OLEH:
Julian Prayogi
PEMBIMBING:
dr. Erick Gamaliel Amba, M.Kes, Sp.OT
Stambuk : 11120202146
Menyetujui,
Aamiin.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
femur sering terjadi dan menyumbang sekitar 50% dari total fraktur hip.
Pada pasien lebih muda, fraktur leher femur terjadi sebagai akibat dari
trauma high energy seperti kecelakaan lalu lintas atau jatuh, sedangkan
pada pasien lanjut usia fraktur leher femur mudah terjadi dengan trauma
pada uisa lanjut.. Diagnosis dan manajemen yang baik diperlukan untuk
mencegah komplikasi. 3
.
BAB II
LAPORAN KASUS
Nama : Ny. T
Umur : 64 tahun
Pekerjaan : IRT
1.2 ANAMNESIS
Anamnesis terpimpin:
Nyeri pada pinggul kiri dirasakan muncul sejak pasien jatuh di depan
kamar mandi sejak 1 bulan yang lalu. Pasien terjatuh dengan pinggul
kiri terlebih dahulu dan tetap sadar setelah jatuh namun nyeri
lancar.
Pemeriksaan Umum
Thoraks :
Shortening (+)
HCT : 35 %
MCV : 83.5 fL
MCH : 28.6 pg
MCHC : 34 g/dl
Radiologi
Osteopenia
1.4 DIAGNOSIS
1.5 PENATALAKSANAAN
Bipolar Hemiarthroplasty
Infus RL 20 tpm
1.6 PROGNOSIS
DISKUSI
Istilah fraktur hip dan fraktur neck femur digunakan secara sinonim.
kaput femur dan 5 cm distal dari trokanter minor. Sebagian besar fraktur
(BMD) yang rendah di lokasi fraktur. Fraktur yang paling sering adalah
dan pinggul (femur proksimal). Fraktur collum femur adalah dampak paling
5
berat pada osteoporosis pascamenopause.
seperti sinkop, stroke, atau infark miokard. Karena pasien ini sering
berusia lanjut dengan latar belakang medis yang kompleks, riwayat medis
klasik adalah tungkai yang memendek dan terrotasi ke luar karena tarikan
otot iliopsoas yang melekat pada trokanter minor. Pemeriksaan lebih lanjut
sering mengungkapkan nyeri pada salah satu, atau semua, dari berikut ini:
'pin-rolling' kaki.4
spesifisitas 93% hingga 100% yang tak tampak dengan X-Ray. Penting
untuk mengenali pola fraktur pada gambar radiografi karena ini akan
di posterior. 4
fraktur femur diklasifikasikan berdasarkan tingkat pergeseran patahnya,
2
Garden IV : fraktur komplit dengan total displacement.
Pada kasus ini, dari hasil foto polos pasien didapatkan fraktur graden III
secepat mungkin, dan oleh karena itu intervensi operatif biasanya lebih
dengan mortalitas 30 hari dan 1 tahun yang lebih tinggi dan umumnya
disediakan untuk pasien yang tidak layak untuk operasi. Pembedahan dini
pada pasien patah tulang pinggul dikaitkan dengan hasil yang lebih baik,
dan oleh karena itu operasi dalam waktu 48 jam setelah masuk
dianjurkan.4
kaput femur.4
tulang neck femur sering terjadi. Seiring dengan bertambahnya usia juga
1. Report C, Kim J ran, Gong HM, Jun S, Lee JH, Lee BH, et al. A
2018;35(4):252–8.
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/32491446