Anda di halaman 1dari 7

RENCANA KERJA PT.

JOHAR INDONESIA
Nomor : 09-JIN-RKP/III/2023 Tanggal , 15 Maret 2023
Hal : Rencana Kerja Perusahaan
Lampiran : 4 (Empat) Lembar

Kepada Yth.
Gubernur Jawa Timur
Cq. Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral
Provinsi Jawa Timur

Dengan Hormat

Dengan ini kami yang bertandatangan dibawah ini, bertindak untuk dan atas
nama PT. Johar Indonesia menyampaikan Rencana Kerja perusahaan untuk
keperluan kelengkapan berkas dalam pengurusan Wilayah Izin Usaha
Pertambangan (WIUP ) untuk Surat Izin Penambangan Batuan (SIPB).
Data dan Informasi mengenai Rencana Kerja dimaksud, kami buat dengan
sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam
pengurusan Wilayah Izin Usaha Pertambangan
Atas perhatian serta perkenan Saudara kami sampaikan terima kasih.

Hormat kami,
PT. Johar Indonesia
Direktur

(MUHAMMAD HARIS)
Lampiran Surat
Nomor : 09-JIN-RKP/III/2023
Tanggal : 15 Maret 2023
Halaman : 1/4
Rencana Produksi pada Kegiatan Operasi Produksi
Saat ini kebutuhan material akan tanah urug semakin besar untuk
kegiatan pembangunan infrastruktur di wilayah Provinsi Jawa Timur
Khususnya Kabupaten Probolinggo dan sekitarnya. Dari hasil pengamatan
lapangan di Desa Bhinor Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo Provinsi
Jawa Timur memiliki potensi cadangan material Batuan (Tanah Urug) yang
sangat potensial untuk diusahakan kegiatan pertambangan. Sesuai dengan
amanat Undang-Undang No. 3 Tahun 2020 tentang Pertambangan Mineral dan
Batubara, setiap kegiatan usaha pertambangan harus memiliki izin yang salah
satunya berbentuk Izin Usaha Pertambangan (IUP) mulai dari IUP Eksplorasi
hingga IUP Operasi Produksi dan juga Surat Izin Penambangan Batuan (SIPB).
PT. Johar Indonesia sebagai badan usaha yang bergerak dibidang
pertambangan akan memohon Surat Izin Penambangan Batuan (SIPB) untuk
komoditas Tanah Urug. Namun sebelum kegiatan pertambangan, terlebih
dahulu diperlukan penyelidikan secara umum untuk menentukan apakah
diperkirakan layak untuk dilakukan usaha pertambangan..
Dari hasil pemetaan rencana lokasi penambangan diperoleh luasaan
seluas 25,49 Ha.. Dari hasil eksplorasi sementara yang telah dilakukan dapat
diketahui bahwa lahan tersebut diperkirakan memiliki cadangan Tanah Urug
sebesar 2.500.000 m³.
Adapun rencana kerja dan rencana produksi yang akan dilakukan
selama kegiatan Operasi Produksi yaitu :
1. Kegiatan Land Clearing
Sebelum dilakukan pengupasan lapisan tanah penutup, terlebih dahulu
melakukan pembersihan lahan. Pembersihan lahan (land clearing) yang
dilakukan adalah pembersihan lahan dari semak belukar yang menutupi area
penambangan. Pembersihan lahan (land clearing) direncanakan akan
dilakukan secara mekanis dengan menggunakan Excavator, tumbuhan atau
semak belukar hasil pembersihan lahan (land clearing) tersebut kemudian
dipindahkan ke rencana daerah-daerah pembuangan. Kegiatan land clearing
ini mencakup area yang akan digunakan untuk lokasi sarana dan prasarana
seperti jalan tambang area perkantoran dan infrastruktur pendukung maupun
lokasi bukaan tambang
2. Pengupasan tanah penutup (overburden dan top soil)
Dalam kegiatan pengupasan lapisan tanah penutup (overburden),
menggunakan rangkaian kerja alat muat dan alat angkut untuk memindahkan
material dari lokasi pemuatan menuju penimbunan. Alat muat digunakan
untuk memuat material ke dalam bak dump truck, kemudian dump truck
mengangkut dan menimbun material di lokasi penimbunan. Dalam
pengupasan lapisan tanah penutup, direncanakan akan dilakukan dengan
menggunakan Excavator PC200, Crawler Dozer D65P-12 dan Dump Truck
kapasitas 6-7 m3.
3. Kegiatan Penambangan
Pembongkaran Batuan (Tanah Urug) direncanakan menggunakan alat
mekanis Excavator PC200 sebanyak 2-3 unit dengan perkiraan umur tambang
3 tahun maka rencana produksi rata-rata pertahun sekitar 150.000 m3/tahun
atau sekitar 12.000 m3/bulan
4. Pemuatan dan Pengangkutan
Setelah Batuan (Tanah Urug) tergali maka selanjutnya akan langsung
dimuat kedalam Dump Truck dengan kapasitas bak 6-7 m3 untuk selanjutnya
dipasarkan menuju konsumen.
5. Tahap Reklamasi dan Pascatambang
Untuk kegiatan reklamasi nantinya akan dilakukan kajian lebih lanjut
mengenai rencana reklamasi dan pascatambang baik mengenai metode,
tahapan, peralatan hingga biaya reklamasi dan pasca tambang dengan tujuan
untuk mengembalikan fungsi lahan sesuai dengan peruntukannya
sebagaimana sebelum lahan dilakukan penambangan sesuai dengan pedoman
dan ketentuan perundangan yang berlaku.
Lampiran Surat
Nomor : 09-JIN-RKP/III/2023
Tanggal : 15 Maret 2023
Halaman : 2/4
Rencana Penggunaan Wilayah
Dari total luas Izin Usaha Pertambangan 25,49 Ha nantinya sekitar 0,5
Ha akan digunakan sebagai sarana dan prasarana pendukung seperti kantor,
bengkel, Tempat Penyimpanan BBC, Kantin, Mushala dan mess karyawan,
kemudian luas area bukaan yaitu sekitar 4,5 Ha dengan rencana luas bukaan
rata-rata pertahun 1,5 Ha/tahun yanga mana untuk Izin Usaha Pertambangan
SIPB di berikan jangka waktu 3 (tiga) Tahun, sedangkan untuk luas area
disposal sebagai lokasi timbunan tanah penutup (top soil) yaitu seluas 0,2 Ha,
jalan tambang 0,1 Ha, dan kemudian sisanya merupakan area buffer zone
seluas 0,15 Ha. Sedangkan jarak lokasi penambangan hingga jalan kabupaten
atau jalan nasional yaitu sekitar 2 KM melewati jalan desa, nantinya jalan
tersebut merupakan project area yang akan dilakukan pemantauan dan
pengelolaan agar kegiatan pengangkutan tidak mengganggu aktivitas warga
sekitar.
No Penggunaan Lahan Luas (Ha)
1 Sarana Prasarana 0,7
2 Area Disposal 1,7
3 Bukaan Tambang 21
4 Buffer zone 1,19
5 Jalan Tambang 0,9
Total 25,49
LUAS
.NO INFRASTRUKTUR
(m2)
1 Kantor 1025
2 Bengkel 1055
3 Tempat Penyimpanan BBC 1065
4 Parkir dan Assembly Point 3050
5 Settling Pond 855
6 Pos Jaga 20
Total Luas (m2) 7.070
Lampiran Surat
Nomor : 09-JIN-RKP/III/2023
Tanggal : 15 Maret 2023
Halaman : 3/4
Rencana Penggunaan dan Penjualan Komoditas yang dimohonkan
Jenis komoditas atau bahan galian yang nantinya akan dilakukan
penambangan yaitu berupa Batuan (Tanah Urug)) dimana jenis material ini
biasanya akan digunakan untuk kegiatan konstruksi baik proyek nasional
maupun proyek konstruksi skala kecil di sekitar lokasi penambangan ataupun
disekitar Kabupaten Probolinggo khususnya, Provinsi Jawa Timur dan
sekitarnya, nantinya material hasil penambangan akan dipasarkan ke beberapa
wilayah di Jawa Timur, seperti Situbondo, Lumajang dan Pasuruan. Dengan
sistem pemasaran langsung, baik dijual ditempat maupun dari pihak
perusahaan akan menyiapkan alat angkut guna memasarkan kekonsumen
dengan kapasitas bak pengangkut yaitu 6-7 m3.

Lampiran Surat
Nomor : 09-JIN-RKP/III/2023
Tanggal : 15 Maret 2023
Halaman : 4/4

Rencana Kegiatan Eksplorasi yang diberikan


Setelah PT. Johar Indonesia setelah memperoleh Surat izin Usaha
Pertambangan (SIPB) selanjutnya akan dilakukan kegiatan eksplorasi dengan
kurun waktu 3 bulan di mulai dengan tahapan sosialisasi bagi warga sekitar
lokasi penambangan terutama warga pemilik lahan yang terkena langsung
dampak dari kegiatan penambangan mulai dari tahap eksplorasi hingga
pascatambang, meliputi sosialisasi dampak dari kegiatan penambangan,
rencana penambangan, ganti rugi atau kompensasi warga pemilik lahan dan
kegiatan CSR yang akan dilakukan oleh pihak perusahaan selama kegiatan
berlangsung, setelah dilakukan tahap sosialisasi dilanjutkan kegiatan
eksplorasi dengan melibatkan warga sekitar meliputi pemetaan koordinat
batas antar pemilik lahan, pemetaan koordinat tanda batas IUP eksplorasi,
pengambilan sampel, pengujian sampel dilaboratorium guna mengetahui sifat
fisik bahan galian, yang nantinya akan digunakan sebagai rekomendasi untuk
pemasaran pada kegiatan proyek konstruksi, kemudian dilakukan pemetaan
topografi, pemetaan geologi, pemetaan hidrogeologi, pengamatan
geomorfologi, yang nantinya akan digunakan sebagai bahan kajian untuk studi
kelayakan, selanjutnya pengamatan sosial ekonomi warga sekitar, guna
menentukan rencana CSR perusahaan pada saat kegiatan penambangan,
dilanjutkan pembuatan sumur uji dengan maksud untuk mengetahui
ketebalan top soil dan juga perhitungan sumberdaya hingga perhitungan
cadangan. Nantinya hasil eksplorasi dan perhitungan sumberdaya tersebut
akan digunakan sebagai bahan kajian studi kelayakan
RENCANA KEGIATAN EKSPLORASI
Maret 2023 April 2023 Mei 2023
No Kegiatan
II III IV I II III IV I II III IV
1 Studi Pusataka
2 Persiapan Alat dan Bahan
3 Survey Pendahuluan
4 Pembuatan Peta Topografi
5 Pemetaan Geologi
6 Analisis Data
7 Perhitungan Cadangan
8 Perhitungan Kapasitas Produksi dan umur tambang
9 Analisis Aspek Ekonomi dan Sosialisasi Budaya
10 Kajian Kelayakan Kegiatan Pertambangan
11 Penyusunan Laporan

Anda mungkin juga menyukai