Anda di halaman 1dari 5

Menghitung RAB Kusen, Pintu, dan

Jendela
Desain Rumah
15 November 2012
rab

Pada posting kali ini saya akan


berbagi cara menghitung biaya RAB kusen, pintu dan jendela yang dibuat dari
kayu. Walaupun saat ini sudah banyak kusen, pintu, dan jendela yang terbuat dari
bahan non kayu.. tetapi kebanyakan orang lebih memilih bahan kayu. Kusen, pintu,
dan jendela yang terbuat dari bahan material kayu lebih natural, apalagi kayu jati
yang memiliki serat kayu yang unik.

Kusen, pintu dan jendela sebenarnya bisa membeli langsung jadi dengan cara
memesan ke toko kusen kalau kita hanya memerlukan beberapa buah. Tetapi kalau
untuk satu rumah, tentunya kita lebih baik membuat sendiri di lokasi dengan
menggunakan tukang kayu yang berpengalaman. Membuat sendiri tentunya akan
lebih murah jika jumlah unitnya banyak.

Untuk menghitung RAB kusen, pintu dan jendela sebuah rumah tentunya kita harus
berdasarkan gambar teknis, dimana type, jumlah, ukuran, spesifikasi, serta
penjelasan gambar sudah lengkap. Dengan gambar yang lengkap kita mulai
memilah type dan jumlah kusen/pintu/jendela yang sama. Setelah diketahui type dan
jumlahnya, kemudian kita kelompokan. Misalnya kusen pintu yang memiliki ukuran
yang sama dan type yang sama ada 10, pintu ada 12 bh, daun jendela jendela ada
20 daun, dst. Setelah itu setiap kelompok ambil satu bh dan kita hitung volumenya,
dan setelah diketahui.. maka tinggal mengalikan.

Setelah mengetahui keseluruhan volume kusen, pintu, dan jendela.. selanjutnya


untuk menghitung RAB-nya tinggal mengalikan ke harga satuan pada Analisa Harga
Satuan (AHS) SNI yang berlaku. Untuk keperluan di atas yang kita perlukan adalah
AHS kusen, AHS pintu, dan AHS jendela. Ketiganya bisa anda lihat di bawah ini :
Analisa Harga Satuan Pekerjaan Kusen Pintu dan Jendela :

Analisa Harga Satuan Pekerjaan Daun Pintu Panel Kayu Kamper :

Analisa Harga Satuan Pekerjaan Daun Jendela Kayu Kamper :

Contoh Perhitungan :

Untuk menghitung volume, saya sertakan contoh gambar kusen, daun pintu, dan
daun jendela beserta ukurannya :

Kusen Ruang Tamu :


Cara menghitung volume kusen di atas =  panjang kusen x luas penampang kusen

luas penampang kusen = 0.06 x 0.15 m = 0.009 m2

penampang jelusi = 0.02 x 0.10 = 0.002 m2

panjang kusen = (2 x 1.86) + (2 x 2.52) + (2 x 3.44) + (2 x  0.8) = 17.24 m ; maka


volume kusen = 17.24 x 0.09 = 0.1550 m3

panjang jelusi = 3 x 3.44 m = 10.32 m; maka volume jelusi = 10.32 x 0.002 = 0.0206
m3

volume kusen = 0.1550 m3 + 0.0206 m3 = 0.1750 m3 (jumlah kusen seperti itu


hanya 1 bh).

Biaya kusen = volume x harga satuan = 0.1750 x Rp. 10.479.000 = Rp.  1,833,825

Untuk menhitung volume kusen yang lain caranya sama.

Kusen Daun Pintu Panel :


Cara menghitung volume (luas) pintu di atas = lebar  x tinggi = 0.80 x 2.00 =  1.6
m2; jumlah pintu yang berukuran sama misalnya ada 10 bh, maka jumlah volume
pintu semua tinggal mengalikan = 10 x 1.6  = 16 m2;

Jadi, biaya (RAB) daun pintu semua = volume x harga satuan (lihat analisa di atas!)
=  16 x Rp. 482.000 = Rp. 7,712,000

Daun Jendela Kayu Kamper :


Cara menghitung volume pekerjaan daun jendela kaca (belum termasuk  kaca)
=lebar x tinggi = 0.80 x 1.80 = 1.44 m2; misalkan kebutuhan jendela untuk satu
rumah memerlukan 20 jendela, maka tinggal mengalikan saja = 1.44 x 20 = 28.80
m2. Jadi jumlah biaya pembuatan jendela = 28.80 x Rp. 409.000 (lihat analisa di
atas!) =Rp.  11,779,200 

Anda mungkin juga menyukai