Sakinah I0317080 Deskripsi • Fondasi Cakar Ayam adalah salah satu rekayasa teknik dalam metode fondasi bangunan. Teknik konstruksi ini memungkinkan pembangunan diatas struktur tanah yang lunak seperti rawa-rawa. Penemu • Dr. Ir. Sedijatmo adalah pemegang hak paten dari teori konstruksi cakar ayam. Lahir di Karanganyar pada tahun 1909 dan wafat pada usia 74 tahun. Lulusan Technische Hoogeschoolte Bandoeng (ITB) beliau merupakan tokoh insinyur sipil, cendikiawan, ilmuwan dan guru besar Indonesia Sejarah singkat • Pada pelaksanaan Asean Games di Indonesia pada tahun 1962, Ir. Sedijatmo hanya memiliki waktu satu tahun untuk merampungkan pembangunan tujuh menara listrik untuk disalurkannya listrik dari Tanjung Priok menuju Senayan. Dikarenakan waktu yang sangat singkat dan kendala dalam struktur tanah yang lembek, muncul lah gagasan dari Ir. Sedijatmo untuk mendirikan menara di atas fondasi yang terdiri dari plat beton yang disokong oleh pipa- pipa beton di bawahnya Spesifikasi • Pondasi cakar ayam terdiri dari plat beton bertulang yang relatif tipis yang didukung oleh buis-buis beton bertulang yang dipasang vertikal dan disatukan secara monolit dengan plat beton pada jarak 200-250 cm. Tebal pelat beton berkisar antara 10-20 cm, sedang pipa-buis beton bertulang berdiameter 120 cm, tebal 8 cm dan panjang berkisar 150-250 cm. Buis-buis beton ini gunanya untuk pengaku pelat. Dalam mendukung beban bangunan, pelat buis beton dan tanah yang terkurung di dalam pondasi bekerjasama, sehingga menciptakan suatu siatem komposit yang di dalam cara bekerjanya secara keseluruhan akan identik dengan pondasi rakit ralft foundation. Kelebihan • Biaya lebih murah • Galian tanah lebih sedikit (hanya pada kolom struktur saja) • Cocok untuk fondasi bangunan bertingkat Kekurangan • Harus dipersiapkan bekisting atau cetakan terlebih dahulu (persiapan lebih lama) • Waktu pengerjaan relatif lebih lama (harus menunggu beton kering) • Tidak semua tukang dapat mengerjakan • Diperlukan pemahaman terhadap ilmu struktur • Pekerjaan rangka besi dibuat dari awal dan harus selesai setelah dilakukan galian tanah Keberlanjutan Saat Ini • Pondasi cakar ayam memang sangat cocok digunakan pada daerah dengan jenis tanah yang lembek dan tanah gambut atau ekspansif. Konstruksi cakar ayam ini tidak memerlukan sistem drainase dan juga tidak membutuhkan sambungan kembang susut. Pondasi cakar ayam bisa dipakai untuk pondasi beragam bangunan seperti rumah, gedung, jalan hingga landasan dan pondasi ini terus digunakan hingga sekarang referensi • http://strong-indonesia.com/artikel/konstruksi-cakar- ayam-indonesia/ Sekian Terimakasih