Anda di halaman 1dari 15

PERKEMBANGAN ISLAM

MASA KHULAFAURRASYIDIN
By : Kelompok 2
UTSMAN BIN 'AFFAN
‫عثمان بن عفان‬
APA YANG AKAN KITA BAHAS

FYI :

KHALIFAH KETIGA YANG BERKUASA


PADA TAHUN 644 SAMPAI 656 DAN
MERUPAKAN KHULAFAUR RASYIDIN
DENGAN MASA KEKUASAAN TERLAMA.

PERNIKAHANNYA BERTURUT-TURUT
DENGAN DUA PUTRI NABI MUHAMMAD
DAN KHADIJAH MEMBUATNYA
MENDAPAT JULUKAN DZUN NURRAIN
(PEMILIK DUA CAHAYA).
BIOGRAFI
Ayah : Affan bin Abi al-'As dari suku bani Umayyah
Ibu : Arwa binti Kuraiz bin Rabi'ah dari Abdshams.
Saudara : Amina
lahir : 579 (42 SH) di Tha'if, Jazirah Arab dari golongan Bani Umayyah.
Kakek : Abu 'Ash bin Umayyah,
Nenek : Ummu Hakim al-Baidha binti 'Abdul Muthalib bin Hasyim
Meninggal : (Dibunuh) 17 Juni 656 M, Madinah, Arab Saudi
Dimakamkan : 656 M, Jannatul Baqi, Madinah, Arab Saudi
PASANGAN
UMMU 'AMR
ASMA BINTI ABU JAHAL
RUQAYYAH BINTI MUHAMMAD
UMMU KULTSUM BINTI MUHAMMAD
FAKHITAH BINTI GHAZWAN
UMMUL BANIN BINTI UYAINAH
FATIMAH BINTI AL-WALID
NAILAH BINTI AL-FARAFISHAH

ANAK : (9 PUTRA & 6 PUTRI) ABDULLAH BIN UTSMAN,


AURVI BIN UTSMAN, ABAN BIN UTSMAN BIN AFFAN,
Pengangkatan menjadi khalifah
Utsman bin Affan, khalifah ketiga, dipilih sebagai penerus khalifah Umar bin Khattab oleh hasil musyawarah oleh
panitia atau dewan di Madinah, pada AH 23 (643/644). Harapan dari khalifah Umar adalah bahwa panitia atau
dewan itu harus memilih satu di antara mereka sendiri seorang calon yang akan diterima oleh semua anggota dan
oleh semua umat Islam.
Keenam orang ini adalah:
(Ali bin Abi Talib,Abdurrahman bin Auf,Saad bin Abi Waqqas,Utsman bin Affan,Zubair bin Awwam,Talhah bin
Ubaidillah)
Namun dalam proses ini, Talhah bin Ubaidillah masih dalam perjalanan dan tidak mencapai Madinah sampai
setelah keputusan dibuat. Pilihan penguasa baru untuk kekhalifahan Islam jatuh ke lima orang anggota
lainnya.Awalnya, Zubair bin Awwam menarik pencalonannya sebagai khalifah untuk mendukung Ali. Saad bin Abi
Waqqas juga mengundurkan diri untuk mendukung Usman bin Affan. Dari tiga kandidat yang tersisa,
Abdurrahman bin Auf juga memutuskan untuk mundur, menyisakan Uthman dan Ali yang masih bersedia menjadi
khalifah. Abdurrahman bin Auf kemudian ditunjuk sebagai penentu untuk memilih di antara dua kandidat yang
tersisa. Setelah menemui dua kandidat secara terpisah, ia mengajukan kepada mereka pertanyaan apakah mereka
akan mengikuti jejak para khalifah sebelumnya. Setelah itu, Abdurrahman bin Auf memberikan putusannya yang
mendukung pemilihan untuk Usman bin Affan, dan Usman akhirnya terpilih sebagai khalifah ketiga.
Strategi pemerintahah & dakwah
a. Pembebasan dan perluasan wilayah (menaklukan beberapa daerah
kecil yang berada disekitar perbatasan seperti Syiria, Afrika Utara,
Persia, Khurasan, Palestina, Siprus, Rodhes).
b. Pembukuan (Kodolifikasi) Al Qur'an.
c. Peprluasan MASJIDIL HARAM dan MASJID NABAWI.
d. Pembentukan Angkatan Laut.
e. Pengangkatan Pejabat Negara.
f. Mencetuskan ide polisi keamanan bagi rakyatnya.
g. Mengganti gubernur wilayah yang tidak cocok atau kurang cakap
dan menggantikaannya dengan orang-orang yang lebih kredibel.
Hambatan atau Kesulitan
A. ADANYA FITNAH YANG MUNCUL DI SETENGAH TERAKHIR MASA
PEMERINTAHANNYA,- YAITU ADANYA SURAT YANG MEMPROVOKASI RAKYAT MESIR
UNTUK MEMBERONTAK PADA KHALIFAH UTSMAN.
B. SELAIN ITU ADALAH KELUARGANYA DARI BANI UMAYYAH YANG TERUS MENERUS
MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEBIJAKAN OLEH SANG KHALIFAH,- SMENTARA
KHALIFAH UTSMAN SENDIRI ORANGNYA LEMBUT DAN KALA ITU SUDAH LANJUT USIA.
HAL TERSEBUT DI MANFAATKAN KELUARGANYA UNTUK MENGERUK KEUNTUNGAN
PRIBADI.
C. SELAMA MASA JABATANNYA, UTSMAN BANYAK MENGGANTI GUBERNUR WILAYAH
YANG TIDAK COCOK ATAU KURANG CAKAP DAN MENGGANTIKAANNYA DENGAN
ORANG-ORANG YANG LEBIH KREDIBEL. NAMUN HAL INI BANYAK MEMBUAT SAKIT
HATI PEJABAT YANG DITURUNKAN SEHINGGA MEREKA BERSEKONGKOL UNTUK
MEMBUNUH KHALIFAH.
ALI BIN ABI THALIB
‫علي بن أبي طالب‬
FYI : Sebuah gelar khusus yang hanya
diperuntukkan untuk Ali bin Abi Thalib, yaitu
karramallahu wajhah yang artinya ‘Semoga
Allah memuliakannya’.Dikarenakan Ali bin
Abi Thalib dikenal sebagai seorang yang tidak
pernah melihat aurat dirinya sendiri dan
orang lain. Ia begitu menjaga pandangannya
sehingga terbebas dari melihat aurat
seseorang.
Biografi
Lahir : 15 September 601 (13 Rajab 21 SH) Ka'bah, Makkah, Jazirah Arab
Wafat : 29 Januari 661 (21 Ramadan 40 H)
(usia 59) Kufah, Mesopotamia
Ayah : Abu Thalib ibn Abdul Muttalib (Abdul Manaf)
Ibu : Fatimah binti Asad
Kakek — Syaibah bin Hasyim. Lebih dikenal dengan 'Abdul Muttalib.
Nenek — Fatimah binti Amr dari Bani Makhzum
Dari pihak Ibu :
Kakek — Asad bin Hasyim
Nenek — Fatimah binti Qais
PASANGAN
• Fathimah binti Muhammad
•Umamah binti Zainab
• Fathimah binti Hizam
• Laila binti Mas'ud
• Asma binti 'Umays
• Khaulah binti Ja'far
• Ash-Shahba' binti Rabi'ah
• Ummu Said binti Urwah
Anak :
(Memiliki 36 Anak)
Al - Hasan Bin Ali, Al - Husain Bin Ali, Zainab Binti Ali
Pengangkatan menjadi Khalifah
Sebelum Ali menjadi khalifah, khalifat sebelumnya ialah khalifah Usman.
Khalifah Usman menghadapi pemberontakan dan pembangkangan di dalam
negri yang dilakukan oleh orang-orang yang kecewa dengan tabiat Khalifah.
Pada akhir masa pemerintahannya, khalifah Usman dibunuh oleh
pemberontak yang menyimpan dendam kepada Khalifah.Beberapa hari setelah
pembunuhan Usman, Ali bin Abi Thalib diangkat menjadi khalifah oleh
sebagian besar kaum muslimin. banyak yang tidak suka jika Ali bin Abi Thalib
diangkat menjadi khalifah, mengingat usinya yang masih sangat muda.Saat
akan dilaksanakan upacara pengangkatan, Ali bertanya dimana Talhah dan
Zubair. Talhah dan Zubair ialah senior yang paling unggul diantara kaum
muslim kebanyakan. Hanya mereka yang berhak menentukan siapa yang akan
menjadi khalifah.Akan tetapi mereka berdua tidak hadir sehingga , para
muslim membai’at Ali. Ali resmi menjadi khalifah setelah menyatakan sumpah
setianya.
STRATEGI PEMERINTAHAN & DAKWAH
a. Penggantian pejabat lama dengan yang baru.
Khalifah Ali bin Abu Thalib memerintah hanya enam tahun. Selama masa
pemerintahannya, ia menghadapi berbagai pergolakan. Tidak ada masa
sedikitpun dalam pemerintahannya yang dapat dikatakan stabil. Setelah
menduduki jabatan khalifah, Ali memecat para gubernur yang diangkat oleh
Usman. Dia yakin bahwa pemberontakan-pemberontakan terjadi dikarenakan
keteledoran mereka.
b. Penarikan Kembali Tanah Hadiah.
Ali juga menarik kembali tanah yang dihadiahkan Usman kepada penduduk
dengan menyerahkan hasl pendapatannya kepada negara., dan memakai
kembali sistem distribusi pajak tahunan di antara orang-orang Islam
sebagaimana pernah diterapkan oleh Umar bin Khatab.
C. Menghadapi Para Pemberontak.
Setelah kebijakan tersebut diterapkan, Ali bin Abu Thalib
menghadapi pemberontakan Thalhah, Zubair dan Aisyah. Alasan
BAGAIMANA
mereka, Ali tidak mau menghukum para pembunuh Usman, dan
MENGANALISA
mereka menuntut bela terhadap darah Usman yang telah
SEJARAH
ditumpahkan secara zalim. Ali sebenarnya ingin sekali
menghindari perang. Dia mengirim surat kepada Thalhah dan
Yang akan dilakukan di kelas
Zubair agar keduanya mau berunding untuk menyelesaikan
perkara tersebut secara damai. Namun ajakan tersebut ditolak
HAMBATAN ATAU KESULITAN
1. MEMERANGI MASIFNYA KEMURTADAN SELEPAS WAFATNYA
RASULULLAH SAW.
2. MEMERANGI BIBIT-BIBIT NABI-NABI PALSU.
3. MELURUSKAN HUKUM ATAS PEMBANGKANGAN MASYARAKAT
KALA ITU YANG TIDAK INGIN MEMBAYAR PAJAK BERUPA ZAKAT.
4. MEREBAKNYA FITNAH-FITNAH KEJI YANG MENGANCAM
INTEGRASI ISLAM KALA ITU.
5. BERBAGAI ANCAMAN YANG MENGANCAM NYAWA KHALIFAH.
6. BANYAKNYA BERBAGAI PEMBERONTAKAN YANG TERJADI.
7. GOLONGAN SYIAH DAN KHAWARIJ YANG SEMAKIN MENGUAT.
Terima kasih!
Ada pertanyaan untuk kami?

Anda mungkin juga menyukai