Anda di halaman 1dari 2

Jawaban Tugas 3 Pendidikan Agama Kristen

1. Ilmu pengetahuan merupakan buah dari pemikiran, penelitian, juga perenungan yang
dilakukan oleh manusia, yang diungkapkan secara sistematis dan logis. Umumnya orang
mengenal ilmu pengetahuan alam dan ilmu pengetahuan sosial. Ilmu pengetahuan
dikembangkan untuk memperoleh pengetahuan baru, dan untuk pengembangan teknologi
yang berguna bagi kesejahteraan manusia. Sebagai alat untuk kemuliaan Allah dan
pelayanan bagi sesame mahasiswa Kristen patut turut aktif mengembangkan ilmu
pengetahuan.
Dalam Alkitab manusia diminta untuk menjadi orang yang berakal dan berilmiah.
Manusia diajak untuk memeriksa alam sekelilingnya serta mengambil kesimpulan-
kesimpulan yang sehat. “penuhilah bumi dan taklukanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan
dilaut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap dibumi”
(Kejadian 1:28).
Dalam hal ini kita dapat menyimpulkan bahwa untuk menaklukan dan menguasai segala
yang dibumi kita harus memiliki ilmu pengetahuan.

2. Setiap orang Kristen dianjurkan untuk patuh kepada pemerintah dan melakukan setiap
pekerjaan yang baik dengan rasa hormat, doa dan ucapan syukur sebagai landasan
berpolitik sebagai pembawa citra Allah yang Mahakuasa bagi segala sesuatu yang terjadi
dalam dunia ciptaan-Nya.

3. Usulan sikap dan Tindakan yang patut dan benar menghadapi kemajemukan etnis dan
agama adalah :
- Mengampanyekan berbagai bentuk dan cara mengenai pentingnya kebersamaan yang
menonjolkan toleransi dan hubungan kemanusiaan yang inklusif, sebab kalua tidak
makan fundamentalisme agama akan terus berkembang dan menyebabkan ketegangan
dan benih konflik.
- Perlu dikembangkan pluralisme pikiran dan pandangan dalam agama dan beragama.
Pengikut agama harus membiasakan diri melihat adanya perbedaan pandangan dan
menghargai perbedaan tersebut dengan tetap memperbolehkan usaha saling
meyakinkan.
- Memberikan pemahaman bagi para agamawan bahwa kekerasan aktif tanpa
perlawanan dalam bentuk apapun dengan alasan apapun tidak dibenarkan.
- Mengampanyekan dialog antarumat beragama dengan dan ketulusan dalam
berpartisipasi di dalamnya.
- Memberikan kelonggaran kepada ruang publik (public space) yang benar-benar untuk
publik, sebab hal ini penting sekali dalam menangkal ketegangan dan konflik
antaragama.
- Pemimpin yang bermutulah yang patut dan layak. Pemimpin tidak dipilih berdasarkan
agama, melainkan berdasarkan kualitas dan integritas.
- Dengan membatasi campur tangan agama dalam urusan negara, apalagi negara
majemuk.
- Memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait dengan masalah kebebasan
dalam beragama, sebab kalua masyarakat sudah menerima kebebasan seperti ini dan
mengerti hak-hak orang lain, konflik antaragama pasti dapat dikurangi. Tanpa ini
semua, kerukunan sulit diciptakan.
- Dengan penegakan hukum tanpa pandang bulu, tanpa itu kedamaian antaragama tidak
dapat terwujud.
- Menegakkan keadilan kepada semua pihak.

4. Pluralisme adalah sebuah kerangka dimana ada interaksi beberapa kelompok-kelompok


yang menunjukkan rasa saling menghormati dan toleransi satu sama lain.
model pluralis hubungan iman Kristen dengan agama dan kepercayaan lain adalah :
- Agama seseorang bukan sumber satu-satunya yang eksklusif bagi kebenaran, dan
dengan demikian di dalam agama-agama lain pun kebenaran dapat ditemukan,
setidak-tidaknya, suatu kebenaran dan nilai-nilai yang benar.
- Penerimaan bahwa agama-agama memiliki nilai-nilai kebenaran yang eksklusif.
- Upaya untuk mempromosikan kesatuan, kerja sama, dan pemahaman yang lebih baik
antar agama-agama atau berbagai denominasi dalam satu agama.
- Untuk keharmonisan antara berbagai pemeluk agama ataupun denominasi yang
berbeda-beda.

5. Intoleran artinya : tidak respek terhadap sesama,tidak memiliki rasa peduli. contohnya :
tidak menghargai orang yang sedang beribadah.

Sumber :
MKDU4222

Anda mungkin juga menyukai