Kebahasaan

Teks Editorial

Bahasa Indonesia Kelas XII

KEBAHASAAN TEKS EDITORIAL

1. Penggunaan Kalimat Retoris

2. Menggunakan Kata ganti nonpersona

3. Menggunakan Kata Keterangan Waktu,

Tempat, dan Suasana

4. Menggunakan Konjungsi Kausalitas

5. Fakta dan Opini

KALIMAT RETORIK
Kalimat retorik merupakan jenis
kalimat berbentuk pertanyaan yang
tidak memerlukan jawaban. Dalam Karakteristik kalimat retorik
kalimat retorik, kalimat tanyanya 1. Tidak membutuhkan
sudah mengandung jawaban atau arti respon
dari pertanyaan tersebut.
2. Biasa digunakan dalam
bahasa komunikasi
terkhusus bahasa
pergaulan sehari-hari
3. Bersifat menyindir atau
menasihati
CONTOH KALIMAT
RETORIK
"bukankah kamu merasa rugi ketika tidak
masuk sekolah”?

"Baru pulang mas/mbak?”

"Kalau bukan kita, siapa lagi?'

"Kalau bukan pemerintah, siapa yang harus
menanggung nasib rakyat miskin?'
KATA GANTI NON
PERSONA
Pronomina non persona, yaitu pronomina yang dipakai
untuk mengacu pada sesuatu (biasanya benda), bukan
pada orang. Contoh: ini, itu, di sana, dan di situ
KETERANGAN Kata keterangan merupakan
kelas kata yang berfungsi
WAKTU, memberikan keterangan
TEMPAT, DAN pada kelas kata lain. Pads

SUASANA teks
keterangan
editorial
yang
jenis
selalu
digunakan yakni keterangan
waktu, tempat, dan suasana.
CONTOH KALIMAT KET.
WAKTU, TEMPAT, DAN
SUASANA
Waktu : Presiden Jokowi mendorong
pentingnya penguatan arsitektur kesehatan
global di Konferensi Tingkat Tinggi G20 pada
30 Oktober 2021

Tempat : Sebanyak 100 ribu masker

didonasikan oleh Alpha JWC Ventures dan
HS Chau Foundation untuk enam provinsi di
Indonesia, yakni Jawa Tengah, Jawa Barat,
Yogyakarta, NTT, Bali, dan Lampung.
CONTOH KALIMAT
KETERANGAN WAKTU,
TEMPAT, DAN SUASANA
Suasana : Terpilihnya Indonesia sebagai
Presidensi G-20 dari 48 negara berdaulat di
Asia merupakan kepercayaan yang
membanggakan sekaligus tugas yang berat
KONJUNGSI
KAUSALITAS
Konjungsi merupakan kelas kata yang memiliki fungsi
menghubungkan kata dengan kata atau kalimat
dengan kalimat sehingga sebuah susunan kata atau
kalimat memiliki koherensi (keterkaitan). Dalam teks
editorial konjungsi kausalitaslah yang sering muncul
terkhusus dalam menjabarkan sebuah peristiwa
Konjungsi kausalitas merupakan jenis konjungsi yang
menghubungkan 2 kalimat atau lebih dan membentuk
rankaian kalimat yang bermakna sebab akibat.
CONTOH KONJUNGSI KAUSALITAS DAN
PENGGUNAANNYA DALAM KALIMAT
Contoh Konjungsi kausalitas : sebab, disebabkan,
sehingga, karena, oleh karena itu, oleh sebab itu,
akibatnya, diakibatkan, dan mengakibatkan.

Contoh kalimat
Musim libur Agustus 2020 mengakibatkan terjadi kenaikan
kasus hingga 119% dan tingkat kematian mingguan
meningkat mencapai 57%.
Presiden Joko Widodo patut diapresiasi karena
mendengarkan keberatan masyarakat atas syarat PCR
tersebut.
FAKTA DAN
OPINI
KARAKTERISTIK FAKTA
Menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI),
fakta adalah hal (keadaan,
peristiwa) yang merupakan
kenyataan; sesuatu yang
benar-benar ada atau
terjadi. Sementara opini
adalah pendapat; pikiran;
pendirian.
KARAKTERISTIK OPINI
Dapat dibuktikan Belum bisa dibuktikan
kebenarannya. kebenaran dari pernyataannya
Berisi data-data yang Bersifat subjektif (bergantung
pada kepentingan tertentu)
sifatnya kuantitatif
dan biasanya disertai dengan
(berupa angka)
pendapat, saran, dan uraian
Mempunyai data yang yang menjelaskan.
akurat baik waktu, Merupakan pikiran atau
tanggal, tempat, dan pendapat seseorang maupun
peristiwanya. kelompok.
Biasanya dapat menjawab Biasanya ditandai dengan
penggunaan kata-kata: bisa
rumus pertanyaan 5W+1H.
jadi, sepertinya, mungkin,
Menyatakan kejadian yang
seharusnya, sebaiknya.
sedang atau telah dan Menunjukkan peristiwa yang
pernah terjadi. belum pasti terjadi atau terjadi
di kemudian hari.
CONTOH KALIMAT Sistem dan Materi Pegawai Baru 08

FAKTA
1. Tarif tertinggi antigen Rp99 ribu untuk Jawa dan Bali,
serta Rp109 ribu untuk luar Jawa dan Bali.

2. Kominfo sejak 2018 sampai 15 Oktober 2021 telah

menutup 4.874 akun pinjaman daring.

3. Kontak senjata antara aparat TNI/Polri dan pasukan

TPNPB-OPM kembali terjadi di Desa Mamba,
Kabupaten Intan Jaya, Minggu petang.
CONTOH KALIMAT Sistem dan Materi Pegawai Baru 08

OPINI
1. LA Nina akan terjadi di sebagian besar wilayah
Indonesia dari November 2021 hingga Februari 2022.

2. Pemulihan ekonomi harus bisa dirasakan manfaatnya

oleh seluruh masyarakat, terutama masyarakat kelas
bawah.

3. Masker nantinya akan disalurkan untuk garda

terdepan yang menangani Covid-19