I Penulis adalah Widyaiswara Madya pada Balai Diklat Keagamaan Padang
Abstraksi Sejak angin reformasi berhembus di penghujung Tahun 1997, terjadi proses perubahan yang fundamental dalam paradigma administrasi negara. Paradigma penyelenggaraan kepemerintahan dan kenegaraan serta pelaksanaan pembangunan nasional yang semula terkesan tertumpu dan terkendali di pusat, penyelenggaraan birokrasi yang identik KKN, kebijakan-kebijakan yang sentralistis dan top down, serta lemahnya penegakkan supremasi hukum dan HAM, bahkan mental aparatur disinyalir terkesan belum sehat, belum tertib dan belum bersih, mulai dialihkan paradigmanya. Perubahan paradigma tersebut tidak lepas dari munculnya Gerakan Reformasi yang mengusung Agenda Reformasi menuntut perombakan dan perubahan secara signifikan. Salah satu tuntutan agenda reformasi yang terkait dengan pembenahan birokrasi adalah “Reformasi Birokrasi, atau Reformasi Administrasiâ€, sebagai bentuk paradigma baru dalam mewujudkan kepemerintahan yang bersih (clean government) dan kepemerintahan yang baik (goodgovernance) yang kini segera direalisasikan pemerintah. A. Pendahuluan Bila kita tilik peran Pemerintah menurut Mustopadidjaja, meliputi : (1) penyelenggaraan fungsi umum, seperti : penciptaan dan pemeliharaan rasa aman dan pengaturan ketertiban, pertahanan dan keamanan, penyelenggaraan hubungan diplomatik, pemungutan pajak; (2) penyelenggaraan fungsi pembangunan, seperti pembangunan bangsa (cultural and political developmentt), pembangunan ekonomi dan sosial (economic and social development) yang diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran seluruh masyarakat dan warga negaranya (Mustopadidjaja, 1993). ujuan Reformasi Birokrasi Pembenahan praktik Birokrasi secara komprehensif untuk mewujudkan kepemerintahan yang baik (good governance) dengan menciptakan Birokrasi pemerintah yang lebih efektif dan efisien terhadap aspek organisasi, SDM, prosedur dan peraturan, serta pembenahan pada aspek pengawasan dan akuntabilitas untuk dapat memberikan nilai tambah terhadap kualitas pelayanan publik. (menata ulang, menyempurnakan dan memperbaiki Birokrasi agar menjadi lebih bersih, efisien, efektif dan produktif). Pembenahan praktik Birokrasi secara komprehensif untuk mewujudkan kepemerintahan yang baik (good governance) dengan menciptakan Birokrasi pemerintah yang lebih efektif dan efisien terhadap aspek organisasi, SDM, prosedur dan peraturan, serta pembenahan pada aspek pengawasan dan akuntabilitas untuk dapat memberikan nilai tambah terhadap kualitas pelayanan public. Sasaran yang hendak dicapai dalam pelaksanaan Reformasi Birokrasi meliputi: 1. kelembagaan/organisasi (tepat fungsi dan tepat ukuran), 2. budaya kerja organisasi (birokrasi dengan integritas dan kinerja yang tinggi), 3.ketatalaksanaan (sistem, proses, dan prosedur kerja yang jelas, efektif, efisien, terukur, dan sesuai dengan prinsip-prinsip good governance), 4. regulasi dan deregulasi birokrasi (regulasi yang tertib, tidak tumpang tindih, berjalan secara kondusif), dan 5. sumber daya manusia (memiliki integritas, kompeten, profesional, produktif, dan sejahtera) menuju terciptanya masyarakat madani. Diantara cerminan terwujudnya masyarakat madani (Civil Society) Mustopadidjaja LAN (1999 ) adalah tatanan masyarakat yang memiliki nilai dasar ke Tuhanan, kemerdekaan, hak asasi dan martabat manusia, kebangsaan, demokrasi, kemajemukan, kebersamaan, kesatuan dan persatuan, kesejahteraan bersama, keadilan, supremasi hukum, keterbukaan, partisipasi, kemitraan, rasional, ekonomis, akuntabilitas,serta komitmen. Kondisi yang banyak diharapkan berbagai pihak adalah : 1. Tercapainya pelayanan prima dalam pengurusan jasa catatan sipil bagi masyarakat. 2. Tersedianya infrastruktur yang memadai. 3. Tersedianya sarana pendidikan yang maju. 4. Terciptanya ketertiban dan keamanan lingkungan. 5. Tersedianya lapangan kerja yang memadai
SUMBER ;https://sumbar.kemenag.go.id/v2/post/257/reformasi-birokrasi-menciptakan--aparatur- yang-baik.html
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional