BAB 5 Mayyy
BAB 5 Mayyy
BAB IV
Pasar Tanjung adalah salah satu pasar rakyat yang terdapat di Kabupaten Jember, Jawa
Timur. Pasar ini didirikan pada tahun 1973. Pasar ini merupakan pasar rakyat terbesar di Jember
dengan luas sebesar 25.105 m2, yang tepatnya betempat di antara jalan-jalan berikut; sebelah
selatan Jl. Trunojoyo, sebelah utara Jl. Untung Suropati, sebelah timur Jl. Dr. Wahidin, sebelah
barat Jl. Samanhudi Jember. Pasar Tanjung adalah satu – satunya pasar tradisional kelas utama di
Kabupaten Jember yang sangat potensial melayani kebutuhan masyarakat perkotaaan maupun
pedesaan karena letaknya yang ada di pusat kota. Dari tahun ke tahun animo pedagang maupun
konsumen semakin meningkat jumlahnya. Sehingga diadakannya penertiban atau penataaan
pedagang dengan akses jalan masuk maupun keluar, sehingga para konsumen maupun pengunjung
tidak saling berdesakan. Dan banyak pula pedagang Pasar Tanjung yang memanfaatkan e-money
sebagai metode pembayaran untuk mempermudah transaksi dengan konsumen. Pasar ini dimiliki
oleh Pemerintah Kabupaten Jember.Jumlah pedagang toko tertutup yang ada di Pasar Tanjung
sejumlah 1.251 pedagang, jumlah pedagang toko terbuka 858 pedagang , dan jumlah pedagang
lesehan 556 pedagang. Sementara Jumlah Toko yang ada di Pasar Tanjung : Toko 1.251, Lantai
Bawah 531 toko, 7 toko tertutup dan 524 toko terbuka sementara itu Lantai atas brjumlah 720
toko, 396 tertutup dan 334 toko buka.1
1
Dinas Pasar Jember, “Profil Pasar Tanjung”, https://dinaspasar. jemberkab. net/index.php?
option=com_content&view=article&id=79&catid=18, (05 Januari 2021).
79
B. Penyajian Data
1. Profil Responden
Gambar 4.1
Jenis Kelamin Berdasarkan Responden
Gambar 4.2
Responden Berdasarkan Usia Pedagang
< Responden…
2
2>0-
3…
82
Gambar 4.3
Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Tabel 4.3
Responden Berdasarkan Modal Awal
Gambar 4.4
Responden Berdasarkan
Modal Awal
6%
22% <
24%
250.000
10%
38%
Gambar 4.5
Responden Berdasarkan Pendapatan Penjualan
1.000.000-
>2000.000;
2.000.000;
3,17%
14,29%
< 250.000;
500.000- 22,22%
999.000;
14,29%
250.000-
499.000;
46,03%
1. Pengujian Instrumen
a. Uji Validitas
Tabel 4.5
Hasil Pengujian Validitas Tingkat
Pemahaman
Tabel 4.6
Hasil Pengujian Validitas kemanfaatan
a. Uji Normalitas
Tabel 4.10
One-Sample Kolmogorov-Smirnov
Tes
Unstandardize
d Residual
N 104
Normal Parametersa,,b Mean .0000000
Std. Deviation 1.51403784
Most Extreme Absolute .111
Differences Positive .111
Negative -.068
Kolmogorov-Smirnov Z 1.136
Asymp. Sig. (2-tailed) .151
Tabel 4.11
Hasil Uji Multikolinearitas
Coefficientsa
Coefficientsa
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
signifikansi (Sig.) > lebih besar dari 0,05 atau p-value > α, 0,391 ;
0,425 > 0,05 Maka dapat disimpulkan bahwa uji yang dilakukan
tidak terjadi heteroskedastisitas.
Gambar 4.7
Hasil Uji Heteroskedastisitas
ANOVAb
Dan F hitung = 193,321 ; Karena nilai F hitung 193,321 > F tabel 2,758
maka sesuai dengan dasar pengambilan keputusan dalam uji F dapat
disimpulkan bahwa hipotesis diterima atau dengan kata lain variabel
tingkat pemahaman (X1) dan kemanfaatan secara bersama- sama atau
simultan berpengaruh terhadap minat menggunakan e-money (Y).
b. Uji Koefisien Determinasi (R2)
Model Summaryb
Tabel 4.15
Hasil Uji Persamaan Regresi Berganda
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
a. Konstanta sebesar 1.094 artinya jika variabel Tingkat Pemahaman dan variabel
kemanfaatan) bernilai 0, (konstan), maka skor minat menggunakan e-money sama
dengan skor konstanta yaitu 1.094.
b. Koefisien regresi variabel Tingkat Pemahaman (X1) adalah 0, 151
artinya bahwa setiap kenaikan skor variabel tingkat pemahaman satu
101
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients