Anda di halaman 1dari 2

Mata Kuliah : Analisis Risiko Bisnis

Nama : Maria Fransiska. M


NRP : 1723021004

Tugas Pertemuan 1

Pertanyaan Diskusi Halaman 13

1. Adakah investasi yang pasti, tidak ada risiko? Jelaskan!


= Investasi termasuk risiko spekulatif yang berarti memiliki ketidakpastian. Tidak ada
investasi yang pasti dan tidak memiliki risiko, hal ini dikarenakan seseorang yang
berinvestasi (investor) bisa saja mendapatkan keuntungan jika harga naik atau bisa juga
menyebabkan kerugian bila harga turun sehingga ketidakpastian yang dialami seorang
investor bisa menyebabkan sebuah risiko.

2. Kenapa globalisasi dan liberalisasi meningkatkan risiko? Apakah hal tersebut berarti
globalisasi dan liberalisasi tidak baik?
= Globalisasi merupakan sebuah proses integrasi internasional yang dapat membuat dunia
ekonomi semakin erat. Hal tersebut akan membuat sebuah negara merasa memiliki
keterkaitan dengan negara lain apalagi jika negara-negara tersebut menjalin kerjasama
dibidang ekonomi, pendidikan, keamanan dan bidang lainnya. Dengan keterkaitan
tersebut akan membuat sebuah negara akan lebih cepat mempengaruhi negara lain yang
juga dapat meningkatkan fluktuasi. Liberalisasi dapat terjadi jika pemerintah pun
mengeluarkan regulasi atau peraturan yang mampu mengurangi batasan terhadap
kegiatan ekonomi (contoh : mudahnya investor asing masuk ke sebuah negara). Dampak
baiknya adalah hambatan negara bisa saja berkurang karena memudahkan investor asing
untuk masuk keluar (mendapat modal lebih mudah). Walaupun begitu kembali lagi
dengan kemudahan yang ada pun juga dapat meningkatan dampak buruk salah satunya
fluktuasi, sehingga dapat disipulkan bahwa dengan meningkatnya fluktuasi risiko pun
dapat meningkat apalagi dengan kemajuan teknologi yang cepat juga dapat meningkatkan
risiko dari tahun ke tahun.

3. Banyak sekali kejadian yang bisa merugikan kita. Identifikasi kejadian atau sumber risiko
tersebut! Kemudian rangking risiko tersebut berdasarkan kriteria yang kita anggap paling
relevan dan paling besar dampaknya terhadap kita. Urutkan 10 risiko yang paling relevan
dan penting! Risiko apa saja yang anda anggap paling penting? Jelaskan (Jawaban bisa
berbeda dari satu ke lain orang)
= Berikut adalah risiko yang paling relevan menurut saya :
1. Kecelakaan saat berkendaraan di jalan atau menaiki transportasi
2. Keracunan makanan
3. Tidak lulus kuliah
4. Tidak mendapat pekerjaan
5. Kebakaran rumah
6. Pencurian rumah (keamanan rumah)
7. Kebangkrutan bisnis
8. Kerugian saat berinnvestasi
9. Bencana alam akibat perilaku manusia (banjir, tanah longsor)
10. Penjualan produk abal-abal

Risiko yang paling relevan menurut saya adalah saat saya berkendara ataupun menaiki
transportasi. Contohnya jika saya mengendarai sepeda motor, risiko untuk terjadi
kecalakaan atau bertabrakan dengan kendaraan lain cukup besar sehingga harus berhati-
hati, atau saat saya menaiki pesawat para pilot dan juga kru-nya pasti sudah mengecek
terlebih dahulu keadaan pesawat dan cuaca agar mencegah risiko terjadinya kecelakaan.
4. Jelaskan situasi atau beri contoh di mana orang tertentu memutuskan untuk menahan
risiko yang dihadapinya! Kontraskan dengan pilihan untuk mentransfer risiko tersebut!
= Dalam beberapa situasi, akan lebih baik jika kita menghadapi sendiri risiko tersebut
(menahan risiko tersebut, atau risk retention). Contohnya, misalkan seseorang yang sudah
berusia 50 tahun yang dimana kesehatan cenderung mulai menurun, orang tersebut sadar
bahwa dengan kesehatan yang sudah menurun dia memerlukan jaminan kesehatan untuk
dapat dipakai sewaktu-waktu dia sakit akibat produktivitas sehari-hari. Namun karena
biaya asuransi yang mahal membuat dia merasa tidak perlu membuat asuransi kesehatan
dan harus menjaga kesehatan agar tidak jatuh sakit. Sehingga dalam contoh tersebut,
orang tersebut akan menganggung risiko sewaktu-waktu dia jatuh sakit.

5. Asuransi merupakan cara yang paling popular untuk mentransfer risiko. Risiko-risiko apa
saja yang bisa ditanggung oleh asuransi?
= Saat kita tidak ingin menanggung risiko tertentu, kita bisa mentransfer risiko tersebut
ke pihak lain yang lebih mampu menghadapi risiko tersebut. Risiko yang bisa ditanggung
asuransi antara lain; risiko kesehatan, risiko kematian (asuransi jiwa), risiko pendidikan,
risiko perjalanan, risiko kecelekaan. Sebagai contoh, kita bisa membeli asuransi
kecelakaan. Jika terjadi kecelakaan, perusahaan asuransi akan menanggung kerugian dari
kecelakaan tersebut.

6. Beri contoh pengendalian risiko!


= Pengendalian risiko dilakukan untuk mencegah atau menurunkan probabilitas
terjadinya risiko atau kejadian yang tidak kita inginkan. Sebagai contoh, kita perlu
menggunakan seat belt saat menaiki mobil hal ini dilakukan agar posisi badan kita tetap
dan tidak terpental akibat benturan saat terjadi kecelakaan, contoh lainnya yaitu kita perlu
memasang alarm asap dibangunan kita, untuk mencegah terjadinya kebakaran. Seat belt
dan alarm tersebut merupakan salah satu cara kita mengendalikan risiko kecelakaan dan
kebakaran.

7. Beri contoh pendanaan risiko!


= Pendanaan risiko mempunyai arti bagaimana ‘mendanai’ kerugian yang terjadi jika
suatu risiko muncul. Sebagai contoh, jika terjadi kecelakaan, kita menggunakan uang
simpanan pribadi kita untuk mendanai dan menanggung kerugian akibat kecelakaan
teserbut.

Anda mungkin juga menyukai