Anda di halaman 1dari 4

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa :

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM :

Kode/Nama Mata Kuliah : EKSI4312/ Sistem Informasi Akuntansi

Kode/Nama UPBJJ : 24 / Bandung

Masa Ujian : 2022/23.2(2023.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Primary activities sebagai berikut.
- Inbound logistics
Aktivitas berupa penerimaan, penyimpanan, dan pendistribusian bahan baku yang merupakan
imput suatu produk.
- Operations
Aktivitas transformasi dalam mengubah input menjadi barang atau jasa.
- Outbound logistics
Aktivitas distribusi barang atau jasa pada konsumen.
- Marketing & sales
Aktivitas berupa memasarkan dan menarik konsumen agar membeli barang atau jasa
perusahaan.
- Service
Aktivitas pendukung setelah penjualan (post-sales) yang diberikan pada konsumen, seperti
reparasi dan fungi maintenance.

Support activities sebagai berikut.


- Firm infrastructure
Infrastruktur pendukung perusahaan berupa akuntan, pengacara, dan administrasi, termasuk
sistem informasi akuntansi perusahaan.
- Human resources
Bagian in berupa perekrutan dan mempekerjakaan karyawan, pelatihan, kompensasi, serta
pembayaran benefit karyawan.
- Technology
Aktivitas untuk meningkatkan produk atau jasa, seperti R&D atau pengembangan website.
- Purchasing
Pembelian sumber daya (seperti bahan baku, persediaan, dan aset tetap) yang dibutuhkan
untuk mendukung aktivitas utama (primary activities).
Primary activities Support activities
Jenis Contoh Jenis Contoh
Inbound Penerimaan naskah dari penulis Firm
logistics infrastructure
Operations -Proses editing naskah Human - perekrutan 1000 karyawa
-Penentuan naskah layak atau tidak layak oleh bagian resources - pelatihan serta
produksi pengembangan kapasitas
- bagian desain menyiapkan seluruh elemen desain yang secara rutin
dibutuhkan dalam penyusunan buku - Kepada penulis, PT
-penyerahan cd file ke bagian percetakan Aryatama memberi royalti
- Bagian percetakan menyerahkan buku yang sudah dicetak dan melaporkannya secara
kepada bagian penerbitan berkala.
- Buku yang sudah diterbitkan disimpan di gudang dan
dilakukan pengepakan
Outbound - Buku yang sudah dipak siap didistribusikan ke seluruh Technology PT Aryatama menggunakan
logistics perwakilan distributor perangkat lunak yang dibu
dan dikembangkan sendiri
oleh staf IT untuk
mendukung kegiatan
operasionalnya, termasuk
untuk kepentingan surat-
menyurat kantor
Marketing Purchasing
& sales
Service Untuk kepentingan hubungan konsumen, bagian penerbitan
menyediakan layanan keluhan konsumen melalui nomor
telepon, e-mail, dan media sosial untuk menyampaiakn
kritik dan saran atas buku yang diterbitkan.

2. Untuk mengatasi permasalahan PT tersebut, saya menyarankan untuk membuat aplikasi


administrasi persuratan dimana layanan keuangan, mahasiswa, dan akdemik sudah terintegrasi
dalam satu aplikasi tersebut, untuk menjaga keamanan nya masing2 login mempunyai menu yang
berbeda2 menyesuaikakn akses masing2 user. Sehingga informasi yang bersifat umum bisa
langsung dibuka oleh masing2 user, hal ini sangat menghemat waktu dan tenaga.

3. 1. Analisis kebutuhan user


Pengembang dan pengguna atau pemilik sistem melakukan diskusi, yaitu pengguna atau pemilik
sistem menjelaskan kebutuhan sistem yang mereka inginkan kepada pengembang.
2. Membuat prototype
Pengembang membuat prototype dari sistem yang telah dijelaskan oleh pengguna atau pemilik
sistem.
3. Menyesuaikan prototype dengan keinginan user:
Pengembang menanyakan pengguna atau pemilik sistem tentang prototype yang sudah dibuat,
apakah sesuai atau tidak dengan kebutuhan sistem.
4. Membuat sistem baru
Pengembang menggunakan prototype yang sudah dibuat untuk membuat system baru.
5. Melakukan testing system
Pengguna atau pemilik sistem melakukan uji coba terhadap sistem yang dikembangkan.
6. Menyesuaikan dengan keinginan user
Sistem disesuaikan dengan keinginan user dan kebutuhan sistem; jika sudah sesuai, sistem siap
digunakan.
7. Menggunakan sistem.

4. Committee of Sponsoring Onganizations of the Treadway Commission (COSO), memperkenalkan


lima komponen pengendalian intern sebagai berikut :

1. Lingkungan Pengendalian (Control Environment)


Lingkungan pengendalian mencakup manajemen dan seluruh karyawan yang terlibat dalam
pengendalian pada perusahaan. Salah satu faktor yang memengaruhi pengendalian pada sebuah
perusahaan adalah filosofi dari manajemen perusahaan tersebut (manajemen tunggal dalam
persekutuan atau manajemen bersama dalam perseroan), gaya operasi manajemen (manajemen
yang progresif atau konservatif), serta struktur organisasi (terpusat atau terdesentralisasi).

2. Penilaian Risiko (Risk Assesment)


Setiap perusahaan akan mempunyai risiko dari proses bisnis yang dijalankan seperti perusahaan
rental mobil yang mempunyai risiko bagaimana jika mobil yang direntalkannya mengalami
kecelakaan, kebakaran pool (tempat penyimpanan mobil), dan sebagainya. Risiko-risiko in harus
sudah diprediksikan oleh manajemen perusaha sehingga dapat dilakukan manajemen untuk
membuat kebijakan-kebijakan dalam operasional untuk meminimalisasi risiko yang terjadi.

3. Aktivitas Pengendalian (Control Activities)


Aktivitas pengendalian digunakan untuk melakukan standardisasi kegiatan operasi perusahaan
untuk menjamin tercapainya tujuan perusahaan serta mencegah atau mendeteksi terjadinya
kesalahan atau ketidaksamaan. Aktivitas pengendalian meliputi hal-hal berikut:
a. personel yang kompeten, mutasi tugas, dan cuti wajib;
b. pelimpahan tanggung jawab;
c. pemisahan tanggung jawab untuk kegiatan terkait;
d. pemisahan fungi akuntansi dan penyimpanan aset dan operasional.

4. Pemantauan (Monitoring)
Pemantauan terhadap sistem pengendalian intern digunakan untuk menemukan kekurangan serta
meningkalkan pengendalian. Setiap perusahaan mungkim mempunyai tata cara sendiri untuk
melakukan pemantauan terhadap sistem dan Kegiatan operasinya, Namun, secara umum,
perusahaan dapar melakukan monitoring terhadap sistemnya dengan cara memantau dan
mengamati perilaku karyawan atau tanda-tanda peringatan yang diberikan.

5. Informasi dan Komunikasi (Information and Communication)


Informasi merupakan tulang punggung dari keberhasilan perusahaan. Informasi yang tepat akan
menghasilkan keputusan atau kebijakan yang tepat dan kebijakan atau keputusan yang tepat
memungkinkan perbaikan atau peningkatan terhadap kinerja perusahaan. Informasi yang
dihasilkan oleh sistem pada perusahaan akan berguna apabila informasi tersebut dapat
dikomunikasikan oleh setiap karyawan dalam perusahaan. Oleh karena it, informasi dan
komunikasi merupakan salah satu komponen yang dapat digunakan untuk pengendalian internal.

Anda mungkin juga menyukai