H-benedict schofield
2 Konstipasi
- - Mengkonsumsi buah buahan ( cth. Apel, pir, pepaya, pisang)
- Menghindari produk yang terbuat dari susu hewani (cth. Susu sapi)
- Menghindari produk yang terbuat dari susu hewani (cth. Susu sapi)
5 Penyakit Coeliac - Diet rendah gluten yang sehat dan seimbang (cth. youghurt)
KESIMPULAN
Pada tabel 4 dapat disimpulkan bahwa setiap penyakit memiliki jenis diet yang berbeda sesuai dengan penyakit
yang dideritanya. Pada penderita obesitas disarankan melakukan diet rendah karbohidrat dan menghindari
makanan yang mengandung lemak jenuh dan gula. Pada penderita konstipasi disarankan mengkonsumsi
makanan yang berserat tinggi seperti buah-buahan dan sayur-sayuran. Pada penderita intoleransi laktosa
disarankan menghindari konsumsi produk berbahan dasar susu (hewani) dan produk hewani . Mengonsumsi
makanan yang berkalsium. Pada pasien pasca operasi besar abdomen disarankan mengkonsumsi makanan
yang lunak seperti yoghurt dan bubur dan banyak konsumsi protein. Pada penderita penyakit coeliac
disarankan untuk melakukan diet rendah gula. Pada penderita anemia pernisiosa disarankan untuk banyak
mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin B12
05
TUGAS BACA
No. Kebutuhan Diet Sumber Besar Asupan
● hipertiroid: menyebabkan konsentrasi T3 dan T4 meningkat. hormon tiroid ini menyebabkan sel otot peka
terhadap kerja glikogenolitik. efek T4 menyebabkan glikolisis di otot meningkat, badan menjadi semakin kurus.
● hormon tiroid ikut serta dalam respon akut ini dengan menyebabkan sistem saraf simpatis peka terhadap efek
stimulatorik pejaran dingin. kemampuan T4 meningkatkan pembentukan panas berkaitan dengan efeknya pada
jalur oksidasi bahan bakar yang menghasilkan ATP sekaligus membebaskan energi sebagai panas.
● hormon tiroid meningkatkan kerja katekolamin (norepinefrin dan epinefrin) karena menyebabkan regulasi
naik reseptor beta (β), oleh sebab itu hipertiroidisme menyebabkan peningkatan denyut jantung.
ANALISIS KASUS
02
KASUS 2
2. Seorang teman dari fakultas lain mengajak anda berdiskusi mengenai rencananya untuk
menurunkan berat badan dengan cara diet vegetarian yang terdiri dari banyak sayuran
tanpa daging, telur dan susu. Selain itu dia juga akan melakukan olahraga teratur.
Bagaimana menurut anda rencana diet tersebut? Apakah semua kebutuhan nutrisi
terutama asam amino untuk sintesis protein dalam tubuh terpenuhi?
Jawab: Diet yang dilakukan teman tersebut kurang tepat, karena hanya memenuhi kebutuhan serat dan
sayur-sayuran, sedangkan kebutuhan protein tidak terpenuhi karena tidak mengkonsumsi daging, telur, susu.
kelompok daging dan kacang-kacangan dan kelompok susu memiliki kandungan protein yang paling tinggi.
kelompok padi-padian serta sayuran mengandung lebih sedikit protein. hal yang harus dia lakukan adalah
mengonsumsi karbohidrat, protein, susu, sayur-sayuran dan buah-buahan dan perbanyak minum air putih.
ANALISIS KASUS
03
KASUS 3
3. Respon metabolik terjadi saat seseorang mengalami trauma. salah satu bentuk
respon metabolik adalah peningkatan protein C- reaktin (CRP) dan komplemen.
apakah tujuan peningkatan protein C- reaktin dan komplemen saat trauma? jelaskan
tujuan pengukuran CRP serum!
jawab:
CRP adalah protein yang ditemukan dalam darah yang meningkat sebagai respon peradangan. peran
fisiologisnya yaitu mengikat fosfokolin yang diekspresikan pada permukaan sel mati/sekarat untuk
mengaktifkan komplemen melalui kompleks 14 (disintesis di hati) tujuan peningkatan tersebut untuk
berpartisipasi dalam pembentukan sel nekrosis dan apoptosis dengan cara mengikat fosfokolin pada mikroba
dan sel rusak serta meningkatkan fagositosis makrofag (sebagai sistem pertahanan awal terhadap infeksi)
THANK YOU !!!