TRANSAKSI ENTITAS INDUK DAN

ENTITAS ANAK : PERSEDIAAN & JASA

M AT E R I 5
A KU N TA N S I K E UA N G A N
L A N J U TA N 2

ULFAH RIZKY MUSLIMIN

 LEARNING OBJECTIVES
Memiliki pemahaman tentang jenis transaksi antara
1.
entitas induk dan entitas anak

Memiliki pemahaman mengapa transaksi antara

2. entitas induk dan entitas anak perlu dieliminasi
dalam menyusun LK Konsolidasian

3. Memiliki kemampuan untuk membuat jurnal

eliminasi terkait transaksi hulu penjualan persediaan
dari entitas induk ke entitas anak
 LEARNING OBJECTIVES
Memiliki kemampuan untuk membuat jurnal
4
eliminasi terkait transaksi hilir penjualan persediaan
dari entitas induk ke entitas anak

Memiliki kemampuan untuk membuat jurnal

5 eliminasi terkait transaksi penjualan jasa antara
entitas induk ke entitas anak.
 ELIMINASI TRANSAKSI
Entitas induk dan entitas anak sering terlibat dalam ANTARA ENTITAS INDUK
transaksi, seperti transaksi jual beli persediaan, jual DAN ENTITAS ANAK
beli aset tetap atau pemberian pinjaman.

Contoh :PT. Astra Otoparts merupakan produsen

komponen otomotif menjual sebagian besar produknya
ke PT. Astra Honda Motor yang juga anak perusahaan
dari PT. Astra International Tbk.

PSAK 65 Laporan Keuangan Konsolidasian,

transaksi yang melibatkan entitas induk dan entitas
anak sering disebut dengan transaksi antar-entitas
dalam kelompok usaha.
 ELIMINASI TRANSAKSI
ANTARA ENTITAS INDUK
DAN ENTITAS ANAK
Transaksi hulu/downstream adalah transaksi dari
entitas induk ke entitas anak. ELIMINASI TRANSAKSI
Contoh : Pemberian pinjaman PT. PP (Persero) ke PT.
Pembangunan Perumahan Urban senilai Rp. 56 miliar
ANTARA ENTITAS INDUK
pada 2019 (www.indopremier.com) DAN ENTITAS ANAK
Transaksi hilir/upstream adalah transaksi dari entitas
anak ke entitas induk.
Contoh : Penjualan tenaga listrik dari PT. Indonesia
Power ke PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero)

Transaksi lateral adalah transaksi antar entitas anak.

Contoh : Sesama entitas anak dari PT. Astra
Internasional Tbk terlibat dalam transaksi jual beli
persediaan.
*Fokus pembelajaran pada dampak transaksi hulu dan hilir
terhadap penyusunan LK konsolidasian
Pentingnya Eliminasi atas Transaksi antara Entitas
Induk dan Entitas Anak
Entitas induk berkewajiban menyusun LK yang
menggambarkan kinerja dan kondisi keuangan entitas induk
beserta entitas anak secara keseluruhan (Laporan Keuangan
Konsolidasian) yang disajikan sebagai suatu entitas ekonomi
tunggal.
 Pentingnya Eliminasi atas Transaksi antara
Entitas Induk dan Entitas Anak
Contoh :
> Entitas induk menjual persediaan ke entitas anaknya.
> Persediaan tersebut dijual oleh entitas anak ke perusahaan
non afiliasi.
> Dari sudut pandang LK konsolidasian, dampak dari transaksi
tersebut harus dieliminasi karena transaksi tersebut terjadi
antar entitas induk dan anak yg merupakan satu kesatuan.
> Eliminasi juga harus dibuat ketika persediaan yang diperoleh
entitas anak dari entitas induk ternyata belum terjual sampai
akhir periode.

** Fokus pembelajaran pada transaksi antara entitas induk dan

anak
Transaksi Penjualan Persediaan
• Dampak Terhadap Pencatatan
Entitas Induk dan Jurnal Eliminasi
• Dampak Terhadap Pencatatan Entitas Induk
Transaksi jual beli persediaan antara entitas induk dan anak
merupakan contoh transaksi antar entitas dalam satu kelompok usaha.
PSAK 15 Investasi pada Entitas Asosiasi dam Ventura Bersama, bahwa
keuntungan atau kerugian yang dihasilkan dari transaksi hulu atau hilir
diakui dalam laporan keuangan entitas hanya sebesar bagian investor
lain dalam entitas anak (fully adjusted equity method).
Transaksi Penjualan Persediaan
• Dampak Terhadap Pencatatan
Entitas Induk dan Jurnal Eliminasi
• Dampak Terhadap Jurnal Eliminasi
Jurnal eliminasi terkait transaksi jual beli persediaan antara entitas
induk dan entitas anak tergantung pada posisi persediaan di akhir
periode.
Penjualan, beban pokok penjualan dan keuntungan/kerugian yang
belum terealisasi harus dieliminasi.
 Contoh Soal :
PT. Palapa (PT. P) memiliki 100% saham PT. Samudera (PT.S). Selama tahun 2020,
terdapat transaksi penjualan persediaan oleh PT. P ke PT. S sebesar Rp. 10.000.000.
Beban pokok penjualan yang dibukukan PT. P terkait transaksi penjualan tersebut
adalah Rp. 6.000.000. Bagaimana pencatatan dan jurnal yang harus dibuat PT. P
saat penyusunan laporan keuangan konsolidasian 2020 jika :
https://www.youtube.com/watch?v=BEjp1uAolJE

Skenario 1 : Seluruh persediaan yang diperoleh dari PT. P telah terjual seharga
Rp. 16.000.000.
Skenario 2 : Seluruh persediaan yang diperoleh PT. P belum terjual.
Skenario 3 : Sebanyak 75% dari persediaan yang diperoleh dari PT. P telah terjual
seharga Rp. 12.000.000.
 Contoh
Soal :
Transaksi hulu dalam skenario 1 mengakibatkan pengakuan penjualan sebesar Rp. 10.000.000 dan beban
pokok penjualan (Rp. 6.000.000) oleh PT. P. Di sisi lain, PT. S membukukan penjualan sebesar Rp. 16.000.000
dan beban pokok penjualan senilai Rp. 10.000.000. Akun penjualan milik PT. P dan beban pokok penjual
miliki PT. S harus dieliminasi karena transaksi penjualan tersebut terjadi dalam satu entitas.

Jurnal eliminasi :
Penjualan 10.000.000
Beban pokok penjualan 10.000.000
Mengeliminasi penjualan persediaan antara PT. P dan PT. S
Contoh Soal :
CONTOH SOAL :
CONTOH SOAL :
CONTOH SOAL :
CONTOH SOAL :
CONTOH SOAL :
CONTOH SOAL :
Transaksi Hulu Penjualan Persediaan
 Transaksi Hulu Penjualan Persediaan

Informasi Tambahan :
• PT. Nusantara telah melakukan pembelian 75% saham PT. Andalas
pada 1 Januari 2020 sebesar nilai bukunya, yaitu Rp. 900.000.000.
Nilai wajar KNP sama dengan nilai bukunya, Rp. 300.000.000.
• Selama tahun 2020, PT. Andalas melaporkan perolehan laba neto
sebesar Rp. 200.000.000 dan mengumumkan pembagian dividen
sebesar Rp. 50.000.000.
• Dalam transaksi penjualan yang dilakukan oleh PT. Nusantara,
terdapat penjualan kepada PT. Andalas sebesar Rp. 100.000.000
dengan beban pokok penjualan sebesar Rp. 40.000.000.
• Sampai 31 desember 2020, persediaan yang diperoleh PT. Andalas
dari PT. Nusantara seluruhnya belum terjual.
Transaksi Hulu Penjualan Persediaan
Transaksi Hulu Penjualan Persediaan
Transaksi Hulu Penjualan Persediaan
 Prosedur Konsolidasi Tahun Kedua - 2021

Pada periode berikutnya (2021), PT. Andalas melaporkan perolehan laba neto sebesar Rp.
250.000.000 dan mengumumkan pembagian dividen sebesar Rp. 100.000.000. Persediaan
yang diperoleh PT. Andalas dari PT. Nusantara pada periode 2020 telah terjual seluruhnya pada
periode 2021.
Prosedur Konsolidasi Tahun Kedua - 2021
Prosedur Konsolidasi Tahun Kedua - 2021
Prosedur Konsolidasi Tahun Kedua - 2021
Prosedur Konsolidasi Tahun Kedua - 2021
Prosedur Konsolidasi Tahun Kedua - 2021
Prosedur Konsolidasi Tahun Kedua - 2021
Transaksi Hilir Penjualan Persediaan
Contoh 5.3 : Transaksi Hilir
Penjualan Persediaan

PT. Nusantara melakukan

pembelian 75%saham PT.
Andalas pada 1 Januari
2020 pada nilai bukunya,
yaitu Rp. 900.000.000.
Nilai wajar KNP pada saat
itu sama dengan nilai
bukunya, sebesar Rp.
300.000.000.
Transaksi Hilir Penjualan Persediaan
Transaksi Hilir Penjualan Persediaan
Transaksi Hilir Penjualan Persediaan
Transaksi Hilir Penjualan Persediaan
Transaksi Hilir Penjualan Persediaan
Transaksi Hilir Penjualan Persediaan
THANK
YOU