NAMA : Dzaki Fadli Alif

NIM : 007221003
KELAS : DG-1

Soal Latihan :
● Suatu perusahaan merencanakan untuk melakukan penggantian mesin lama dengan
mesin baru. Mesin lama dibeli 3 tahun yang lalu dengan harga Rp. 22 juta memiliki
umur 20 tahun dan disusut dengan metode garis lurus dengan nilai sisa sebesar
Rp.2.000.000. Mesin baru dibeli dengan harga Rp. 31 juta dengan umur 20 tahun
dan disusut dengan metode garis lurus dengan nilai sisa Rp. 1.000.000.
● Mesin baru memiliki kapasitas lebih besar dan untuk mengoperasikannya diperlukan
tambahan modal kerja Rp. 3 juta.
● Biaya untuk mengoperasikan mesin lama selain biaya penyusutan dan bunga setiap
tahun Rp 3 juta, sedangkan untuk biaya untuk mengoperasikan mesin baru Rp 4 juta
setiap tahun.
● Biaya bunga untuk pengadaan mesin lama Rp. 600.000 per tahun. Biaya bunga
untuk pengadaan mesin baru Rp. 900.000 per tahun.
● Jika perusahaan menggunakan mesin lama, penjualan yang dihasilkan Rp.
7.000.000 tiap tahun. Sedangkan dengan mesin baru, penjualan yang dihasilkan Rp.
15.000.000 tiap tahun.
● Mesin lama jika dijual saat penggantian laku dengan harga Rp. 20.000.000. Mesin
baru pada akhir masa pemakaian jika dijual laku dengan harga Rp. 2.000.000. Tarif
pajak pendapatan perusahaan adalah 20%

Pertanyaan :
a. Hitunglah incremental initial cashflow nya
b. Hitunglah operational net cash flow
c. Hitunglah terminal cash flow

Jawaban :
a. Incremental initial cashflow
Harga beli mesin baru Rp. 31.000.000
Harga jual mesin lama. (20.000.000)
Pajak atas laba penjualan mesin lama
(20.000.000-19.000.000) 20% Rp. 200.000
Rp. 11.200.000

Cash outflow tambahan modal kerja Rp. 3.000.000

Incremental initial cashflow Rp. 14.200.000

b. Operational net cash flow

 Keterangan L/R dengan L/R dengan ∆ L/R
mesin baru mesin lama

Penjualan Rp. 15.000.000 Rp. 7.000.000 Rp. 8.000.000

Biaya operasi selain (Rp.4.000.000) (Rp.3.000.000) (Rp.1.000.000)

penyusutan

Biaya penyusutan (Rp.1.500.000) (Rp.1.000.000) (Rp. 500.000)

EBIT Rp. 9.500.000 Rp. 3.000.000 Rp. 6.500.000

Biaya bunga (Rp. 900.000) (Rp. 600.000) (Rp. 300.000)

EBT Rp. 8.600.000 Rp. 2.400.000 Rp. 6.200.000

Pajak (20%) (Rp.1.720.000) (Rp. 480.000) (Rp.1.240.000)

EAT Rp. 6.880.000 Rp. 1.920.000 Rp. 4.960.000

- ∆ NCF = ∆ EBIT (1-Tax) + ∆ Depreciation

= Rp. 6. 500.000 (1 - 0,20) + Rp. 500.000
= Rp. 6. 500.000 (0,80) + Rp. 500.000
= Rp. 5.700.000 Atau

- ∆ NCF = ∆ EAT + ∆ Depreciation + (1-Tax) ∆ interest

= Rp. 4.960.000 + Rp. 500.000 + (1 - 0,20) Rp. 300.000
= Rp. 5.700.000

c. Terminal cash flow

Harga jual nilai sisa mesin baru Rp. 2.000.000

Pajak atas laba hasil penjualan mesin baru

(Rp. 2.000.000 - Rp. 500.000) 20% (Rp. 300.000)

Rp. 1.700.000

Modal kerja Rp. 3000.000

Terminal cash flow Rp. 4.700.000