IV. Diskusi
I. Dasar Hukum Konservasi Minerba
UU No. 3 Tahun 2020
PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 4 TAHUN 2009 TENTANG PERTAMBANGAN
MINERAL DAN BATUBARA
DEFINISI
6
Cadangan
Sisa Hasil Pengolahan dan/ Pemurnian
Marginal
7 Cadangan Marginal
Perencanaan recovery penambangan terbuka tidak dapat mencapai 90% atau penambangan bawah tanah
tidak dapat mencapai 70% Kajian Teknis
8
II. Overview Konservasi Minerba
Pelaksanaan Recovery Penambangan yang Optimal
IUP, IUPK Operasi Produksi
Melaksanakan penambangan sesuai perencanaan pada studi kelayakan → Rencana recovery penambangan
Melaksanakan program dan tata cara baku pengendalian dilusi dan losses → SOP
Apabila recovery penambangan tidak optimal dalam satu triwulan → Penjelasan teknis dalam Laporan
Berkala Konservasi
Apabila recovery penambangan tidak optimal dalam dua triwulan berturut-turut → Kajian Teknis aspek
Konservasi
Apabila recovery penambangan lebih dari 100% → perlu melakukan kaji ulang atau pemutakhiran model
geologi termasuk hasil estimasi cadangan
II. Overview Konservasi Minerba
Perhitungan Recovery Penambangan
LAMPIRAN VII KEPMEN ESDM No. 1827 K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan
Konservasi Minerba
II. Overview Konservasi Minerba
Emas 85 %
Nikel 90 %
Tembaga 85 %
Bauksit 70 %
Timah 90 %
II. Overview Konservasi Minerba
PERENCANAAN RECOVERY PENGOLAHAN
PENYUSUNAN DOKUMEN STUDI KELAYAKAN
• Uji Metalurgi / Ketercucian
(Jumlah dan jenis conto, jenis pengujian,
urutan dan bentuk diagram alir )
23
II. Overview Konservasi Minerba
SISA HASIL PENGOLAHAN
Definisi
Pengolahan Batubara adalah Upaya untuk meningkatkan mutu
batubara melalui proses pencucian dan/atau peremukan
1 Tidak berada pada areal yang memiliki Memiliki Manajemen Stockpile (informasi
Cadangan 5 koordinat, sistem penyaliran air, tata cara
penempatan dan penumpukan)
Memiliki daya dukung lokasi sesuai
2
dengan jenis dan karakteristik sisa hasil
pengolahan yang ditempatkan Berada di dalam wilayah izin usaha
6
Dilengkapi dengan tanggul pembatas pertambangan
3
setinggi paling kurang 1 meter di sekeliling
tumpukan
4 Tersedia akses masuk dan keluar alat
angkut
II. Overview Konservasi Minerba
Definisi Kriteria
Batubara Kualitas Rendah Batubara Kualitas Rendah
batubara dengan kualitas tertentu yang masih 1. Calorific Value ≤ 4.000 kkal/kg (gar)*
memiliki peluang untuk diusahakan secara dan Total moisture ≥ 40%
ekonomis.. 2. Ash >10%, atau
[Kepmen ESDM No. 1827K/30/MEM/2018]
3. Sulfur >1%
PENGELOLAAN
BATUBARA KUALITAS RENDAH
BELUM TERTAMBANG TERTAMBANG
Perubahan Neraca
Sumberdaya dan Cadangan
Sesuai SNI 4726 Tahun 2019
III. Evaluasi RKAB
Matriks 4 → Neraca Sumber Daya dan Cadangan Batubara
Perubahan Neraca
Sumberdaya dan Cadangan
Sesuai SNI 5015 Tahun 2019
III. Evaluasi RKAB
Matriks 9 → Rencana dan Realisasi Penambangan Mineral
Recovery Penambangan
sesuai Kepmen 1827
Tahun 2018
Perhitungan Recovery
Penambangan
Recovery Penambangan
sesuai Kepmen 1827
Tahun 2018
Perhitungan Recovery
Penambangan
Rencana dan
realisasi
pengolahan sesuai
dengan stok yang
tersedia
Recovery
Pengolahan sesuai
Kepmen
1827Tahun 2018
III. Evaluasi RKAB
Matriks 12 → Rencana dan Realisasi Pengolahan Batubara
Kualitas Batubara
setelah blending
III. Evaluasi RKAB
Matriks 14 → Realisasi Inventori Mineral
Kapasitas Maksimum
Stockpile
Kadar mineral
III. Evaluasi RKAB
Matriks 14 → Realisasi Inventori Batubara
Kapasitas Maksimum
Stockpile
Stok Akhir Tahun
DISKUSI
EVALUASI RKAB ASPEK KONSERVASI