Jumlah
Jenis Kelamin Prosentase
Responden
Laki-laki 70 100 %
Perempuan 0 0%
Total 70 100 %
Hal initerjadi karena produk yang di hasilkan oleh Pupuk Bagitani di Gondanglegi
57
58
b. Berdasarkan Usia
31 - 60 . 40 40 %
21 – 31 31 2,9 %
> 41 38 53,3 %
< 21 2 2,9 %
Total 70 100 %
SMA 60 85,7 %
Sarjana 7 10 %
Total 70 100 %
terakhir SMA sebanyak 3 orang (4,3%), Sarjana sebanyak 7 orang (10%), Pasca
sarjana. Hal ini dapat diartikan bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat
d. Berdasarkan Pekerjaan/Profesi
Wiraswasta 53 75,7 %
Pegawai Negeri 7 10 %
Mahasiswa 4 5,7 %
Total 70 100 %
(5,7%), dan Pegawai Swasta sebanyak 6 orang (8,7%). Dari data tersebut dapat
Total 70 100 %
Menikah 56 80 %
Belum Menikah 14 20 %
Total 70 100 %
a. Variabel Periklanan
Variabel periklanan terdiri dari tiga item, antara lain iklan brosur(X1.1),
5 4 3 2 1 Jumlah
Item Rata-rata
f % f % f % f % f % Jumlah %
4.46
Dari tabel 4.6 dapat diketahui bahwa dari tiga Frekuensi item variabel
iklan poster (X1.2) dengan rata-rata 4,50. dari 100 oang responden sebagian besar
iklan poster.
dengan rata-rata 4.44. Dari 100 responden 54 orang responden (54%) menjawab
(4%) menjawab netral, 3 orang responden (3%) menjawab tidak setuju. Dari tabel
4.6 dapat diketahui bahwa dari tiga Frekuensi item variabel periklanan, distribusi
setuju, dan 36 orang responden (36%) menjawab setuju. Hal ini terbukti sebesar
37,1 % dan 37,1 % menyatakan netral dan tidak setuju bahwa keputusan untuk
Variabel Penjualan perorangan terdiri dari tiga item, antara lain terjadi
5 4 3 2 1 Jumlah
Item Rata-rata
f % f % f % f % f % Jumlah %
4.27
Dari tabel 4.7 dapat diketahui bahwa dari tiga item penjualan perorangan,
(X2.1) dengan rata-rata 4,34. dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa dari 100
(399%) menjawab sangat setuju, 1 orang responden tidak setuju (setuju.dari hasil
informasi (X2.2) dengan rata-rata 4,18. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa
netral, 7 orang responden (7%) menjawab tidak setuju, dan 0 orang responden
Variabel Kewajaran terdiri dari dua item, antara lain pemberia hadiah (X3.1),
5 4 3 2 1 Jumlah
Item Rata-rata
f % f % f % f % f % Jumlah %
4.36
Dari tabel 4.8 dapat diketahui bahwa dari dua item promosi penjualan,
hadiah (X3.1) dengan rata-rata 4,59. Dari 70 responden yaitu 18 orang responden
tidak setuju.
65
5 4 3 2 1 Jumlah
Item Rata-rata
f % f % f % f % f % Jumlah %
4.21
Dari tabel 4.9 dapat diketahui bahwa dari dua item public
Gondanglegi Kabupaten Malang ikut dalam acara pameran, hal ini terbukti
menjawab tidak setuju, dan2 orang responden (2,9%) menjawab sangat tidak
setuju.
Variabel Keputusan Pelmbelian terdiri dari tiga item, antara laindaya tahan
5 4 3 2 1 Jumlah
Item Rata-rata
f % f % f % f % f % Jumlah %
4.37
Dari tabel 4.10 dapat diketahui bahwa dari empat item keputusan
banyaknya pilihan model (Y.2) dengan rata-rata 4,07 dan dapat dilihat dari
orang responden (20%) menjawab netral, dan1 orang responden (1,4%) menjawab
di pengaruhi oleh kualitas produk bagus, hal ini terbukti dengan 34 orang
sangat setuju.
produk (Y.1) deng rata-rata 3,54. Dari 70 orang responden sebanyak 23 orang
variabel pada penelitian yang dilakukan menggunakan program SPSS 10.0 for
Windows.
a. Uji Validitas
ditampung pada suatu kuesioner akan mengukur apa yang ingin diukur.hasil uji
validitas dikatakan valid jika didapat koefisien korelasi > 0,3 dan signifikan ( P<
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa hasil perhitungan dari masing-
masing variabel memiliki koefisien korelasi lebih besar dari 0,3 dan signifikasi
probabilitas kurang dari 0,05. sehingga dapat dikatakan bahwa alat ukur yang
b. Uji Reliabilitas
digunakan atau sejauh mana alat ukur dapat dipercaya atau diandalkan. Hasil uji
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa hasil perhitungan dari masing-
masing variabel memiliki koefisien keandalan (reliabilitas) lebih besar dari 0,05,
sehingga dapat dikatakan bahwa alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini
reliabel. (Arikunto,2002)
a. Uji Non-Multikolinieritas
model regresi ditemukan adanya korelasi antara variabel independent. Jika terjadi
regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara indpendent variabel.
besarnya nilai VIF (Variance Inflation Factor). Bila nilai VIF lebih kecil dari 5
maka tidak terjadi non-multikolinieritas. Dari hasil analisis diperoleh nilai VIF
untuk masing-masing variabel bebas seperti yang tercantum pada tabel berikut:
Dari tabel 4.13 dapat diketahui variabel bebas dalam penelitian ini
memiliki Variance Inflation Factor lebih kecil dari 5, sehingga dapat dikatakan
tidak terdapat gejala multikolinieritas antara variabel bebas dalam penelitian ini.
b. Uji Heteroskedastisitas
sebuah model regresi, terjadi ketidaksamaan varians dari residual dari suatu
pengamatan ke pengamatan lain. Jika varians dari residual dari satu pengamatan
71
berbeda, disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah tidak terjadi
heteroskedastisitas.
bebas. Apabila probabilitas hasil korelasi lebih kecil dari 0,05(5%), maka
Dari tabel 4.14 dapat diketahui bahwa signifikansi hasil korelasi lebih
besar dari 0,05 (5%), sehingga dapat disimpulkan bahwa pada model regresi yang
c. Uji Normalitas
Tujuan dari uji normalitas adalah untuk menguji apakah dalam sebuah
distribusi normal ataukah tidak. Model regresi yang baik adalah distribusi data
Unstandardiz
ed Residual
N 100
Normal Parameters a,b Mean .0000000
Std. Deviation 1.24871403
Most Extreme Absolute .113
Differences Positive .082
Negative -.113
Kolmogorov-Smirnov Z 1.130
Asymp. Sig. (2-tailed) .155
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Smirnov menunjukkan bahwa nilai signifikansi sebesar 0,155 lebih besar dari
penting didalam penelitian, setelah data terkumpul dan diolah maka nantinya kita
akan mendapatkan suatu hasil dan makna dari hasil pengelolahan tersebut.
Kegunaan utamanya adalah untuk menjawab hipotesis yang dibuat oleh peneliti.
Secara ringkas hasil uji regresi linier berganda ditunjukkan pada tabel dibawah
ini.
73
Unstandardized standardized
Variabel Variabel
Coefficients Coefficients t hitung P-Value Keterngan
Dependent Independent
B Beta
Konstanta : 2,729
R : 0,797
R2 : 0,635
Adjusted R2 : 0,620
F hitung : 41,328
Fsig : 0,000
F tabel : 2.467
terikat. Pengujian ini dilakukan dengan membandingkan nilai Fhitung dengan Ftabel.
p=0,000). Jadi Fhitung_ Ftabel (41,328 _ 2,467) atau Sig F_ 5% (0,000 _ 0,05).
74
(X2), promosi penjualan (X3), dan public relation (X4) berpengaruh signifikan
langsung (X2), promosi penjualan (X3), dan public relation (X4) berpengaruh
promosi penjualan (X3), dan public relation (X4) terhadap keputusan pembelian
atau 62,0%, artinya besarnya pengaruh variabel bebas yaitu periklanan (X1),
penjualan langsung (X2), promosi penjualan (X3), dan public relation (X4)
terhadap keputusan pembelian (Y), dan besarnya pengaruh variabel bebas tehadap
variabel terikat dalam penelitian ini adalah 62,0%, sedangkan sisanya sebesar
mengetahui signifikansi dari variabel bebas secara parsial atau individual terhadap
1. Variabel periklanan (X1) nilai t hitung sebesar 3,400> t tabel 1,985 sehingga
2. Variabel penjualan perorangan (X2) nilai t hitung sebesar 2,214> t tabel 1,985
3. Variabel promosi penjualan (X3) nilai t hitung sebesar 2,820> t tabel 1,985
4. Variabel public relation (X4) nilai nilai t hitung sebesar 3,175> t tabel
27,2%. dari hasil tersebut dapat disimpulkanbahwa variabel periklanan (X1) yang
variabel bebas lainnya yaitu 0,272. Dengan demikian variabel periklanan (X1)
76
adalah variabel yang paling berpengaruh terhadap keputusan pembelian (Y). Jadi
hipotesis ketiga yang menduga bahwa variabel periklanan (X1) adalah variabel
kebenarannya.
promosi penjualan (X3), dan public relation (X4) terhadap keputusan pembelian
atau 62,0%, artinya besarnya pengaruh variabel bebas yaitu periklanan (X1),
penjualan langsung (X2), promosi penjualan (X3), dan public relation (X4)
terhadap keputusan pembelian (Y), dan besarnya pengaruh variabel bebas tehadap
variabel terikat dalam penelitian ini adalah 62,0%, sedangkan sisanya sebesar
Berdasarkan hasil uji regresi linear berganda diperoleh hasil sebagai berikut:
a) a = 2,729
(X1, X2, X3, dan X4= 0), maka keputusan pembelian sebesar 2,296.
b) B1 = 0,300
Berarti untuk setiap kontribusi dari setiap variabel periklanan (X1), (iklan
c) B2 = 0,276
(X1), promosi penjualan (X3) dan public relation (X4) adalah konstan.
d) B3 = 0,404
konstan.
e) B4 = 0,439
Berarti untuk setiap kontribusi dari setiap variabel public relation (X4),
konstan.
Dari hasil perhitungan uji F, dapat dilihat bahwa Fhitung 41,328 dan Ftabel
2,467 berarti Fhitung >Ftabel. Dan dengan nilai p = 0,000 < 0,05 maka Ha doterima
dan Ho ditolak. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa variabel-variabel bauran
promosi yang terdiri atas periklanan (X1), penjualan perorangan (X2), promosi
bagian yang penting, bukan hanya bagi bank saja, akan tetapi juga pbagi
perusahaan jenis lainnya. Promosi adalah suatu cara langsung atau tidak langsung
79
untuk mempengaruhi konsumen agar lebih suka membeli suatu produk kaitannya
dalam hal ini adalah produk pupuk bagitani di gondanglegi kabupaten malang.
perorangan (X2), promosi penjualan (X3) dan public relation (X4) secara
parsial.
(2001:83), bahwasanya hal ini adalah media utama termasuk media cetak
(koran, majalah, surat), media siar (radio, televisi), dan media tampilan
signifikan.
terhadap variabel keputusan pembelian (Y). Dari hasil analisis ini dapat
Variabel public relation (X4) nilai nilai Thitung sebesar 3,175> Ttabel
malang.
Tabel 4.12
Kontribusi Variabel Bebas Terha
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 2.730 1.163 2.348 .021
X1 .300 .088 .272 3.400 .001
X2 .276 .125 .211 2.214 .029
X3 .404 .143 .234 2.820 .006
X4 .439 .138 .262 3.175 .002
a. Dependent Variable: Y
83
Hal ini sesuai dengan pendapat Tjiptono (1997:230) bahwa public relation
tersebut. Sehingga akan dengan konsumen akan akan mencoba dan akhirnya
Dari hasil analisis tabel 4.17 dapat diketahui bahwa variabel bebas (X)
periklanan (X1), hal ini dibuktikan dengan kontribusi yang dimiliki variabel
penjualan (X3) sebesar 25,8%, dan variabel penjualan perorangan (X2) sebesar
24,9%.
malang (Y), hal ini terbukti Fhiting >Ftabel (41,328 _ 2,467) atau F Sig _ 5% (0,000 _
0,05). Hal ini menunjukkan bahwa sebelum membeli produk pupuk bagitani di
public relation.
lenihkan kualitas pruduk, bahkan ada yang mnegandung unsur penipuan. Padahal
citra positif akan tercipta apanila promosi yang disampaikan sesuai dengan
(1997:173) ada beberapa nilai dan moral ekonomi Islam yang harus diperhatikan
2. Berbuat benar yang merupakan ruh bagi ciri utama seorang muslim.
3. Menepati amanat
4. Jujur (setia)
diperhatikan. karena sebenarnya citra yang baik akan tercipta dengan sendirinya,
pengakuan berkata benar adalah dalil hukum yang terbatas pada diri orang yang
berikrar. Ia tidak dapat menjalar kepada orang lain. Hal tersebut karena orang
yang berikrar tidak memiliki kekuasaan kecuali atas dirinya. Maka ucapannya
hanya berlaku pada dirinya buka pada orang lain. Oleh karena itu, sifat jujur dan
berbuat benar dalam menyampaikan sesuatu perkara harus dimulai dari diri
mengatakan dan berikrar mendapatkan efek samping karena hal tersebut berarti
kebenaran sulit dilakukan oleh jiwa maka ia diidentikkan dengan rasa pahit yang
suatuproduk dengan tidak jujur dan benar maka jual beli yang dilakukannya tidak
halal an tidak berkah. Maka dalam menginformsikan suatu produk harus benar-
Artinya : " Hai orang-orang yang beriman, makanlah diantara rezki yang baik-
baik yang kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-
Al-Qur’an juga menetapkan satu jalan tengah (sikap wajar) antaradua cara
hidup yang ekstrim, yaitu antara paham materialisme dan kezuhudan. Disatu sisi
hawa nafsu, sementara disisi lain juga mengutuk perbuatan menjauhkan diri dari
(Afzalur Rahman,1995:22).
penting, bahkan Rasulullah diperingatkan untuk tidak menjauhkan diri atas benda-
lain juga mengutuk perbuatan menjauhkan diri dari kesenangan menikmati benda-