung dari pondasi cakar ayam ini sangat kuat sehingga bangunan yang didirikan
di atas tanah yang lembek pun tidak akan mudah bergeser atau bahkan ambles.
 Tidak membutuhkan sistem drainase
pondasi cakar ayam juga menjadi favorit karena memiliki kelebihan dengan tidak
memerlukan sistem drainase. Jadi dengan menggunakan pondasi yang satu ini maka tidak
perlu dibuatkan sistem drainase atau sambungan kembang kusut.
Pada pondasi cakar ayam seluruh bagiannya dibuat dari beton padat sehingga tidak akan
ada celah untuk digunakan sebagai drainase. Tanpa pembuatan sistem drainase tentunya
akan membuat pengerjaan pondasi akan lebih cepat dan tidak akan membutuhkan banyak
material.
 Bangunan yang lebih kokoh
seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, jenis pondasi ini memiliki daya cengkram yang
lebih kuat dari jenis pondasi lainnya. Hal ini membuat jenis pondasi bangunan ini dapat
dibangun di daerah tanah yang lembek, seperti daerah rawa.
Jika diaplikasikan pada daerah yang memiliki tanah yang lebih stabil, konstruksi cakar
ayam akan membuat bangunan menjadi lebih kokoh. Maka dari itu, anda tidak akan kaget
jika menemukan pondasi cakar ayam digunakan untuk membangun banyak bangunan
bertingkat di indonesia

Pondasi cakar ayam menjadi solusi mendirikan bangunan di


atas tanah yang lembek. Pasalnya, tanah lembek seperti itu
menyulitkan pembangunan dengan pondasi konvensional.
Lagipula, tanah lembek yang berair sangat mungkin mudah
ambles dan bergerak, sehingga tidak direkomendasikan
mendirikan bangunan di atasnya.
KEKURANGAN PONDASI CAKAR AYAM

 Tidak cocok untuk bangunan yang kecil


salah satu kekurangan dari pondasi cakar ayam yaitu tidak bisa digunakan pada
bangunan yang ukurannya relatif kecil. Pondasi cakar ayam akan kurang cocok digunakan
pada bangunan yang kurang dari 2 lantai. Pondasi ini lebih cocok digunakan untuk
membangun rumah yang memiliki minimal dua lantai atau bahkan gedung bertingkat
yang tinggi. Untuk membangun rumah yang berukuran kecil dengan satu lantai, sebaiknya
menggunakan jenis pondasi lain karena tidak cocok dengan pondasi cakar ayam ini.

 Biaya pengerjaannya yang lebih mahal


selain tidak cocok digunakan untuk membuat bangunan dengan ukuran yang cukup kecil,
pondasi cakar ayam juga memiliki biaya yang cukup mahal untuk proses pengerjaannya.
Hal itu disebabkan karena memang tujuan utama dari menggunakan pondasi cakar ayam
yaitu untuk membuat bangunan yang besar dan bertingkat tinggi. Maka, biaya yang
dikeluarkannya pun akan lebih banyak. Selain itu, dalam pembuatan pondasi cakar ayam
juga membutuhkan banyak bahan, alat, dan proses pengerjaannya juga cukup rumit
sehingga membutuhkan tenaga profesional yang harganya juga tidak murah.
 Proses pembuatannya cukup rumit
kekurangan pondasi cakar ayam satu ini tentunya merupakan faktor penting ketika
anda hendak memutuskan untuk menggunakan pondasi ini atau tidak. Kekuatan pondasi
cakar ayam yang seperti yang telah dijelaskan di atas datang dari proses pembuatan
yang kompleks.

Misalnya, proses betonisasi dalam proses pembuatan pondasi cakar ayam umumnya
membutuhkan lebih banyak bahan dan material dari jenis pondasi lainnya. Lalu,
pengerjaan pondasi cakar ayam juga membutuhkan peralatan canggih dibanding saat
membuat pondasi konvensional lainnya.
 STRUKTUR PONDASI CAKAR AYAM
Pada pembangunan dengan menggunakan pondasi cakar
ayam, dibutuhkan plat-plat beton bertulang. Plat-plat beton
bertulang yang dipakai adalah plat beton bertulang yang
relatif tipis. Plat beton bertulang tersebut kemudian didukung
dengan bius-bius beton bertulang yang dipasang secara
vertikal dan disatukan dengan plat beton.

Berikut ini ukuran cakar ayam yang bisa anda gunakan sesuai dengan volume dan ukuran
rumah atau bangunan, yaitu:

1. Cakar ayam dengan ukuran 40×40


2. Cakar ayam dengan ukuran 50 X 50
3. Cakar ayam dengan ukuran 60 x 60
4. Cakar ayam dengan ukuran 70 x 70
5. Cakar ayam dengan ukuran 80 x 80
6. Cakar ayam dengan ukuran 100 x 100
 JENIS PONDASI DANGKAL ANTARA LAIN :

1. PONDASI BATU KALI.


2. PONDASI UMPAK.
3. PONDASI BATU BATA/ROLLAG.
4. PONDASI BOR MINI (STRAUSS PILE)
5. PONDASI TAPAK (FOOT PLATE)
 MEMBUAT PONDASI CAKAR AYAM
 Penggalian tanah
Tanah akan digali sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan. Sediakan ruang bagi para
pekerja agar bisa memasang bagian-bagian dari pondasi dengan nyaman. Sesuaikan
juga dengan kondisi tanah di mana anda membangun bangunan.
 Penulangan
Penulangan ada proses merakit besi beton menjadi struktur yang akan menahan semen cor.
Kegiatan ini tidak perlu dilakukan langsung pada lubang galian. Perakitan bisa dilakukan
terlebih dahulu, dan kemudian dipasang pada lubang. Tulangan diberi jarak 40 mm
dengan dasar tanah dengan batu kali yang diletakkan di setiap ujung sisi sebagai
pengganjal.
 Bekisting
Proses ini akan memberikan sebuah alat bantu sementara dalam mencetak beton. Beton
akan dicor dari atas hingga kebawah. Struktur bantuan ini akan bisa membentuk beton
yang menyelimuti tulangan.
 Pengecoran
Semen, pasir, kerikil atau split, dan air akan dicampur dan kemudian dituang ke dalam
bekisting. Kemudian akan dibiarkan mengering hingga membentuk pondasi cakar ayam.
Kedalaman pondasi cakar ayam
 FUNGSI LAIN ONDASI CAKAR AYAM
Selain digunakan pada struktur bangunan, pondasi cakar ayam juga bisa digunakan sebagai
popndasi jalanan seperti yang dilakukan pada ruas jalan subussalam – lipat kajang km
605+400, gayo, aceh. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh salah satu mahasiswa
program magister departemen teknik sipil pada universitas syiah kuala, banda aceh,
menunjukkan bahwa terdapat perbedaan angka penurunan jalan yang siginifikan ketika
menggunakan pondasi cakar ayam.
Pada penelitian tersebut Menggunakan pondasi cakar ayam selebar 80 cm, tinggi 1209 cm,
dan jarak antar pondasi 250 cm. Dari hasil analisis menggunakan program plaxis 2D
mendapatkan hasil penurunan jalan dengan pondasi biasa sebesar 14,64 cm dan ketika
menggunakan pondasi cakar ayam didapatkan angka penurunan sebesar 0,10 cm. Untuk
batas toleransi penurunan jalan sendiri sebesar lebih dari 2.54 cm jadi dari penelitian
tersebut dapat disimpulkan bahwa kondisi badan jalan dengan pondasi cakar ayam layak
untuk dilewati dibandingkan dengan jalan yang dibangung dengan pondasi biasa.

Penurunan jalan
 KESIMPULAN PONDASI CAKAR AYAM

Pondasi dangkal, yaitu jika kedalaman pondasi kurang atau sama dengan lebar
pondasi (D≤B). 2. Pondasi dalam, yaitu jika kedalaman pondasi dari muka tanah lebih
dari lima kali lebar pondasi (D≤5B). Pondasi dalam adalah pondasi yang biasanya
dipasang pada kedalaman lebih dari 3 meter dibawah permukaan tanah.

Kedalaman pondasi bervariasi antara 1,5 meter hingga 2 meter. Namun ini perlu
diperhitungkan sesuai kebutuhan. Semakin dalam pondasinya, maka semakin kuat
topangan pondasi terhadap rumah tersebut. Maksimum ukuran kedalaman untuk pondasi di
daerah tanah rawan adalah 4 meter.

Untuk membangun pondasi cakar ayam, anda bisa menggunakan besi berdiameter 10 mm
dengan jarak 20 cm antar besinya. Agar semakin kuat, tambahkan juga beton dengan
perbandingan takaran 1:2:3 untuk semen, pasir dan koral.

Secara umum struktur pondasi ini terdiri dari plat beton bertulang dengan ketebalan 10-15
cm yang didukung oleh pipa-pipa bertulang yang dipasang secara vertikal dan disatukan
dengan plat beton tersebut.
SUMBER ARTIKEL:
HTTPS://BERITA.99.CO/CARA-MEMBUAT-PONDASI-CAKAR-AYAM/
HTTPS://WWW.AHLIKULI.COM/CARA-MEMBUAT-CAKAR-AYAM/

Anda mungkin juga menyukai