0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
12 tayangan2 halaman
Puisi ini menceritakan tentang perasaan rindu dan kesepian seseorang kepada mantan kekasihnya ketika melihat bulan purnama. Ia teringat kenangan indah bersama mantan kekasihnya yang kini telah berlalu. Ia merindukan senyuman dan kehadiran mantan kekasihnya.
Puisi ini menceritakan tentang perasaan rindu dan kesepian seseorang kepada mantan kekasihnya ketika melihat bulan purnama. Ia teringat kenangan indah bersama mantan kekasihnya yang kini telah berlalu. Ia merindukan senyuman dan kehadiran mantan kekasihnya.
Puisi ini menceritakan tentang perasaan rindu dan kesepian seseorang kepada mantan kekasihnya ketika melihat bulan purnama. Ia teringat kenangan indah bersama mantan kekasihnya yang kini telah berlalu. Ia merindukan senyuman dan kehadiran mantan kekasihnya.
Aku terdiam tanpa sebuah kata. Dengan tetes air mata. Aku teringat akan cintamu. Tak ada suara sedikit pun. Semuanya terdiam,membisu,sunyi ... Ketika rembulan telah nampak. Seakan wajahmu terlintas sudah. Dengan senyuman mu yang berlalu. Aku rindu ... rindu akan dirimu ... Semua terasa hampa. Tubuh ini terasa menjadi kaku. Mengingat kenangan yang telah berlalu Bersamamu. Disebuah malam yang penuh dengan tanda tanya ? Kembalilah... Jangan biarkan hati ini terus merindu. Jangan biarkan hati ini menunggu. Jangan biarkan hati ini rapuh karenamu. Aku rindu ... rindu akan dirimu ... MALAM YANG SUNYI DAN DINGIN Saat malam telah tiba. Perlahan cahaya matahari mulai menghilang. Langit mulai menjadi gelap. Seakan udara berhenti berhembus. Tak ada suara ... semuanya menjadi sunyi ... Ketika rembulan mulai nampak. Angin mulai berhembus, sedikit demi sedikit. Membawa hawa dingin. Bintang-bintang pun mulai bersinar. Oh ... malam ... Yang penuh dengan teka-teki. Aku tidak ingin ini berakhir. Aku ingin terus merasakan malam yang Seperti ini. Aku juga ingin suasana seperti ini. Oh malam ... yang sunyi dan dingin ...