INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH (PKKS)

SMP KOTA SALATIGA TAHUN 2022

Nama Sekolah : SMP NEGERI 7 SALATIGA

Alamat Sekolah : Jl. Setiaki No. 15 Dukuh Warak Sidomukti Salatiga
Nama Kepala Sekolah : Zamroni Cholid, S.S,M.Pd

PEMERINTAH KOTA SALATIGA

DINAS PENDIDIKAN
Jalan LMU. Adi Sucipto Nomor 2 Salatiga Kode Pos 50711 Telp.( 0298) 324979
Faks. (0298) 324844 Website www.salatiga.go.id
Email : disdik@salatiga.go.id

Butir Penilaian Kinerja
A TUGAS POKOK MANAJERIAL
1 Sekolah memiliki dokumen 1.
RKJM, RKT dan RKAS
yang memuat seluruh 2.
kegiatan sekolah
(literasi, kebersihan,
dll)
Catatan: Pakai rapot mutu, analisis kekuatan dan kelemahan belum sempurna
2 Sekolah mengelola 1. Studi dokumen
anggaran pendapatan 2. Wawancara dengan
dan belanja secara
transparan dan akuntabel
sesuai perencanaan
Skor
Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
Pemeriksaan a. RKT/RKAS dibuat berdasarkan EDS dan RKJM  Skor 4 jika memenuhi semua bukti fisik 3
dokumen b. Kelengkapan komponen RKT/RKAS:  Skor 3 jika memenuhi bukti fisik a dan 2 bukti fisik lainnya
Wawancara Analisis kekuatan dan kelemahan sekolah,  Skor 2 jika memenuhi bukti fisik a dan 1 bukti fisik lainnya
dengan kepala alternatif pemecahan masalah, rencana kegiatan,  Skor 1 jika memenuhi bukti fisik a
sekolah dan/atau monitoring, dan evaluasi
perwakilan guru c. Prosedur penyusunan: mereview, merumuskan,
dan tendik menetapkan, dan menyosialisasikan kepada pihak-
pihak terkait
d. Unsur yang terlibat: kepala sekolah, guru, tendik,
dan komite sekolah dibuktikan dengan undangan,
daftar hadir, notula rapat, dan foto- foto kegiatan
a. EDS  Skor 4 jika sekolah menyusun RAPBS/RKAS berdasarkan EDS 4
b. RAPBS/RKAS yang melibatkan komite sekolah, realisasi penggunaan anggaran
Bendahara c. Dokumen rapat penyusunan RKS, dan belanja dilakukan berdasarkan perencanaan, laporan keuangan
RKAS/RAPBS/RPS disusun secara periodik, transparan dan akuntabel, laporan akhir
d. Buku Administrasi Keuangan keuangan diaudit secara internal/BA Pemeriksaan Kas dan
e. Laporan kegiatan pelaksanaan dan eksternal.
pengawasan/pemeriksaan keuangan sekolah oleh  Skor 3 jika sekolah menyusun RAPBS/RKAS berdasarkan EDS
Kepala Sekolah yang melibatkan komite sekolah, realisasi penggunaan anggaran
f. Dokumen hasil audit pelaksanaan anggaran dari dan belanja dilakukan tidak berdasarkan perencanaan, laporan
pihak eksternal keuangan disusun secara periodik, transparan dan akuntabel,
laporan akhir keuangan diaudit secara internal/BA Pemeriksaan
Kas dan eksternal
 Skor 2 jika sekolah menyusun RAPBS/RKAS tidak berdasarkan
EDS yang melibatkan komite sekolah, realisasi penggunaan
anggaran dan belanja dilakukan berdasarkan perencanaan, laporan
keuangan disusun secara periodik, transparan dan akuntabel,
laporan akhir keuangan diaudit
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
secara internal/BA Pemeriksaan Kas dan eksternal.
 Skor 1 jika sekolah menyusun RAPBS/RKAS, laporan keuangan
disusun dan disampaikan ke pihak pemberi dana dan kalangan
internal sekolah
Catatan:

3 Siswa menunjukkan sikap 1. Pemeriksaan Sekolah memiliki dan menerapkan :  Skor 4, jika siswa menunjukkan perilaku disiplin yang 4
disiplin dalam berbagai Dokumen a. Dokumen tata tertib sekolah yang memuat membudaya berdasarkan tata tertib sekolah dan mendapat
situasi. 2. Wawancara kehadiran, berpakaian, dan lain-lain pengakuan atas prestasi kedisiplinan.
dengan kepala b. Jurnal harian guru piket  Skor 3, jika siswa menunjukkan perilaku disiplin berdasarkan tata
sekolah, guru c. Catatan guru pembimbing/wali kelas/guru BK ttg tertib sekolah dan mendapat pengakuan atas prestasi kedisiplinan
pembimbing/wali kehadiran, berpakaian, dll.  Skor 2, jika siswa menunjukkan perilaku disiplin berdasarkan tata
kelas, siswa d. Poster-poster afirmasi yang mendukung tertib sekolah namun terbatas di sekolah.
3. Observasi kedisiplinan (contoh berpakaian yang benar).  Skor 1, jika siswa menunjukkan perilaku disiplin berdasarkan tata
tertib sekolah namun terbatas di kelas

Catatan:

4 Siswa menunjukkan perilaku 1. Pemeriksaan a. Laporan kegiatan pembiasaan perilaku religius siswa  Skor 4, jika siswa menunjukkan perilaku religius yang 4
religius dengan dokumen yang mencakup agenda/jadwal dan jenis kegiatan membudaya sesuai ajaran agama dan kepercayaan yang
pengamalannya dalam 2. Wawancara b. Catatan guru tentang sikap toleran dan dianutnya dalam kehidupan sehari-hari di sekolah.
aktivitas di sekolah dengan guru dan kerukunan hidup antarpemeluk agama/  Skor 3, jika siswa menunjukkan perilaku religius sesuai
siswa kepercayaan ajaran agama dan kepercayaan yang dianutnya dalam
kehidupan sehari-hari di sekolah.
 Skor 2, jika siswa belum konsisten menunjukkan perilaku
religius sesuai ajaran agama dan kepercayaan yang
dianutnya dalam kehidupan sehari-hari di sekolah.
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
 Skor 1, jika siswa berperilaku religius karena mematuhi tata
tertib sekolah.
Catatan: Tiap Jumat pagi ada kegiatan literasi religi, Sholat Dhuhur berjamaah bagi semua peserta didik muslim, dan persekutuan doa bagi peserta didik
beragama Kristen dan Katolik.

5 Sekolah 1. Pemeriksaan a. KTSP Dokumen I dan KOSP  Skor 4 jika sekolah mengembangkan KTSP dan KOSP sesuai 4
mengembangkan, dokumen b. Prosedur penyusunan:kurikulum : mereview, prosedur dengan melibatkan para pemangku
mengimplementasikan, 2. Wawancara merumuskan, menetapkan, dan menyosialisasikan kepentingan, serta mengimplementasikan dan
dan mengevaluasi dengan kepala KTSP/KOSP mengevaluasi secara sistematis yang berkesinambungan.
pelaksanaan kurikulum sekolah, dan guru. c. Unsur yang terlibat: kepala sekolah, guru  Skor 3 jika sekolah mengembangkan KTSP dan KOSP sesuai
secara sistematis mapel, guru BK, dan komite sekolah prosedur dengan melibatkan para pemangku
d. Dokumen Pengembangan Kurikulum: SK Tim kepentingan, serta mengimplementasikan dan tanpa
Pengembang Kurikulum, daftar hadir, notula rapat, mengevaluasi secara sistematis yang berkesinambungan.
dan foto-foto kegiatan.  Skor 2 jika sekolah mengembangkan KTSP dan KOSP tidak
e. Dokumen evaluasi KTSP tahun 2021/2022 dan sesuai prosedur dengan melibatkan para pemangku
Program evaluasi pada KOSP tahun 2022/2023. kepentingan, serta mengimplementasikan dan tanpa
mengevaluasi secara sistematis yang berkesinambungan
 Skor 1 jika sekolah memiliki dokumen KTSP dan KOSP

Catatan:

6 Siswa menunjukkan sikap 1. Pemeriksaan a. Portofolio tugas dalam pembelajaran yang  Skor 4 Siswa menunjukkan perilaku tangguh dan bertanggung 4
tangguh, dan dokumen mencakup materi dan nilai yang diperoleh jawab yang membudaya dalam aktivitas sehari- hari di sekolah.
tanggung jawab dalam 2. Wawancara siswa  Skor 3 jika siswa menunjukkan perilaku tangguh dan
aktivitas sekolah dengan guru, wali b. Laporan pelaksanaan kegiatan ekstra kurikuler yang bertanggung jawab dalam pembelajaran di kelas.
kelas, dan guru mencakup jenis kegiatan, partisipasi siswa, dan  Skor 2 jika siswa belum konsisten menunjukkan perilaku
BK. dokumentasi kegiatan. tangguh dan bertanggung jawab dalam pembelajaran di kelas.
c. Daftar/laporan keikutsertaan siswa dalam
kegiatan lomba, beserta hasilnya
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
 Skor 1 jika siswa belum menunjukkan perilaku tangguh dan
bertanggung jawab.
Catatan:

7 Siswa terbebas dari 1. Pemeriksaan a. Catatan guru/wali kelas yang mencakup jenis  Skor 4, jika siswa membudayakan praktik bebas dari perundungan 4
perundungan (bully) di dokumen perundungan yang terjadi, bentuk pembinaan yang dan berperan aktif dalam program pencegahan perundungan di
sekolah. 2. Wawancara diberikan, dan jenis sanksi/konsekuensi logis sekolah
dengan kepala yang diberikan  Skor 3, jika siswa bebas dari praktik perundungan di sekolah
sekolah dan/atau b. Laporan kegiatan pencegahan perundungan yang  Skor 2, jika siswa melakukan/mengalami perundungan
wakil kepala mencakup agenda, panduan, dan partisipasi meskipun sekolah telah melakukan upaya pencegahan
sekolah, guru BK, siswa; dan  Skor 1, jika siswa melakukan/mengalami perundungan
dan siswa. c. Media afirmasi dalam bentuk namun sekolah tidak melakukan upaya pencegahan
3. Pengisian angket poster/banner/spanduk/leaflet
oleh siswa. (buat
pertanyaanl di G-
form)
Catatan: Ancaman perundunagn ada,tapi pihak sekolahan cepat merespon dan bisa menanggulangi
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
8 Siswa menunjukkan 1. Pemeriksaan a. RPP /Modul Ajar berdifferensiasi  Skor 4 jika siswa telah menunjukkan budaya berkomunikasi 4
keterampilan dokumen b. Portofolio/tugas yang mencakup tugas melalui yang efektif dan beretika secara lisan dan tulisan melalui berbagai
berkomunikasi sesuai 2. Wawancara media daring, media luring, dan nilai yang media yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi
karakteristik keterampilan dengan kepala diperoleh siswa; (TIK) di dalam dan di luar sekolah.
abad ke-21 sekolah dan/atau c. Laporan hasil karya dan prestasi terkait  Skor 3 jika siswa telah menunjukkan keterampilan berkomunikasi
wakil kepala keterampilan berkomunikasi yang efektif yang efektif dan beretika secara lisan dan tulisan melalui berbagai
sekolah, guru, dan secara lisan. media yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi
siswa d. Rekaman proses pembelajaran (video, chatting WA, (TIK) di dalam dan di luar sekolah.
3. Observasi SMS, dll)  Skor 2 jika siswa telah menunjukkan keterampilan
berkomunikasi yang efektif dan beretika secara lisan dan
tulisan dengan media tertentu di dalam dan di luar
sekolah.
 Skor 1 jika siswa telah menunjukkan keterampilan
berkomunikasi yang efektif dan beretika secara lisan dan
tulisan dengan media tertentu di dalam sekolah.
Catatan: Komunikasi yang efektif sudah menjadi kebiasaan
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
9 Siswa menunjukkan 1. Pemeriksaan a. RPP/Modul Ajar berdifferensiasi  Skor 4 jika siswa telah menunjukkan budaya berkolaborasi 4
keterampilan dokumen b. Catatan penilaian sikap kolaborasi/kerja sama. yang terprogram dengan guru, tenaga kependidikan, atau siswa
berkolaborasi sesuai 2. Wawancara c. Laporan kegiatan yang berisi partisipasi lainnya dalam bentuk kegiatan pembelajaran serta penggunaan
karakteristik keterampilan dengan kepala kolaborasi siswa dalam kegiatan OSIS. sumber daya belajar.
abad ke-21 sekolah dan/atau d. Laporan kegiatan bersama di luar sekolah yang  Skor 3 jika siswa telah menunjukkan keterampilan berkolaborasi
wakil kepala mencakup jumlah dan jenis kegiatan serta data dengan guru, tenaga kependidikan, atau siswa lainnya dalam bentuk
sekolah, guru, dan keterlibatan siswa. kegiatan pembelajaran serta penggunaan sumber daya belajar.
siswa e. Rekaman proses pembelajaran (video, chatting WA,  Skor 2 jika siswa telah menunjukkan keterampilan berkolaborasi
3. Observasi SMS, dll) dengan guru, tenaga kependidikan, atau siswa lainnya dalam bentuk
kegiatan pembelajaran secara terbatas.
 Skor 1 jika siswa belum menunjukkan keterampilan berkolaborasi
dengan guru, tenaga kependidikan, atau siswa lainnya dalam bentuk
kegiatan pembelajaran secara terbatas

Catatan: Kolaborasi peserta didik dengan pendidik, tenaga kependidikan dan peserta didik lainnya sudah menjadi kebiasaan

Butir Penilaian Kinerja
10 Siswa menunjukkan
keterampilan berpikir kritis
dan pemecahan
masalah sesuai
karakteristik abad ke-21.
Skor
Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
1. Pemeriksaan a. RPP/Modul Ajar berdifferensiasi  Skor 4 jika siswa menunjukkan budaya berpikir kritis dan 3
dokumen b. Portofolio/tugas dalam proses pembelajaran dan pemecahan masalah secara konsisten dan sistematis yang
2. Wawancara nilai yang diperoleh siswa ditunjukkan melalui proses pembelajaran dan hasil karya siswa
dengan kepala c. Hasil karya dan prestasi siswa yang menunjukkan baik lisan maupun tulisan.
sekolah dan/atau keterampilan berpikir kritis dan pemecahan  Skor 3 jika siswa menunjukkan keterampilan berpikir kritis dan
wakil kepala masalah secara lisan maupun tulisan pemecahan masalah yang ditunjukkan melalui proses
sekolah, guru, dan d. Rekaman proses pembelajaran (video, chatting WA, pembelajaran dan hasil karya siswa baik lisan maupun tulisan.
siswa SMS, dll)  Skor 2 jika siswa menunjukkan keterampilan berpikir kritis dan
3. Observasi pemecahan masalah yang ditunjukkan melalui proses
pembelajaran dan hasil karya siswa baik lisan maupun
tulisan yang dilakukan secara terbatas.
 Skor 1 jika siswa menunjukkan keterampilan berpikir kritis dan
pemecahan masalah yang ditunjukkan melalui proses
pembelajaran dan hasil karya siswa secara lisan.

Catatan:

11 Siswa menunjukkan 1. Pemeriksaan a. RPP/Modul Ajar berdifferensiasi  Skor 4 jika siswa menunjukkan budaya kreatif dan inovatif secara 3
keterampilan kreativitas dan dokumen b. Portofolio tugas pembelajaran yang mencakup konsisten yang ditunjukkan melalui proses pembelajaran dan hasil
inovasi sesuai karakteristik 2. Wawancara materi tentang pengembangan kreativitas dan karya siswa dalam bentuk lisan, tulisan, dan/atau karya lainnya
keterampilan abad ke-21. dengan kepala inovasi, serta nilai yang diperoleh siswa melalui kegiatan pembelajaran di dalam dan di luar sekolah.
sekolah dan/atau c. Laporan pelaksanaan kegiatan terkait  Skor 3 jika siswa menunjukkan keterampilan kreatif dan inovatif
wakil kepala keterampilan kreatif dan inovatif yang yang ditunjukkan melalui proses pembelajaran dan hasil karya
sekolah, guru, dan mencakup jenis kegiatan, data partisipasi siswa dalam bentuk lisan, tulisan, dan/atau karya lainnya melalui
siswa siswa, data karya dan prestasi, dan kegiatan pembelajaran di dalam dan di luar sekolah.
3. Observasi dokumentasi kegiatan.  Skor 2 jika siswa menunjukkan keterampilan kreatif dan
d. Rekaman proses pembelajaran (video, chatting WA, inovatif yang ditunjukkan melalui proses pembelajaran dan
SMS, dll)
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
hasil karya siswa dalam bentuk lisan, tulisan, dan/atau karya lainnya
melalui kegiatan pembelajaran di dalam sekolah.
 Skor 1 jika siswa menunjukkan keterampilan kreatif dan inovatif
yang ditunjukkan melalui proses pembelajaran dan
hasil karya siswa dalam bentuk lisan, tulisan, dan/atau karya lainnya
dalam pembelajaran di kelas.
Catatan:

12 Siswa menunjukkan 1. Pemeriksaan Laporan/dokumen bukti fisik tentang partisipasi siswa  Skor 4 jika siswa berpartisipasi dan berprestasi dalam 4
kemampuan dokumen dalam kegiatan lomba yang terkait dengan berbagai kegiatan pengembangan minat dan bakat yang dibuktikan
mengekspresikan diri 2. Wawancara pengembangan minat dan bakat, serta tautan media dengan perolehan berbagai prestasi/penghargaan tingkat
dan berkreasi dalam dengan kepala social (bidang olahraga, kesenian, kepramukaan, PMR, provinsi, nasional maupun internasional.
kegiatan pengembangan sekolah dan/atau karya ilmiah, kerohanian)  Skor 3 jika siswa berpartisipasi dan berprestasi dalam
minat dan bakat. wakil kepala berbagai kegiatan pengembangan minat dan bakat yang dibuktikan
sekolah, guru, dan dengan perolehan berbagai prestasi/penghargaan tingkat
siswa kecamatan, kota/kabupaten maupun eks karesidenan
 Skor 2 jika siswa berpartisipasi dalam berbagai kegiatan
pengembangan minat dan bakat di tingkat kecamatan
kota/kabupaten, eks karesidenan, provinsi, nasional
maupun internasional
 Skor 1 jika siswa berpartisipasi dalam berbagai kegiatan
pengembangan minat dan bakat di tingkat sekolah

Catatan:
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
13 Siswa menunjukkan 1. Pemeriksaan a. Rekapitulasi rata-rata nilai ujian sekolah dalam 2  Skor 4 jika siswa memiliki rata-rata nilai ujian sekolah dan 4
peningkatan prestasi dokumen (dua) tahun terakhir. rapor kelas akhir yang meningkat dalam 2 (dua) tahun
belajar. 2. Wawancara b. Rekapitulasi rata-rata nilai kelas akhir dalam 2 terakhir.
dengan kepala (dua) tahun terakhir.  Skor 3 jika siswa memiliki rata-rata nilai ujian sekolah atau
sekolah dan/atau rapor kelas akhir yang meningkat dalam 2 (dua) tahun
wakil kepala terakhir.
sekolah, guru, dan  Skor 2 jika siswa memiliki rata-rata nilai ujian sekolah dan
siswa rapor kelas akhir yang tetap dalam 2 (dua) tahun terakhir.
 Skor 1 jika siswa memiliki rata-rata nilai ujian sekolah dan/atau
rapor kelas akhir yang turun dalam 2 (dua) tahun terakhir.

Catatan:

14 Guru melakukan 1. Pemeriksaan a. Program sekolah yang terkait dengan budaya  Skor 4 jika guru melakukan pembiasaan literasi membaca dan 4
pembiasaan literasi dokumen Program literasi membaca dan menulis menulis di sekolah/madrasah yang berdampak pada (1)
membaca dan menulis yang Sekolah b. Bahan bacaan yang tersedia di kelas dan/atau di terbentuknya budaya membaca dan menulis di luar kelas, (2)
berdampak pada kemampuan 2. Observasi perpustakaan menghasilkan karya-karya literasi seperti majalah dinding, cerpen,
literasi siswa kegiatan c. Bukti kegiatan literasi siswa dan karya tulis lainnya, dan (3) terpublikasinya karya literasi
membaca dan d. Karya siswa dari membaca dan menulis yang siswa di masyarakat.
menulis siswa di termuat dalam media cetak dan daring  Skor 3 jika guru melakukan pembiasaan literasi membaca dan
kelas/di menulis di sekolah/madrasah yang berdampak pada (1)
perpustakaan. terbentuknya budaya membaca dan menulis di luar kelas (2)
3. Wawancara menghasilkan karya-karya literasi seperti majalah dinding, cerpen,
dengan kepala dan karya tulis lainnya.
sekolah/wakil  Skor 2 jika guru melakukan pembiasaan membaca, menulis,
kepala sekolah, berkomunikasi, berlatih, atau berkarya tetapi belum berdampak
guru, orang tua pada kebiasaan yang dilakukan oleh siswa di luar kelas.
siswa, dan siswa  Skor 1 jika guru belum melakukan pembiasaan membaca,
menulis, berkomunikasi, berlatih, atau berkarya secara terprogram.
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
Catatan:

15 Guru menyusun Prota, 1. Pemeriksaan a. Semua guru menyusun Prota, Promes, dan RPP/MA  Skor 4, jika 91-100% guru memenuhi semua bukti fisik 4
Promes, dan RPP yang dokumen untuk semua mapel dan semua tingkat kelas yang  Skor 3, jika 81-90% guru memenuhi semua bukti fisik
memuat minimal 3 komponen 2. Wawancara diampu dan yang telah ditandatangani para pihak  Skor 2, jika 71-80% guru memenuhi semua bukti fisik
(Kurikulum 2013) dengan kepala dan terdapat catatan kepala sekolah.  Skor 1, jika ≤ 70% guru memenuhi semua bukti fisik
sekolah dan/atau b. RPP/MA semua mapel memuat komponen minimal
Guru menyusun/ wakil kepala tujuan pembelajaran, langkah-langkah
memodifikasi/memiliki sekolah, dan guru pembelajaran, dan penilaian
Prota, Promes, ATP, c. Semua guru memanfaatkan lingkungan sekitar baik
dan Modul Ajar untuk mencari informasi maupun untuk mendukung
(Kurikulum Merdeka) proses pembelajaran
d. Semua guru memanfaatkan TIK baik untuk
mencari informasi maupun mendukung proses
pembelajaran

Catatan:

16 Proses pembelajaran 1. Pemeriksaan a. RPP/MA dan Lembar Kerja Peserta Didik  Skor 4 jika dalam proses pembelajaran siswa diberi kesempatan 4
berlangsung secara dokumen RPP/MA (LKPD) untuk belajar secara aktif (membaca, bertanya, berdiskusi, praktik,
aktif dengan melibatkan 2. Obeservasi (video b. Rekaman pembelajaran di bulan September- atau menggunakan media), melibatkan keterampilan berpikir
seluruh siswa dan rekaman Oktober tahun 2022. Pembelajaran lengkap selama tingkat tinggi, dilaksanakan melalui pengalaman yang konkret,
mengembangkan pembelajaran) 1 pertemuan, durasi video15-20 menit dan menyajikan materi yang lebih bermakna bagi kehidupan siswa
keterampilan berpikir c. Jurnal/catatan harian guru serta berdampak pada
tingkat tinggi sehingga pemecahan masalah kehidupan sehari-hari.

Butir Penilaian Kinerja
terjadi proses pembelajaran
yang efektif sesuai dengan
tujuan pembelajaran pada
satuan pendidikan
Catatan:
17 Sarana dan prasarana yang
tersedia di sekolah
dimanfaatkan dengan
optimal dalam proses
pembelajaran
Catatan:
Skor
Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
d. Bukti penilaian ( terdapat soal HOTS dan hasil  Skor 3 jika dalam proses pembelajaran siswa diberi kesempatan
pekerjaan siswa) untuk belajar secara aktif (membaca, bertanya, berdiskusi, praktik,
atau menggunakan media), dilaksanakan melalui pengalaman yang
konkret, dan menyajikan materi yang lebih bermakna bagi
kehidupan siswa.
 Skor 2 jika dalam proses pembelajaran siswa diberi kesempatan
untuk belajar secara aktif (membaca, bertanya, berdiskusi, praktik,
atau menggunakan media).
 Skor 1 jika dalam pembelajaran guru lebih banyak
menjelaskan dan siswa memperhatikan serta mengerjakan tugas
yang diberikan saja.
1. Pemeriksaan a. RPP/MA yang memuat penggunaan media dan  Skor 4 jika 91% – 100% guru dalam proses pembelajaran 3
dokumen sumber belajar menggunakan media dan sumber belajar.
2. Observasi b. Daftar penggunaan sarana dan prasarana  Skor 3 jika 81% – 90% guru dalam proses pembelajaran
Pembelajaran: sebagai media dan sumber belajar menggunakan media dan sumber belajar.
3. Wawancara  Skor 2 jika 71% – 80% guru dalam proses pembelajaran
terhadap guru, menggunakan media dan sumber belajar
dan siswa  Skor 1 jika kurang dari 71% guru dalam proses pembelajaran
menggunakan media dan sumber belajar

Butir Penilaian Kinerja
18 Penilaian hasil belajar
digunakan sebagai dasar untuk
perbaikan dan dilaksanakan
secara sistemis.
Catatan:
19 Program remedial
dan/atau pengayaan
diberikan kepada siswa yang
memerlukan.
Catatan:
20 Guru mengembangkan
dan melaksanakan
usaha-usaha inovatif
dan kreatif dalam
kegiatan pembelajaran
Skor
Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
1. Pemeriksaan a. RPP/MA dan Penilaian/Asesmen  Skor 4, jika guru merencanakan dan melaksanakan penilaian hasil 4
dokumen. b. Kisi-kisi soal dan instrumen penilaian (formatif belajar semua ranah.dan asesmen formatif maupun sumatif
2. Observasi kelas. dan sumatif)  Skor 3, jika guru merencanakan dan melaksanakan penilaian hasil
3. Wawancara guru c. Hasil penilaian (formatif dan sumatif) belajar untuk dua ranah dan asesmen formatif maupun sumatif
dan siswa d. Jurnal/catatan harian guru  Skor 2, jika guru merencanakan dan melaksanakan penilaian hasil
belajar untuk satu ranah dan asesmen formatif maupun sumatif
 Skor 1, jika guru melakukan penilaian hasil belajar
1. Pemeriksaan a. Catatan/Daftar Penilaian  Skor 4, jika 91-100% guru memenuhi semua bukti fisik 4
dokumen. b. Hasil Analisis Pencapaian Kompetensi  Skor 3, jika 81-90% guru memenuhi semua bukti fisik
2. Wawancara guru c. Dokumen Program Pelaksanaan Remedial/  Skor 2, jika 71-80% guru memenuhi semua bukti fisik
dan siswa. Pengayaan  Skor 1, jika ≤ 70% guru memenuhi semua bukti fisik
1. Pemeriksaan a. Hasil pengembangan/modifikasi strategi,  Skor 4 jika terdapat guru yang berinovasi dalam mengembangkan 3
dokumen model, metode, dan teknik pembelajaran kegiatan pembelajaran, mengevaluasi dan menyebarluaskan
2. Wawancara b. Bukti mengimplementasikan hasil melalui kegiatan, seperti seminar/ lomba/ jurnal/ workshop/media
terhadap pengembangan/modifikasi strategi, model, social
kepala/wakil kepala metode pembelajaran dalam pembelajaran  Skor 3 jika guru mengembangkan/ memodifikasi
sekolah, guru dan c. Hasil evaluasi pengembangan/modifikasi strategi/model/metode/ teknik pembelajaran aktif dan telah
siswa strategi, model, dan metode pembelajaran menerapkannya dalam proses pembelajaran.

Butir Penilaian Kinerja
Catatan:
21 Sekolah menerapkan
pengelolaan guru dan tenaga
kependidikan secara efektif,
efisien, dan akuntabel pada
kegiatan penugasan,
pengembangan
kompetensi, penilaian
kinerja, kompensasi,
dan penghargaan/
sanksi
Catatan:
Skor
Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
(perbandingan RPP pada KD yang sama 2 tahun  Skor 2 jika guru mengembangkan/ memodifikasi strategi/
terakhir). model/ metode/ teknik pembelajaran aktif
d. Bukti hasil penyebarluasan hasil  Skor 1, jika guru tidak mengembangkan/ memodifikasi
pengembangan strategi/ model/ metode/ teknik pembelajaran aktif
1. Pemeriksaan a. SK Pembagian Tugas Guru dan Tenaga  Skor 4, jika sekolah menerapkan secara konsisten pengelolaan 4
dokumen. Kependidikan guru dan tenaga kependidikan yang komprehensif, efektif, efisien,
2. Wawancara guru b. Rekapitulasi hasil penilaian kinerja guru dua dan akuntabel pada kegiatan penugasan, pengembangan
dan tendik tahun terakhir kompetensi, pemberian penghargaan/sanksi dan berdampak
c. Rekapitulasi hasil penilaian kinerja tendik dua terhadap peningkatan kinerja sebagian besar GTK.
tahun terakhir  Skor 3 jika sekolah menerapkan secara konsisten pengelolaan
d. Bukti penghargaan/sanksi. guru dan tenaga kependidikan yang komprehensif, efektif, efisien,
dan akuntabel pada kegiatan penugasan, pengembangan
kompetensi, pemberian penghargaan/sanksi dan berdampak
terhadap peningkatan kinerja sebagian kecil GTK
 Skor 2 jika sekolah menerapkan secara konsisten pengelolaan
guru dan tenaga kependidikan yang komprehensif, efektif, efisien,
dan akuntabel pada kegiatan penugasan, pengembangan
kompetensi, pemberian penghargaan/sanksi tetapi tidak
berdampak terhadap peningkatan kinerja GTK.
 Skor 1 jika sekolah belum menerapkan secara konsisten
pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang komprehensif,
efektif, efisien, dan akuntabel.

 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
22 Sekolah memberikan layanan 1. Pemeriksaan a. Assesmen kebutuhan peserta didik.  Skor 4, jika memiliki program BK untuk semua tingkat kelas, 4
bimbingan dan konseling dokumen b. Program BK (semester, tahunan) semua aspek dilaksanakan, dan dilakukan oleh guru berkualifikasi
siswa dalam bidang pribadi, 2. Wawancara c. Rencana pelaksanaan layanan, meliputi: layanan akademik BK/Psikolog yang jumlahnya memadai.
sosial, akademik, dengan guru BK pribadi, sosial, akademik, dan karier  Skor 3, jika memiliki program BK untuk semua tingkat kelas,
pendidikan lanjut dan dan siswa d. Format layanan yang sudah diisi (Laporan semua aspek dilaksanakan, dilakukan oleh guru BK/psikolog yang
karier untuk mendukung pelaksanaan layanan BK) jumlahnya kurang memadai. Atau memiliki program BK untuk
pencapaian dan e. Evaluasi, analisis dan tindak lanjut layanan BK. semua tingkat kelas, belum semua aspek dilaksanakan, dan
pengembangan prestasi. f. Administrasi dan manajemen pelaksanaan dilakukan oleh guru berkualifikasi akademik BK/Psikolog yang
layanan BK. jumlahnya memadai
g. Laporan pelaksanaan program BK.  Skor 2, jika memiliki program untuk semua tingkat kelas,
h. SK guru BK dan ijazah tetapi belum semua aspek dilaksanakan, dan dilakukan bukan
i. Rasio guru BK/psikolog dengan siswa 1: (150- guru BK/Psikolog.
160)  Skor 1, jika memiliki program BK untuk semua tingkat kelas.

Catatan:

23 Guru melakukan evaluasi 1. Pemeriksaan a. Dokumen/Catatan Hasil Evaluasi Diri/Refleksi  Skor 4 jika sekolah memiliki forum untuk memfasilitasi guru 4
diri, refleksi dan dokumen Guru berdasarkan hasil penilaian siswa/teman mendiseminasikan hasil evaluasi diri/refleksi guru kepada teman
pengembangan 2. Wawancara sejawat/kepala sekolah/hasil rekaman sejawat.
kompetensi untuk perbaikan dengan Pendidik audio/video/CCTV.  Skor 3 jika guru membuat evaluasi diri/ refleksi guru berupa
kinerja secara berkala dan tendik b. Dokumen kegiatan diseminasi hasil evaluasi dan jurnal refleksi dan catatan harian.
refleksi guru kepada teman sejawat yang  Skor 2 jika guru membuat evaluasi diri/ refleksi guru berupa
difasilitasi oleh sekolah (seperti: daftar hadir, catatan harian.
notulen, foto, atau video)  Skor 1 jika guru tidak melakukan atau masih memerlukan
bantuan dalam melaksanakan refleksi dan evaluasi diri

Catatan:

Butir Penilaian Kinerja
24 Guru melakukan 1. Pemeriksaan
pengembangan profesi
secara aktif untuk 2. Wawancara guru
meningkatkan
pengetahuan, keterampilan,
dan wawasan
Catatan:
25 Sekolah melaksanakan
pengelolaan sarana dan 2. Wawancara dengan
prasarana dengan baik
untuk mendukung proses
pembelajaran yang berkualitas,
meliputi:
1. Ruang kelas
2. Ruang perpustakaan,
3. Ruang laboratorium
IPA,
4. Ruang laboratorium
komputer.
5. Ruang pimpinan
6. Ruang guru
7. Ruang tata usaha,
8. Tempat beribadah,
Metode Bukti Fisik
a. Dokumen karya tulis guru yang dipublikasikan
dokumen. b. Dokumen karya tulis guru yang tidak
dipublikasikan.
dan kepala c. Dokumen keikutsertaan dalam kegiatan
sekolah pengembangan profesi.
d. Rekapitulasi persentase guru yang
melaksanakan PKB : ….. %
e. Rekapitulasi persentase guru yang mengikuti
pengembangan profesi melalui Platform Merdeka
Mengajar (PMM)...........................%
1. Studi dokumen a. SOP Pengelolaan sarana dan prasarana
b. Buku Inventaris Barang/Kartu Inventaris
PTK Barang
3. Observasi c. Kartu Inventaris Ruangan (KIR).
d. Buku pengeluaran/peminjaman barang
e. Dokumen pemeliharaan barang
f. Penugasan staf pengelola sarpras
g. Pemanfaatan sarpras sekolah secara optimal
(administrasi Perpustakaan, Laboratorium IPA,
Laboratorium Komputer terpenuhi)
Skor
Pedoman Penskoran
Perolehan
 Skor 4, jika guru melakukan PKB atas inisiatif sendiri yang 4
dilakukan melalui beragam bentuk kegiatan dan membagikan praktik
baik kepada orang lain di dalam dan di luar sekolah baik secara
lisan maupun tulisan melalui berbagai media.
 Skor 3 jika guru melakukan PKB atas inisiatif sendiri yang
dilakukan melalui beragam bentuk kegiatan dan membagikan
praktik baik kepada teman sejawat di sekolah.
 Skor 2 jika guru melakukan PKB atas anjuran/himbauan
pihak lain yang dilakukan melalui beragam bentuk kegiatan dan
membagikan praktik baik kepada teman sejawat di sekolah.
 Skor 1 jika guru melakukan PKB atas anjuran/himbauan
pihak lain yang dilakukan melalui berbagai bentuk kegiatan dan
hasilnya belum dibagikan kepada pihak lain.

 Skor 4 jika sekolah mengelola sarana dan prasarana secara 4
konsisten dan efisien dengan melibatkan semua warga sekolah dan
pemangku kepentingan lainnya dalam pelaksanaan prosedur
penggunaan dan pemeliharaan yang hasilnya terlihat pada sarana
dan prasarana yang berkondisi baik, bersih, rapi, aman,
nyaman, dan mudah diakses sehingga berdampak positif terhadap
proses pembelajaran yang efektif.
 Skor 3 jika sekolah mengelola sarana dan prasarana secara
konsisten dan efisien dengan melibatkan semua warga sekolah
dalam pelaksanaan prosedur penggunaan dan pemeliharaan
sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung aman dan nyaman
dengan sarana dan prasarana yang mudah diakses.
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
9. Ruang konseling,  Skor 2 jika sekolah belum mengelola sarana dan prasarana secara
10.Ruang UKS, konsisten dan efisien dalam pelaksanaan prosedur penggunaan dan
11.Ruang OSIS, pemeliharaan sarana dan prasarana.
12.Jamban  Skor 1 jika sekolah belum mengelola sarana dan prasarana
13.Gudang karena tidak memiliki sistem dan prosedur pengelolaan sarana
14.Tempat bermain/ dan prasarana
berolah raga/upacara
bendera
Catatan:

26 Pemenuhan sarana dan 1. Pemeriksaan a. Jumlah siswa setiap rombongan belajar  Skor 4, jika semua bukti fisik memenuhi syarat 4
prasarana Dokumen maksimal 32 siswa  Skor 3 jika tiga bukti fisik memenuhi syarat
2. Observasi b. Bangunan sekolah memiliki instalasi listrik  Skor 2 jika dua bukti fisik memenuhi syarat
dengan daya 2.200 W atau lebih  Skor 1 jika hanya satu bukti fisik memenuhi syarat
c. Memiliki ruang kepala sekolah, guru,
administrasi, UKS, BK, ibadah, dan OSIS
d. Minimal terdapat satu unit jamban untuk kurang
dari 40 siswa pria, satu unit jamban untuk
kurang dari 30 siswa wanita
Catatan:

Butir Penilaian Kinerja
27 Sekolah melakukan
pembiasaan hidup
bersih, indah, aman,
dan tertib untuk
menciptakan lingkungan
Sekolah dan sekitar yang
kondusif
Catatan:
28 Sekolah menyusun
program dan laporan
pelaksanaan monev
mencakup seluruh kegiatan
yang tertera di dalam RKT
serta program tindak lanjut
hasil monev
Catatan:
Metode Bukti Fisik
1. Studi dokumen a. Notulen kegiatan baik dalam bentuk catatan
2. Wawancara maupun foto dan bukti lainnya yang
3. Observasi menunjukkan adanya pembiasaan warga sekolah
dalam penanaman budaya bersih, indah, aman
dan tertib.
b. Dokumen terkait dengan prestasi sekolah dalam
lomba-lomba di bidang lingkungan hidup
c. Keberadaan slogan dan pesan-pesan afirmasi
d. Penugasan staf kebersihan, keindahan,
keamanan dan ketertiban
e. Kondisi sekolah bersih, indah, aman dan tertib
1. Studi dokumen a. Dokumen program monev yang mencakup
2. Wawancara seluruh kegiatan yang tertera dalam RKT
dengan PTK b. Dokumen pelaksanaan monev seluruh
kegiatan (instrument yang sudah terisi)
c. Dokumen pelaporan pelaksanaan monev
d. Dokumen program tindak lanjut hasil monev
Skor
Pedoman Penskoran
Perolehan
 Skor 4, jika sekolah menunjukkan suasana aman, tertib, bersih, 4
dan nyaman bagi seluruh warga sekolah untuk menciptakan
lingkungan sekolah yang kondusif dan berdampak pada
persepsi positif masyarakat terhadap sekolah.
 Skor 3 jika sekolah menunjukkan suasana aman, tertib,
bersih, dan nyaman bagi seluruh warga sekolah untuk
menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif.
 Skor 2 jika sekolah menerapkan pembiasaan secara
konsisten hidup aman, tertib, bersih, dan nyaman bagi
seluruh warga sekolah untuk menciptakan lingkungan
sekolah yang kondusif.
 Skor 1 jika sekolah menerapkan pembiasaan hidup aman, tertib,
bersih, atau nyaman bagi seluruh warga sekolah.
 Skor 4, jika semua bukti fisik tersedia dan terisi secara 3
lengkap sesuai RKT.
 Skor 3, jika bukti fisik a, b, dan c tersedia dan terisi secara
lengkap sesuai RKT.
 Skor 2, jika bukti fisik a dan b tersedia dan terisi secara
lengkap sesuai RKT.
 Skor 1, jika hanya tersedia bukti fisik a.
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
29 Sekolah mengelola 1. Dokumen a. Perencanaan  Skor 4 : Jika semua dokumen tersedia lengkap. 4
Projek Penguatan Profil 2. Wawancara o SK Kepala sekolah tentang Tim Pelaksana P5  Skor 3 : Jika dokumen perencaan dan pelaksanaan lengkap namun
Pelajar Pancasila 3. Observasi video o Jadwal Kegiatan P5 asesmen belum lengkap.
o Modul P5  Skor 2 : jika dokumen perencanaan lengkap, namun
o Lampiran modul P5 (Rencana aktivitas, dokumen pelksanaan dan asesmen belum lengkap
instrumen asesmen, LKPD)  Skor 1 : Jika hanya terdapat dokumen perencanaan.
b. Pelaksanaan
o Jurnal pelaksanaan aktivitas P5
o Foto/video kegiatan P5
c. Asesmen
o Hasil asesmen formatif
o Jurnal guru/catatan perkembangan sikap
siswa
o Portofolio siswa
o Hasil asesmen sumatif /Hasil kegiatan P5

Catatan:

30 Mengelola unit layanan 1. Pemeriksaan a. Tersedia layanan khusus sekolah, seperti layanan  Skor 4, jika semua bukti tersedia, dilaksanakan, dan 4
khusus sekolah dalam dokumen BK, UKS, kantin, perpustakaan, dan berdampak pada peningkatan SKL.
mendukung kegiatan 2. Wawancara dengan laboratorium  Skor 3, jika semua bukti (kecuali laporan) tersedia,
pembelajaran dan kegiatan kepala sekolah b. Terdapat program kerja unit layanan khusus dilaksanakan, dan berdampak pada peningkatan SKL.
peserta didik di sekolah dan/atau wakil sekolah.  Skor 2, jika semua bukti (kecuali catatan monitoring dan
kepala sekolah, c. Terdapat catatan monitoring pelaksanaan unit laporan) tersedia, dilaksanakan, dan kurang berdampak pada
penanggung jawab layanan khusus sekolah peningkatan SKL.
unit layanan d. Terdapat pelaporan dan evaluasi pelaksanaan unit  Skor 1, jika hanya tersedia unit layanan khusus sekolah.
sekolah, dan siswa. layanan khusus sekolah
3. Observasi e. Rekapitulasi rata-rata nilai ujian sekolah dalam 2
(dua) tahun terakhir.
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
Catatan:

31 Sekolah memiliki dan 1. Pemeriksaan b. Sekolah memiliki dan mengelola sarana Sistem  Skor 4, jika sekolah memiliki secara lengkap ( Website, 4
mengelola sarana dokumen Informasi Manajemen Sekolah, misalnya Website, youtube, IG, WA group, FB, email, akun belajar.id), dan mengelola
Sistem Informasi 2. Wawancara email, majalah sekolah, papan pengumuman, dengan baik sarana SIM dan berdampak terhadap komunikasi antar
Manajemen Sekolah, dengan tendik majalah dinding, FB, IG, youtube, WA grup, warga sekolah secara positif.
misalnya Website, email, SIM Ajar  Skor 3, jika sekolah memiliki sebagian besar dan mengelola
majalah sekolah, papan c. Sekolah memiliki petugas pengelola SIM (SK dengan baik sarana SIM dan berdampak terhadap komunikasi
pengumuman, IG, FB, WA Kepala Sekolah tentang petugas pengelola SIM) warga sekolah.
grup, tweeter, dll  Skor 2, jika sekolah memiliki sebagian besar tetapi kurang
dapat mengelola dengan baik sarana SIM dan dapat
memanfaatkan sebagai sarana komunikasi.
 Skor 1, jika sekolah hanya memiliki sebagian kecil dan
tidak dimanfaatkan sebagai sarana komunikasi dengan efektif.

Catatan:

32 Pemenuhan guru dan Pemeriksaan Dokumen a. Kepala sekolah memiliki sertifikat diklat calon  Skor 4, jika semua bukti fisik memenuhi syarat 3
tenaga kependidikan kepala sekolah atau diklat penguatan kepala  Skor 3 jika 4-5 bukti fisik memenuhi syarat
sekolah.  Skor 2 jika 2-3 bukti fisik memenuhi syarat
b. Minimal 90% guru memiliki kualifikasi akademik  Skor 1 jika hanya satu bukti fisik memenuhi syarat
minimum sarjana (S1) atau diploma empat (D4)
c. Minimal 85% guru memiliki sertifikat pendidik
d. Minimal 85% guru mengajar sesuai latar
belakang pendidikan
a. Sekolah memiliki kepala tenaga administrasi
berpendidikan S1 dengan pengalaman minimal

Butir Penilaian Kinerja
Catatan:
33 Sekolah membangun 1. Pemeriksaan
komunikasi dan
interaksi antara warga 2. Wawancara
sekolah (siswa, guru,
kepala sekolah, tenaga
kependidikan), orang tua,
dan masyarakat untuk
mewujudkan
keharmonisan internal dan
eksternal sekolah.
Catatan:
Metode Bukti Fisik
4 tahun atau D3 dengan pengalam minimal 8 tahun
b. Sekolah memiliki kepala perpustakaan jalur
pendidik berpendidikan S1/D4 dengan pengalaman
minimal 3 tahun atau jalur tenaga kependidikn
minimal D2 dengan pengalaman
minimal 4 tahun, dan memiliki sertifikat.
Dokumen kerja sama sekolah dengan orang tua siswa
dokumen. dengan masyarakat (MoU, dokumen rapat, foto, atau
video, media sosial, dll)
dengan warga
sekolah.
Skor
Pedoman Penskoran
Perolehan
 Skor 4 jika sekolah menunjukkan komunikasi dan interaksi 4
antara siswa, guru, dan warga sekolah, orang tua dan masyarakat
secara harmonis dan berdampak pada terciptanya budaya
kerja sama yang kuat.
 Skor 3 jika sekolah menunjukkan komunikasi dan interaksi
antara warga sekolah, orang tua, dan masyarakat secara
harmonis.
Skor 2 jika sekolah menunjukkan komunikasi dan interaksi antara
warga sekolah dan orang tua secara harmonis.
 Skor 1 jika sekolah belum menunjukkan komunikasi dan
interaksi antara warga sekolah dan orang tua secara harmonis.
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
B TUGAS POKOK KEWIRAUSAHAAN
34 Kepala Sekolah 1. Pemeriksaan Menyusun program kewirausahaan dengan ketentuan:  Skor 4 jika seluruh bukti fisik terpenuhi 4
merencanakan program dokumen a. Memuat nama/jenis program kreatif dan  Skor 3 jika memiliki bukti fisik a ditambah 2 bukti fisik
pengembangan 2. Wawancara dengan inovatif lainnya
kewirausahaan kepala sekolah b. Memuat kepanitiaan/petugas yang  Skor 2 jika memiliki bukti fisik a ditambah 1 bukti fisik
dan/atau perwakilan melaksanakan program lainnya
guru dan tendik c. Memuat jadwal pelaksanaan program  Skor 1 jika hanya memuat bukti fisik a saja
kewirausahaan
d. Memuat rencana monev internal pelaksanaan
program (jadwal, petugas, dan instrument)

Catatan:

35 Kepala Sekolah 1. Pemeriksaan Dokumen laporan pelaksanaan program kewirausahaan  Skor 4 jika kepala sekolah melaksanakan program 3
melaksanakan program dokumen kewirausahaan sesuai dengan program, melibatkan komite
kewirausahaan 2. Wawancara dengan sekolah/ masyarakat/orang tua siswa, dan memperoleh
kepala sekolah pengakuan/penghargaan dari pihak luar sekolah
dan/atau perwakilan  Skor 3 jika kepala sekolah melaksanakan program
guru dan tendik kewirausahaan sesuai dengan rencana, dan melibatkan komite
sekolah/ masyarakat/orang tua siswa
 Skor 2 jika kepala sekolah melaksanakan program
kewirausahaan sesuai dengan rencana
 Skor 1 jika kepala sekolah melaksanakan program
kewirausahaan
Catatan:
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
36 Sekolah memiliki laporan 1. Pemeriksaan a. Instrumen monitoring dan evaluasi internal  Skor 4 jika laporan hasil monitoring dan evaluasi pelaksanaan 4
monitoring dan evaluasi dokumen pelaksanaan program kewirausahaan yang telah program kewirausahaan memuat (1) instrument monev internal
program kewirausahaan 2. Wawancara diisi yang telah diisi, (2) identifikasi kekuatan dan kelemahan, (3)
dengan kepala b. Dokumen hasil monitoring dan evaluasi rekomendasi atas kelemahan/hambatan yang ditemui, dan (4)
sekolah dan/atau pelaksanaan program kewirausahaan menyusun rencana tindak lanjut hasil evaluasi
perwakilan guru  Skor 3 jika laporan hasil monitoring dan evaluasi pelaksanaan
dan tendik program kewirausahaan memuat (1) instrument monev internal
yang telah diisi, (2) identifikasi kekuatan dan kelemahan, dan
(3) rekomendasi atas kelemahan/hambatan yang ditemui
 Skor 2 jika laporan hasil monitoring dan evaluasi pelaksanaan
program kewirausahaan memuat (1) instrument monev internal
yang telah diisi dan (2) identifikasi kekuatan dan kelemahan,
 Skor 1 jika laporan hasil monitoring dan evaluasi pelaksanaan
program kewirausahaan memuat instrument monev internal
yang telah diisi

Catatan:

Butir Penilaian Kinerja
C TUGAS POKOK SUPERVISI GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
37 Kepala Sekolah Pemeriksaan dokumen
merencanakan program
supervisi kepada guru dan
tenaga kependidikan
Catatan:
Skor
Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
Dokumen program supervisi guru dan tenaga  Skor 4 jika program supervisi memuat (1) pendahuluan: latar 4
kependidikan belakang, tujuan, dan indikator keberhasilan, (2) hasil supervisi
tahun sebelumnya, (3) menetapkan sasaran dan jadwal
pelaksanaan, (4) teknik supervisi, (5) instrument supervisi guru
dan tenaga kependidikan, dan (6) instrument monev
pelaksanaan supervisi.
 Skor 3 jika program supervisi memuat (1) pendahuluan: latar
belakang, tujuan, dan indikator keberhasilan, (2) hasil supervisi
tahun sebelumnya, (3) menetapkan sasaran dan jadwal
pelaksanaan, (4) teknik supervisi, dan (5) instrument supervisi guru
dan tenaga kependidikan.
 Skor 2 jika program supervisi memuat (1) pendahuluan: latar
belakang, tujuan, dan indikator keberhasilan, (2) menetapkan
sasaran dan jadwal pelaksanaan, (3) teknik supervisi, dan (4)
instrument supervisi guru dan tenaga kependidikan.
 Skor 1 jika program supervisi memuat (1) pendahuluan: latar
belakang, tujuan, dan indikator keberhasilan, (2) menetapkan
sasaran dan jadwal pelaksanaan, dan (3) instrument supervisi
guru dan tenaga kependidikan
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
38 Kepala Sekolah 1. Pemeriksaan Dokumen laporan pelaksanaan supervisi kepada guru  Skor 4 jika seluruh bukti fisik tersedia 4
melaksanakan supervisi dokumen yang berisi:  Skor 3 jika tersedia bukti fisik a,b,c,d atau e,f
kepada guru 2. Wawancara a. Menyosialisasikan program supervisi kepada  Skor 2 jika tersedia bukti fisik a,b,c,f
dengan kepala seluruh guru  Skor 1 jika tersedia bukti fisik a,b,f
sekolah dan/atau b. Melaksanakan supervisi kepada seluruh guru
perwakilan guru minimal satu kali dalam satu semester
c. Menyusun jurnal pelaksanaan supervisi
kepada guru
d. Membuat catatan pertemuan awal (pra-
observasi) kepada seluruh guru
e. Membuat catatan pertemuan akhir (pasca-
observasi) kepada seluruh guru
f. Instrumen supervisi yang telah diisi lengkap dan
ditandatangai oleh para pihak
Catatan:

39 Kepala Sekolah 1. Pemeriksaan Dokumen laporan pelaksanaan supervisi kepada tendik  Skor 4 jika seluruh bukti fisik tersedia 4
melaksanakan supervisi dokumen yang berisi:  Skor 3 jika tersedia bukti fisik a,b,d
kepada tenaga 2. Wawancara a. Menyosialisasikan program supervisi kepada  Skor 2 jika tersedia bukti fisik b,d
kependidikan dengan kepala seluruh tendik  Skor 1 jika tersedia bukti fisik b atau d
sekolah dan/atau b. Melaksanakan supervisi kepada seluruh tendik
perwakilan tendik minimal satu kali dalam satu semester
c. Menyusun jurnal pelaksanaan supervisi
kepada tendik
d. Instrumen supervisi yang telah diisi lengkap dan
ditandatangai oleh para pihak
Catatan:
 Skor
Butir Penilaian Kinerja Metode Bukti Fisik Pedoman Penskoran
Perolehan
40 Kepala Sekolah 1. Pemeriksaan a. Kepala sekolah mengidentifikasi hasil supervisi  Skor 4 jika seluruh bukti fisik terpenuhi. 4
melaksanakan Evaluasi dokumen berupa kekuatan dan kelemahan untuk semua guru  Skor 3 jika tersedia bukti fisik a,b, dan c atau d
Supervisi Guru dan Tenaga 2. Wawancara yang disupervisi  Skor 2 jika tersedia bukti fisik a dan b
Kependidikan dengan kepala b. Kepala sekolah mengidentifikasi hasil supervisi  Skor 1 jika tersedia bukti fisik a atau b
sekolah dan/atau berupa kekuatan dan kelemahan untuk semua tenaga
perwakilan guru kependidikan yang disupervisi
dan tendik c. Kepala sekolah menyusun rekomendasi hasil
evaluasi pelaksanaan supervisi guru
d. Kepala sekolah menyusun rekomendasi hasil
evaluasi pelaksanaan supervisi tenaga
kependidikan
Catatan:

41 Kepala Sekolah 1. Pemeriksaan a. Menyusun program perbaikan kinerja guru dan  Skor 4 jika memenuhi seluruh bukti fisik 4
merencanakan dan dokumen tendik  Skor 3 jika tersedia bukti fisik a,b,c
menindaklanjuti hasil 2. Wawancara b. Pembinaan umum tentang perbaikan kinerja  Skor 2 jika tersedia bukti fisik a,b
evaluasi dan laporan dengan kepala guru dan tendik  Skor 1 jika tersedia bukti fisik a atau b
pelaksanaan supervisi kepada sekolah dan/atau c. Melaksanakan program perbaikan kinerja guru dan
guru dan tenaga perwakilan guru tendik
kependidikan dan tendik d. Laporan pelaksanaan perbaikan kinerja guru dan
tendik
Catatan: