Mata Kuliah : Analisis Risiko Bisnis

Nama : Maria Fransiska. M

NRP : 1723021004

Tugas Pertemuan 4

Pertanyaan Diskusi Halaman 87

1. Misalkan anda menjadi manager risiko suatu perusahaan. Anda diminta untuk membuat
kerangka yang sistematis untuk menganalisis eksposur perusahaan terhadap risiko
kerusakan properti. Bagaimana anda melakukannya?
= Saya melakukannnya dengan cara menganalisis cakupan properti dan juga menganalisis
kerugian harta benda yang dialami.
a. Menganalisis cakupan properti yaitu menganalisis risiko yang mungkin terjadi atas
properti dengan mencakup banyak hal misalnya terhadap bencana alam, kebakaran,
kerusakan dan lainnya. Risiko yang mungkin terjadi dapat diasuransikan, namun tidak
semua harta benda bisa diasuransikan. Biasanya asuransi mengcover benda yang
kelihatan sedangkn benda tak kelihatan seperti nama baik tidak masuk dalam cakupan
asuransi. Properti dibedakan menjadi dua yaitu :
 Properti riil, dapat didefinisikan sebagai tanah, bangunan yang berdiri diatasnya,
atau tanaman yang tumbuh pada tanah tersebut.
 Properti personal, dapat didefinisikan sebagai apa saja yang dimiliki selain
properti riil. Contohnya mobil, pakaian, komputer, uang, dll.
b. Menganalisis kerugian harta benda dengan melihat kerugian langsung dan kerugian
tidak langsung.
 Kerugian langsung terjadi jika kejadian buruk mempunyai dampak langsung
terhadap properti. Sebagai contoh, misalkan terjadi gempa bumi yang
menghancurkan bangunan sehingga bangunan yang hancur disebut kerugian
langsung.
 Kerugian tidak langsung bisa terjadi dengan melibatkan elemen waktu (waktu
dilibatkan dalam perhitungan kerugian). Sebagai contoh, saat terjadi kecelakaan
mobil mengalami kerusakan sehingga tidak dapat digunakan dan harus diperbaiki.
Dalam masa perbaikan dapat memakan waktu yang menimbulkan kerugian
sehingga hal tersebut dikatakan sebagai kerugian tidak langsung karena
kerugiannya melibatkan waktu.

2. Jelaskan kelebihan dan kekurangan metode nilai pasar, replacemant cost dan
replacemant cost dikurangi depresiasi!
Metode Kelebihan Kekurangan
Nilai pasar - Mudah dan melibatkan - Sulit untuk
perhitungan sederhana mengidentifikasi
- Menggunakan data yang transaksi atau
nyata dan publik. perusahaan yang
- Tidak tergantung pada sebanding.
prakiraan subjektif - Kurang fleksibel
- Seberapa banyak data
yang tersedia dan
seberapa baik data
tersebut.
Replacemant cost - Fleksibel karena bisa - Dalam penggantian
menghitung secara barang bisa terjadi
parsial dimana biaya bahan baru
yang menggantikan
barang yang rusak lebih

Replacemant cost dikurangi -
depresiasi
rendah dari kerugian
yang sesungguhnya
Menghasilkan ketepatan - Faktor fisik dapat
biaya pengganti karena mempengaruhi
dapat mengurangi perhitungan depresiasi
replacement cost dengan yang dapat menurunkan
depresiasi nilai ekonomis properti
tersebut.

3. Jelaskan sistem hukum di Indonesia, kontraskan dengan sistem hukum di Amerika serikat
yang menggunakan sistem common low!
a. Karakteristik sistem Civil Law yang dianut di Indonesia :
- adanya sistem kodifikasi
- hakim tidak terikat dengan preseden atau doktrin stare decicis, sehingga undang-
undang menjadi rujukan hukumnya yang utama
- sistem peradilannya inkuisitorial
- menekankan stabilitas sosial
Sumber hukum dalam sistem hukum civil law berupa peraturan undang-undang,
kebiasaan dan yurisprudensi. Pada sistem hukum Indonesia, putusan pengadilan
berdasarkan Undang-Undang yang berlaku misalkan UUD 1945, PP, UU, Perpres dan
lain-lain. Sehingga keputusan pengadilan bersifat fleksibel tergantung hakim yang
memutuskan berdasarkan bukti yang ada dan saksi yang mendukung.

b. Karakteristik sistem common law yang dianut di Amerika Serikat :

- Berdasarkan yurispudensi
- Mengutamakan hukum kebiasaan
- Hukumnya dinamis sejalan dengan dinamika masyarakat.
Maksud dari hukum yang didasarkan pada yurispudensi yaitu keputusan-keputusan
hakim yang didasarkan pada yurispudensi lalu menjadi dasar putusan hakim-hakim
selanjutnya. Pembentukan hukum melalui lembaga peradilan dengan sistem jurisprudensi
dianggap lebih baik agar hukum selalu sejalan dengan masyarakat.

4. Jelaskan pelanggaran hukum yang berakibat pada tuntutan hukum dan ganti rugi dengan
menggunakan kerangka sistem hukum di Indonesia!
= Unsur pelanggaran hukum berdasarkan Pasal 1365 Undang-Undang Hukum Perdata
yaitu :
- Ada perbuatan melawan hukum
- Ada kesalahan dari pelaku
- Ada hubungan sebab akibat antara kerugian dan perbuatan
- Ada kerugian korban
Hukum mengakui hak-hak tertentu baik hak pribadi maupun hak kebendaan dan hukum
melindungi hak tersebut dengan sanksi tegas bagi pihak yang melanggarnya contohnya
dengan membayar gantu rugi kepada pihak yang mengalami kerugian atau yang haknya
dilanggar. Dengan kerugian yang ditimbulkan harus dipertanggungjawabkan dengan
mengganti kerugian akibat perbuatan yang melanggar hukum.

5. Misalkan anda diminta memberi nasihat kepada pasien yang sedang menuntut ganti rugi
pada rumah sakit atas tuduhan melakukan malpraktik. Bagaimana saran anda untuk
memenangkan gugatan tersebut.
= Untuk memenangkan gugatannya dapat melalui hukum dan jalur mediasi. Menurut
saya, untuk jalur hukum, pasien harus mengetahui dan mengidentifikasi kesalahan yang
dilakukan oleh pihak RS baik yang disengaja maupun kelalaian yang disertakan dengan
bukti dan kerugian yang disebabkan oleh pihak RS (materiil, non materiil, fisik ataupun
mental). Pasien juga harus memiliki lawyer yang berpengalaman dan mengetahui bukti-
bukti malpraktik yang dilakukan oleh RS untuk memenangkan gugatannya. Sedangkan
melalui jalur mediasi yaitu menyelesaikan masalah berdasarkan kesepakatan dari kedua
pihak dan hasil yang menyenangkan, sehingga kepatuhan terhadap perjanjian yang
disepakati biasanya cukup tinggi. Hal ini yang menyebabkan biaya murah karena para
pihak tidak perlu mencari bantuan dari pihak lain yang bukan mediator, perjanjian dalam
kesepakatan mediasi diakui oleh pengadilan yang dimediasi oleh mediator bersertifikat
termasuk di luar pengadilan.