Anda di halaman 1dari 39

LAPORAN KARYA AKHIR

PENGGUNAAN APLIKASI ADOBE PHOTOSHOP


CS6 DALAM PEMBUATAN POSTER UMKM RICE
BOWL “PENUNDA LAPARMU” DI BANYUWANGI

ERINA LAUDYA FEBRYANTI


NIS : 12610

GURU PEMBIMBING :
SITI NUR KHOLIFAH, S.Kom
ANIK PURWATI, M.Pd

KERJASAMA
Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya
dengan SMA Negeri 1 Glagah Banyuwangi

PROGRAM TERAPAN
BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
(PRODISTIK)

Banyuwangi 2023
LAPORAN KARYA AKHIR
PENGGUNAAN APLIKASI ADOBE PHOTOSHOP
CS6 DALAM PEMBUATAN POSTER UMKM RICE
BOWL “PENUNDA LAPARMU” DI BANYUWANGI

ERINA LAUDYA FEBRYANTI


NIS : 12610

GURU PEMBIMBING :
SITI NUR KHOLIFAH, S.Kom
ANIK PURWATI, M.Pd

KERJASAMA
Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya
dengan SMA Negeri 1 Glagah Banyuwangi

PROGRAM TERAPAN
BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
(PRODISTIK)

Banyuwangi 2023
LEMBAR PERSETUJUAN

PENGGUNAAN APLIKASI ADOBE PHOTOSHOP CS6


DALAM PEMBUATAN POSTER UMKM RICE BOWL
“PENUNDA LAPARMU” DI BANYUWANGI

LAPORAN KARYA AKHIR


Diajukan sebagai syarat untuk memperoleh sertifikat
Program Terapan Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi
(PRODISTIK)
Kerjasama :
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
&
SMA Negeri 1 Glagah Banyuwangi

Oleh :
ERINA LAUDYA FEBRYANTI
NIS : 12610

Disetujui oleh Pembimbing Karya Akhir :


1. SITI NUR KHOLIFAH, S.Kom ( )
2. ANIK PURWATI, M.Pd ( )

Disetujui oleh Penguji Karya Akhir :


1. Guru Penguji 1 ( )

2
2. Guru Penguji 2 ( )
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN KARYA AKHIR

PENGGUNAAN APLIKASI ADOBE PHOTOSHOP CS6


DALAM PEMBUATAN POSTER UMKM RICE BOWL
“PENUNDA LAPARMU” DI BANYUWANGI

Diajukan sebagai syarat untuk memperoleh sertifikat


Program Terapan Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi
(PRODISTIK)
Kerjasama :
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
&
SMA Negeri 1 Glagah Banyuwangi

Oleh :
ERINA LAUDYA FEBRYANTI
NIS : 12610

Disahkan oleh :
Mengesahkan, Mengesahkan,
Kepala SMAN 1 Glagah Ketua Prodistik SMAN 1 Glagah

Abdullah, S.Pd, M.T Anang Basarodin, S.Pd


NIP. 195811151994031004 NIP. 198010012003121008

3
PENGGUNAAN APLIKASI ADOBE PHOTOSHOP CS6
DALAM PEMBUATAN POSTER UMKM RICE BOWL
“PENUNDA LAPARMU” DI BANYUWANGI
Erina Laudya Febryanti1, Siti Nur Kholifah S.Kom2, Anik Purwati
M.Pd3 , Jurusan IPA, SMA Negeri 1 Glagah,
Jalan Melati 1, (0333) 421357 smanglagah_bwi@yahoo.co.id

ABSTRAK
Penulisan ini bertujuan agar penjualan makanan dari
Usaha Kecil Menengah (UMKM) menjadi komoditi yang
digemari masyarakat. Pembuatan poster yang akan dibuat
semenarik mungkin akan menjadi daya tarik pembeli, sehingga
banyak pembeli yang tertarik terhadap makanan yang dijual.
Pembuatan desain poster makanan (Rice Bowl) yang
menggunakan Adobe Photoshop CS6 akan menjadi sebuah
inovasi. Terutama bagi penjual makanan Usaha Kecil Menengah
(UMKM), karena dapat membuat pembeli tertarik dengan barang
yang dijual. Penggunaan Adobe Photoshop CS6 untuk membuat
desain sangat memudahkan pengguna dalam pembuatan desain
grafis. Penggunaannya dapat meningkatkan keuntungan dan dapat
menaikkan kualitas ekonomi. Dengan adanya inovasi baru berupa
poster makanan (Rice Bowl) akan membuat usaha ini lebih
dikenal oleh banyak orang.

Kata Kunci : Desain, Poster,Makanan, Adobe Photoshop CS6

4
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT sang
maha segalannya, atas seluruh curhan rahmat dan hidayahnya sehingga
penulis mampu menyelesaikan Karya Akhir ini dengan judul “Desain
Banner UMKM “Rice Bowl Penunda Laparmu” Menggunakan Adobe
Photoshop CS6” dengan tepat pada waktunya, selama penulisan Karya
Akhir ini penulis banyak menerima bantuan dan dukungan sehingga dapat
menyelesaikan Karya Akhir ini. Oleh karena itu, penulis mengucapkan
terima kasih kepada :

1. Allah SWT, karena tanpa ridho-nya penulis tidak dapat menyelesaikan


Karya Akhir ini
2. Bapak Abdullah, S.Pd, M.T selaku Kepala Sekolah yang telah
memberikan kesempatan kepada penulis untuk menempuh pendidikan di
SMA Negeri 1 Glagah.
3. Ibu Dr. Ismaini Zain selaku Ketua PRODISTIK yang telah memberikan
arahan kepada penulis selama menempuh program studi yang ada pada
PRODISTIK.
4. xxxxxxx dan xxxxxxxx selaku guru pembimbing yang yang selalu
memberikan arahan dan bimbingan dalam menyusun laporan karya akhir
ini.
5. Bapak dan Ibu Guru Tutor PRODISTIK yang telah menyampaikan ilmu
kepada penulis sehingga penulis memiliki bekal dalam menyusun
laporan karya akhir ini.
6. Bapak dan Ibu Guru beserta Karyawan SMA Negeri 1 Glagah yang
telah memberikan bimbingan baik secara langsung maupun secara tidak
langsung.
7. Orang tua tercinta yang selalu memberikan dukungan, doa, dan
motivasinya.
8. Teman dan juga sahabat yang telah menyemangati, serta memberikan
motivasi kepada Penulis sehingga terselesaikan laporan karya akhir ini
Terlepas dari semua itu, penulis menyadari sepenuhnnya bahwa karya akhir
ini masih banyak kekurangan. Penulis berharap semoga laporan karya akhir
ini dapat memberikan manfaat bagi semuanya.

Banyuwangi, April 2023

5
Penulis

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN ii
LEMBAR PENGESAHAN iii
ABSTRAK iv
KATA PENGANTAR v
DAFTAR ISI vi
DAFTAR GAMBAR vii
DAFTAR TABEL viii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Rumusan Masalah 1
1.3 Batasan Masalah 2
1.4 Tujuan Penulisan 2
1.5 Manfaat Penulisan 3
BAB II LANDASAN TEORI 4
2.1 Landasan Teori Umum 4
2.2 Landasan Teori Khusus 4
BAB III PERENCANAAN DAN PERANCANGAN 5
3.1 Gambaran Karya yang akan dibuat 5
3.2 Bahan dan Peralatan yang digunakan 5
3.3 Langkah-langkah yang digunakan 5
BAB IV PEMBAHASAN 6
4.1 Hasil Perancangan Karya Akhir 6
4.2 Mekanisme Keja dari Karya yang dirancang 6
BAB V PENUTUP 7
5.1 Simpulan 7
5.2 Saran 8
DAFTAR PUSTAKA 9
LAMPIRAN 9
BIOGRAFI PENULIS 9

6
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 XXXXXXXX 11


Gambar 2.2 XXXXXXXX 15
Gambar 4.1 XXXXXXXX 23
Gambar 4.2 XXXXXXXX 24

7
DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 XXXXXXXX 11


Tabel 3.2 XXXXXXXX 15
Tabel 4.1 XXXXXXXX 23
Tabel 4.2 XXXXXXXX 24

8
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam era modern ini , kemajuan teknologi terus
berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Hal tersebut
dapat ditandai dengan majunya perkembangan teknologi digital.
Dengan berkembangnya teknologi digital, desain grafis telah
menjadi salah satu alat komunikasi yang paling populer hingga
saat ini. Dari program seperti Adobe Illustrator dan InDesign,
bahkan Internet itu sendiri, dunia seni grafis telah berubah berkat
teknologi baru. Tentu saja dengan adanya teknologi baru tersebut,
program desain seperti Adobe Creative Suite atau Adobe
Photoshop akan terus diperbarui.
Adobe Photoshop atau biasa disebut Photoshop, adalah
perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang
dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek.
Photoshop menawarkan beberapa fitur efek dan tool untuk
memanipulasi foto untuk meningkatkan hasil yang berkualitas.
Perangkat lunak yang berbasis bitmap ini dipakai para desainer
grafis untuk mengolah gambar dengan mengubah pewarnaan,
menggabungkan, memberi efek, hingga membuat masking dari
objek yang diedit.
Warung Penunda Laparmu adalah salah satu usaha yang
masuk ke dalam kategori UMKM yang bergerak di bidang
penjualan makanan berupa rice bowl. Warung ini baru saja
dibuka kurang lebih tiga bulan yang lalu, sehingga membuat
warung ini kurang dikenal oleh masyarakat luar. Maka dari itu,
untuk mempromosikan warung tersebut agar lebih dikenal banyak
orang dibutuhkan sebuah poster sebagai media promosi.

1
Untuk membuat poster, diperlukan aplikasi yang memadai.
Salah satu aplikasi yang dapat digunakan untuk membuatnya
adalah Adobe Photoshop CS6. Sehingga berdasarkan latar
belakang masalah, maka penyusun memutuskan untuk membuat
judul : PENGGUNAAN APLIKASI ADOBE PHOTOSHOP
CS6 DALAM PEMBUATAN POSTER UMKM RICE BOWL
“PENUNDA LAPARMU” DI BANYUWANGI

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka dapat
dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apa saja fitur Adobe Photoshop yang dapat dimanfaatkan
dalam mendesain poster rice bowl?
2. Bagaimana pemanfaatan Adobe Photoshop CS6 dalam
mendesain poster pada warung Penunda Laparmu?
3. Bagaimana langkah-langkah membuat poster promosi
agar menarik ?

1.3 Batasan Masalah


Berdasarkan rumusan masalah diatas, penulis
mempertimbangkan keterbatasan waktu, tenaga, dan sumber agar
penelitian ini lebih efektif, penulis hanya membatasi ruang likup
permasalahan sebagai berikut :
1. Desain poster rice bowl menggunakan aplikasi Adobe
Photoshop CS6
2. Desain poster berbahan dasar kertas art carton
3. Luas lingkup poster promosi hanya untuk masyarakat
Banyuwangi dan sekitarnya

1.4 Tujuan Penulisan


Berdasarkan rumusan masalah diatas, tujuan penulis
melakukan penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui aplikasi apa yang sesuai untuk
mendesain poster promosi UMKM rice bowl “Penunda
Laparmu”.
2
2. Mengetahui fitur Adobe Photoshop CS6 yang dapat
dimanfaatkan dalam mendesain poster pada warung
Penunda Laparmu.
3. Untuk mengetahui langkah-langkah membuat poster rice
bowl agar terlihat menarik.

1.5 Manfaat Penulisan


Manfaat dari penelitian ini saya bagi menjadi dua, yaitu
manfaat teoritus dan manfaat praktis.
1. Manfaat Teoritis
Melalui penelitian ini dapat dibuktikan bahwa
teknologi sudah menjadi kebutuhan dalam kehidupan
sehari-hari kita. Salah satu contohnya yaitu penggunaan
Adobe Photoshop CS6 untuk mendesain sebuah poster
dengan hasil yang berkualitas dan tanpa memakan waktu
yang sangat lama.

2. Manfaat Praktis
a. Bagi Pembaca
Melalui penelitian ini penulis berharap
para pembaca dapat mengetahui cara membuat
desain poster rice bowl “Penunda Laparmu” pada
Adobe Photoshop CS6.
b. Bagi Siswa
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi
bekal untuk siswa di masa yang akan datang
terlebih dalam dunia kerja yang terdapat dalam
lingkup desain grafis. Penelitian ini juga
diharapkan dapat menjadi acuan belajar untuk
siswa supaya lebih giat dalam belajar.

3
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Landasan Teori Umum


2.1.1 Definisi Desain Grafis
Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual
yang dapat digunakan sebagai penyampai pesan atau
informasi yang ditujukan untuk audiens. Bentuk komunikasi
visual tersebut adalah gabungan dari beberapa elemen visual
yang menciptakan representasi ide yang kreatif. Seperti
halnya desain sebagai bagian dari seni rupa. Desain
Komunikasi Visual menempatkan seni sebagai keunikan
sekaligus kekuatan khas yang dapat mendatangkan nilai-nilai
pengalaman sendiri bagi khalayak pengguna atau penikmat.
Bila didasarkan pada arti desain dan komunikasi visual,
maka desain komunikasi visual bisa berarti proses
perencanaan yang memerlukan pengalaman visual dan
emosional. Desain menitik beratkan pada pengembangan
bentuk lambang, gambar serta, disusun dengan
mempertimbangkan unsur visual dan elemen desain, bisa
dilihat oleh indra penglihatan sehingga diperoleh karya seni
yang menarik dan inovatif serta bisa mempengaruhi orang
yang melihatnya.
Desain Komunikasi Visual dalam pengertian modern
adalah desain yang dihasilkan dari rasionalitas dan sesuai
dengan penerapanya. Dilandasi pengetahuan, bersifat
rasional, dan pragmatis. Dunia desain komunikasi visual
senantiasa dinamis, penuh gerak, dan perubahan. Hal itu
karena jiwa zaman, peradaban manusia, dan ilmu

4
pengetahuan modern memungkin semuanya itu terjadi.
Artinya, sebagai produk kebudayaan yang terkait dengan
sistem sosial dan ekonomi, produk Desain Komunikasi
Visual juga berhadapan pada konsekuensi sebagai produk
massal dan konsumsi massa.
2.1.2 Definisi dan Sejarah Poster
Poster merupakan bagian dari desain grafis yang masuk
dalam presentasi dan promosi sehingga diperlukan poster
yang komunikatif yang disertai gambar dan tulisan. Poster
juga bersifat sederhana dan mudah diingat oleh pembacanya.
Pada mulanya poster berupa maklumat atau semacam
surat edaran yang ditulis di atas panel kayu atau tembok. Itu
terjadi di Yunani dan Italia. Kapan persisnya, tidak cukup
jelas. Yang tentu poster yang berkembang saat ini tak lepas
berasal berasal dari poster kuno yang ditemukan oleh Aloys
Senefelder, di Munich pada 1798. Akhir 1800-an, pelukis
Henri de Toulouse-Lautrec dan Alphonse Mucha memicu
poster dan dire-produksi pada batu litografi. Poster pertama
Toulouse-Lautrec dilakukan tahun 1891. Kopian karyanya
kini dinilai tinggi oleh kalangan kolektor dan museum seni.
Berdasarkan alirannya, antara lain dikenal poster seni,
yang dikembangkan oleh seniman pada abad-19. Poster
komersial (iklan), dan poster yang lebih menonjolkan
kreativitas perancang grafisnya. Tentang poster seni, Jules
Chéret adalah pionir poster litografis berwarna, pada era
1866, di Paris. Gabungan teknik ilustrator buku dan type
lukisan dinding, bersama dengan bahasa yang populer.
Teknik litografi memungkinkan poster warna dibuat dalam
jumlah banyak dan murah. Pada abad itu, poster seni juga
berkembang di Amerika Serikat.

5
2.1.3 Poster Sebagai Media Visual
Sebagai media komunikasi visual, poster haruslah
komunikatif, artinya mudah diterima dan dimengerti
penikmatnya. Poster harus bisa menarik perhatian,
menjangkau khalayak luas atau spesifik, tahan lama,
melengkapi program-program komunikasi yang lain, bisa
dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan kampanye
tertentu, dan biaya produksinya murah.
Poster merupakan media yang sangat efektif, dimana
poster dapat mencakup khalayak luas, sebagaimana pembaca
iklan di surat kabar, pemirsa televisi dan pendengar radio
yang hanya dapat menikmati media itu secara sekilas. Poster
bisa menjangkau khalayak luas ataupun khalayak khusus.
Jangkauan pada khalayak khusus ini adalah suatu saat iklan
khusus diperuntukan bagi anak-anak, tetapi disaat lain
khusus untuk dewasa, orang lain atau mungkin bagi
seseorang di suatu tempat. Sebuah poster memiliki sebutan
seni rupa khalayak, yaitu seni rupa yang hasil-hasilnya
bertempat di ruang khalayak ramai dan poster tersaji bagi
orang banyak. Oleh sebab itu, poster dapat diterima oleh
khalayak manapun.
Disinilah peran seorang desainer grafis, yang mempunyai
peranan yang sangat penting. Selain harus kreatif dan
komunikatif, desainer dapat menempatkan rancanganya
kepada siapa karyanya akan dibaca atau dinikmati, entah itu
anak-anak, remaja, atau orang dewasa.
Poster biasanya dicetak di atas kertas atau karton.
Sehingga memudahkan untuk diproduksi, dapat dibeli
dengan murah, dan pendistribusian mudah. Mudah dan
murah ini, biasanya dicapai lewat produksi cetak sablon,

6
offset, ataupun penggandaan lainya. Hal inilah yang akhirnya
membuat poster mempunyai banyak keunggulan-keunggulan
dibanding dengan media yang lain karena poster dapat
ditempel secara strategis dan isi dari informasi yang
diberikan dapat tersampaikan dengan langsung.
2.2 Landasan Teori Khusus
2.2.1 Pengertian Photoshop CS6

Adobe Photoshop , atau biasa disebut Photoshop, adalah


perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang
dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan
efek. 
CS6 adalah software terakhir yang dapat digunakan oleh
pengguna XP dan Vista. Hal ini dikarenakan untuk versi
selanjutnya, Adobe akan menambahkan banyak fitur grafis
3D, Blur Gallery dan Lighting Effect. Fitur-fitur tersebut
tidak terdapat di XP maupun Vista.
Photoshop CS6 pertama kali diluncurkan pada Mei 2012.
Dengan diluncurkannya Photoshop CS6 ini membuat versi
sebelumnya yaitu CS5 mulai tenggelam. Dijelaskan dengan
angka yang jelas, bahwa penambahan fitur pada Adobe CS6
mencapai 61% lebih lengkap dibanding yang ada pada CS5.
Photoshop CS6 ditampilkan dengan tema yang baru, yaitu
Dark ditambah lagi dengan berbagai peningkatan fitur serta
berbagai tool-tool baru yang dapat membantu kita bekerja
lebih cepat dan lebih cerdas.
2.2.2 Sejarah dan Perkembangan Photoshop
Photoshop mulai dikembangkan pada tahun 1987 oleh
dua orang bersaudara, yakni Thomas Knoll dan John Knoll.
Di awal perkembangannya, program ini bernama Display

7
(1987). Kemudian ditahun berikutnya (1988) namanya
diganti menjadi ImagePro. Dan di tahun 1989, setelah
menjadi bagian dari perusahaan Adobe, program tersebut
diganti lagi namanya menjadi Photoshop atau Adobe
Photoshop dan bertahan hingga sekarang.

Sejarah perkembangan software Adobe Photoshop sangat


panjang, mulai dari versi pertama pada tahun 1988. Pada
tahun 2003 Adobe Photoshop telah berada pada versi 8.0,
versi tersebut memiliki nama versi yaitu CS yang
mempunyai kepanjangan atau arti Creative Suite. Nama versi
CS terus berlanjut dan meningkat disertai berkembangnya
aplikasi Adobe Photoshop. Namun pada tahun 2012 tepatnya
pada versi 13 yang bernama versi CS6, adalah waktu
berakhirnya penggunaan nama versi Creative Suite karena
pada tahun 2013 Adobe Photoshop merubah nama versinya
menjadi CC yang berarti Creative Cloud.
2.2.4 Fitur Adobe Photoshop CS6

A. Fitur dan fasilitas baru yang terdapat dalam Adobe


Photoshop CS6:

1) Tampilan Interface Adobe Photoshop CS6 yang


sekarang berwarna hitam.
2) Panel Layer yang sekarang memiliki tambahan fitur
dan lebih canggih.
3) Perspectife Cropp Tool yang melengkapi fasilitas
cropping di yang semakin dalam Adobe Photoshop
CS6.
4) Hadirnya Content-Aware Move Tool memudahkan
kita dalam manipulasi gambar atau foto.
5) Mengatur gambar jadi lebih mudah dengan hadirnya
perintah Export/Import Presets dan Migrate Presets
di dalam menu Edit.

8
6) Hadirnya fasilitas Color Lookup di dalam menu
Adjustment yang menambah variasi dalam
pengaturan warna.
7) Sistem Cropping yang berbeda dari versi-versi
sebelumnya.
8) Perintah menu File > Automate > PDF presentation
yang gunakan untuk menyimpan hasil pekerjaan
dalam format PDF document.
9) Tambahan Field Blur dan Iris Blur yang menambah
variasi di dalam koleksi efek Blur.
10) Tambahan menu Type, yang semakin memudahkan
kita dalam desain tipografi.

B. Lembar Kerja Adobe Photoshop CS6

Tampilan tembar kerja Adobe Photoshop CS6 nampak


seperti pada gambar di bawah ini:

Gambar 2.1 Lembar kerja Adobe Photoshop CS6

1) Menu Bar merupakan bagian yang memuat daftar menu


yang mendukung kegiatan anda dalam mengolah layer
dan dokumen.
2) Tool option bar digunakan untuk mengatur nilai
parameter dari tool yang sedang aktif. Jika kita
menggunakan salah satu tool, maka untuk mengatur tool

9
tersebut berada di tool option bar ini. Misalnya, ketika
kita menggunakan tool brush, maka untuk mengatur
bentuk brush ataupun opacity bisa kita lakukan di tool
option bar ini. Contoh lebih mudahnya adalah jika kita
sedang membuat teks, nah untuk mengganti jenis huruf,
ukuran, maupun warnanya berada disini.
3) Tab halaman kerja adalah sederetan halaman kerja yang
sedang dibuka. Kita bisa membuka halaman kerja lebih
dari satu. Hal ini digunakan jika ingin menggabungkan
beberapa gambar menjadi satu, kita harus membuka
semua gambar yang ingin digabungkan terlebih dahulu.
4) Tool box merupakan tempat dari berbagai tool atau
peralatan untuk editing. Tool sendiri adalah elemen yang
sangat penting pada Photoshop, karena semua proses
editing pada Photoshop selalu menggunakan tools. Tapi
tidak semua tool ditampilkan, karena saking banyaknya
tool maka dikelompokkan sesuai jenisnya. Untuk
menampilkan tool yang tersembunyi itu bisa dengan cara
klik kanan pada tool yang diinginkan. Tempat toolbox ini
berada di bagian kiri ruang kerja photoshop.
5) Halaman kerja atau area kerja ini berfungsi sebagai
tempat untuk melakukan proses editing. Pada area kerja
inilah kita mengerti seberapa ukuran dari file atau gambar
yang kita edit.
6) Panel atau palette berada di sebelah kanan ruang kerja
photoshop. Panel ini terdiri dari Navigation Panel, Color
Panel, History Panel serta yang terpenting adalah Layer
Panel.

C. Mengenal Toolbox
Toolbox merupakan kumpulan alat (tool) untuk
menyeleksi dan memodifikasi gambar. Berikut penjelasannya

10
Gambar 2.2 Toolbox Photoshop CS6

1) Move Tool: Untuk memindahkan layer/objek baik itu berupa


gambar maupun teks.
2) Marquee Tool

Gambar 2.3 Marquee Tool

a) Rectangular Marquee Tool: Untuk menyeleksi


objek berbentuk kotak/segiempat.
b) Elliptical Marquee Tool: Untuk menyeleksi objek
berbentuk lingkaran/elips.
c) Single Row Marquee Tool: Untuk menyeleksi
objek dengan garis horizontal.
d) Single Column Marquee Tool: Untuk menyeleksi
objek dengan garis vertical.

3) Lasso Tool

11
Gambar 2.3 Lasso Tool

a) Lasso Tool: Untuk menyeleksi objek dalam bentuk bebas


sesuai keinginan.
b) Polygonal Lasso Tool: Untuk menyeleksi objek dalam
bentuk garis-garis bebas.
c) Magnetic Lasso Tool: Untuk menyeleksi objek dengan
garis yang otomatis menempel pada objek yang diseleksi.

4) Quick Selection & Magic Wand Tool

Gambar 2.4 Quick Selection & Magic Wand Tool

a) Quick Selection Tool: Untuk menyeleksi area secara


bebas berdasarkan warna atau pixel.
b) Magic Wand Tool: Untuk menyeleksi objek
berdasarkan warna yang sama.

5) Crop & Slice Tool

Gambar 2.5 Crop & Slice Tool

12
a) Crop Tool: Untuk memotong gambar dengan bentuk
kotak/segiempat.
b) Slice Tool: Untuk memotong gambar menjadi beberapa
bagian.
c) Slice Select Tool: Untuk memotong gambar dari
potongan Slice Tool.

6) Eyedropper, Color Sample, Ruler, & Note Tool

Gambar 2.6 Eyedropper, Color Sample, Ruler, & Note Tool

a) Eyedropper Tool: Untuk mengambil sampel warna.


b) Color Sample Tool: Untuk sampel warna dari
beberapa tititk.
c) Ruler Tool: Untuk mengukur jarak dari 2 titik yang
telah dipilih pada gambar.
d) Note Tool: Untuk membuat catatan pada gambar.

7) Healing Brush & Patch Tool

Gambar 2.7 Healing Brush & Patch Tool

13
a) Spot Healing Brush Tool: Untuk menyamarkan atau
menghilangkan noda-noda di gambar.
b) Healing Brush Tool: Untuk menyamarkan atau
menghilangkan noda-noda di gambar, tetapi kita harus
mengambil sampel warna terlebih dahulu.
c) Patch Tool: Untuk menyamarkan atau menghilangkan
noda-noda di gambar dengan cara menyeleksi area
kemudian menyeretnya ke bagian gambar yang bersih.
d) Red Eye Tool: Untuk menghilangkan warna merah pada
mata.
8) Brush & Pencil Tool

Gambar 2.8 Brush & Pencil Tool

a) Brush Tool: Untuk mewarnai gambar dengan efek sapuan


kuas.
b) Pencil Tool: Untuk mewarnai gambar dengan efek
goresan pensil.
c) Color Replacement Tool: Untuk mengganti warna
gambar.
d) Mixer Brush Tool: Untuk mencampur warna dalam sikat
stroke tunggal.
9) Stamp Tool

Gambar 2.9 Stamp Tool

a) Clone Stamp Tool: Untuk menyalin pola gambar yang


sudah dipilih, kemudian menimpanya ke gambar lain.

14
b) Pattern Stamp Tool: Untuk memberi tekstur pada
gambar.

10) History Brush Tool

Gambar 2.10 History Brush Tool


a) History Brush Tool: Untuk menampilkan semua rekaman
perintah Brush Tool.
b) Art History Brush Tool: Untuk menampilkan semua
rekaman perintah Brush Tool yang diberi style art.

11) Eraser Tool

Gambar 2.11 Eraser Tool


a) Eraser Tool: Untuk menghapus layer/objek.
b) Background Eraser Tool: Untuk menghapus background
menjadi transparan.
c) Magic Eraser Tool: Untuk menghapus warna dominan
yang telah kita pilih.

12) Gradient & Paint Bucket Tool

Gambar 2.12 Gradient & Paint Bucket Tool

a) Gradient Tool: Untuk membuat gradasi warna.


b) Paint Bucket Tool: Untuk membuat warna sesuai dengan
warna Foreground.

15
13) Blur, Sharpen, and Smudge Tool

Gambar 2.13 Blur, Sharpen, and Smudge Tool

a) Blur Tool: Untuk mengaburkan/memberi efek blur pada


gambar.
b) Sharpen Tool: Untuk menajamkan gambar.
c) Smudge Tool: Untuk memberikan efek lukisan seperti cat
basah pada gambar.

14) Dodge, Burn, and Sponge Tool

Gambar 2.14 Dodge, Burn, and Sponge Tool

a) Dodge Tool: Untuk memperterang warna gambar.


b) Burn Tool: Untuk menggelapkan warna gambar.
c) Sponge Tool: Untuk menguatkan atau mengurangi warna.

15) Pen & Point Tool

16
Gambar 2.15 Pen & Point Tool

a) Pen Tool: Untuk membuat garis path, vektor,


ataupun mask pada gambar.
b) Freeform Pen Tool: Untuk membuat garis path, vektor,
ataupun mask dengan bentuk bebas pada gambar.
c) Add Anchor Point Tool: Untuk menambahkan titik
anchor yang berfungsi untuk mengedit garis path.
d) Delete Anchor Point Tool: Untuk menghapus titik anchor
pada garis path.
e) Convert Point Tool: Untuk mengubah garis path dengan
cara menggeser titik anchor.

16) Type/Text Tool

Gambar 2.16 Type/Text Tool

a) Horizontal Type Tool: Untuk membuat teks secara


horizontal pada gambar.
b) Vertical Type Tool: Untuk membuat teks secara vertikal
pada gambar.
c) Horizontal Type Mask Tool: Untuk membuat seleksi
dengan bentuk teks secara horizontal.
d) Vertical Type Mask Tool: Untuk membuat seleksi dengan
bentuk teks secara vertikal.

17) Path & Direct Selection Tool

17
Gambar 2.17 Path & Direct Selection Tool

a) Path Selection Tool: Untuk menggeser objek path.


b) Direct Selection Tool: Untuk menggeser titik anchor
untuk melakukan pengubahan pada bentuk path.

18) Shapes Tool

Gambar 2.18 Shapes Tool

a) Rectangle Tool: Untuk membuat objek berbentuk segi


empat.
b) Rounded Rectangle Tool: Untuk membuat objek
berbentuk segi empat dengan sudut melengkung.
c) Ellipse Tool: Untuk membuat objek berbentuk lingkaran.
d) Polygon Tool: Untuk membuat objek berbentuk segi
banyak.
e) Line Tool: Untuk membuat objek berbentuk garis.
f) Custom Shape Tool: Untuk membuat objek dengan
berbagai bentuk yang telah disediakan di option bar.

19) Hand & Rotate Tool

Gambar 2.19 Hand & Rotate Tool

18
a) Hand Tool: Untuk menggeser bidang kanvas.
b) Rotate View Tool: Untuk melihat gambar dengan cara
memutarnya.

20) Zoom Tool

Gambar 2.20 Zoom Tool

Zoom Tool (shortcut keyboard: Z), berfungsi untuk


memperbesar atau memperkecil gambar.

21) Set Foreground & Background Color 

Gambar 2.21 Set Foreground & Background Color 


Set Foreground & Background Color, berfungsi untuk
mengatur warna foreground dan background.

22) Edit in Quick Mask Mode

Gambar 2.22 Edit in Quick Mask Mode


Edit in Quick Mask Mode, berfungsi untuk menyeleksi
dengan cara memisahkannya dengan latar belakang
gambar.

19
BAB III
PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai gambaran produk
tugas akhir yang akan dibuat, bahan dan peralatan, dan langkah-
langkah perencanaan produk tugas akhir.
3.1 Gambaran Karya
Produk laporan tugas akhir ini berupa poster
promosi untuk UMKM Rice Bowl Penunda Laparmu.
Dalam desain poster ini, karya dapat tercipta memerlukan
berbagai tahapan dimulai dari sketsa hingga menjadi
poster yang utuh.
Adapun tahapan teknik pembuatan poster ini
berupa perancangan visual yang akan dikonsepkan.
Konsep-konsep yang ada divisualisasikan yaitu dengan
cara mencari gambar yang sesuai dengan tema dengan
mengunduh dari internet dengan format gambar adalah
Joint Photographic Express Group (JPEG).
Foto dan sumber tersebut dicari dengan
mengunduh berbagai situs tertentu untuk selanjutnya
diolah menggunakan berbagai perangkat lunak. Gambar
mentah berformatkan JPEG selanjutnya akan diolah
menggunakan program Adobe Photoshop CS6 untuk
dilakukan pengeditan guna memberikan banyak variasi

20
foto, baik itu variasi warna, pencahayaan, penambahan
teks.

3.2 Bahan dan Peralatan


Pada tahap ini, komponen yang digunakan penulis adalah
sebagai berikut:
a) Hardware
Hardware yaitu perangkat keras yang digunakan
untuk penulisan dan pembuatan produk .
Laptop dengan spesifikasi sebagai sebagai berikut:
- System Type : 64-bit operating system, x64-based
processor
- Processor : Intel(R) Celeron(R) N4020 CPU @
1.10GHz 1.10 GHz
- Installed RAM: 4,00 GB
- ODD DVD Sup.MTI
- OS WIN10
- Product ID : 00327-36307-90833-AAOEM
- Edition : Windows 10 Home Single Language
- Windows Version : 22H2
- Experience: Windows Feature Experience Pack
120.2212.4190.0

b) Software
Software atau perangkat lunak komputer
adalah seperangkat instruksi, data, atau program yang
digunakan untuk mengoperasikan komputer dan
menjalankan tugas-tugas tertentu.

21
Software yang akan digunakan pada pembuatan
produk tugas akhir adalah Photoshop CS6. Photoshop
CS6 berperan penting dalam pembuatan desain poster
karena semua kegiatan editing produk dilakukan pada
aplikasi ini.
3.3 Langkah Langkah
Proses dan prosedur dalam pembuatan Tugas Akhir
adalah sebagai berikut:
Tahap Proses
Tahap
Praproduksi Pembuatan Pascaproduksi
Poster

Objek
Konsep
Penelitian Dokumentasi
Desain

Mengumpulkan Metode
Data Prototype
Perancangan

Perumusan Tahap
Masalah Produksi

Gambar 3.1 Diagram alur

3.3.1 Tahap Praproduksi


Tahapan Praproduksi merupakan tahapan sebelum
dilakukannya kegiatan produksi, seperti penentuan objek
penelitian yang akan digunakan, pengumpulan data, dan
perumusan masalah.

3.3.1.1 Objek Penelitian

22
Penentuan objek penelitian dapat dilakukan
dengan observasi lingkungan sekitar. Setelah
melakukan observasi dari berbagai tempat yang ada,
penulis memutuskan usaha “Rice Bowl Penunda
Laparmu” sebagai objek penelitian.
3.3.1.2 Mengumpulkan Data
Pada tahap ini, dilakukan pegumpulan data
terkait usaha “Rice Bowl Penunda Laparmu”. Data
yang dikumpulkan berupa jenis produk, harga produk
yang dijual, lokasi usaha, dan nomor telepon pemilik
usaha.
3.3.1.3 Perumusan masalah
Setelah melakukan pengumpulan data, dapat
diketahui bahwa usaha “Rice Bowl Penunda
Laparmu” ini tidak terlalu dikenal oleh masyarakat.
Maka dari itu, penulis mencoba memberikan inovasi
kepada pemilik usaha “Rice Bowl Penunda Laparmu”
agar produknya dapat dikenal oleh masyarakat secara
luas. Maka dari itu, penulis memutuskan untuk
membuat poster sebagai media promosi.
3.3.2 Tahap Produksi
Tahapan Produksi merupakan tahapan saat
dilakukannya kegiatan produksi atau proses
pembuatan suatu produk. Tahapan produksi
terdiri atas konsep desain, perancangan desain,
proses pembuatan poster.

3.3.2.1 Metode Perancangan


Metode Perancangan yaitu berupa
menguraikan komponen-komponen yang

23
menunjang penelitian yang berisi tahapan dan
logika berpikir. Pembahasan definisi konsep
yang terkait dengan perancangan ide sangat
diperlukan untuk mempermudah tahapan
pembuatan poster. Proses perancangan ide
tentunya memerlukan waktu guna mencari ide
karya yang orisinil untuk menghindari duplikasi
atau menyerupai suatu karya yang sudah ada
sebelumnya.

3.3.2.2 Konsep Desain


Dalam tahap ini, penulis akan membuat sketsa.
Sketsa merupakan gambar kasar, dengan tujuan
untuk dikerjakan lebih lanjut. Dalam hal ini
ditujukan sebagai langkah awal dalam membuat
desain poster dengan terlebih dahulu membuat
coretan-coretan yang nanti akan dilanjutkan ke
proses perancangan desain dengan menggunakan
software.
3.3.2.3 Proses Pembuatan Poster

Pada tahapan ini, penulis memakai aplikasi


software Adobe Photoshop CS6 untuk pembuatan
desain poster.

3.3.3 Tahap Pascaproduksi


Tahap Pasca Produksi tahap penyelesaian akhir
dari produksi. Tahap Pasca Produksi terdiria
atas dokumentasi dan prototype.
3.3.3.1 Dokumentasi (detail design)

24
Print-out/cetak karya dihasilkan pada ukuran
A3 (29,7cm x 42cm), dan akan memakai Art
Paper dalam penggunaan material desain untuk
memaksimalkan hasil cetakan dan tampilan.
Proses cetak karya dilakukan dengan teknik cetak
digital printing.

3.3.3.2 Prototype
Prototype merupakan contoh atau standar
ukuran dari desain media poster yang telah dibuat
sebelum diproduksi secara massal.

25
BAB IV
PEMBAHASAN

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai hasil perancangan


karya akhir dan mekanisme kerja dari karya yang dirancang.

4.1 Hasil Perancangan Karya Akhir


4.2 Mekanisme Keja dari Karya yang dirancang

26
BAB V
PENUTUP

5.1 Simpulan
Isi simpulan harus terkait dengan rumusan masalah
dan tujuan. Dengan kata lain simpulan menjawab dari
rumusan masalah dengan berpedoman pada pembahasan
yang memiliki keterkaitan dengan tujuan yang telah
dirumuskan.
Misalnya :
1. Untuk membuat kemasan produk kripik tempe dapat
menggunakan aplikasi CorelDraw X5 dan Adobe
Photoshop CS4.
2. Agar kemasan produk kripik tempe kelihatan menarik
diperlukan langkah-langkah sebagai berikut :
a. Perancangan kemasan kripik tempe memerlukan
inovasi dan kreativitas sehingga berbeda dengan
kemasan-kemasan yang sudah ada;
b. Fasilitas menu di software CorelDraw X5 dan
Photoshop CS4 memudahkan merancang dan
mewarnai kemasan sesuai yang diinginkan dst.

27
5.2 Saran
Saran yang diajukan hendaknya mengacu pada Karya
Akhir yang dibuat agar dikemudian hari dapat dikembangkan
dan dijadikan bahan masukan bagi penulis Karya Akhir ini.
Misalnya :
1. Ukuran kemasan bisa diperbesar sehingga daya
tampung kripik tempe lebih banyak;
2. Kemasan ini tidak dapat ditumpuk secara vertikal
melainkan hanya dijajar secara horizontal;
3. Bisa untuk kemasan produk lainnya selain kripik
tempe dan seterusnya.

28
DAFTAR PUSTAKA

Format Penulisan Daftar Pustaka dari Internet :


Pinto, J.J., Feb. 1997. Fieldbus : A Neural Instrumentation
Vendor’s Perspektive Communication,
<URL:http://www.actionio.com/jimpinto/ fbarticl.html>.
(Diakses tgl. 27 Mei 2017)

LAMPIRAN

Lampiran berisi foto-foto hasil Karya Akhir dari berbagai


sisi jika Karya Akhir berupa barang, atau berisi tampilan-tampilan
hasil Akhir Karya.

BIOGRAFI PENULIS

Berisi tentang Biodata penulis dan diberi foto diri

29
“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Atau beri kertas batas dengan ketentuan warna


Jurusan MM warna Biru, Jurusan APK warna merah, Jurusan
DG warna kuning

Anda mungkin juga menyukai