Windi, S.Pd., MM
Prodi Arsitektur – Fakultas Teknik
Universitas Pelita Bangsa
Teknologi Bangunan 2
Arsitektur - UPB
Pondasi
Pondasi merupakan bagian dari struktur bangunan yang termasuk dalam sub struktur bangunan. Pondasi
berfungsi sebagai penerima beban dari bangunan, kemudian beban tersebut dialirkan ke dalam tanah di
bawah bangunan tersebut. Pondasi adalah bagian terendah dari bangunan yang meneruskan beban
bangunan ke tanah atau batuan yang berada di bawahnya.
Klasifikasi Pondasi :
1. Pondasi Dangkal
“Pondasi yang mendukung bebannya secara langsung. Pondasi dangkal biasanya dipergunakan
pada bangunan sederhana/bangunan yang tidak berlantai serta pada bangunan 2 lantai”
2. Pondasi Dalam
pondasi yag meneruskan beban bangunan ke tanah keras atau batu yang terletak relative jauh dari
permukaan
Kolom
Kolom
Ada 3 jenis kolom beton bertulang :
a. Kolom menggunakan pengikat sengkang lateral. Kolom ini merupakan kolom beton yang ditulangi
dengan batang tulangan pokok memanjang, yang pada jarak spasi tertentu diikat dengan
pengikat sengkang ke arah lateral. Tulangan ini berfungsi untuk memegang tulangan pokok
memanjang agar tetap kokoh pada tempatnya.
b. Kolom menggunakan pengikat spiral. Bentuknya sama dengan yang pertama hanya saja sebagai
pengikat tulangan pokok memanjang adalah tulangan spiral yang dililitkan keliling membentuk
heliks menerus di sepanjang kolom. Fungsi dari tulangan spiral adalah memberi kemampuan
kolom untuk menyerap deformasi cukup besar sebelum runtuh, sehingga mampu mencegah
terjadinya kehancuran seluruh struktur sebelum proses redistribusi momen dan tegangan
terwujud.
Teknologi Bangunan 2
Arsitektur - UPB
Kolom
c. Struktur kolom komposit, merupakan komponen struktur tekan yang diperkuat pada arah
memanjang dengan gelagar baja profil atau pipa, dengan atau tanpa diberi batang tulangan
pokok memanjang.
Teknologi Bangunan 2
Arsitektur - UPB
Kolom
Sistem perhitungan untuk menentukan besaran kolom pada bangunan berlantai, yaitu 𝟏 𝟏𝟎 sampai
𝟏
𝟏𝟐 dari bentangan modul. Modul adalah sistem grid yang dipergunakan dalam penempatan
modul/batasan bentangan untuk penempatan kolom. Untuk bangunan 2 lantai dalam menentukan
besaran kolom digunakan 𝟏 𝟏𝟎 dari bentangan modul .
500
Teknologi Bangunan 2
Arsitektur - UPB
Balok
Balok
600
1. Balok induk, adalah balok yang berada pada
tengah kolom di setiap lantainya. Fungsi dari
balok induk menerima gaya dari kolom atasnya,
ringbalk, plat lantai dan dinding. Besaran balok 600
induk lebih besar dari balok anak. Untuk
menentukan besaran balok induk ditentukan = (1 20 x 600) x (1 10 x 600)
𝟏𝟎−
𝟏 𝟏
𝟐𝟎 dari bentangan,
= 30 cm x 60 cm
Balok
300
Pada bangunan berlantai, klasifikasi balok
300
terbagia 2 (dua), yaitu:
600
2. Balok anak, adalah balok yang berada dibawah
plat lantai di bangunan berlantai. Fungsi balok
anak sebagai penerima gaya dan beban dari
plat lantai yang kemudian menyalurkan gaya 600
dan beban tersebut ke balok induk. Besaran
balok anak lebih kecil dari balok induk. Untuk = (1 12 x 300) x (1 10 x 300)
menentukan besaran balok anak maka
= 25 cm x 30 cm
sebaiknya bentangan dibagi dua untuk
menentukan as atau garis tengahnya, ini
Jadi, besaran balok anak : lebarnya 25 cm
berfungsi untuk memberikan keseimbangan,
maka 𝟏 𝟏𝟎− 𝟏 𝟏𝟐 dari as bentangan. dengan ketebalan 30 cm