ANGGIT
Oleh:
ANGGIT
E32120002
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Disahkan Oleh:
a.n Dekan Fakultas Pertanian Universitas Tadulako
Wakil Dekan Bidang Akademik
Koordinator Program Studi Agrbisnis
Dr. Ir. Moh. Hibban Toana, M.Si Dr. Alimudin Laapo, S.P., M. Si.
NIP. 19630810 198903 1 007 NIP. 19730421 199903 1 002
iii
KATA PENGANTAR
Segala Puji dan Syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
Penyusunan hasil laporan akhir magang ini merupakan salah satu syarat
untuk menyelesaikan mata kuliah magang yang telah ditetapkan oleh pihak
kegiatan magang maupun penyusunan laporan akhir ini penulis banyak mendapat
arahan, bimbingan, saran serta dorongan dari banyak pihak. Oleh karena, pada
kepada:
Kalaba, S.P., M.P., selaku dosen monitoring dan evaluasi magang yang
magang ini.
3. Sisliandy Ponulele selaku Kepala Dinas dan Drs. Imran, MM., selaku
melakukan magang.
iv
4. Ibu Herlina Safitri S.Sos. selaku pembimbing lapang yang telah
mengarahkan kami.
Laporan ini mungkin masih memiliki banyak kekurangan, oleh karena itu
dengan senang hati penulis menerima segara kritik dan saran yang membangun
Penulis
v
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI............................................................................................................ vi
BAB III PROFIL DINAS KOPERASI, USAHA KECIL, DAN MENENGAH .........7
3.1 Dasar Terbentuknya Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Tengah ....... 7
3.3 Struktur Organisasi Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi
3.4 Peran Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Sulawesi Tengah
vi
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................................. 16
5.1 Kesimpulan........................................................................................................ 22
DOKUMENTASI ............................................................................................................ 25
LAMPIRAN............................................................................................................ 29
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 9. Penyerahan Sertifikat Magang Oleh Kepala Dinas Koperasi & UKM
viii
BAB I
PENDAHULUAN
mata kuliah wajib, mata kuliah pilihan dan tugas akhir. Salah satu mata kuliah
yang harus ditempuh pada semester akhir adalah Magang MBKM. Program ini
Agribisnis. Program ini juga diharapkan dapat memenuhi tingginya harapan dunia
dan sistem nyata, antara suasana kampus dan suasana kerja di perusahaan. Sifat
magang ada dua, pertama adalah internship yang bertujuan agar mahasiswa
kerja atau realitas sosial dengan berbagai kompetensi akademik yang telah
Keberadaan UKM merupakan salah satu potensi yang dimiliki setiap daerah.
UKM memiliki peran yang strategis dalam penyerapan tenaga kerja dan sumber
memberikan peluang yang besar untuk penyerapan tenaga kerja bagi masyarakat
yang tidak memiliki pendidikan tinggi atau masyarakat kecil dan menengah serta
dapat dijadikan sebagai salah satu sumber pendapatan asli daerah (PAD).
Namun, keberadaan UKM tidak bisa terlepas dari berbagai masalah. Oleh
karena itu dibutuhkan peran pemerintah yaitu Dinas Koperasi, Usaha Kecil Dan
Selain permasalahan teknis juga dikarenakan UKM belum bisa bersaing secara
kompetitif dengan para pelaku ekonomi lainnya. Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan
2
1.2 Tujuan Kegiatan Magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka
kerja.
4. Melatih disiplin, rasa tanggung jawab dan sikap profesional dalam bertugas
5. Salah satu upaya percepatan keterserapan alumni pada pasar kerja sehingga
mitra magang
3
b. Manfaat bagi mahasiswa yaitu :
interaksi dengan semua unsur dan pihak, mulai dari unsur pimpinan,
2. Sarana mempelajari proses industri dan praktik dunia kerja mulai dari
kuliah.
4
BAB II
METODE DAN WAKTU PELAKSANAAN
Menengah Provinsi Sulawesi Tengah, beralamat di Jl. R.A Kartini No. 17, Kota
Palu pada tanggal 25 Januari 2023 sampai tanggal 14 Juni 2023. Ada pun jam
kerja pada hari senin masuk pukul 07.30 – 16.00, pada hari selasa-kamis masuk
pukul 08.00 – 16.00. Sedangkan pada hari Jumat masuk dari jam 08.00-16.30 dan
yang terdiri dari: tanggal, jam masuk, jam pulang, dan semua aktivitas
6
BAB III
PROFIL DINAS KOPERASI, USAHA KECIL, DAN MENENGAH
Tengah
Daerah.
Dinas menjadi 3 Dinas yaitu Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulawesi
Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Sulawesi Tengah, dari tipe A
menjadi tipe B sehingga yang tadinya ada 4 bidang menjadi 3 bidang, dilihat dari
pembinaan dan pengendalian pada sektor Koperasi, UMKM, Kota Palu, yang di
lingkungan strategis, maka dinas Koperasi, UMKM, dan Kota Palu berusaha
Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Tengah berdiri dengan dasar
Peraturan daerah Provinsi Sulawesi Tengah no. 11 tahun 2014 tentang perubahan
kedua atas peraturan daerah nomor 06 tahun 2008 tentang organisasi dan tata
a. Visi
b. Misi
8
3. Meningkatkan Kualitas, Tata Kelola Kelembagaan, Usaha Koperasi,
Dinas Terkait
Gambar 1. Struktur Organisasi Dinas Koperasi & UKM Provinsi Sulawesi Tengah
- Kepala Dinas
- Sekretaris, Membawahi;
9
- Bidang Kelembagaan dan Pengawasan;
3.4 Peran Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Sulawesi
a. Fasilitator
pelaku Usaha Mikro agar para pelaku Usaha mikro dapat meningkatkan Kualitas
produk yang dihasilkan seperti kemasan produk usaha agar bisa semenarik
mungkin dilihat dan menarik perhatian pembeli dan cara untuk memasarkan
10
produk usahanya ke toko-toko yang ada di Provinsi Sulawesi Tengah atau dijual
keluar Provinsi Sulawesi Tengah dan pemasaran berbasis online di media sosial
sehingga dapat dikenal luas oleh orang-orang serta bersaing dengan produk-
produk bermerek lainnya yang membuat pelaku usaha mikro bisa bertahan atau
usaha yang dijalankan dapat berkembang dan mempunyai pelanggan tetap yang
bisa membuat usaha mikro dapat berjalan terus menerus. Selanjutnya Dinas
Koperasi dan UKM telah melakukan upaya dalam pemberian bantuan berupa alat
atau barang yang sesuai dengan usaha yang dijalankan untuk membantu
usahanya.
b. Regulator
Pemberdayaan Usaha Mikro bahwa Izin Usaha adalah pemberian izin dari Dinas
Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah atas penyelenggaraan kegiatan
usaha oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Dinas Koperasi dan UKM
berupaya mencoba bekerja sama dengan pihak lain seperti Alfamart untuk
menjualkan produk usaha lokal Sulawesi Tengah dengan persyaratan yang lain
11
yang bisa di penuhi oleh para pelaku usaha di Sulawesi Tengah. Ini merupakan
cara meningkatkan hasil daya jual yang dihasilkan oleh pelaku usaha yang di
Sulawesi Tengah. Dalam hal ini menjaga kondusif lingkungan usaha bagian
c. Katalisator
mendorong suatu komunitas atau kelompok agar bisa berkembang dan dapat
bertahan di situasi apapun. pelaku usaha Mikro yang telah mendaftarkan usahanya
dan telah mengikuti pelatihan yang diberikan oleh Dinas Koperasi dan UKM
Provinsi Sulawesi Tengah sehingga pelatihan dan bantuan yang diberikan Dinas
koperasi dan UKM bertujuan agar pelaku usaha bisa mandiri dan mampu
bertahan, akan tetapi masih banyak pelaku usaha yang pola pikirnya dikasih
bantuan dulu baru jalan sehingga usahanya tidak dapat berkembang karena
12
ketergantungan dan hanya berharap bantuan dari pemerintah atau Dinas koperasi
dan UKM. Dalam menjalankan peran sebagai katalisator Dinas Koperasi dan
pemberdayaan dari usaha mikro. Adapun program pendidikan dan pelatihan bagi
melaksanakan urusan pemerintahan daerah bidang koperasi dan usaha kecil dan
Kabupaten/Kota;
13
1. Sekretariat PPID
masyarakat
pemerintah provinsi;
14
2. Bidang Kelembagaan dan Pengawasan Koperasi
tata laksana.
i. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
kesehatan.
g. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
15
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
dan Pengawasan Koperasi dengan kepala bidangnya adalah pak Drs. Joko
Hariyanto, M.Si. selama magang mahasiswa dibimbing oleh ibu Herlina Safitri
Mahasiswa juga ikut membantu pada bidang lain yaitu Sekretariat PPID,
Kecil dengan kepala bidangnya adalah bapak Irfan, S.H. M.Si, mahasiswa
dibimbing oleh bapak Moh. Ramly R.N. Ladua, S.Sos yang menjabat sebagai
Sulawesi Tengah
lainnya.
Dan PPKL
Pembekelan Bagi Pendamping Koperasi dan UMK, yang bertempat di UPT Balai
Pelatihan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Tengah. Pada kegiatan ini
peran Pendamping sangatlah penting bagi Pelaku Koperasi maupun UMK untuk
kedepannya, maka dari itu para pendamping harus memiliki pengalaman dan
usaha mikro dan kecil melalui bimbingan, konsultasi dan advokasi yang dilakukan
17
Koperasi, bertempat di Aula Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
sebagai badan usaha yang menjadi wadah dan penggerak aktivitas ekonomi dalam
bagi usahanya, akses ini lebih mudah didapatkan melalui jalur koperasi,
agunan dan legalitas usaha, tentu berbeda dengan koperasi yang syaratnya
Maka ada banyak pelatihan tidak berbayar yang diadakan dari kerjasama
18
menghadapi kendala saat mengembangkan usaha, dan semangat
bekerjasama.
tahun 1992 dan Pasal 35; Bahwa untuk menyelenggarakan RAT, Pengurus harus
serta penjelasan atas dokumen tersebut. maka dari itulah pelatihan penyusunan
5) Pelatihan Kewirausahaan
19
6) Bimbingan Teknis Pelaporan Indeks Inovasi Daerah (IID) Provinsi
Sulawesi Tengah
yang ditunjuk pimpinan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi
Daerah (IID) Provinsi Sulawesi Tengah, dalam kegiatan ini salah satu anak
magang diikut sertakan dalam kegiatan bimtek. Kegiatan ini merupakan sistem
Pemda yang telah dilaporkan kepada Menteri Dalam Negeri sesuai dengan urusan
layanan perlindungan dan pendampingan hukum bagi usaha mikro dan kecil.
Kecil dan Menengah, diharapkan dapat menambah literasi hukum serta dapat
membantu penyelesaian hukum yang dihadapi pelaku usaha Mikro Kecil dan
20
4.3 Hasil yang diperoleh Mahasiswa dalam Kegiatan Magang
peran dinas terhadap pengembangan usaha kecil yang ada di Provinsi Sulawesi
Tengah.
21
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Selama bekerja dalam kurun waktu 6 bulan di Dinas Koperasi dan UKM,
terhadap seluruh pegawai yang ada di Dinas Koperasi dan UKM. Bertanya
2. Melatih diri untuk bekerja secara disiplin dan professional. Dimana selama
6 bulan mahasiswa mengikuti jadwal kerja bagi pegawai negeri sipil yakni
5.2 Saran
magang di Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Tengah Sebagai bentuk
timbal balik dalam magang MBKM, berikut saran yang dapat diberikan dan
b. Perbaikan website Dinas Koperasi dan UKM supaya dapat lebih mudah
berwirausaha masyarakat.
23
DAFTAR PUSTAKA
Kampus Merdeka.
DOKUMENTASI
Gambar 2. Pengarahan oleh Sekretaris Dinas Koperasi & UKM Provinsi Sulawesi Tengah
25
Gambar 4. Kunjungan ke UMKM Garuda Jaya
26
Gambar 6. Kunjungan ke Koperasi Universitas Alkhairaat
27
Gambar 8. Penarikan Mahasiswa Magang MBKM oleh Dosen Pembimbing
Gambar 9. Penyerahan Sertifikat Magang MBKM Oleh Kepala Dinas Koperasi & UKM Provinsi
Sulawesi Tengah
28
LAMPIRAN