atau pengguna jasa layanan penyedia rumah kos di kota Jombang. Data
Tabel 4.1
Distribusi dan Pengembalian Kuesioner
No Keterangan Jumlah
1 Kuesioner yang disebar 96
2 Kuesioner yang tidak kembali 0
3 Kuesioner yang tidak dapat diolah 0
4 Jumlah kuesioner yang dapat diolah 96
Sumber: Data primer yang diolah, 2023
2. Karakteristik Responden
menghuni kos atau pengguna jasa layanan penyedia rumah kos di kota
2.000.000.
variabel dalam penelitian yang dilihat dari nilai rata-rata. Pada penelitian ini
terdapat dua variabel bebas dan satu variabel terikat. Variabel bebas tersebut
yaitu: nilai yang dipersepsikan (X1), biaya transaksi (X2), dan variabel terikat
pada penelitian ini adalah minat sewa ulang (Y). Untuk mengetahui frekuensi
antara skor tertinggi dalam setiap variabel dengan jumlah item pertanyaan yang
sebagai berikut:
nilai tertinggi−nilai terendah
(nilai jenjang interval) =
jumlah kriteria pertanyaan
5−1
= = 0,80
5
sebagai berikut:
1,00 - 1,80 : Sangat rendah atau sangat tidak baik yang menunjukkan
kondisi variabel yang masih sangat rendah atau sangat kecil.
1,81 - 2,60 : Rendah atau tidak baik yang menunjukkan kondisi variabel
yang masih rendah atau kecil.
2,61 - 3,40 : Sedang atau cukup yang menunjukkan kondisi variabel yang
sedang atau cukup.
3,41 - 4,20 : Tinggi atau baik yang menunjukkan kondisi variabel yang
tinggi atau baik.
4,21 - 5,00 : Sangat tinggi atau sangat baik yang menunjukkan kondisi
variabel yang sangat tinggi atau sangat baik.
Tabel 4.5
Deskripsi Jawaban Responden
N Pernyataan Frekuensi Jawaban
o
VARIABEL STS TS KS S SS N Total Rata-
NILAI YANG (1) (2) (3) (4) (5) rata
DIPERSEPSI
KAN (X1)
F F*S F F*S F F*S F F*S F F*S
X1.1 0 0 1 2 5 15 39 156 51 255 96 428 4,32
X1.2 0 0 0 0 3 9 38 152 55 275 96 436 4,54
X1.3 0 0 2 4 5 15 25 100 64 320 96 439 4,57
Rata-rata variabel 4,48
Nilai yang dipersepsikan (X1) dengan total skor rata-rata jawaban sebesar 4,48
yang berada dalam kategori kondisi variabel yang sangat tinggi atau sangat
baik. Rata-rata tertinggi terdapat pada peryataan nomer tiga dengan rata-rata
faktor utama dari nilai yang dipersepsikan. Hal tersebut berarti bahwa
Tabel 4.6
Deskripsi Jawaban Responden
N Pernyataan Frekuensi Jawaban
o
VARIABEL STS TS KS S SS N Total Rata-
BIAYA (1) (2) (3) (4) (5) rata
TRANSAKSI
(X2)
F F*S F F*S F F*S F F*S F F*S
X2.4 0 0 0 0 4 12 35 140 57 285 96 437 4,55
X2.5 1 1 0 0 1 3 25 100 69 345 96 449 4,68
X2.6 1 1 2 4 7 21 29 116 57 285 96 427 4,45
X2.7 0 0 1 2 1 3 32 128 62 310 96 443 4,61
Rata-rata variabel 4,57
biaya transaksi (X2) dengan total skor rata-rata jawaban sebesar 4,57 yang
berada dalam kategori kondisi variabel yang sangat tinggi atau sangat baik.
Rata-rata tertinggi terdapat pada peryataan nomer dua dengan rata-rata 4,68
Tabel 4.7
Deskripsi Jawaban Responden
N Pernyataan Frekuensi Jawaban
o
VARIABEL F F*S F F*S F F*S F F*S F F*S N Total Rata-
MINAT rata
SEWA
ULANG (Y)
Y.8 1 1 3 6 5 15 44 176 43 215 96 413 4,30
Y.9 0 0 1 2 18 54 30 120 47 235 96 411 4,28
Y.10 0 0 0 0 3 9 38 152 55 275 96 436 4,54
Rata – rata variabel 4,37
minat sewa ulang (Y) dengan total skor rata-rata jawaban sebesar 4,37 yang
berada dalam kategori kondisi variabel yang sangat tinggi atau sangat baik.
Rata-rata tertinggi terdapat pada peryataan nomer tiga dengan rata-rata 4,54
utama dari minat sewa ulang. Hal tersebut berarti bahwa responden
sebagai alat pengumpulan data dalam penelitian ini telah memenuhi kriteria
valid dan reliabel. Uji kualitas data tersebut terdiri dari uji validitas dan uji
reliabilitas.
a. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu
Tabel 4.8
yang lebih besar dari r tabel (0,202) dengan jumlah 96 responden. Dengan
pertanyaan yang ada pada instrumen penelitian yang valid dapat dinyatakan
syarat agar kuesioner dapat dikatakan valid. Dalam penelitian ini pengukuran uji
reliabilitas dilakukan dengan alat uji Cronbach Alpha. Uji Cronbach Alpha
pernyataan lain untuk masing- masing variable dengan nilai cronbach alpha ≥
0,60 untuk dikatakan reliable. Uji reliabilitas dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel 4.9
Uji Reliabilitas
Variabel Cronbac Nilai Keterangan
h Alpha Kritis
Nilai yang 0,934 0,60 Reliabel
dipersepsikan
(X1)
Biaya transaksi 0,874 0,60 Reliabel
(X2)
Minat sewa 0,927 0,60 Reliabel
ulang (Y)
Sumber: olah data, 2023
penelitian tersebut, sudah memenuhi syarat reliabilitias, karena berada di atas 0,60
atau tingkat reliabilitasnya sangat tinggi. Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa
selanjutnya.
4.2.2 Uji Asumsi Klasik
Untuk mengetahui apakah suatu data dianalisa lebih lanjut diperlukan suatu
uji asumsi klasik agar hasil dan analisa bisa efisien dan tidak bias sehingga dapat
a. Uji Normalitas
a. Histogram
Gambar 4.1
dilakukan dengan menggunakan grafik P-P Plot. Data yang normal jika data
menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal yang
Gambar 4.2
Uji Normalitas P – Plot
dari garis diagonal. Hal tersebut mengartikan bahwa model regresi tersebut
c. Kolmogorov-Smirnov
mengikuti distribusi normal. Jika asumsi ini dilanggar maka uji statistik
menjadi tidak valid dan statistik parametrik tidak dapat digunakan. Pengujian
Tabel 4.8
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardiz
ed Residual
N 96
Normal Parametersa,b Mean .0000000
Std. Deviation 1.07161169
Most Extreme Differences Absolute .143
Positive .076
Negative -.143
Test Statistic .143
Asymp. Sig. (2-tailed)c <.1
Monte Carlo Sig. (2-tailed)d Sig. <.1
99% Lower Bound .000
Confidence
Interval Upper Bound .000
adalah 0,001. Hal ini menunjukkan bahwa nilai signifikansi 0,1 < 0,05
b. Uji Autokorelasi
berikut:
negatif
Tabel 4.9
Model Summaryb
Selection Criteria
Std. Error Akaike Amemiya Mallows' Schwarz
Mo R Adjusted of the Information Prediction Prediction Bayesian Durbin-
del R Square R Square Estimate Criterion Criterion Criterion Criterion Watson
1 .637 .406 .393 1.034 9.329 .632 3.000 17.022 1.880
a
a. Predictors: (Constant), Biaya transaksi, Nilai yang dipersepsikan
b. Dependent Variable: Minat sewa ulang
Sumber: olah data, 2023
dan dL yang dilihat di tabel Durbin Watson adalah dU dengan k=2, k adalah
nilai dL adalah 1,6254. Dapat disimpulkan bahwa 1,6254 < DW < 1,7103 <
c. Uji Heteroskedasitas
Uji heteroskedastisitas berfungsi untuk menguji apakah dalam model
Gambar 4.3
Sumber : Olah data, 2023
titik-titik menyebar secara acak serta tersebar baik diatas maupun dibawah pada
Tabel 4.10
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) -6.661E- 1.129 .000 1.000
16
Nilai yang .000 .092 .000 .000 1.000
dipersepsikan
Biaya transaksi .000 .066 .000 .000 1.000
a. Dependent Variable: Unstandardized Residual
Sumber: olah data, 2023
dari 0,05. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi gejala
d. Uji multikolinearitas
Uji multikolinearitas dilakukan untuk menguji apakah pada model
Kriteria dari pengujian ini adalah jika nilai tolerance > 0,10 dan nilai VIF <
Tabel 4.11
Coefficientsa
Standard
ized
Unstandardize Coeffici
d Coefficients ents Collinearity Statistics
Std.
Model B Error Beta t Sig. Tolerance VIF
1 (Constant) .585 1.129 .518 .606
Nilai yang .050 .092 .053 .544 .588 .671 1.491
dipersepsikan
Biaya transaksi .408 .066 .605 6.203 <.001 .671 1.491
a. Dependent Variable: Minat sewa ulang
Sumber: olah data, 2023
Berdasarkan tabel 4.11 di atas terbukti bahwa semua variabel bebas pada
dengan nilai tolerance 0,671 > 0,10 dan VIF 1,491 tidak lebih dari 10.
positif atau negatif. Dengan menggunakan alat bantu statistik SPSS maka
Tabel 4.12
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Std.
Model B Error Beta t Sig. Tolerance VIF
1 (Constant) .585 1.129 .518 .606
Nilai yang .050 .092 .053 .544 .588 .671 1.491
dipersepsikan
Biaya .408 .066 .605 6.203 <.001 .671 1.491
transaksi
a. Dependent Variable: Minat sewa ulang
Sumber: olah data, 2023
yang dipersepsikan dan biaya transaksi terhadap minat sewa ulang. Analisis
Y = α + β1 X1 + β2 X2 + ε
yang positif antara nilai yang dipersepsikan (X1) dan biaya transaksi (X2)
0,585 artinya jika terdapat variabel bebas berupa nilai yang dipersepsikan dan
dipersepsikan meningkat sebesar satu satuan maka minat sewa ulang akan
0,408 artinya jika biaya transaksi meningkat sebesar satu satuan maka minat
sewa ulang akan meningkat sebesar 0,408 satuan dengan anggapan variabel
lain tetap.
a. Uji t
Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah dalam model regresi
nilai t hitung < t tabel dan probabilitas > 0,05 maka Ho diterima dan Ha
Tabel 4.14
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) .585 1.129 .518 .606
Nilai yang .050 .092 .053 .544 .588
dipersepsikan
Biaya transaksi .408 .066 .605 6.203 <.001
a. Dependent Variable: Minat sewa ulang
Sumber: olah data, 2023
Berdasarkan hasil pada tabel 4.14 dapat diketahui bahwa nilai thitung
Berdasarkan hasil pada tabel 4.20 dapat diketahui bahwa nilai thitung
Nilai tersebut menunjukkan bahwa thitung 6,203 > 1,661 dan p-valueَ
dependen (terikat). Uji ini dapat dilihat dari seberapa besar variabel
berikut :
Tabel 4.15
Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
a
1 .637 .406 .393 1.034
a. Predictors: (Constant), Biaya transaksi, Nilai yang dipersepsikan
Sumber: olah data, 2023
yang mengandung arti bahwa pengaruh variabel nilai yang dipersepsikan (X1),
dan biaya transaksi (X3) terhadap minat sewa ulang (Y) sebesar 40,6%.
penelitian ini. Dengan demikian, nilai yang dipersepsikan dan biaya transaksi
4.4 Pembahasan
dan biaya transaksi terhadap minat sewa ulang mahasiswa di kampus STIE
Dapat diketahui bahwa nilai t-hitung sebesar 0,544 < 1,661. Dengan
demikian maka hipotesis pertama (H1) yang menyatakan bahwa nilai yang
nilai yang dirasakan kurang maka pengguna jasa layanan sewa rumah kos akan
dan tidak konsisten berdampak pada minat sewa ulang pelanggan ke depannya.
atau pengguna tinggi dengan harga yang sesuai dapat meningkatkan nilai bagi
konsumen.
Dari hasil penelitian menunjukkan nilai thitung sebesar 6,203 > 1,661
Dengan demikian maka hipotesis kedua (H2) yang menyatakan bahwa biaya transaksi
berpengaruh terhadap minat sewa ulang diterima yang artinya bahwa secara parsial
variabel biaya transaksi signifikan berpengaruh terhadap minat sewa ulang. Karena
tersebut seberapa besar biaya transaksi yang ditawarkan akan memiliki pengaruh
terhadap minat beli pelanggan. Peranan harga sebagai alat ukur biaya transaksi
juga berpengaruh secara signifikan pada penelitian yang dilakukan Nagle dan
Holden (2002).
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
ulang. Nilai yang dipersepsikan tidak memiliki peran yang signifikan dalam
terhadap minat sewa ulang pelanggan. Hal tersebut berarti biaya yang
5.2 Saran
Sedangkan saran yang dapat dikemukakan pada penelitian ini antara lain
. 1. Peneliti selanjutnya
ulang.
nilai yang dipersepsikan. Pemilik kos harus lebih teliti dan update akan