(MBKM) RISET
LAPORAN LENGKAP
MUSLIMIN MAHDA
i
LAPORAN MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA
(MBKM) RISET
LAPORAN LENGKAP
MUSLIMIN MAHDA
E28119224
ii
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PELAKSANAAN
MBKM-RISET
Menyetujui,
Pembimbing I Pembimbing II
Di sahkan oleh,
Koordinator Program Studi Agroteknologi Fakultas
Pertanian Universitas Tadulako
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan
terlaksana dengan baik karena berkat bantuan pembimbing dan kerjasama dari
berbagai pihak. Oleh Karena itu, Ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada :
1. Dr. Ir. Enny Adelina, M.P. Selaku dosen Pembimbing 1 yang telah
penyusunan laporan MBKM Riset ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan
saran dan kritik untuk perbaikan. Semog Laporan MBKM Riset ini dapat
Penulis
iv
DAFTAR ISI
Halaman
SAMPUL..................................................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN....................................................................... iii
KATA PENGANTAR................................................................................ iv
DAFTAR ISI............................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR.................................................................................. vi
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. vii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.......................................................................... 1
1.2 Tujuan....................................................................................... 2
1.3 Manfaat..................................................................................... 3
BAB IV HASIL
4.1 Hasil Yang Diperoleh................................................................ 10
4.2 Hambatan Pelaksanaan.............................................................. 18
DAFTAR PUSTAKA................................................................................. 21
LAMPIRAN................................................................................................ 22
v
DAFTAR GAMBAR
No. Halaman
vi
DAFTAR LAMPIRAN
No. Halaman
1. Dokumentasi Kegiatan..................................................................... 22
vii
BAB I
PENDAHULUAN
program studi lain di PT yang sama, atau di PT yang lain baik di program studi
yang sama atau berbeda, dan di luar kampus pada lembaga non PT atau dengan
untuk memasuki dunia kerja dan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk
Kampus Merdeka yaitu memberi hak belajar mahasiswa di luar kampus untuk
satu kegiatan mahasiswa belajar di luar kampus adalah MBKM RISET. Konsep
1
Standar Nasional Pendidikan Tinggi, pilar ke empat, yaitu hak mahasiswa belajar
tiga semester di luar program studi. Satu semester MBKM RISET memiliki bobot
20 sks.
membuat dan mengembangkan rekam jejak yang cukup dan sesuai dengan
berpikir kritis dan penyelesaian masalah (problem solving). Dua kompetensi ini
dengan baik. Sehingga tercapainya penelitian yang di ingankan dan sesuai dengan
1.2 Tujuan
2
b. Mengasah softskill kemitraan, kerjasama tim lintas disiplin/keilmuan (lintas
non PT.
dan bakatnya
1.3 Manfaat
mengeksekusi program
3
BAB II
MITRA MBKM
94667.
sebagai berikut :
Sulewana, Lena, Sangira, Kuku, dan Panjoka. Wilayah kecamatan Pamona Utara
4
berdasarkan klasifikasi desa/kelurahan, terdapat 3desa/kelurahan yang tergolong
Utara berdasarkan data BPS tahun 2015 sebesar 13.160 jiwa, rumah tangga
(BPS, 2016).
tujuan, motif, dan minat. Kelompok tani dibentuk berdasarkan surat keputusan
arah pembangunan berpihak pada rakyat. Kelompok tani pada dasarnya 5 sebagai
tunggal maupun ganda, seperti penyediaan usaha tani, penyediaan air irigasi,
5
penyediaan modal, penyediaan informasi, serta pemasaran hasil secara kolektif.
Dalam hal ini peran kelompok tani merupakan gambaran tentang kegiatan-
pada kesamaan kepentingan, sumber daya alam, sosial ekonomi dan lain
kelompok tani diartikan sebagai kumpulan petani yang terikat secara informal atas
tani dibentuk oleh dan untuk petani, guna mengatasi masalah bersama dalam
usahatani serta menguatkan posisi tawar petani, baik dalam pasar sarana maupun
6
2. Kelompok Tani Gabungan Lestari
Kelompok Tani Lestari merupakan Kelompok Tani Yang berdiri pada tahun
1985 yang merupakan kelompok tani pertama yang berdiri di desa Tendeadongi
tersebut, yang mana kelompok tani ini didirikan berdasarkan usul dari pemerintah
dengan maksud agar lebih mudah dan lebih terorganisir dalam mengelola hasil-
hasil dari produk pertanian yang dibudidayakan. Kelompok tani ini berada
Pamona, Utara dan diresmikan oleh penyuluh Lapangan dari Balai Penyuluhan
Pertanian, Kecamatan Pamona, Pada tahun 2013, Kelompok tani ini merupakan
berikut: Poktan Sukma sebanyak 37 orang, Poktan Karya Tani sebanyak 30 orang,
Adapun gabungan dari semua anggota kelompok tani tersebut yang berada di
7
BAB III
METODE PELAKSAAN
Sulawesi Tengah.
Dr.ir Enny Adelina, M.P dan Bapak Jeki M.Sc di laboratium ilmu benih. Serta
8
2. Pembekalan dan Pembimbingan Riset Kelompok Tani
menyelesaikan tugas akhir penelitian. Adapun program kerja yang terdapat selain
dilapangan yaitu sosialisasi di masing- masing desa yang diberi surat tugas untuk
pemupukan manggis. Selain itu beberapa program kerja terkait dengan matakuliah
9
BAB IV
HASIL
4.1 Hasil
aparat desa, raktek lapangan bersama petani serta menjadi pendamping kelompok
2. Kokurikuler (2 sks)
3. Seminar (2 sks)
4. Skripsi (6 sks)
5. Kewirausahaan (2sks)
10
Berikut penjabaran hasil keterkaitan matakuliah:
dalam 1 kegiatan. Kolaborasi berbagai mata pelajaran ini akan membentuk proses
berfikir kritis peserta didik dalam melihat sesuatu dari berbagai cabang ilmu
pengetahuan. Sehingga akan terjadi moderasi berfikir yang multikultur. Hal ini
secara holistik akan membentuk karakter manusia yang arif dan bijaksana dalam
Kemudian bersama-sama
Gambar 3. Ko-Kurikuler
2. Seminar (2 sks)
untuk penyampaian suatu karya ilmiah yang berupa ilmu pengetahuan dari
11
mengambil keputusan yang sama terhadap karya ilmiah antara sumber dengan
peserta. Seminar adalah suatu pertemuan yang bersifat ilmiah untuk membahas
suatu masalah tertentu dengan prasarana serta tanggapan melalui suatu diskusi
Seperti yang kami lakukan yang didampingi langsung oleh kelompok tani
budidaya manggis melalui pemupukan yang baik dan benar dan info terkait Riset
Gambar 4. Seminar
3. Skripsi (6 sks)
Setiap perguruan tinggi untuk memiliki gelar Strata 1 (S1) atau sarjana,
yaitu dengan menyelesaikan tugas akhir berupa skripsi sesuai dengan Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 1999 yaitu ujian akhir program
suatu karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian sarjana S1 yang
12
membahas suatu permasalahan/ fenomena dalam bidang ilmu tertentu dengan
dengan skripsi yang akan disusun sebagai tugas akhir. Maka dari itu pembelajaran
dan pengalaman menjadi pedoman untuk memperluas jaringan tidak hanya dalam
Gambar 5. Skripsi
4. Kewirausahaan (2 sks)
memasarkan hasil pertaniaannya dengan maksud dan tujuan agar para petani
mudah dan mendapat harga yang sesuai dengan kualitas buah dan maksud lainnya
ialah untuk mensejahterakan para petani. Karena banyak petani yang merasa
Dengan adanya kegiatan ini dapat mempermudah para petani dalam memasarkan
13
hasil pertaniaannya, keuntungan lainnya dapat menghemat tenaga dan biaya yang
di keluarkan.
diluar sekolah untuk masyarakat kususnya para petani dengan maksud dan tujuan
agar para petani mampu mengolah dan bersaing dalam meningkatkan hasil dan
kelompok tani agar pengetahuan, keterampilan maupun sikap petani menjadi lebih
(Batlayeri, 2013).
Gambar 6. Kewirausahaan
Dalam kegiatan yang berkaitan dengan MK. Kajian Lingkungan Hidup dan
sudah kami lakukan/terlaksana selama beberapa bulan yang sudah kami jalani
yaitu pemberian pupuk sesuai kebutuhan atau takaran pada tanaman manggis dan
pembuatan pupuk kompos dari sisa-sisa daun tanaman manggis setelah itu
14
Melihat kegiatan yang kami telah lakukan, itu menjadi pelajaran buat kami,
masalah pertanian, keterbatasan pupuk yang sangat kurang memadai dan memiliki
harga jual yang tinggi, tindakan tersebut mendorong kami membuat pupuk
kompos sendiri karena bahan dan alat yang kami dapatkan sangat mudah di
jumpai di desa tersebut. Ini membuat kami para mahasiswa pertanian untuk tidak
diam dalam memahami konsep perkembangan dan harga jual pupuk yang tinggi.
tanah sangat lama sangat mudah di dapat, serta penggunaannya sangat mudah.
Pemberian pupuk kompos pada tanaman yang telah kami lakukan dapat
dalam tanah dapat mengurai bahan organik menjadi unsur hara yang dibutuhkan
oleh tanaman. Ini sangat jelas mengapa pupuk kompos sangat di anjurkan dalam
ini juga sangat membantu mencegah terjadinya erosi lapisan atas tanah yang
15
6. Pengendalian Mutu Hasil Pertanian (3 sks )
memenuhi standar mutu yang disyaratkan oleh konsumen maupun produsen itu
standar mutu yang di syaratkan oleh produsen. Maka dari itu kami melakukan
tersebut yaitu: memilih buah manggis, pencucian buah manggis lalu disortir
7. KKN (4 sks )
masyarakat yang bersifat khusus, karena dalam KKN darma pendidikan dan
16
KKN merupakan suatu kegiatan perkuliahan intrakurikuler dalam bentuk
dan lintas sektoral. Kegiatan ini ditujukan untuk mengembangkan kepekaan rasa
dan bentuk pengabdian kepada masyarakat yaitu yang kami lakukan berupa
pemupukan, serta penyemaian benih manggis. Dan kegiatan akhir KKN berupa
Gambar 9. KKN
17
4.1.2 Hambatan Pelaksanaan
secara detail.
3. Cuaca juga menjadi hambatan, sebab saat hendak melakukan sosialisasi dan
berkurang.
18
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
dapat berkembang dan dapat meningkatkan produksi dan kualitas dari buah
tanaman manggis.
d. Banyaknya ilmu yang kami dapatkan dari kegiatan Riset MBKM ini yang
e. Meskipun banyak tekanan dan hambatan, melalui kegiatan Riset ini penulis
19
kami dapat meningkatkan kompetensi kami tidak hanya di bidang
5.2 Saran
Lebih mempehatikan mahasiswa mbkm yang turun ke desa agar lebih rutin
melakukan menitoring evaluasi. Agar pada pihak kampus terutama pihak fakultas
mengetahui kegiatan yang akan dilakukan dan kegiatan yang telah dilaksanakan
oleh mahasiswa. Kemudian untuk dosen yang telah di tetapkan untuk menjadi
pemimbing mahasiswa selama masa MBKM untuk mengetahui tugas mereka dan
sudah mengetahui bahwa dosen tersebut merupakan salah satu pembimbing bagi
mahasiswa mbkm.
20
DAFTAR PUSTAKA
Batlayeri M., Adam, F. P., & Far-Far, R. A. (2013). Tingkat Kepuasan Petani
Terhadap Penyuluhan Pertanian Pada Desa Weiheru Kecamatan Kota
Ambon. Agribisnis Kepulauan, 3(1), 81-94.
BPS. 2016. Badan Pusat Statistik, Kecematan Pamona Utara, Kabupaten Poso
21
DOKUMENTASI
22