Anda di halaman 1dari 16

TEKNOLOGI PENTING BAGI MANUSIA

KELOMPOK 5:
RAJULIATUN SABANIA ( 2212151003)
RAYSYAH DAULAY (2213151007)
SABAR BANUREA ( 2213351009)
FADHILLAH SEPTIYANI SURBAKTI (2211151005)
DIMAS KURNIAWAN (2211151016)
JENI DEBORA MARIA BR.TOHANG (2212451009)
BEBERAPA PERKEMBNGAN TEKNOLOGI PENTING
BIOTEKNOLOGI
Bioteknologi adalah terapan biologi yang melibatkan disiplin ilmu mikrobilogi,
biokimia, genetika, dan biologi monokuler. Definisi bioteknologi secara klasik atau
konvensional adalah teknologi yang memanfaatkan agen hayati atau bagian-
bagiannya untuk menghasilkan barang dan jasa dalam skala industri untuk
memenuhi kebutuhan manusia. Sedangkan jika ditinjau secara modern, bioteknologi
adalah pemanfaatan agen hayati atau bagian-bagian yang sudah direkayasa secara in
vitro untuk menghasilkan barang dan jasa pada skala industri.
Secara umum bioteknologi atau teknologi biologi diartikan sebagai suatu
teknologi yang menggunakan atau memanfaatkan sistem biologi (sistem hayati)
untuk memperoleh barang atau jasa yang berguna bagi kesejahteraan hidup
manusia.
BIOLOGI MOLEKULER
Biologi molekuler adalah ilmu yang mempelajari sistem biologi pada tingkat
molekuler dibangun oleh perkembangan ilmu pengetahuan dalam bidang biokimia,
biologi sel dan genetika
Pada awalnya ketiga ilmu tersebut berdiri sendiri, namun saat ini ketiganya
membentuk jalinan yang sangat erat dan tidak bisa dipisahkan satu sama lain dan
membentuk bidang ilmu yang disebut Biologi Molekuler

BIOETIKA
Bioetika adalah studi interdisipliner tentang problem-problem yang
ditimbulkan oleh perkembangan di bidang biologi dan ilmu kedokteran, baik pada
skala mikro maupun pada skala makro, lagi pula dengan dampaknya terhadap
masyarakat luas serta sistem nilainya, masa kini dan masa yang akan datang
Jenis atau Cabang Ilmu Bioteknologi

1. Bioteknologi merah (red biotechnology) adalah cabang ilmu bioteknologi yang mempelajari
aplikasi bioeknologi di bidang medis
2. Bioteknologi putih/abu-abu (white/gray biotechnology) adalah bioteknologi yang
diaplikasikan dalam industri seperti pengembangan dan produksi senyawa baru serta pembuatan
sumber energi terbarukan. Dengan memanipulasi mikroorganisme seperti bakteri dan
khamir/ragi, enzim-enzim juga organisme-organisme yang lebih baik telah tercipta untuk
memudahkan proses produksi dan pengolahan limbah industri.
3. Bioteknologi hijau (green biotechnology) mempelajari aplikasi bioteknologi di bidang
pertanian dan peternakan.[ Di bidang pertanian, bioteknoogi telah berperan dalam menghasilkan
tanaman tahan hama, bahan pangan dengan kandungan gizi lebih tinggi dan tanaman yang
menghasilkan obat atau senyawa yang bermanfaat.
4. Bioteknologi biru (blue biotechnology) disebut juga bioteknologi akuatik/perairan yang
mengendalikan proses-proses yang terjadi di lingkungan akuatik. Salah satu contoh yang paling tua
adalah akuakultura, menumbuhkan ikan bersirip atau kerang-kerangan dalam kondisi terkontrol
sebagai sumber makanan, (diperkirakan 30% ikan yang dikonsumsi di seluruh dunia dihasilkan
oleh akuakultura).
Gelombang perkembangan bioteknologi
• Gelombang pertama. Tahap ini dikenal juga sebagai era pra-pasteur, yang dicirikan oleh
pemanfaatan mikroba ( bakteri, kapang, khamir ) untuk pengawetan dan atau pembuatan
makanan/ minuman
• Gelombang kedua. Bioteknologi generasi kedua ini dimulai ketika ditemukanpenisilin oleh
Fleming ( 1929 ) dan permulaan pengusahaannya dalam bentuk industri pada tahun 1944. Pada
era ini ( dan sampai sekarang ) kegiatan bioteknologi diwarnai oleh proses produksi industri
antibiotika, vitamin, dan asam-asam organik dengan fermentasi
• Gelombang ketiga. Bioteknologi generasi ketiga melejit secara pesat pada paruh tahun 1970- an
dengan diterapkannya rekayasa genetika untuk memanipulasi dan memperbaiki sifat organisme
sebagai “agen” yang berperan penting dalam bioindustri.
• Gelombang keempat. Gelombang ini dicirikan dengan perekayasaan struktur enzim ( tiga
dimensi ) yang dikaji dalam bidang protein engineering. Perkembangan proses bioteknologis
tidak lepas dari peran enzim sebagai biokatalis. Pengkajian sifat dan kinetika reaksi enzimatik
dan perkembangan peralatan analisis, seperti kristalografi sinar X dan spektrofotometer massa
yang ditopang oleh rekayasa genetik telah memunginkan ahli biokimia merekayasa enzim sesuai
sifat yang diinginkan
PERKEMBNGAN BIOTEKNOLOGI MENURUT PERIODENYA
• bioteknologi tradisional ( sebelum abad ke-15 M ) Dalam periode ini telah ada teknologi pembuatan
minuman bir dan anggur menggunakan ragi (6000 SM), mengembangkan roti dengan ragi (4000 SM), dan
pemanfaatan ganggang sebagai sumber makanan yang dilakukan oleh bangsa aztek (1500 SM).

• Periode bioteknologi ilmiah ( abad ke-15 sampai ke-20 M), Periode iniditandai dengan adanya beberapa
peristiwa berikut ini :
a. Tahun 1670 : usaha penambangan biji tembaga dengan bantuan mikrob di Rio Tinto,Spanyol.
b. Tahun 1686 : Penemuan mikrosop oleh Antony van Leeuwenhoek yang juga menjadi manusia pertama yang
dapat melihat mikroba.

c. Tahun 1870 : Louis pasteur menemukan adanya mikrob dalam makanan dan minuman.
d. Tahun 1890 : alkohol dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar motor.
e. Tahun 1897 : penemuan enzim dari ekstrak ragi yang dapat mengubah gula menjadi alkohololeh Eduard Buchner
PERAN BIOTEKNOLOGI
Bayi Tabung
Banyak pasangan suami istri yang tidak dapat memperoleh keturunan, karena spermatozoa dan ovum tidak dapat
bertemu karena hal-hal tertentu. Untuk mengatasinya, spermatozoa dan ovum dapat dipertemukan di dalam tabung
(in vitro=di dalam tabung). Caranya, ovum istri dan spermatozoa suami diambil. Untukmemperoleh ovum dalam
jumlah banyak, si istri disuntik dengan hormon agar menghasilkan beberapa ovum. Ovum dan spermatozoa
simasukkan ke dalam cawan petri berisi medium yang sesuai dengan suhu tubuh.Maka terjadilah fertilisasi in vitro
membentuk zigot. Zigot berkembang menjadi embrio. Embrio yang baik dipelihara dan yang jelek disisihkan. Embrio
yang memenuhi syarat dimasukkan ke dalam rahim agar berkembang menjadi janin di dalam rahim (invivo=di dalam
tubuh).

Rekayasa Genetika
Sifat makhluk hidup tersimpan dalam gen. Gen adalah penentu sifat yang ada di kromosom. Jika gen diubah, maka
sifat makhluk hidup itu juga ikutberubah. Karena itu, para ilmuwan berusaha untuk merubah-rubah gen makhluk
hidup agar memperoleh organisme barudengan sifat yang dikehendaki. Kegiatan memanipulasi gen untuk
mendapatkan produk baru dengan mengubah-ubah gen makhluk hidup disebut Rekayasa Genetika. Contoh
penggunaan rekayasa genetika adalah pembuatan insulin.
Tanaman transgenik
Tanaman trasngenik sebenarnya merupakan salah-satu produk dari rekayasa
genetika yang dilakukan terhadap tumbuhan. Tanaman ini menjadi penting karena
dewasa ini sebagian besar produk yang dikembangkan oleh industri bioteknologi
lebih banyak kepada tanaman budidaya yang memiliki nilai jual besar.
Pengklonan
Pengklonaan sebenarnya bukan barang baru dalam bioteknologi. Pengklonaan
terhadap tumbuhan sebenarnya telah dilakukan berkali-kali sejak jaman dahulu.
Pengklonaan paling sederhana dapat kita lihat di perkebunan ketela pohon. Ketela
pohon yang ditanam menggunakan metode stek memiliki informasi genetik yang
sama dengan induknya. Pengklonaan pada dasarnya merupakan usaha
menghasilkan individu-individu yang seragam.
Dampak Bioteknologi
a. Dampak Positif Bioteknologi
1) Pada bidang pangan
• Bioteknologi memainkan peranan penting dalam bidang pangan yaitu dengan
memproduksi makanan dengan bantuan mikroba (tempe, roti, keju, yoghurt, kecap, dll)
1) Bidang Kesehatan
• Bioteknologi juga dimanfaatkan untuk berbagai keperluan misalnya dalam pembuatan antibodi
monoklonal, pembuatan vaksin, terapi gen dan pembuatan antibiotik. Proses penambahan DNA
asing pada bakteri merupaka prospek untuk memproduksi hormon atau obat-obatan di dunia
kedokteran. Contohnya pada produksi hormon insulin, hormon pertumbuhan dan zat antivirus
yang disebut interferon. Orang yang menderita diabetes melitus membutuhkan suplai insulin dari
luar tubuh.
1) Bidang Lingkungan
a. Menghasilkan energi berupa bahan bakar yang ramah lingkungan, misalnya
etanol dan biogas (gas metana).
b. Pengolahan berbagai macam limbah, misalnya limbah industri, limbah plastik
dan pencemaran air yang disebabkan oleh minyak melalui bioremediasi.
1) Bidang Pertanian
• Adanya perbaikan sifat tanaman dapat dilakukan dengan teknik modifikasi genetik
dengan bioteknologi melalui rekayasa genetika untuk memperoleh varietas
unggul, produksi tinggi, tahan hama, patogen, dan herbisida. Dalam bidang
pertanian telah dapat dibentuk tanaman dengan memanfaatkan mikroorganisme
dalam fiksasi nitogen yang dapat membuat pupuknya sendiri sehingga dapat
menguntungkan pada petani.
a. Dampak negatif bioteknologi
➢ Dampak terhadap kesehatan Produk-produk hasil rekayasa genetika memiliki resiko potensial sebagai berikut:

1. Gen sintetik dan produk gen baru yang berevolusi dapat menjadi racun dan atau imunogenik untuk manusia dan
hewan.

2. Rekayasa genetik tidak terkontrol dan tidak pasti, genom bermutasi dan bergabung, adanya kelainan bentuk
generasi karena racun atau imunogenik, yang disebabkan tidak stabilnya DNArekayasa genetik.

3. Virus di dalam sekumpulan genom yang menyebabkan penyakit mungkin diaktifkan oleh rekayasa genetik.

4. Penyebaran gen tahan antibiotik pada patogen oleh transfer gen horizontal, membuat tidak menghilangkan
infeksi.

5. Meningkatkan transfer gen horizontal dan rekombinasi, jalur utama penyebab penyakit.

6. DNA rekayasa genetik dibentuk untuk menyerang genom dan kekuatan sebagai promoter sintetik yang dapat
mengakibatkan kanker dengan pengaktifan oncogen (materi dasar sel-sel kanker).
TEKNOLOGI INFORMASI
• Teknologi Informasi (TI) , atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information Technology (IT) adalah
istilah umum yang menjelaskan teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah,
menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi
Manfaat Teknologi Informasi dalam Kehidupan Sehari-hari
1. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam PerusahaanPenerapan Teknologi Informasi dan
Komunikasi banyak digunakan para usahawan. Kebutuhanefisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku
usaha merasa perlu menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja.
2. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Dunia Bisnis Dalam dunia bisnis Teknologi
Informasi dan Komunikasi dimanfaatkan untuk perdagangan secara elektronik atau dikenal sebagai E-Commerce.
3. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam PerbankanDalam dunia perbankan
Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah diterapkannya transaksiperbankan lewat internet atau dikenal dengan
Internet Banking
4. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan Teknologi pembelajaranterus mengalami
perkembangan seirng perkembangan zaman. Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari Makalah Teknologi
Informasi dan Komunikasi sering dijumpaikombinasi teknologi audio/data, video/data, audio/video, dan internet.
5. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Kesehatan Sistem berbasis kartu cerdas
(smart card) dapat digunakan juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit
karena dalam kartu tersebut para juru medis dapat mengetahui riwayat penyakit pasien
Dampak Teknologi Informasi / Internet

1) Dampak Positif
a. Internet sebagai media komunikasi merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap
pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
b. Media pertukaran data dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-
situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
c. Media untuk mencari informasi atau data perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu
sumber informasi yang penting dan akurat.
d. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga kita tahu apa saja yang terjadi.
1) Dampak Negatif
a. Pornografi anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi, memang
tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun
merajalela.

b. Penipuan hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan
penipu.

c. Bisa membuat seseorang kecanduan terutama yang menyangkut pornografi dan dapat
menghabiskan uang karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut. Jadi internet tergantung
pada pemakainya bagaimana cara mereka dalam menggunakan teknologi itu, namun
semestinya harus ada batasan-batasan dan norma-norma yang harus mereka pegang teguh
walaupun bersentuhan dengan internet atau di dalam dunia maya.
TEKNOLOGI KEARIFAN LOKAL
A. Pengertian Kearifan Lokal
• Dalam pengertian kamus, kearifan lokal (local wisdom) terdiri dari dua kata: kearifan (wisdom) dan lokal (local). Dalam
Kamus Inggris Indonesia John M. Echols dan Hassan Syadily, local berarti setempat, sedangkan wisdom (kearifan) sama
dengan kebijaksanaan. Secara umum maka local wisdom (kearifan setempat) dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan
setempat (local) yang bersifat bijaksana, penuh kearifan, bernilai baik, yang tertanam dan diikuti oleh anggota masyarakatnya.
Kearifan lokal adalah suatu pengetahuan yang secara turun temurun diberitahukan dan diturunkan dari generasi ke generasi.
B. Fungsi kearifan local
Berfungsi untuk konservasi dan pelestarian sumber daya alam
Berfungsi untuk pengembangan sumber daya manusia
,Berfungsi untuk pengembangan kebudayaan dan ilmu pengetahuan
Berfungsi sebagai petuah, kepercayaan, sastra dan pantangan.
Bermakna budaya misalnya upacara integrasi komunal/kerabat.
Bermakna sosial, misalnya pada upacara daur pertanian
.Bermakna etika dan moral, yang terwujud dalam upacara Ngaben dan penyucian roh leluhur.
PENUTUP
• KESIMPULAN
• Bioteknologi adalah cabang ilmu yang mempelajari pemanfaatan makhluk hidup (bakteri, fungi, virus, dan lain-lain)
maupun produk dari makhluk hidup (enzim,alkohol) dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa.
Bioteknologi memiliki beberapa jenis atau cabang ilmu yang beberapa diantaranya diasosikan dengan warna, yaitu merah,
putih/abu-abu, hijau, dan biru.

• Teknologi informasi merupakan seperangkat fasilitas yang terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak yang dalam
prakteknya diarahkan untuk mendukung dan meningkatkan kualitas informasi yang sangat dibutuhkan oleh setiap lapisan
masyarakat secara cepat dan berkualitas. Berkat teknologi informasi inilah, informasi yang ada di setiap tempat pada detik
yang sama dapat dipantau di tempat lain meskipun tempat itu berada di belahan bumi yang lain, atau bahkan di ruang
angkasa sekalipun.

• Teknologi kearifan lokal merupakan penggabungan teknologi dengan kearifan lokal masyarakat setempat. Biasanya
dimanfaatkan untuk menangani masalah lingkungan setempat(banjir, kerusakan lingkungan dll).

Anda mungkin juga menyukai