Anda di halaman 1dari 167

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.

id
234

Lampiran 1

KISI-KISI UJI COBA TES KECERDASAN LOGIS MATEMATIS I

Kecerdasan
No. Logis Indikator Butir Soal Jumlah
Matematis
1. Kemampuan Siswa mampu menggunakan
Numerik berbagai operasi hitung 1,2,3,4,5,6,7,8 8
matematika.
2. Kemampuan Siswa mampu bekerja dalam
Konsep konsep aljabar untuk
9,10,11,12,13
Aljabar menyelesaikan persoalan
matematika.
Siswa mampu menyederhanakan 9
masalah matematika dengan
menggunakan simbol atau 14,15,16,17
variabel dan mampu
memaknainya.
3. Kemampuan Siswa mampu mengurutkan,
Deret/Pola mendeteksi, dan menganalisis 18,19,20,21,22
Bilangan pola angka-angka tertentu.
Siswa mampu mendeteksi suatu
9
barisan angka sehingga dapat
menentukan suku yang dicari 23,24,25,26
berdasarkan pola yang
mendasarinya.
4. Kemampuan Siswa mampu menyelesaikan
Logika masalah dengan berpikir secara 27,28,29,30,31
9
(Penalaran) induktif, deduktif, ataupun ,32,33,34,35
dengan aturan logika.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
235

Lampiran 2
UJI COBA TES KECERDASAN LOGIS MATEMATIS I
Jumlah Soal : 35 soal
Waktu : 40 menit
Petunjuk Umum:
1. Tulislah nama, kelas, dan nomor absen pada lembar jawab yang tersedia!
2. Perhatikan setiap butir soal dengan cermat dan teliti!
3. Pilih salah satu jawaban yang menurut Anda benar!
4. Kerjakan setiap butir soal secara individu!

Bagian I: Kemampuan Numerik

Petunjuk:

Soal nomor 1-8 terdiri dari soal-soal hitungan sederhana yang belum selesai. Anda
diminta untuk menghitung hasil dari operasi bilangan yang disediakan. Setiap soal
disertai dengan lima pilihan jawaban yang ada di bawahnya. Pilihlah satu jawaban yang
menurut Anda benar untuk menyelesaikan hitungan tersebut.

1. 8,0049 ∶ 0,0015 = ….
A. 53366
B. 5336,6
C. 533,66
D. 53,366
E. 5,3366
2. 54 adalah … % dari 200.
A. 25
B. 26
C. 27
D. 28
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
236

E. 29
3 2
3. (5√9 + 2√4) × (10 5 √25 − 3 7 √49) = ….

A. 270
B. 370
C. 470
D. 570
E. 670
4. Hasil dari 4 × 25 ∶ 5 + 30 − 10 adalah ….
A. 4
B. 40
C. 60
D. 130
E. 100
5
5. 0,875 ∶ = ….
2

A. 0,15
B. 0,25
C. 0,35
D. 0,78
E. 0,87
6. Jika 5 × 5 × a = 20 × 25 × 15, maka a = ….
A. 200
B. 300
C. 400
D. 500
E. 600
1 3
7. 3 8 × √64 + 4 4 × √16 = ….

A. 44
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
237

B. 45
C. 46
D. 47
E. 48
3 1
8. 2,20 × 0,75 + 5 ∶ = ….
8

A. 18
B. 6,45
C. 23,76
D. 12,21
E. 19

Bagian II: Kemampuan Konsep Aljabar

Petunjuk:

Soal nomor 9-17 terdiri dari soal-soal hitungan yang berkaitan dengan konsep aljabar.
Setiap soal disertai dengan lima pilihan jawaban. Jawablah setiap soal dengan memilih
satu jawaban yang menurut Anda benar.

9. Jika x < 0, y < 0, dan |x| > |𝑦|, maka hubungan antara x dan y adalah ….
A. x > y
B. x < y
C. x = y
D. x ≠ y
E. x dan y tidak dapat ditentukan
10. Bila x 5 = 1, dan y = 1, maka hubungan antara x dan y adalah ….
A. x > y
B. x < y
C. x = y
D. x ≠ y
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
238

E. x dan y tidak dapat ditentukan


11. Jika 5 (x) 4 dan 3 (y) 8, dimana 𝑥 = 20, maka hubungan x dan y adalah ….
A. x > y
B. x < y
C. x = y
D. x ≠ y
E. x dan y tidak dapat ditentukan
12. Bila x adalah banyaknya bilangan prima antara 10 s/d 50 dan y adalah banyaknya
bilangan prima antara 50 s/d 60, maka hubungan antara x dan y adalah ….
A. x > y
B. x < y
C. x = y
D. x ≠ y
E. x dan y tidak dapat ditentukan
13. Jika y adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 2, dan bila x adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 3. Maka
hubungan antara x dan y dalam persamaan p = q2 − 3q + 4 adalah ….
A. x > y
B. x < y
C. x = y
D. x ≠ y
E. x dan y tidak dapat ditentukan
14. Sisi-sisi sebuah segitiga siku-siku adalah 12 cm, 𝑝 cm, dan 15 cm. Jika luas
permukaan sebuah kubus dengan sisi 𝑞 adalah 600 cm2 maka hubungan 𝑝 dan 𝑞
adalah ….
A. 𝑝 = 𝑞
B. Hubungan 𝑝 dan 𝑞 tidak dapat ditentukan
C. 𝑝 > 𝑞
D. 𝑝 < 𝑞
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
239

E. 𝑝 ≠ 𝑞
15. Suatu persegi mempunyai luas (c 2 − 6c + 9) cm2 dengan c adalah bilangan asli
tertentu. Panjang sisi persegi tersebut dalam variabel c adalah ….
A. (c + 9) cm
B. (c + 3) cm
C. (c − 3) cm
D. (c − 6) cm
E. (c − 9) cm
16. Dalam suatu pertandingan futsal, setiap tim yang menang (𝑚) diberi nilai 4, seri
(𝑠) diberi nilai 1, dan kalah (𝑘) diberi nilai 0. Jika suatu tim memperoleh nilai 10
dari 7 kali pertandingan, maka pernyataan berikut yang benar adalah ….
A. 𝑚 = 3, 𝑠 = 2, dan 𝑘 = 2
B. 𝑚 = 1, 𝑠 = 4, dan 𝑘 = 3
C. 𝑚 = 1, 𝑠 = 1, dan 𝑘 = 5
D. 𝑚 = 3, 𝑠 = 5, dan 𝑘 = 5
E. 𝑚 = 2, 𝑠 = 2, dan 𝑘 = 3
17. Sebuah pecahan memiliki penyebut 6 satuan kurang dari 2 kali pembilangnya. Jika
3
pembilang dan penyebutnya masing-masing dikurangi 2 nilainya menjadi 5. Nilai

pecahan paling sederhana tersebut adalah ….


5
A. 11
7
B. 11
9
C. 11
11
D. 5
11
E. 7
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
240

Bagian III: Kemampuan Deret/Pola Bilangan

Petunjuk:

Soal nomor 18-26 terdiri dari suatu deretan angka atau barisan bilangan yang belum
selesai. Barisan bilangan tersebut mengikuti pola tertentu. Setiap soal disertai dengan
lima pilihan jawaban yang ada di bawahnya. Pilihlah satu jawaban yang menurut Anda
paling sesuai untuk mengisi bagian dari barisan yang belum diketahui.

18. 3, 5, 9, 15, 23, 33, 45, …


A. 59
B. 60
C. 68
D. 90
E. 112
19. 8, 12, 10, 15, 12, 18, …
A. 11
B. 12
C. 14
D. 16
E. 18
20. 8, 8, 11, 16, 14, 24, …, …
A. 24, 17
B. 17, 32
C. 25, 27
D. 18, 24
E. 26, 32
21. …, …, 25, 12, 30, 14, 35, 16
A. 10, 10
B. 15, 8
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
241

C. 15, 10
D. 20, 8
E. 20, 10
22. 7, 6, 7, 11, 7, 16, 8, 21, 8, 26, 8, …, …
A. 31, 8
B. 31, 9
C. 25, 8
D. 29, 7
E. 31, 7
23. 1, 5, 9, 2, 6, 10, 3, …, …, …
A. 6, 11, 4
B. 7, 11, 4
C. 7, 12, 5
D. 6, 12, 3
E. 8, 11, 5
24. 18, 16, 14, 19, 17, 15, …
A. 13
B. 11
C. 10
D. 21
E. 20
25. 80, 60, 41, 24, 10, …
A. 8
B. 6
C. 4
D. 2
E. 0
26. 33, 7, 10, 32, 8, 12, 31, …, …
A. 9, 14
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
242

B. 10, 30
C. 11, 30
D. 12, 14
E. 13, 14

Bagian IV: Kemampuan Logika (Penalaran)

Petunjuk:

Soal nomor 27-35 merupakan soal-soal yang masing-masing terdiri dari dua
pernyataan. Bacalah dengan cermat pernyataan tersebut dan tentukanlah simpulannya.
Pilihlah jawaban yang paling tepat dari pilihan jawaban yang tersedia.

27. Semua penyanyi adalah artis.


Sebagian penyanyi adalah bintang film.
A. Sebagian bintang film adalah artis
B. Sebagian artis adalah bukan penyanyi
C. Semua bintang film adalah artis
D. Sebagian penyanyi bukan bintang film
E. Sebagian penyanyi bukan artis
28. Semua kertas gambar sangat berguna.
Sebagian kertas yang sangat berguna harganya murah.
A. Semua kertas gambar harganya murah
B. Semua kertas yang harganya murah adalah kertas gambar
C. Sebagian kertas harganya murah
D. Kertas yang murah sangat berguna
E. Semua kertas yang sangat berguna adalah kertas gambar
29. Pengurus koperasi seharusnya berjiwa sosial.
Sebagian ketua RT pernah menjadi pengurus koperasi.
A. Ketua RT itu selalu berjiwa sosial
B. Semua orang yang pernah menjadi ketua RT adalah pengurus koperasi
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
243

C. Sebagian pengurus koperasi ingin menjadi ketua RT


D. Semua pengurus koperasi berjiwa sosial
E. Sebagian ketua RT seharusnya berjiwa sosial
30. Beberapa dosen bergabung dalam tim karawitan.
Tim karawitan tidak ada yang menjadi pemain tenis.
A. Ada beberapa dosen yang menjadi pemain tenis
B. Beberapa dosen bukan pemain tenis
C. Tidak ada dosen yang menjadi pemain tenis
D. Beberapa pemain tenis bukanlah merupakan tim karawitan
E. Tim karawitan hanya cocok menjadi dosen
31. Semua guide pandai berbahasa asing.
Dodi bukanlah seorang guide.
A. Dodi tidak pandai berbahasa asing
B. Dodi adalah sarjana sastra
C. Dodi bukan sarjana
D. Dodi pandai berbahasa asing
E. Tidak ada simpulan yang benar
32. Beberapa mobil berwarna hitam.
Semua mobil mempunyai roda.
A. Mobil yang mempunyai roda berwarna hitam
B. Roda mobil berwarna hitam
C. Ada mobil berwarna hitam yang mempunyai roda
D. Semua mobil berwarna hitam dan mempunyai roda
E. Beberapa mobil berwarna hitam dan mempunyai roda
33. Semua sepeda motor dilengkapi speedometer.
Sebagian sepeda motor berwarna hitam.
A. Sebagian sepeda motor tidak berwarna hitam dan tidak dilengkapi speedometer
B. Sebagian sepeda motor berwarna hitam dan tidak dilengkapi speedometer
C. Semua sepeda motor berwarna hitam dan dilengkapi speedometer
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
244

D. Semua sepeda motor yang berwarna hitam dilengkapi speedometer


E. Semua sepeda motor tidak berwarna hitam dan dilengkapi speedometer
34. Sebagian sarjana adalah dosen.
Semua dosen harus meneliti.
A. Sebagian sarjana bukan dosen
B. Sebagian peneliti bukan dosen
C. Sebagian peneliti adalah dosen
D. Sebagian dosen tidak meneliti
E. Tidak ada jawaban yang tepat
35. Iwan berbadan tegap.
Semua prajurit berbadan tegap.
A. Iwan adalah seorang prajurit
B. Seorang yang berbadan tegap pastilah seorang prajurit
C. Iwan berbadan tegap karena ia seorang prajurit
D. Iwan belum tentu seorang prajurit
E. Tidak dapat ditarik simpulan
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
245

Lampiran 3
KUNCI JAWABAN DAN PEMBAHASAN
UJI COBA TES KECERDASAN LOGIS MATEMATIS I

KUNCI JAWABAN
Nomor Soal Kunci Jawaban Nomor Soal Kunci Jawaban
1 B 19 C
2 C 20 B
3 D 21 E
4 B 22 B
5 C 23 B
6 B 24 E
7 A 25 E
8 B 26 A
9 B 27 D
10 C 28 C
11 B 29 E
12 A 30 B
13 A 31 E
14 D 32 E
15 C 33 D
16 E 34 A
17 B 35 D
18 A

PEMBAHASAN
Bagian I: Kemampuan Numerik
1. Jawaban: B. 5336,6
80049 00015 80049 10000 80049
8,0049 ∶ 0,0015 = 10000 ∶ 10000 = 10000 × 00015 = 00015 = 5336,6
2. Jawaban: C. 27
54
× 100% = 27%
200

3. Jawaban: D. 570
3 2
(5√9 + 2√4) × (10 √25 − 3 √49) = ….
5 7
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
246

53 23
⇔ ((5 × 3) + (2 + 2)) × (( 5 × 5) − ( 7 × 7))

⇔ (15 + 4) × (53 − 23)


⇔ 19 × 30
⇔ 570
4. Jawaban: B. 40
4 × 25 ∶ 5 + 30 − 10 = 100 ∶ 5 + 30 − 10 = 20 + 30 − 10 = 50 − 10 = 40
5. Jawaban: C. 0,35
5 875 5 875 2 1750 175 7
0,875 ∶ = ∶ = × = = = = 0,35
2 1000 2 1000 5 5000 500 20

6. Jawaban: B. 300
5 × 5 × a = 20 × 25 × 15
⇔ 25 × a = 7500
7500
⇔a= 25

⇔ a = 300
7. Jawaban: A. 44
1 3 25 19
3 8 × √64 + 4 4 × √16 = ( 8 × 8) + ( 4 × 4) = 25 + 19 = 44

8. Jawaban: B. 6,45
3 1
2,20 × 0,75 + 5 ∶ = ….
8
220 75 3 8 16500 24 165 24 165+480 645
⇔ (100 × 100) + (5 × 1) = 10000 + = 100 + = = 100 = 6,45
5 5 100

Bagian II: Kemampuan Konsep Aljabar


9. Jawaban: B. x < y
Diketahui: x < 0, y < 0 dan |x| > |𝑦|
Ditanya: hubungan antara x dan y
Jawab:
Karena x < 0, y < 0
dan |x| > |𝑦|
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
247

Maka nilai x harus lebih kecil dari y, agar nilai mutlak x lebih besar dari nilai mutlak
y, sehingga hubungan antara x dan y adalah x < y.
10. Jawaban: C. x = y
Diketahui: x 5 = 1 dan y = 1
Ditanya: hubungan antara x dan y
Jawab:
x5 = 1 ⇒ x = 1
Karena x = 1 dan y = 1, maka diperoleh hubungan x = 1 = y.
Jadi, hubungan antara x dan y adalah x = y.
11. Jawaban: B. x < y
Diketahui: 5 (x) 4 dan 3 (y) 8, dimana x = 20
Ditanya: hubungan antara x dan y
Jawab:
5 (x) 4, dan 𝑥 = 20 ⇒ 5 (20) 4
3 (y) 8 ⇒ y = 3 × 8 = 24
x = 20 < 24 = y
Jadi, hubungan antara x dan y adalah x < y.
12. Jawaban: A. x > y
Diketahui:
x adalah banyaknya bilangan prima antara 10 s/d 50
y adalah banyaknya bilangan prima antara 50 s/d 60
Ditanya: hubungan antara x dan y
Jawab:
Himpunan bilangan prima antara 10 s/d 50 antara lain:
{11, 13, 17, 19, 23, 29, 31, 37, 41, 43, 47, 49}
Sehingga x = 12
Himpunan bilangan prima antara 50 s/d 60 antara lain:
{53, 59}
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
248

Sehingga y = 2
Karena x = 12 dan y = 2, maka x = 12 > 2 = y
Jadi, hubungan antara x dan y adalah x > y.
13. Jawaban: A. x > y
Diketahui:
y adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 2
x adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 3
Ditanya: hubungan antara x dan y dalam persamaan p = q2 − 3q + 4
Jawab:
y adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 2
y = p = q2 − 3q + 4 = (2)2 − 3(2) + 4 = 4 − 6 + 4 = 2
x adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 3
x = p = q2 − 3q + 4 = (3)2 − 3(3) + 4 = 9 − 9 + 4 = 4
Sehingga diperoleh x = 4 > 2 = y
Jadi, hubungan antara x dan y dalam persamaan p = q2 − 3q + 4 adalah x > y.
14. Jawaban: D. 𝑝 < 𝑞
Diketahui:
Sisi-sisi sebuah segitiga siku-siku adalah 12 cm, 𝑝 cm, dan 15 cm.
Jika luas permukaan sebuah kubus dengan sisi 𝑞 adalah 600 cm2
Ditanya: hubungan 𝑝 dan 𝑞
Jawab:
Misalkan sisi-sisi sebuah segitiga siku-siku adalah
a = 12 cm
b = 𝑝 cm
c = 15 cm
Berdasarkan teorema pythagoras, maka
b2 = c 2 − a2
⇔ 𝑝2 = 152 − 122
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
249

⇔ 𝑝2 = 225 − 144
⇔ 𝑝2 = 81
⇔ 𝑝 = √81
⇔ 𝑝 = 9 cm
Luas permukaan sebuah kubus dengan sisi 𝑞 = 600 cm2
Luas permukaan = 6 × s 2
Luas Permukaan
⇔ s2 = 6
600
⇔ 𝑞2 =
6

⇔ 𝑞 2 = 100
⇔ 𝑞 = √100
⇔ 𝑞 = 10 cm
Sehingga diperoleh 𝑝 = 9 < 10 = 𝑞
Jadi, hubungan antara 𝑝 dan 𝑞 adalah 𝑝 < 𝑞.
15. Jawaban: C. (c − 3) cm
Diketahui:
Suatu persegi mempunyai luas (c 2 − 6c + 9) cm2
c adalah bilangan asli tertentu.
Ditanya: panjang sisi persegi tersebut dalam variabel c
Jawab:
Luas persegi = (sisi)2
⇔ c 2 − 6c + 9 = (sisi)2
⇔ (c − 3)(c − 3) = (sisi)2
⇔ (c − 3)2 = (sisi)2
(c−3) 2
⇔ sisi = 12

⇔ sisi = (c − 3)
Jadi, panjang sisi persegi tersebut dalam variabel c adalah (c − 3) cm.
16. Jawaban: E. 𝑚 = 2, 𝑠 = 2, dan 𝑘 = 3
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
250

Diketahui:
Dalam suatu pertandingan futsal,
Menang (𝑚) diberi nilai 4
Seri (𝑠) diberi nilai 1
Kalah (𝑘) diberi nilai 0.
Ditanya: pernyataan yang benar jika suatu tim memperoleh nilai 10 dari 7 kali
pertandingan
Jawab:
Substitusikan nilai 𝑚 = 4, 𝑠 = 1, dan 𝑘 = 0 pada opsi pilihan.
 Opsi A. 𝑚 = 3, 𝑠 = 2, dan 𝑘 = 2
3𝑚 + 2𝑠 + 2𝑘 = 3(4) + 2(1) + 2(0)

= 12 + 2 + 0

= 14

 Opsi B. 𝑚 = 1, 𝑠 = 4, dan 𝑘 = 3
𝑚 + 4𝑠 + 3𝑘 = 1(4) + 4(1) + 3(0)
= 4+4+0
=8
 Opsi C. 𝑚 = 1, 𝑠 = 1, dan 𝑘 = 5
𝑚 + 𝑠 + 5𝑘 = 1(4) + 1(1) + 5(0)
=4+1+0
=5
 Opsi D. 𝑚 = 3, 𝑠 = 5, dan 𝑘 = 5
3𝑚 + 5𝑠 + 5𝑘 = 3(4) + 5(1) + 5(0)
= 12 + 5 + 0
= 17
 Opsi E. 𝑚 = 2, 𝑠 = 2, dan 𝑘 = 3
2𝑚 + 2𝑠 + 3𝑘 = 2(4) + 2(1) + 5(0)
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
251

= 8+2+0
= 10
Jadi, pernyataan yang benar jika suatu tim memperoleh nilai 10 dari 7 kali
pertandingan adalah opsi E. 𝑚 = 2, 𝑠 = 2, dan 𝑘 = 3.
7
17. Jawaban: B. 11

Diketahui:
Sebuah pecahan memiliki penyebut 6 satuan kurang dari 2 kali pembilangnya.
3
Jika pembilang dan penyebutnya masing-masing dikurangi 2 nilainya menjadi 5.

Ditanya: nilai pecahan paling sederhana


Jawab:
Misal: pembilang = 𝑎
penyebut = 𝑏
𝑎
Pecahan = 𝑏

Sebuah pecahan memiliki penyebut 6 satuan kurang dari 2 kali pembilangnya.


𝑏 = 2𝑎 − 6 …………(i)
3
Jika pembilang dan penyebutnya masing-masing dikurangi 2 nilainya menjadi 5.
𝑎−2 3
=5
𝑏−2

⇔ 5( 𝑎 − 2) = 3(𝑏 − 2)
⇔ 5𝑎 − 10 = 3𝑏 − 6
⇔ 5𝑎 − 3𝑏 = (−6) + 10
⇔ 5𝑎 − 3𝑏 = 4 …………(ii)
Substitusikan persamaan (i) ke persamaan (ii)
5𝑎 − 3𝑏 = 4
⇔ 5𝑎 − 3(2𝑎 − 6 ) = 4
⇔ 5𝑎 − 6𝑎 + 18 = 4
⇔ (−𝑎) = 4 − 18
⇔ (−𝑎) = 4 − 18
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
252

⇔ (−𝑎) = (−14)
⇔ 𝑎 = 14
Substitusikan nilai 𝑎 = 14 ke persamaan (i)
𝑏 = 2𝑎 − 6
⇔ 𝑏 = 2(14) − 6
⇔ 𝑏 = 28 − 6
⇔ 𝑏 = 22
𝑎 14
Diperoleh nilai 𝑎 = 14 dan 𝑏 = 22, sehingga nilai pecahannya adalah 𝑏
= 22
𝑎 7
disederhanakan menjadi 𝑏 = 11.
7
Jadi, nilai pecahan paling sederhana tersebut adalah 11.

Bagian III: Kemampuan Deret/Pola Bilangan


18. Jawaban: A. 59
3, 5, 9, 15, 23, 33, 45…

+2 +4 +6 +8 +10 +12 +14


Pada deret ini memiliki pola penambahan angka genap, sehingga bagian dari
barisan yang belum diketahui adalah 59.
19. Jawaban: C. 14
8, 12, 10, 15, 12, 18, …

+2 +3 +2 +3 +2
Pada deret ini menggunakan dua seri yaitu seri pertama memiliki pola 𝑛 + 2 yang
diawali dengan angka 8, dan seri kedua memiliki pola 𝑛 + 3 yang diawali dengan
angka 12. Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 14.
20. Jawaban: B. 17, 32
8, 8, 11, 16, 14, 24, …, …

+3 +8 +3 +8 +3 +8
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
253

Pada deret ini menggunakan dua seri yaitu seri pertama memiliki pola 𝑛 + 3, dan
seri kedua memiliki pola 𝑛 + 8. Sehingga bagian dari barisan yang belum
diketahui adalah 17, 32.
21. Jawaban: E. 20, 10
…, …, 25, 12, 30, 14, 35, 16

-5 -2 -5 -2 -5 -2
Pada deret tersebut, deret pertama dimulai dari angka 35 yang memiliki pola 𝑛 −
5, sedangkan deret kedua dimulai dari angka 16 yang memiliki pola 𝑛 − 2,
Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 20, 10.
22. Jawaban: B. 31, 9
7, 6, 7, 11, 7, 16, 8, 21, 8, 26, 8, …, …

+5 +5 +5 +5 +5
Pada deret ini menggunakan dua seri yaitu seri pertama berupa seri penyela 7, 7,
7, 8, 8, 8, dan seterusnya, dan seri kedua memiliki pola 𝑛 + 5 yang diawali dengan
angka 6. Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 31, 9.
23. Jawaban: B. 7, 11, 4
1, 5, 9, 2, 6, 10, 3, …, …, …

+1 +1 +1 +1 +1 +1 +1
Pada deret ini menggunakan tiga seri yaitu seri pertama memiliki pola 𝑛 + 1 yang
diawali dengan angka 1, seri kedua memiliki pola 𝑛 + 1 yang diawali dengan
angka 5, dan seri ketiga memiliki pola 𝑛 + 1 yang diawali dengan angka 9.
Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 7, 11, 4.
24. Jawaban: E. 20
18, 16, 14, 19, 17, 15, …

-2 -2 +5 -2 -2 +5
Pada deret ini memiliki pola −2, −2, +5, −2, −2, +5, dan seterusnya, sehingga
bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 20.
25. Jawaban: E. 0
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
254

80, 60, 41, 24, 10, …

-20 -19 -17 -14 -10


+1 +2 +3 +4
Pada deret ini memiliki dua pola selisih, yaitu pola selisih pertama
−20, −19, −17, −14 dan pola selisih kedua +1, +2, +3, +4, dan seterusnya.
Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 0.
26. Jawaban: A. 9, 14
33, 7, 10, 32, 8, 12, 31, …, …

-1 +1 +2 -1 +1 +2
Pada deret ini menggunakan tiga seri yaitu seri pertama memiliki pola 𝑛 − 1 yang
diawali dengan angka 33, seri kedua memiliki pola 𝑛 + 1 yang diawali dengan
angka 7, dan seri ketiga memiliki pola 𝑛 + 2 yang diawali dengan angka 10.
Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 9, 14.

Bagian IV: Kemampuan Logika (Penalaran)


27. Jawaban: D. Sebagian penyanyi bukan bintang film

A B

Keterangan:
S = pekerjaan
A = semua penyanyi
B = sebagian penyanyi adalah bintang film
Meskipun semua penyanyi adalah artis, tetapi hanya sebagian penyanyi adalah
bintang film, sehingga simpulannya adalah sebagian penyanyi bukan bintang film.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
255

28. Jawaban: C. Sebagian kertas harganya murah

A B

Keterangan:
S = kertas
A = kertas gambar
B = sebagian kertas yang sangat berguna harganya murah
Sebagian kertas yang sangat berguna harganya murah, dan semua kertas gambar
sangat berguna, maka simpulannya adalah sebagian kertas harganya murah.
29. Jawaban: E. Sebagian ketua RT seharusnya berjiwa sosial

A B

Keterangan:
S = kepengurusan
A = pengurus koperasi
B = sebagian ketua RT pernah menjadi pengurus koperasi
Sebagian ketua RT pernah menjadi pengurus koperasi, dan pengurus koperasi
seharusnya berjiwa sosial, maka simpulannya adalah sebagian ketua RT
seharusnya berjiwa sosial.
30. Jawaban: B. Beberapa dosen bukan pemain tenis
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
256

A B

Keterangan:
S = pekerjaan
A = dosen
B = tim karawitan dan bukan pemain tenis
Beberapa dosen bergabung dalam tim karawitan, dan tim karawitan tidak ada yang
menjadi pemain tenis, maka simpulannya adalah beberapa dosen bukan pemain
tenis.
31. Jawaban: E. Tidak ada simpulan yang benar
Semua guide pandai berbahasa asing. Kalimat ini tidak dapat dibalik, artinya yang
pandai berbahasa asing bukan hanya guide. Sehingga jika dikatakan Dodi
bukanlah seorang guide, maka belum tentu ia tidak pandai berbahasa asing. Jadi,
tidak ada simpulan yang benar.
32. Jawaban: E. Beberapa mobil berwarna hitam dan mempunyai roda

B
A

Keterangan:
S = kendaraan
A = beberapa mobil berwarna hitam
B = semua mobil mempunyai roda
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
257

Beberapa mobil berwarna hitam, dan semua mobil mempunyai roda, maka
simpulannya adalah beberapa mobil berwarna hitam dan mempunyai roda.
33. Jawaban: D. Semua sepeda motor yang berwarna hitam dilengkapi speedometer

A
B

Keterangan:
S = kendaraan
A = semua sepeda motor dilengkapi speedometer
B = sebagian sepeda motor berwarna hitam
Meskipun semua sepeda motor dilengkapi speedometer, tetapi hanya sebagian
sepeda motor berwarna hitam, sehingga simpulannya adalah sebagian sepeda
motor yang berwarna hitam dilengkapi speedometer.
34. Jawaban: A. Sebagian sarjana bukan dosen

A B

Keterangan:
S = gelar pendidikan
A = sebagian sarjana adalah dosen
B = semua dosen harus meneliti
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
258

Sebagian sarjana adalah dosen, dan semua dosen harus meneliti, maka
simpulannya adalah sebagian sarjana bukan dosen.
35. Jawaban: D. Iwan belum tentu seorang prajurit
Semua prajurit memang berbadan tegap, tetapi tidak semua orang yang berbadan
tegap adalah prajurit, maka simpulannya adalah iwan belum tentu seorang prajurit.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
259

Lampiran 4
LEMBAR VALIDASI
UJI COBA TES KECERDASAN LOGIS MATEMATIS I
Petunjuk:
1. Berilah tanda ceklist () untuk kolom yang memenuhi kriteria dan tanda silang (×) untuk kolom yang tidak memenuhi
kriteria!
2. Berilah keterangan pada kolom kesimpulan dengan huruf LD apabila butir soal layak digunakan tanpa revisi, huruf LR
apabila butir soal layak digunakan dengan revisi, dan huruf TD apabila butir soal tidak layak digunakan!

Nomor Butir
Kriteria
Aspek
Penelaahan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Butir soal
sesuai dengan
                 
indikator pada
kisi-kisi tes
Materi butir
soal sesuai
Substansi dengan tingkat
                 
perkembangan
intelektual
siswa
Kunci jawaban
pada butir soal                  
telah benar
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
260

Butir soal tidak


memberikan
                 
penafsiran
Konstruksi ganda
Butir soal
memiliki satu                  
jawaban benar
Butir soal
menggunakan
Bahasa
                 
Indonesia
dengan baik
Bahasa
dan benar
Butir soal
memberikan
                 
bahasa yang
komunikatif
L L L L L L L L L
Simpulan LD LD LD LD LD LD LD LD LD
D D D D D D D D D
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
261

Kriteria Nomor Butir


Aspek
Penelaahan 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
Butir soal
sesuai dengan
                
indikator pada
kisi-kisi tes
Materi butir
soal sesuai
dengan
Substansi tingkat                 
perkembanga
n intelektual
siswa
Kunci
jawaban pada
                
butir soal
telah benar
Butir soal
tidak
memberikan                 
penafsiran
Konstruksi
ganda
Butir soal
memiliki satu                 
jawaban benar
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
262

Butir soal
menggunakan
Bahasa
                
Indonesia
dengan baik
Bahasa
dan benar
Butir soal
memberikan
                
bahasa yang
komunikatif
Simpulan LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD
Saran dan kritik:

Surakarta, 7 April 2021

Validator

(Ira Kurniawati, S.Si., M.Pd.)


NIP. 197201061998022001
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
264

Lampiran 5
Uji Daya Beda dan Tingkat Kesukaran
Uji Coba Tes Kecerdasan Logis Matematis I
Butir Soal
Subjek
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
20 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1
21 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1

KELOMPOK ATAS
27 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1
28 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1
11 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1
19 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1
25 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1
3 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0
16 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1
23 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1
30 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1
32 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1
33 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1
26 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 1
Total 16 17 14 17 16 16 17 17 5 11 11 14 10 8 11 10 4 17 13 15

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
31 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1
6 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1
9 0 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1
17 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0
22 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1

KELOMPOK BAWAH
34 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0
15 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
4 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1
8 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1
13 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1
10 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0
24 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1
7 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1 0
29 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0
14 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0
Total 12 16 14 16 14 15 14 15 5 6 6 7 5 6 8 10 3 16 14 12

ba/na 0.9 1 0.8 1 0.9 0.9 1 1 0.3 0.7 0.7 0.8 0.6 0.5 0.7 0.6 0.2 1 0.8 0.9
bb/nb 0.7 0.9 0.8 0.9 0.8 0.9 0.8 0.9 0.3 0.4 0.4 0.4 0.3 0.4 0.5 0.6 0.2 0.9 0.8 0.7
Daya Beda 0.2 0.1 0 0.1 0.1 0 0.2 0.1 0 0.3 0.3 0.2 0.3 0.1 0.2 0 0 0.1 0 0.2
Tingkat Kesulitan 0.8 0.97 0.8 0.97 0.9 0.9 0.9 0.9 0.3 0.5 0.5 0.6 0.4 0.4 0.6 0.6 0.2 0.97 0.8 0.8
  

Keterangan:  = Butir soal baik


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
265

Butir Soal
Subjek Skor Total
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 0 33 34 35
20 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 29
1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 28
5 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 27
18 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 27
21 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 27

KELOMPOK ATAS
27 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 27
28 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 27
11 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 26
19 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 26
25 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 26
3 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 25
16 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 25
23 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0 1 24
30 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 24
32 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 24
33 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 24
26 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 23
Total 11 17 17 17 14 17 9 13 10 8 9 13 8 8 9

21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
31 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 23
6 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 22
9 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 22
17 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 22
22 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 22

KELOMPOK BAWAH
34 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 22
15 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 21
4 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 20
8 0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 20
12 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 20
13 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 20
10 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 19
2 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 17
24 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 16
7 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 15
29 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 13
14 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 4
Total 3 7 6 11 9 9 6 8 7 4 8 8 5 5 8

ba/na 0.7 1 1 1 0.8 1 0.5 0.8 0.6 0.5 0.5 0.8 0.5 0.5 0.5
bb/nb 0.2 0.4 0.4 0.7 0.5 0.5 0.4 0.5 0.4 0.2 0.5 0.5 0.3 0.3 0.5
Daya Beda 0.5 0.6 0.6 0.3 0.3 0.5 0.1 0.3 0.2 0.3 0 0.3 0.2 0.2 0
Tingkat Kesulitan 0.4 0.7 0.7 0.8 0.7 0.8 0.4 0.6 0.5 0.4 0.5 0.6 0.4 0.4 0.5
      

Keterangan:  = Butir soal baik


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
266

Lampiran 6
Uji Reliabilitas
Uji Coba Tes Kecerdasan Logis Matematis I
Uji Reliabilitas Tes Kecerdasan Logis Matematis I
Butir Soal 2
Subjek Skor Total (x) x
10 11 13 21 22 23 25 28 30 32
1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 6 36
2 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1 3 9
3 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9 81
4 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 4 16
5 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 6 36
6 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 6 36
7 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 3 9
8 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 2 4
9 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 5 25
10 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 3 9
11 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 8 64
12 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 3 9
13 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 3 9
14 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
15 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 2 4
16 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9 81
17 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 7 49
18 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 6 36
19 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9 81
20 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 8 64
21 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 7 49
22 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 5 25
23 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 7 49
24 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 3 9
25 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 8 64
26 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 7 49
27 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 8 64
28 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 8 64
29 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 2 4
30 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 7 49
31 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 6 36
32 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 6 36
33 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 6 36
34 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 4 16
Total 17 17 15 14 24 23 23 21 12 21 187 1209

pi 0.5 0.5 0.4 0.4 0.7 0.7 0.7 0.6 0.4 0.6
qi 0.5 0.5 0.6 0.6 0.3 0.3 0.3 0.4 0.6 0.4
piqi 0.3 0.3 0.2 0.2 0.2 0.2 0.2 0.2 0.2 0.2 2
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
267

Variansi Skor Total


(∑ 𝑥𝑡 )2
∑ 𝑥𝑡2−
𝑆𝑡2 = 𝑁
𝑁−1

(187) 2
1209−
𝑆𝑡2 = 34
34−1
34969
1209−
𝑆𝑡2 = 34
33
1209−1028,5
𝑆𝑡2 = 33
180,5
𝑆𝑡2 = 33

𝑆𝑡2 = 5,469
𝑆𝑡2 = 5,5

Uji Reliabilitas KR-20


𝑛 𝑠𝑡2−∑ 𝑝𝑖 𝑞𝑖
𝑟11 = (𝑛−1) ( )
𝑠𝑡2

10 5,5−2
𝑟11 = (10−1) ( )
5,5

10 3,5
𝑟11 = ( 9 ) (5,5)

10
𝑟11 = ( 9 ) 0,6363

𝑟11 = 0,707
𝑟11 ≈ 0,71

Karena didapatkan 𝑟11 ≥ 0,7 sehingga dapat disimpulkan instrumen tes kecerdasan
logis matematis tersebut reliabel.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
268

Lampiran 7

KISI-KISI UJI COBA TES KECERDASAN LOGIS MATEMATIS II

Kecerdasan
No. Logis Indikator Butir Soal Jumlah
Matematis
1. Kemampuan Siswa mampu menggunakan
Numerik berbagai operasi hitung 1,2,3,4,5,6,7,8 8
matematika.
2. Kemampuan Siswa mampu bekerja dalam
Konsep konsep aljabar untuk
9,10,11
Aljabar menyelesaikan persoalan
matematika.
Siswa mampu menyederhanakan 6
masalah matematika dengan
menggunakan simbol atau 12,13,14
variabel dan mampu
memaknainya.
3. Kemampuan Siswa mampu mengurutkan,
Deret/Pola mendeteksi, dan menganalisis 15,16,17
Bilangan pola angka-angka tertentu.
Siswa mampu mendeteksi suatu
5
barisan angka sehingga dapat
menentukan suku yang dicari 18,19
berdasarkan pola yang
mendasarinya.
4. Kemampuan Siswa mampu menyelesaikan
Logika masalah dengan berpikir secara 20,21,22,23,24
6
(Penalaran) induktif, deduktif, ataupun ,25
dengan aturan logika.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
269

Lampiran 8
UJI COBA TES KECERDASAN LOGIS MATEMATIS II
Jumlah Soal : 25 soal
Waktu : 30 menit
Petunjuk Umum:
1. Perhatikan setiap butir soal dengan cermat dan teliti!
2. Pilih salah satu jawaban yang menurut Anda benar!
3. Kerjakan setiap butir soal secara individu!

Bagian I: Kemampuan Numerik

Petunjuk:

Soal nomor 1-8 terdiri dari soal-soal hitungan sederhana yang belum selesai. Anda
diminta untuk menghitung hasil dari operasi bilangan yang disediakan. Setiap soal
disertai dengan lima pilihan jawaban yang ada di bawahnya. Pilihlah satu jawaban yang
menurut Anda benar untuk menyelesaikan hitungan tersebut.

77 +77 +77 +77 +77


1. = ….
5

A. 75
B. 77
C. 57
5
D. 7
7
E. 5
3
√2 ∙ √2
2. Nilai dari = ….
√ 3√25

1
A. 22
B. 2
C. 1
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
270

D. 3
1
E. 32
20212 −1
3. Hasil dari adalah ….
2022

A. 2024
B. 2022
C. 2021
D. 2020
E. 2023
2−(−1) 0
4. 2− 1−2 − 2(−3) − 20 = ….
A. 3
B. 4
C. 5
D. 6
E. 7
5050
5. Bentuk sederhana dari 2525 adalah ….

A. 1025
B. 1050
C. 2525
D. 2510
E. 5010
6. Jika 𝑥𝑦 = 5 dan 𝑥 2 + 𝑦 2 = 15, maka nilai 𝑥 + 𝑦 = ….
A. -4 dan 4
B. -5 dan 5
C. -6 dan 6
D. -7 dan 7
E. -8 dan 8
𝑟 1
7. Jika 𝑟 + 𝑠 = 100 dan 𝑠 = 4 maka nilai 𝑟 − 𝑠 = ….
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
271

A. -100
B. -80
C. -60
D. 30
E. 60
8. Jika 4𝑥+2 + 4𝑥+5 = 65, maka nilai x adalah = ….
A. -1
B. -2
C. -3
D. -4
E. -5

Bagian II: Kemampuan Konsep Aljabar

Petunjuk:

Soal nomor 9-14 terdiri dari soal-soal hitungan yang berkaitan dengan konsep aljabar.
Setiap soal disertai dengan lima pilihan jawaban. Jawablah setiap soal dengan memilih
satu jawaban yang menurut Anda benar.

1 1 1 1
9. Jika 𝑦 = (66 − 67) dan 𝑥 = (65 − 68) maka hubungan antara x dan y adalah ….

A. x > y
B. x < y
C. x = y
D. x ≠ y
E. x dan y tidak dapat ditentukan
10. Jika 𝑥 = 3𝑦, 𝑦 = 2𝑧, dan 𝑥𝑦𝑧 = 2020, maka ….
A. x < y
B. y < x
C. y < z
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
272

D. x = z
E. y = z
11. Jika 𝑥 = −(36) dan 𝑦 = (−3)6, maka hubungan x dan y adalah ….
A. x > y
B. x < y
C. x = y
D. x ≠ y
E. x dan y tidak dapat ditentukan
12. Jika diketahui x adalah penjumlahan bilangan ganjil dari 1 s/d 24 dan y adalah
hasil penjumlahan bilangan genap antara 1 s/d 24, maka hubungan antara x dan y
adalah ….
A. x > y
B. x < y
C. x = y
D. x = 2y
E. y > 2x
13. Jika A = 48% × 0,65 dan B = 65% × 0,48, maka ….
A. A > B
B. B < A
C. A = B
D. A = 2B
E. Hubungan A dan B tidak dapat ditentukan
1 1 1 1
14. Jika 𝑥 = √16 + √25 dan 𝑦 = √16 + 25, maka berlaku ….

A. x < y
B. x > y
C. x = y
1
D. x =
y
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
273

2
E. y = x

Bagian III: Kemampuan Deret/Pola Bilangan

Petunjuk:

Soal nomor 15-19 terdiri dari suatu deretan angka atau barisan bilangan yang belum
selesai. Barisan bilangan tersebut mengikuti pola tertentu. Setiap soal disertai dengan
lima pilihan jawaban yang ada di bawahnya. Pilihlah satu jawaban yang menurut Anda
paling sesuai untuk mengisi bagian dari barisan yang belum diketahui.

15. 9, 20, 42, …, 174, 10, 21, …, 87


A. 86 dan 43
B. 89 dan 47
C. 90 dan 50
D. 93 dan 42
E. 96 dan 47
16. 10, 21, 43, …, 175, 351, 703, 1407
A. 87
B. 97
C. 107
D. 110
E. 115
17. 20, 24, 12, 16, …, …
A. 8, 12
B. 8, 16
C. 8, 24
D. 18, 9
E. 18, 24
18. 212, 303, 515, -212, 303, -515, -212, …
A. 212
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
274

B. 303
C. 515
D. -303
E. -515
19. 5, 7, 50, 49, 500, 343, …
A. 2401
B. 3500
C. 5000
D. 5100
E. 5490

Bagian IV: Kemampuan Logika (Penalaran)

Petunjuk:

Soal nomor 20-25 merupakan soal-soal yang masing-masing terdiri dari dua
pernyataan. Bacalah dengan cermat pernyataan tersebut dan tentukanlah simpulannya.
Pilihlah jawaban yang paling tepat dari pilihan jawaban yang tersedia.

20. Semua peserta didik berangkat pagi.


Sebagian peserta didik mengendarai sepeda.
A. Sebagian peserta didik yang mengendarai sepeda berangkat pagi
B. Semua peserta didik yang mengendarai sepeda berangkat pagi
C. Semua peserta didik yang berangkat pagi mengendarai sepeda
D. Semua peserta didik mengendarai sepeda
E. Ada peserta didik mengendarai sepeda
21. Semua mobil dilengkapi spion.
Sebagian mobil berwarna biru.
A. Sebagian mobil tidak dilengkapi spion dan tidak berwarna biru
B. Sebagian mobil berwarna biru dan tidak dilengkapi spion
C. Semua mobil berwarna biru dan dilengkapi spion
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
275

D. Semua mobil yang berwarna biru dilengkapi spion


E. Semua mobil tidak berwarna biru dan dilengkapi spion
22. Semua siswa mengikuti kegiatan Pramuka.
Sebagian siswa mengikuti pembinaan olimpiade sains.
A. Sebagian siswa yang mengikuti pembinaan olimpiade sains tidak mengikuti
kegiatan Pramuka
B. Semua siswa yang mengikuti Pramuka juga mengikuti pembinaan olimpiade
sains
C. Sebagian siswa yang mengikuti Pramuka juga mengikuti pembinaan olimpiade
sains
D. Semua siswa tidak mengikuti pembinaan olimpiade sains dan kegiatan Pramuka
E. Semua siswa mengikuti kegiatan Pramuka dan pembinaan olimpiade sains
23. Semua penyakit adalah petaka.
Sebagian penyakit menyebabkan sedih.
A. Semua petaka adalah penyakit
B. Sebagian petaka menyebabkan sedih
C. Sebagian penyakit adalah petaka
D. Semua petaka menyebabkan sedih
E. Semua penyakit menyebabkan sedih
24. Semua bangunan berkerangka besi.
Sebagian tenda adalah bangunan.
A. Semua tenda berkerangka besi
B. Semua tenda adalah bangunan
C. Semua yang berkerangka besi adalah tenda
D. Semua yang berkerangka besi adalah bangunan
E. Sebagian tenda berkerangka besi
25. Semua lawak adalah tawa.
Sebagian tontonan adalah lawak.
A. Semua tontonan adalah lawak
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
276

B. Sebagian tontonan membuat tawa


C. Semua tontonan membuat tawa
D. Semua yang membuat tawa adalah lawak
E. Semua yang membuat tawa adalah tontonan
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
277

Lampiran 9
KUNCI JAWABAN DAN PEMBAHASAN
UJI COBA TES KECERDASAN LOGIS MATEMATIS II

KUNCI JAWABAN
Nomor Soal Kunci Jawaban Nomor Soal Kunci Jawaban
1 B 16 A
2 C 17 A
3 D 18 D
4 C 19 C
5 B 20 B
6 B 21 D
7 C 22 C
8 B 23 B
9 A 24 E
10 B 25 B
11 B
12 B
13 C
14 B
15 A

PEMBAHASAN
Bagian I: Kemampuan Numerik
1. Jawaban: B. 77
77 +77 +77 +77 +77 5×77
= = 77
5 5

2. Jawaban: C. 1
1 1 1 1 5
3 +
√2 ∙ √2 22 ∙23 22 3 26
= 1 = 5 = 5 =1
√ 3√25 1 2 26 26
((25 )3 )

3. Jawaban: D. 2020
Ingat: 𝑎2 − 𝑏2 = (𝑎 + 𝑏)(𝑎 − 𝑏)
20212 −1 (2021+1)(2021−1) 2022 ∙ 2020
= = = 2020
2022 2022 2022
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
278

4. Jawaban: C. 5
Ingat: 𝑎0 = 1, 𝑎 ≠ 0, 𝑎 ∈ ℝ
2−(−1) 0
2− 1−2 − 2(−3) − 20 = 23 − 21 − 1 = 8 − 2 − 1 = 5
5. Jawaban: B. 1050
50
5050 (51 ×101 ) 550 ×1050
= = = 1050
2525 (52 )25 550

6. Jawaban: B. -5 dan 5
Jika 𝑥𝑦 = 5 dan 𝑥 2 + 𝑦 2 = 15, maka nilai 𝑥 + 𝑦 = ….
Ingat: (𝑥 + 𝑦)2 = 𝑥 2 + 𝑦 2 + 2𝑥𝑦
Maka diperoleh:
(𝑥 + 𝑦)2 = 𝑥 2 + 𝑦 2 + 2𝑥𝑦
⇔ (𝑥 + 𝑦)2 = 15 + 2 ∙ 5
⇔ (𝑥 + 𝑦)2 = 15 + 10
⇔ (𝑥 + 𝑦)2 = 25
⇔ 𝑥 + 𝑦 = ±√25
⇔ 𝑥 + 𝑦 = ±5
Jadi diperoleh nilai 𝑥 + 𝑦 adalah -5 dan 5
7. Jawaban: C. −60
𝑟 1
Jika 𝑟 + 𝑠 = 100 dan 𝑠 = 4 maka nilai 𝑟 − 𝑠 = ….
𝑟 1 1
= 4 ⇔ 𝑟 = 4𝑠
𝑠
1
Substitusikan nilai 𝑟 = 4 𝑠 ke persamaan 𝑟 + 𝑠 = 100, diperoleh:

𝑟 + 𝑠 = 100
1
⇔ 4 𝑠 + 𝑠 = 100
5𝑠
⇔ = 100
4

⇔ 5𝑠 = 100 × 4
⇔ 5𝑠 = 400
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
279

400
⇔𝑠= 5

⇔ 𝑠 = 80
Diperoleh nilai 𝑠 = 80, maka:
𝑟 + 𝑠 = 100
⇔ 𝑟 + 80 = 100
⇔ 𝑟 = 100 − 80
⇔ 𝑟 = 20
Sehingga 𝑟 − 𝑠 = 20 − 80 = −60
Jadi diperoleh nilai 𝑟 − 𝑠 = −60
8. Jawaban: B. −2
Jika 4𝑥+2 + 4𝑥+5 = 65, maka nilai x adalah = ….
4𝑥+2 + 4𝑥+5 = 65
⇔ 4𝑥+2 ∙ 1 + 4𝑥+2 ∙ 43 = 65
⇔ 4𝑥+2 (1 + 43 ) = 65 ∙ 1
⇔ 4𝑥+2 ∙ (65) = 65 ∙ 1
65∙1
⇔ 4𝑥+2 =
65
𝑥+2
⇔4 =1
⇔ 4𝑥+2 = 40
⇔𝑥+2=0
⇔ 𝑥 =0−2
⇔ 𝑥 = −2
Jadi diperoleh nilai x adalah −2

Bagian II: Kemampuan Konsep Aljabar


9. Jawaban: A. x > y
1 1 1 1
Jika 𝑦 = (66 − 67) dan 𝑥 = (65 − 68) maka hubungan antara x dan y adalah ….
1 1 1 1
Diketahui: 𝑦 = (66 − 67) dan 𝑥 = (65 − 68)
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
280

Ditanya: hubungan antara x dan y


Jawab:
1 1 𝑏−𝑎
Ingat: 𝑎 − 𝑏 = 𝑎𝑏

Sehingga:
1 1 67−66 1
𝑦 = (66 − 67) = 66×67 = 4422 = 0,000226
1 1 68−65 3
𝑥 = (65 − 68) = 65×68 = 4420 = 0.000679

Karena nilai x = 0.000679 > 0,000226 = 𝑦, maka hubungan antara x dan y


adalah x > y.
10. Jawaban: B. y < x
Jika 𝑥 = 3𝑦, 𝑦 = 2𝑧, dan 𝑥𝑦𝑧 = 2020, maka ….
Diketahui: 𝑥 = 3𝑦, 𝑦 = 2𝑧, dan 𝑥𝑦𝑧 = 2020
Ditanya: hubungan antara x, y, dan z
Jawab:
𝑧=𝑧
𝑦 = 2𝑧
𝑥 = 3𝑦 = 3(2𝑧) = 6𝑧 ⇔ 𝑥 = 6𝑧
Sehingga diperoleh 6𝑧 > 2𝑧 > 𝑧, maka 𝑥 > 𝑦 > 𝑧
Dari 𝑥 > 𝑦 > 𝑧 diperoleh bahwa y < x
Jadi diperoleh hubungan y < x.
11. Jawaban: B. x < y
Jika 𝑥 = −(36) dan 𝑦 = (−3)6, maka hubungan x dan y adalah ….
Diketahui: 𝑥 = −(36) dan 𝑦 = (−3)6
Ditanya: hubungan antara x dan y
Jawab:
𝑥 = −(36) = −36
𝑦 = (−3)6 = −18
Diperoleh bahwa 𝑥 = −36 < −18 = 𝑦
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
281

Jadi, hubungan antara x dan y adalah x < y.


12. Jawaban: B. x < y
Diketahui:
x adalah penjumlahan bilangan ganjil dari 1 s/d 24
y adalah hasil penjumlahan bilangan genap antara 1 s/d 24
Ditanya: hubungan antara x dan y
Jawab:
x = 1 + 3 + 5 + 7 + 9 + 11 + 13 + 15 + 17 + 19 + 21 + 23 = 144
y = 2 + 4 + 6 + 8 + 10 + 12 + 14 + 16 + 18 + 20 + 22 + 24 = 156
Karena x = 144 dan y = 156, maka x = 144 < 156 = y
Jadi, hubungan antara x dan y adalah x < y.
13. Jawaban: C. A = B
Jika A = 48% × 0,65 dan B = 65% × 0,48, maka ….
Diketahui:
A = 48% × 0,65
B = 65% × 0,48
Ditanya: hubungan antara A dan B
Jawab:
48 65 48×65 3120 312
A = 48% × 0,65 = 100 × 100 = = 10000 = 1000 = 0.312
10000
65 48 65×48 3120 312
B = 65% × 0,48 = 100 × 100 = = 10000 = 1000 = 0.312
10000

Sehingga diperoleh A = 0.312 = 0.312 = y


Jadi, hubungan antara A dan B adalah A = B.
14. Jawaban: B. 𝑥 > 𝑦
1 1 1 1
Jika 𝑥 = √16 + √25 dan 𝑦 = √16 + 25, maka berlaku ….

Diketahui:
1 1
𝑥 = √16 + √25
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
282

1 1
𝑦 = √16 + 25

Ditanya: hubungan antara 𝑥 dan 𝑦


Jawab:
1 1 1 1 5+4 9
𝑥 = √16 + √25 = 4 + 5 = 4×5 = 20 = 0.45

1 1 25+16 41 1 1
𝑦 = √16 + 25 = √16×25 = √400 = 20 √41 = 20 × 6.403 = 0.32

Sehingga diperoleh 𝑥 = 0.45 > 0.32 = 𝑦


Jadi, hubungan antara 𝑥 dan 𝑦 adalah 𝑥 > 𝑦.

Bagian III: Kemampuan Deret/Pola Bilangan


15. Jawaban: A. 86 dan 43
9, 20, 42, …, 174, 10, 21, …, 87
×𝟐+𝟐 ×𝟐+𝟐 ×𝟐+𝟏 ×𝟐+𝟏

Pada deret ini menggunakan dua seri yaitu seri pertama memiliki pola 𝑛 × 2 + 2
yang diawali dengan angka 9, dan seri kedua memiliki pola 𝑛 × 2 + 1 yang diawali
dengan angka 10. Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 86
dan 43.
16. Jawaban: A. 87
10, 21, 43, …, 175, 351, 703, 1407
×𝟐+𝟏 ×𝟐+𝟏 ×𝟐+𝟏 ×𝟐+𝟏

Pada deret ini memiliki pola 𝑛 × 2 + 1 yang diawali dengan angka 10, sehingga
bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 87.
17. Jawaban: A. 8, 12
20, 24, 12, 16, …, …
+4 :2 +4 :2 +4
Pada deret ini memiliki dua pola yaitu pola pertama 𝑛 + 4 dan pola kedua 𝑛 ∶ 2.
Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 8, 12.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
283

18. Jawaban: D. -303


- - -

212, 303, 515, -212, 303, -515, -212, …

+ + +
Pada deret tersebut memiliki dua pola yaitu pola pertama 𝑛1 + 𝑛2 = 𝑛3 dan pola
kedua 𝑛2 − 𝑛3 = 𝑛4 , sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah
−515 − (−212) = −515 + 212 = −303.
19. Jawaban: C. 5000
5, 7, 50, 49, 500, 343, …

x10 x7 x10 x7 x10


Pada deret ini menggunakan dua seri yaitu seri pertama memiliki pola 𝑛 × 10 yang
diawali dengan angka 5, dan seri kedua memiliki pola 𝑛 × 7 yang diawali dengan
angka 7. Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 5000.

Bagian IV: Kemampuan Logika (Penalaran)


20. Jawaban: B. Semua peserta didik yang mengendarai sepeda berangkat pagi
Semua peserta didik berangkat pagi.
Sebagian peserta didik mengendarai sepeda.
Premis 1: semua A → B
Premis 2: sebagian A → C
Simpulan: Semua A yang C → B
Premis 1: semua peserta didik → berangkat pagi
Premis 2: sebagian peserta didik → mengendarai sepeda
Simpulan: semua peserta didik yang mengendarai sepeda berangkat pagi
21. Jawaban: D. Semua mobil yang berwarna biru dilengkapi spion
Semua mobil dilengkapi spion.
Sebagian mobil berwarna biru.
Premis 1: semua A → B
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
284

Premis 2: sebagian A → C
Simpulan: Semua A yang C → B
Maka diperoleh:
Premis 1: semua mobil → dilengkapi spion
Premis 2: sebagian mobil → berwarna biru
Simpulan: semua mobil yang berwarna biru dilengkapi spion
22. Jawaban: C. Sebagian siswa yang mengikuti Pramuka juga mengikuti pembinaan
olimpiade sains
Semua siswa mengikuti kegiatan Pramuka.
Sebagian siswa mengikuti pembinaan olimpiade sains.
Premis 1: semua A → B
Premis 2: sebagian A → C
Simpulan: Sebagian A → B ∩ C
Maka diperoleh:
Premis 1: semua siswa → mengikuti kegiatan Pramuka
Premis 2: sebagian siswa → mengikuti pembinaan olimpiade sains
Simpulan: sebagian siswa yang mengikuti Pramuka juga mengikuti pembinaan
olimpiade sains
23. Jawaban: B. Sebagian petaka menyebabkan sedih
Semua penyakit adalah petaka.
Sebagian penyakit menyebabkan sedih.
Premis 1: semua A → B
Premis 2: sebagian A → C
Simpulan: Sebagian B → C
Maka diperoleh:
Premis 1: semua penyakit → adalah petaka
Premis 2: sebagian penyakit → menyebabkan sedih
Simpulan: sebagian petaka menyebabkan sedih
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
285

24. Jawaban: E. Sebagian tenda berkerangka besi


Semua bangunan berkerangka besi.
Sebagian tenda adalah bangunan.
Premis 1: semua A → B
Premis 2: sebagian C → A
Simpulan: Sebagian C → B
Maka diperoleh:
Premis 1: semua bangunan → berkerangka besi
Premis 2: sebagian tenda → adalah bangunan
Simpulan: sebagian tenda berkerangka besi
25. Jawaban: B. Sebagian tontonan membuat tawa
Semua lawak adalah tawa.
Sebagian tontonan adalah lawak.
Premis 1: semua A → B
Premis 2: sebagian C → A
Simpulan: Sebagian C → B
Maka diperoleh:
Premis 1: semua lawak → adalah tawa
Premis 2: sebagian tontonan → adalah lawak
Simpulan: sebagian tontonan membuat tawa
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
286

Lampiran 10
LEMBAR VALIDASI
UJI COBA TES KECERDASAN LOGIS MATEMATIS II
Petunjuk:
1. Berilah tanda ceklist () untuk kolom yang memenuhi kriteria dan tanda silang (×) untuk kolom yang tidak memenuhi
kriteria!
2. Berilah keterangan pada kolom kesimpulan dengan huruf LD apabila butir soal layak digunakan tanpa revisi, huruf LR
apabila butir soal layak digunakan dengan revisi, dan huruf TD apabila butir soal tidak layak digunakan!

Kriteria Nomor Butir


Aspek
Penelaahan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Butir soal sesuai
dengan indikator               
pada kisi-kisi tes
Materi butir soal
Substansi
sesuai dengan
tingkat               
perkembangan
intelektual siswa
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
287

Kunci jawaban
pada butir soal               
telah benar
Butir soal tidak
memberikan               
penafsiran ganda
Konstruksi
Butir soal
memiliki satu               
jawaban benar
Butir soal
menggunakan
Bahasa Indonesia               
dengan baik dan
Bahasa benar
Butir soal
memberikan
              
bahasa yang
komunikatif
Simpulan LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
288

Nomor Butir
Aspek Kriteria Penelaahan
16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Butir soal sesuai dengan
indikator pada kisi-kisi          
tes
Materi butir soal sesuai
Substansi dengan tingkat
         
perkembangan
intelektual siswa
Kunci jawaban pada
         
butir soal telah benar
Butir soal tidak
memberikan penafsiran          
Konstruksi ganda
Butir soal memiliki satu
         
jawaban benar
Butir soal menggunakan
Bahasa Bahasa Indonesia          
dengan baik dan benar
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
289

Butir soal memberikan


bahasa yang          
komunikatif
Simpulan LD LD LD LD LD LD LD LD LD LD
Saran dan kritik:

Surakarta, 7 April 2021

Validator

(Ira Kurniawati, S.Si., M.Pd.)


NIP. 197201061998022001
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
290

Lampiran 11
Uji Daya Beda dan Tingkat Kesukaran
Uji Coba Tes Kecerdasan Logis Matematis II
Butir Soal
Subjek
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1
18 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1
21 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1
20 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1

KELOMPOK ATAS
25 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1
11 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1
19 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1
28 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1
27 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1
3 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1
30 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1
16 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1
23 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1
33 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1
9 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1
31 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1
Total 13 14 9 16 13 15 12 14 11 14 15 14 17

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
26 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1
17 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1
6 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1
15 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1
32 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1

KELOMPOK BAWAH
8 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1
34 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0
22 0 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1
12 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1
10 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1
4 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0
13 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1
24 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1
14 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1
2 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1
29 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0
7 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0
Total 9 9 3 13 7 13 5 5 5 6 12 10 13

ba/na 0.8 0.8 0.5 0.9 0.8 0.9 0.7 0.8 0.7 0.8 0.9 0.8 1
bb/nb 0.5 0.5 0.2 0.8 0.4 0.8 0.3 0.3 0.3 0.4 0.7 0.6 0.8
Daya Beda 0.3 0.3 0.3 0.1 0.4 0.1 0.4 0.5 0.4 0.4 0.2 0.2 0.2
Tingkat Kesulitan 0.7 0.7 0.4 0.9 0.6 0.8 0.5 0.6 0.5 0.6 0.8 0.7 0.9
       

Keterangan:  = Butir soal baik


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
291

Butir Soal
Subjek Skor Total
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
5 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 23
18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 23
21 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 22
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 22
20 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 21

KELOMPOK ATAS
25 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 21
11 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 21
19 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 20
28 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 20
27 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 20
3 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 19
30 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0 19
16 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 19
23 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 18
33 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 18
9 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 17
31 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 17
Total 13 16 14 15 11 12 15 16 14 12 13 12

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
26 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 16
17 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 16
6 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 16
15 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 16
32 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 15

KELOMPOK BAWAH
8 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 15
34 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 15
22 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 14
12 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0 0 14
10 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 13
4 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 13
13 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 12
24 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 12
14 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 11
2 0 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 9
29 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 5
7 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 5
Total 9 12 7 12 4 8 12 14 8 7 8 6

ba/na 0.8 0.9 0.8 0.9 0.7 0.7 0.9 0.9 0.8 0.7 0.8 0.7
bb/nb 0.5 0.7 0.4 0.7 0.2 0.5 0.7 0.8 0.5 0.4 0.5 0.4
Daya Beda 0.3 0.2 0.4 0.2 0.5 0.2 0.2 0.1 0.3 0.3 0.3 0.3
Tingkat Kesulitan 0.7 0.8 0.6 0.8 0.4 0.6 0.8 0.9 0.7 0.6 0.6 0.5
      

Keterangan:  = Butir soal baik


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
292

Lampiran 12
Uji Reliabilitas
Uji Coba Tes Kecerdasan Logis Matematis II
Uji Reliabilitas Tes Kecerdasan Logis Matematis II
Butir Soal 2
Subjek Skor Total (x) x
1 2 3 5 7 8 9 10 14 16 18 22 23 24 25
1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 13 169
2 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 5 25
3 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 12 144
4 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 8 64
5 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 13 169
6 1 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 7 49
7 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 3 9
8 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 7 49
9 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 11 121
10 0 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 5 25
11 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 11 121
12 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 0 6 36
13 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 5 25
14 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 3 9
15 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 8 64
16 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 11 121
17 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 1 1 0 1 6 36
18 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 13 169
19 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 11 121
20 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 12 144
21 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 12 144
22 0 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 0 1 1 0 7 49
23 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 10 100
24 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 5 25
25 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 144
26 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 6 36
27 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 10 100
28 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 10 100
29 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
30 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 12 144
31 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 7 49
32 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 7 49
33 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 9 81
34 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 9 81
Total 22 23 12 20 17 19 16 20 22 21 15 22 19 21 18 287 2773

pi 0.7 0.7 0.4 0.6 0.5 0.6 0.5 0.6 0.7 0.6 0.4 0.7 0.6 0.6 0.5
qi 0.3 0.3 0.6 0.4 0.5 0.4 0.5 0.4 0.3 0.4 0.6 0.3 0.4 0.4 0.5
piqi 0.2 0.2 0.2 0.2 0.3 0.2 0.3 0.2 0.2 0.2 0.2 0.2 0.2 0.2 0.3 3
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
293

Variansi Skor Total


(∑ 𝑥𝑡 )2
∑ 𝑥𝑡2−
𝑆𝑡2 = 𝑁
𝑁−1

(287) 2
2773−
𝑆𝑡2 = 34
34−1
82369
2773−
𝑆𝑡2 = 34
33
2773−2422,6
𝑆𝑡2 = 33

350,4
𝑆𝑡2 = 33

𝑆𝑡2 = 10,618
𝑆𝑡2 = 10,6

Uji Reliabilitas KR-20


𝑛 𝑠𝑡2−∑ 𝑝𝑖 𝑞𝑖
𝑟11 = (𝑛−1) ( )
𝑠𝑡2

15 10,6−3
𝑟11 = (15−1) ( )
10,6

15 7,6
𝑟11 = (14) (10,6 )

15
𝑟11 = (14) 0,71698

𝑟11 = 0,7682
𝑟11 ≈ 0,77
Karena didapatkan 𝑟11 ≥ 0,7 sehingga dapat disimpulkan instrumen tes kecerdasan
logis matematis tersebut reliabel.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
294

Lampiran 13

KISI-KISI TES KECERDASAN LOGIS MATEMATIS

Kecerdasan
No. Logis Indikator Butir Soal Jumlah
Matematis
1. Kemampuan Siswa mampu menggunakan
Numerik berbagai operasi hitung 1,2,3,4,5,6 6
matematika.
2. Kemampuan Siswa mampu bekerja dalam
Konsep konsep aljabar untuk
7,8,9
Aljabar menyelesaikan persoalan
matematika.
Siswa mampu menyederhanakan 6
masalah matematika dengan
menggunakan simbol atau 10,11,12
variabel dan mampu
memaknainya.
3. Kemampuan Siswa mampu mengurutkan,
Deret/Pola mendeteksi, dan menganalisis 13,14,15
Bilangan pola angka-angka tertentu.
Siswa mampu mendeteksi suatu
6
barisan angka sehingga dapat
menentukan suku yang dicari 16,17,18
berdasarkan pola yang
mendasarinya.
4. Kemampuan Siswa mampu menyelesaikan
19,
Logika masalah dengan berpikir secara
20,21,22,23,24 7
(Penalaran) induktif, deduktif, ataupun
,25
dengan aturan logika.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
295

Lampiran 14
TES KECERDASAN LOGIS MATEMATIS
Jumlah Soal : 25 soal
Waktu : 30 menit
Petunjuk Umum:
1. Perhatikan setiap butir soal dengan cermat dan teliti!
2. Pilih salah satu jawaban yang menurut Anda benar!
3. Kerjakan setiap butir soal secara individu!

Bagian I: Kemampuan Numerik

Petunjuk:

Soal nomor 1-6 terdiri dari soal-soal hitungan sederhana yang belum selesai. Anda
diminta untuk menghitung hasil dari operasi bilangan yang disediakan. Setiap soal
disertai dengan lima pilihan jawaban yang ada di bawahnya. Pilihlah satu jawaban yang
menurut Anda benar untuk menyelesaikan hitungan tersebut.

77 +77 +77 +77 +77


1. = ….
5

A. 75
B. 77
C. 57
5
D. 7
7
E. 5
3
√2 ∙ √2
2. Nilai dari = ….
√ 3√25

1
A. 22
B. 2
C. 1
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
296

D. 3
1
E. 32
20212 −1
3. Hasil dari adalah ….
2022

A. 2024
B. 2022
C. 2021
D. 2020
E. 2023
5050
4. Bentuk sederhana dari 2525 adalah ….

A. 1025
B. 1050
C. 2525
D. 2510
E. 5010
𝑟 1
5. Jika 𝑟 + 𝑠 = 100 dan 𝑠 = 4 maka nilai 𝑟 − 𝑠 = ….

A. -100
B. -80
C. -60
D. 30
E. 60
6. Jika 4𝑥+2 + 4𝑥+5 = 65, maka nilai x adalah = ….
A. -1
B. -2
C. -3
D. -4
E. -5
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
297

Bagian II: Kemampuan Konsep Aljabar

Petunjuk:

Soal nomor 7-12 terdiri dari soal-soal hitungan yang berkaitan dengan konsep aljabar.
Setiap soal disertai dengan lima pilihan jawaban. Jawablah setiap soal dengan memilih
satu jawaban yang menurut Anda benar.

1 1 1 1
7. Jika 𝑦 = (66 − 67) dan 𝑥 = (65 − 68) maka hubungan antara x dan y adalah ….

A. x > y
B. x < y
C. x = y
D. x ≠ y
E. x dan y tidak dapat ditentukan
8. Jika 𝑥 = 3𝑦, 𝑦 = 2𝑧, dan 𝑥𝑦𝑧 = 2020, maka ….
A. x < y
B. y < x
C. y < z
D. x = z
E. y = z
1 1 1 1
9. Jika 𝑥 = √16 + √25 dan 𝑦 = √16 + 25, maka berlaku ….

A. x < y
B. x > y
C. x = y
1
D. x = y
2
E. y = x

10. Bila x 5 = 1, dan y = 1, maka hubungan antara x dan y adalah ….


A. x > y
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
298

B. x < y
C. x = y
D. x ≠ y
E. x dan y tidak dapat ditentukan
11. Jika 5 (x) 4 dan 3 (y) 8, dimana 𝑥 = 20, maka hubungan x dan y adalah ….
A. x > y
B. x < y
C. x = y
D. x ≠ y
E. x dan y tidak dapat ditentukan
12. Jika y adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 2, dan bila x adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 3. Maka
hubungan antara x dan y dalam persamaan p = q2 − 3q + 4 adalah ….
A. x > y
B. x < y
C. x = y
D. x ≠ y
E. x dan y tidak dapat ditentukan

Bagian III: Kemampuan Deret/Pola Bilangan

Petunjuk:

Soal nomor 13-18 terdiri dari suatu deretan angka atau barisan bilangan yang belum
selesai. Barisan bilangan tersebut mengikuti pola tertentu. Setiap soal disertai dengan
lima pilihan jawaban yang ada di bawahnya. Pilihlah satu jawaban yang menurut Anda
paling sesuai untuk mengisi bagian dari barisan yang belum diketahui.

13. 10, 21, 43, …, 175, 351, 703, 1407


A. 87
B. 97
C. 107
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
299

D. 110
E. 115
14. 212, 303, 515, -212, 303, -515, -212, …
A. 212
B. 303
C. 515
D. -303
E. -515
15. …, …, 25, 12, 30, 14, 35, 16
A. 10, 10
B. 15, 8
C. 15, 10
D. 20, 8
E. 20, 10
16. 7, 6, 7, 11, 7, 16, 8, 21, 8, 26, 8, …, …
A. 31, 8
B. 31, 9
C. 25, 8
D. 29, 7
E. 31, 7
17. 1, 5, 9, 2, 6, 10, 3, …, …, …
A. 6, 11, 4
B. 7, 11, 4
C. 7, 12, 5
D. 6, 12, 3
E. 8, 11, 5
18. 80, 60, 41, 24, 10, …
A. 8
B. 6
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
300

C. 4
D. 2
E. 0

Bagian IV: Kemampuan Logika (Penalaran)

Petunjuk:

Soal nomor 19-25 merupakan soal-soal yang masing-masing terdiri dari dua
pernyataan. Bacalah dengan cermat pernyataan tersebut dan tentukanlah simpulannya.
Pilihlah jawaban yang paling tepat dari pilihan jawaban yang tersedia.

19. Semua siswa mengikuti kegiatan Pramuka.


Sebagian siswa mengikuti pembinaan olimpiade sains.
A. Sebagian siswa yang mengikuti pembinaan olimpiade sains tidak mengikuti
kegiatan Pramuka
B. Semua siswa yang mengikuti Pramuka juga mengikuti pembinaan olimpiade
sains
C. Sebagian siswa yang mengikuti Pramuka juga mengikuti pembinaan olimpiade
sains
D. Semua siswa tidak mengikuti pembinaan olimpiade sains dan kegiatan Pramuka
E. Semua siswa mengikuti kegiatan Pramuka dan pembinaan olimpiade sains
20. Semua penyakit adalah petaka.
Sebagian penyakit menyebabkan sedih.
A. Semua petaka adalah penyakit
B. Sebagian petaka menyebabkan sedih
C. Sebagian penyakit adalah petaka
D. Semua petaka menyebabkan sedih
E. Semua penyakit menyebabkan sedih
21. Semua bangunan berkerangka besi.
Sebagian tenda adalah bangunan.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
301

A. Semua tenda berkerangka besi


B. Semua tenda adalah bangunan
C. Semua yang berkerangka besi adalah tenda
D. Semua yang berkerangka besi adalah bangunan
E. Sebagian tenda berkerangka besi
22. Semua lawak adalah tawa.
Sebagian tontonan adalah lawak.
A. Semua tontonan adalah lawak
B. Sebagian tontonan membuat tawa
C. Semua tontonan membuat tawa
D. Semua yang membuat tawa adalah lawak
E. Semua yang membuat tawa adalah tontonan
23. Semua kertas gambar sangat berguna.
Sebagian kertas yang sangat berguna harganya murah.
A. Semua kertas gambar harganya murah
B. Semua kertas yang harganya murah adalah kertas gambar
C. Sebagian kertas harganya murah
D. Kertas yang murah sangat berguna
E. Semua kertas yang sangat berguna adalah kertas gambar
24. Beberapa dosen bergabung dalam tim karawitan.
Tim karawitan tidak ada yang menjadi pemain tenis.
A. Ada beberapa dosen yang menjadi pemain tenis
B. Beberapa dosen bukan pemain tenis
C. Tidak ada dosen yang menjadi pemain tenis
D. Beberapa pemain tenis bukanlah merupakan tim karawitan
E. Tim karawitan hanya cocok menjadi dosen
25. Beberapa mobil berwarna hitam.
Semua mobil mempunyai roda.
A. Mobil yang mempunyai roda berwarna hitam
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
302

B. Roda mobil berwarna hitam


C. Ada mobil berwarna hitam yang mempunyai roda
D. Semua mobil berwarna hitam dan mempunyai roda
E. Beberapa mobil berwarna hitam dan mempunyai roda
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
303

Lampiran 15
KUNCI JAWABAN DAN PEMBAHASAN
TES KECERDASAN LOGIS MATEMATIS

KUNCI JAWABAN
Nomor Soal Kunci Jawaban Nomor Soal Kunci Jawaban
1 B 16 B
2 C 17 B
3 D 18 E
4 B 19 C
5 C 20 B
6 B 21 E
7 A 22 B
8 B 23 C
9 B 24 B
10 C 25 E
11 B
12 A
13 A
14 D
15 E

PEMBAHASAN
Bagian I: Kemampuan Numerik
1. Jawaban: B. 77
77 +77 +77 +77 +77 5×77
= = 77
5 5

2. Jawaban: C. 1
1 1 1 1 5
3 +
√2 ∙ √2 22 ∙23 22 3 26
= 1 = 5 = 5 =1
√ 3√25 1 2 26 26
((25 )3 )

3. Jawaban: D. 2020
Ingat: 𝑎2 − 𝑏2 = (𝑎 + 𝑏)(𝑎 − 𝑏)
20212 −1 (2021+1)(2021−1) 2022 ∙ 2020
= = = 2020
2022 2022 2022
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
304

4. Jawaban: B. 1050
50
5050 (51 ×101 ) 550 ×1050
= = = 1050
2525 (52 )25 550

5. Jawaban: C. −60
𝑟 1
Jika 𝑟 + 𝑠 = 100 dan = maka nilai 𝑟 − 𝑠 = ….
𝑠 4
𝑟 1 1
= 4 ⇔ 𝑟 = 4𝑠
𝑠
1
Substitusikan nilai 𝑟 = 4 𝑠 ke persamaan 𝑟 + 𝑠 = 100, diperoleh:

𝑟 + 𝑠 = 100
1
⇔ 4 𝑠 + 𝑠 = 100
5𝑠
⇔ = 100
4

⇔ 5𝑠 = 100 × 4
⇔ 5𝑠 = 400
400
⇔𝑠= 5

⇔ 𝑠 = 80
Diperoleh nilai 𝑠 = 80, maka:
𝑟 + 𝑠 = 100
⇔ 𝑟 + 80 = 100
⇔ 𝑟 = 100 − 80
⇔ 𝑟 = 20
Sehingga 𝑟 − 𝑠 = 20 − 80 = −60
Jadi diperoleh nilai 𝑟 − 𝑠 = −60
6. Jawaban: B. −2
Jika 4𝑥+2 + 4𝑥+5 = 65, maka nilai x adalah = ….
4𝑥+2 + 4𝑥+5 = 65
⇔ 4𝑥+2 ∙ 1 + 4𝑥+2 ∙ 43 = 65
⇔ 4𝑥+2 (1 + 43 ) = 65 ∙ 1
⇔ 4𝑥+2 ∙ (65) = 65 ∙ 1
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
305

65∙1
⇔ 4𝑥+2 = 65

⇔ 4𝑥+2 = 1
⇔ 4𝑥+2 = 40
⇔𝑥+2=0
⇔ 𝑥 =0−2
⇔ 𝑥 = −2
Jadi diperoleh nilai x adalah −2

Bagian II: Kemampuan Konsep Aljabar


7. Jawaban: A. x > y
1 1 1 1
Jika 𝑦 = (66 − 67) dan 𝑥 = (65 − 68) maka hubungan antara x dan y adalah ….
1 1 1 1
Diketahui: 𝑦 = (66 − 67) dan 𝑥 = (65 − 68)

Ditanya: hubungan antara x dan y


Jawab:
1 1 𝑏−𝑎
Ingat: 𝑎 − 𝑏 = 𝑎𝑏

Sehingga:
1 1 67−66 1
𝑦 = (66 − 67) = 66×67 = 4422 = 0,000226
1 1 68−65 3
𝑥 = (65 − 68) = 65×68 = 4420 = 0.000679

Karena nilai x = 0.000679 > 0,000226 = 𝑦, maka hubungan antara x dan y


adalah x > y.
8. Jawaban: B. y < x
Jika 𝑥 = 3𝑦, 𝑦 = 2𝑧, dan 𝑥𝑦𝑧 = 2020, maka ….
Diketahui: 𝑥 = 3𝑦, 𝑦 = 2𝑧, dan 𝑥𝑦𝑧 = 2020
Ditanya: hubungan antara x, y, dan z
Jawab:
𝑧=𝑧
𝑦 = 2𝑧
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
306

𝑥 = 3𝑦 = 3(2𝑧) = 6𝑧 ⇔ 𝑥 = 6𝑧
Sehingga diperoleh 6𝑧 > 2𝑧 > 𝑧, maka 𝑥 > 𝑦 > 𝑧
Dari 𝑥 > 𝑦 > 𝑧 diperoleh bahwa y < x
Jadi diperoleh hubungan y < x.
9. Jawaban: B. 𝑥 > 𝑦
1 1 1 1
Jika 𝑥 = √16 + √25 dan 𝑦 = √16 + 25, maka berlaku ….

Diketahui:
1 1
𝑥 = √16 + √25

1 1
𝑦 = √16 + 25

Ditanya: hubungan antara 𝑥 dan 𝑦


Jawab:
1 1 1 1 5+4 9
𝑥 = √16 + √25 = 4 + 5 = 4×5 = 20 = 0.45

1 1 25+16 41 1 1
𝑦 = √16 + 25 = √16×25 = √400 = 20 √41 = 20 × 6.403 = 0.32

Sehingga diperoleh 𝑥 = 0.45 > 0.32 = 𝑦


Jadi, hubungan antara 𝑥 dan 𝑦 adalah 𝑥 > 𝑦.
10. Jawaban: C. x = y
Diketahui: x 5 = 1 dan y = 1
Ditanya: hubungan antara x dan y
Jawab:
x5 = 1 ⇒ x = 1
Karena x = 1 dan y = 1, maka diperoleh hubungan x = 1 = y.
Jadi, hubungan antara x dan y adalah x = y.
11. Jawaban: B. x < y
Diketahui: 5 (x) 4 dan 3 (y) 8, dimana x = 20
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
307

Ditanya: hubungan antara x dan y


Jawab:
5 (x) 4, dan 𝑥 = 20 ⇒ 5 (20) 4
3 (y) 8 ⇒ y = 3 × 8 = 24
x = 20 < 24 = y
Jadi, hubungan antara x dan y adalah x < y.
12. Jawaban: A. x > y
Diketahui:
y adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 2
x adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 3
Ditanya: hubungan antara x dan y dalam persamaan p = q2 − 3q + 4
Jawab:
y adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 2
y = p = q2 − 3q + 4 = (2)2 − 3(2) + 4 = 4 − 6 + 4 = 2
x adalah ‘p’ dimana ‘q’ = 3
x = p = q2 − 3q + 4 = (3)2 − 3(3) + 4 = 9 − 9 + 4 = 4
Sehingga diperoleh x = 4 > 2 = y
Jadi, hubungan antara x dan y dalam persamaan p = q2 − 3q + 4 adalah x > y.

Bagian III: Kemampuan Deret/Pola Bilangan


13. Jawaban: A. 87
10, 21, 43, …, 175, 351, 703, 1407
×𝟐+𝟏 ×𝟐+𝟏 ×𝟐+𝟏 ×𝟐+𝟏

Pada deret ini memiliki pola 𝑛 × 2 + 1 yang diawali dengan angka 10, sehingga
bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 87.
14. Jawaban: D. -303
- - -

212, 303, 515, -212, 303, -515, -212, …

+ + +
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
308

Pada deret tersebut memiliki dua pola yaitu pola pertama 𝑛1 + 𝑛2 = 𝑛3 dan pola
kedua 𝑛2 − 𝑛3 = 𝑛4 , sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah
−515 − (−212) = −515 + 212 = −303.
15. Jawaban: E. 20, 10
…, …, 25, 12, 30, 14, 35, 16

-5 -2 -5 -2 -5 -2
Pada deret tersebut, deret pertama dimulai dari angka 35 yang memiliki pola 𝑛 −
5, sedangkan deret kedua dimulai dari angka 16 yang memiliki pola 𝑛 − 2,
Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 20, 10.
16. Jawaban: B. 31, 9
7, 6, 7, 11, 7, 16, 8, 21, 8, 26, 8, …, …

+5 +5 +5 +5 +5
Pada deret ini menggunakan dua seri yaitu seri pertama berupa seri penyela 7, 7,
7, 8, 8, 8, dan seterusnya, dan seri kedua memiliki pola 𝑛 + 5 yang diawali dengan
angka 6. Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 31, 9.
17. Jawaban: B. 7, 11, 4
1, 5, 9, 2, 6, 10, 3, …, …, …

+1 +1 +1 +1 +1 +1 +1
Pada deret ini menggunakan tiga seri yaitu seri pertama memiliki pola 𝑛 + 1 yang
diawali dengan angka 1, seri kedua memiliki pola 𝑛 + 1 yang diawali dengan
angka 5, dan seri ketiga memiliki pola 𝑛 + 1 yang diawali dengan angka 9.
Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 7, 11, 4.
18. Jawaban: E. 0
80, 60, 41, 24, 10, …

-20 -19 -17 -14 -10


+1 +2 +3 +4
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
309

Pada deret ini memiliki dua pola selisih, yaitu pola selisih pertama
−20, −19, −17, −14 dan pola selisih kedua +1, +2, +3, +4, dan seterusnya.
Sehingga bagian dari barisan yang belum diketahui adalah 0.

Bagian IV: Kemampuan Logika (Penalaran)


19. Jawaban: C. Sebagian siswa yang mengikuti Pramuka juga mengikuti pembinaan
olimpiade sains
Semua siswa mengikuti kegiatan Pramuka.
Sebagian siswa mengikuti pembinaan olimpiade sains.
Premis 1: semua A → B
Premis 2: sebagian A → C
Simpulan: Sebagian A → B ∩ C
Maka diperoleh:
Premis 1: semua siswa → mengikuti kegiatan Pramuka
Premis 2: sebagian siswa → mengikuti pembinaan olimpiade sains
Simpulan: sebagian siswa yang mengikuti Pramuka juga mengikuti pembinaan
olimpiade sains
20. Jawaban: B. Sebagian petaka menyebabkan sedih
Semua penyakit adalah petaka.
Sebagian penyakit menyebabkan sedih.
Premis 1: semua A → B
Premis 2: sebagian A → C
Simpulan: Sebagian B → C
Maka diperoleh:
Premis 1: semua penyakit → adalah petaka
Premis 2: sebagian penyakit → menyebabkan sedih
Simpulan: sebagian petaka menyebabkan sedih
21. Jawaban: E. Sebagian tenda berkerangka besi
Semua bangunan berkerangka besi.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
310

Sebagian tenda adalah bangunan.


Premis 1: semua A → B
Premis 2: sebagian C → A
Simpulan: Sebagian C → B
Maka diperoleh:
Premis 1: semua bangunan → berkerangka besi
Premis 2: sebagian tenda → adalah bangunan
Simpulan: sebagian tenda berkerangka besi
22. Jawaban: B. Sebagian tontonan membuat tawa
Semua lawak adalah tawa.
Sebagian tontonan adalah lawak.
Premis 1: semua A → B
Premis 2: sebagian C → A
Simpulan: Sebagian C → B
Maka diperoleh:
Premis 1: semua lawak → adalah tawa
Premis 2: sebagian tontonan → adalah lawak
Simpulan: sebagian tontonan membuat tawa
23. Jawaban: C. Sebagian kertas harganya murah

A B

Keterangan:
S = kertas
A = kertas gambar
B = sebagian kertas yang sangat berguna harganya murah
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
311

Sebagian kertas yang sangat berguna harganya murah, dan semua kertas gambar
sangat berguna, maka simpulannya adalah sebagian kertas harganya murah.
24. Jawaban: B. Beberapa dosen bukan pemain tenis

A B

Keterangan:
S = pekerjaan
A = dosen
B = tim karawitan dan bukan pemain tenis
Beberapa dosen bergabung dalam tim karawitan, dan tim karawitan tidak ada yang
menjadi pemain tenis, maka simpulannya adalah beberapa dosen bukan pemain
tenis.
25. Jawaban: E. Beberapa mobil berwarna hitam dan mempunyai roda

B
A

Keterangan:
S = kendaraan
A = beberapa mobil berwarna hitam
B = semua mobil mempunyai roda
Beberapa mobil berwarna hitam, dan semua mobil mempunyai roda, maka
simpulannya adalah beberapa mobil berwarna hitam dan mempunyai roda.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
312

Lampiran 16
Pengelompokkan Tingkat Kecerdasan Logis Matematis
Nomor Absen Skor (𝒙) ̅ )𝟐
(𝒙 − 𝒙
7 84 1011,24
12 80 772,84
15 80 772,84
23 80 772,84
36 76 566,44
2 72 392,04
14 72 392,04
22 72 392,04
28 72 392,04
29 72 392,04
10 68 249,64
30 64 139,24
1 60 60,84
17 60 60,84
9 56 14,44
25 56 14,44
27 56 14,44
33 56 14,44
8 52 0.04
21 52 0.04
31 52 0.04
35 52 0.04
13 52 0.04
11 48 17,64
19 48 17,64
4 44 67,24
16 40 148,84
5 36 262,44
18 32 408,04
24 32 408,04
34 28 585,64
26 24 795,24
20 16 1310,44
32 16 1310,44
6 12 1616,04
3 8 1953,64
Total 1880 15326,24
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
313

Rata-rata
∑𝑥
𝑥̅ = 𝑛
1880
𝑥̅ = 36

𝑥̅ = 52,222222
𝑥̅ ≈ 52,2
Standar Deviasi
∑𝑛
𝑖=1(𝑥𝑖 −𝑥̅ )
2
𝑠=√ 𝑛−1

∑36
𝑖=1(𝑥𝑖 −𝑥̅ )
2
𝑠=√ 36−1

15326,24
𝑠=√ 35

𝑠 = √437,8926
𝑠 = 20,925883
𝑠 ≈ 20,926
Pengkategorian tingkat kecerdasan logis matematis
1 1
 𝑥̅ + 2 𝑠 = 52,2 + (2 ∙ 20,926)
1
𝑥̅ + 2 𝑠 = 52,2 + 10,463
1
𝑥̅ + 2 𝑠 = 62,663
1 1
 𝑥̅ − 2 𝑠 = 52,2 − (2 ∙ 20,926)
1
𝑥̅ − 2 𝑠 = 52,2 − 10,463
1
𝑥̅ − 2 𝑠 = 41,737

Rentang Nilai Kategori


𝑥 > 62,663 Tinggi
41,737 ≤ 𝑥 ≤ 62,663 Sedang
𝑥 < 41,737 Rendah
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
314

Lampiran 17
KISI-KISI TES KETERAMPILAN METAKOGNITIF
Mata Pelajaran : Matematika
Materi : Turunan Fungsi Aljabar
Sekolah : SMA Negeri 2 Sukoharjo
Kelas/Semester : XI / II
Kompetensi Dasar : 4.8 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
turunan fungsi aljabar

Indikator Keterampilan Level Bentuk Nomor


Indikator Soal
Metakognitif Soal Soal Soal
1. Perencanaan (planning) Siswa dapat C4 Uraian 1
a. Siswa mampu menentukan nilai
menyatakan maksimum dari
tujuan/permasalahan masalah yang
yang diberikan. diberikan dengan
b. Siswa mampu menggunakan konsep
mengidentifikasi dan turunan.
menyebutkan informasi Siswa dapat C5 Uraian 2
yang dibutuhkan untuk menentukan luas
menyelesaikan minimum suatu daerah
masalah. dengan menggunakan
c. Siswa mampu konsep turunan.
mendesain langkah- Siswa dapat C6 Uraian 3
langkah cara dalam menyelesaikan
menyelesaikan masalah masalah kehidupan
yang diberikan. sehari-hari yang
2. Pemantauan (monitoring) berkaitan dengan
a. Siswa mampu konsep turunan.
memantau langkah-
langkah cara yang
digunakan dalam
menyelesaikan
masalah.
3. Evaluasi (evaluation)
a. Siswa mampu menilai
kebenaran hasil
penyelesaian masalah.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
315

b. Siswa mampu
memeriksa kembali dan
melaksanakan langkah
perbaikan jika
menemukan kesalahan
dalam menentukan cara
yang digunakan untuk
menyelesaikan
masalah.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
316

Lampiran 18
TES KETERAMPILAN METAKOGNITIF
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas : XI
Waktu : 60 Menit
Petunjuk Pengerjaan Soal:
1. Tulislah nama, nomor presensi, dan kelas pada lembar jawab!
2. Bacalah butir-butir soal dengan teliti!
3. Kerjakan soal secara individu!
4. Tulislah jawaban dengan lengkap pada lembar jawab Anda!

Soal:
1. Diberikan bilangan positif 𝑚 dan 𝑛. Jika 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1, maka tentukanlah nilai
maksimum 𝑥𝑦!
2. Diketahui persegi panjang ABCD dengan AB = 10 cm dan BC = 6 cm. Jika PB =
QC = RD = SA = x cm, maka tentukanlah luas minimum segiempat PQRS pada
gambar di bawah ini!

3. Ali ingin membuat kotak dengan alas berupa persegi. Volume kotak yang akan
dibuat adalah 128 cm3 . Biaya bahan pembuat alas kotak adalah Rp 300,00 per cm2 ,
untuk bagian atas Rp 500,00 per cm2 , dan untuk bagian sisinya Rp 200,00 per cm2 .
Tentukan ukuran kotak yang harus dibuat agar biaya pembuatan seminimum
mungkin!

SELAMAT MENGERJAKAN
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
317

Lampiran 19
ALTERNATIF JAWABAN DAN PEDOMAN PENILAIAN
TES KETERAMPILAN METAKOGNITIF SOAL HOTS
No. Pembahasan Deskripsi Indikator Indikator
1. Diberikan bilangan positif 𝑚 dan a. Siswa mampu Perencanaan
𝑛. Jika 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1, maka menyatakan (planning)
tentukanlah nilai maksimum 𝑥𝑦! tujuan/permasalahan
yang diberikan.
Diketahui: b. Siswa mampu
m dan n adalah bilangan positif mengidentifikasi dan
𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 menyebutkan
informasi yang
dibutuhkan untuk
Ditanya: nilai maksimum 𝑥𝑦 menyelesaikan
masalah.
Strategi I: c. Siswa mampu
Mengubah bentuk persamaan mendesain langkah-
𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 ke dalam bentuk langkah cara dalam
persamaan x menyelesaikan
masalah yang
Strategi II: diberikan.
Mengubah bentuk persamaan
𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 ke dalam bentuk
persamaan y
Perhatikan bentuk persamaan b. Siswa mampu Pemantauan
𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 memantau langkah- (monitoring)
Strategi I: langkah cara yang
 Menentukan bentuk digunakan dalam
persamaan x menyelesaikan
Persamaan 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 dapat masalah.
diubah ke dalam bentuk
persamaan x, sebagai berikut:
𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1
⇔ 𝑚𝑥 = 1 − 𝑛𝑦
1 𝑛
⇔ x = 𝑚 − 𝑚 𝑦 … (i)
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
318

 Menentukan bentuk
persamaan 𝒙𝒚
Substitusikan persamaan (i) ke
perkalian 𝑥𝑦
1 𝑛
𝑥𝑦 = (𝑚 − 𝑚 𝑦 ) 𝑦
1 𝑛
= 𝑚 𝑦 − 𝑚 𝑦2
 Menentukan nilai maksimum
𝒙𝒚
Syarat agar nilai 𝑥𝑦 maksimum
adalah (𝑥𝑦)′ = 0, maka:
(𝑥𝑦)′ = 0
1 𝑛 ′
(𝑚 𝑦 − 𝑚 𝑦 2 ) = 0
1 𝑛
⇔ 𝑚 −2𝑚𝑦 = 0
⇔ 1 − 2𝑛𝑦 = 0
⇔ 2𝑛𝑦 = 1
1
⇔ 𝑦 = 2𝑛
1
Sehingga diperoleh nilai 𝑦 = 2𝑛
yang membuat nilai 𝑥𝑦
maksimum.
Maka dapat ditentukan nilai
maksimum dari 𝑥𝑦 yaitu:
1 𝑛
𝑥𝑦 = 𝑚 𝑦 − 𝑚 𝑦 2
1 1 𝑛 1 2
= 𝑚 ∙ 2𝑛 − 𝑚 ∙ (2𝑛)
1 𝑛 1
= 2𝑚𝑛 − 𝑚 ∙ 4𝑛2
1 1
= 2𝑚𝑛 − 4𝑚𝑛
2−1
= 4𝑚𝑛
1
𝑥𝑦 =
4𝑚𝑛

Strategi II:
 Menentukan bentuk
persamaan y
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
319

Persamaan 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 dapat
diubah ke dalam bentuk
persamaan y, sebagai berikut:
𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1
⇔ 𝑛𝑦 = 1 − 𝑚𝑥
1 𝑚
⇔y=𝑛− 𝑥 … (i)
𝑛
 Menentukan bentuk
persamaan 𝒙𝒚
Substitusikan persamaan (i) ke
perkalian 𝑥𝑦
1 𝑚
𝑥𝑦 = 𝑥 (𝑛 − 𝑥 )
𝑛
1 𝑚 2
= 𝑛𝑥 − 𝑥
𝑛
 Menentukan nilai maksimum
𝒙𝒚
Syarat agar nilai 𝑥𝑦 maksimum
adalah (𝑥𝑦)′ = 0, maka:
(𝑥𝑦)′ = 0
1 𝑚 ′
(𝑛 𝑥 − 𝑥 2) = 0
𝑛
1 𝑚
⇔ 𝑛−2𝑛 𝑥 =0
⇔ 1 − 2𝑚𝑥 = 0
⇔ 2𝑚𝑥 = 1
1
⇔ 𝑥 = 2𝑚
1
Sehingga diperoleh nilai 𝑥 = 2𝑚
yang membuat nilai 𝑥𝑦
maksimum.
Maka dapat ditentukan nilai
maksimum dari 𝑥𝑦 yaitu:
1 𝑚
𝑥𝑦 = 𝑛 𝑥 − 𝑥2
𝑛
1 1 𝑚 1 2
= 𝑛 ∙ 2𝑚 − ∙ (2𝑚)
𝑛
1 𝑚 1
= 2𝑚𝑛 − ∙ 4𝑚2
𝑛
1 1
= 2𝑚𝑛 − 4𝑚𝑛
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
320

2−1
= 4𝑚𝑛
1
𝑥𝑦 = 4𝑚𝑛
Jadi, diperoleh nilai maksimum 𝑥𝑦 a. Siswa mampu menilai Evaluasi
1 kebenaran hasil (evaluation)
adalah 4𝑚𝑛.
penyelesaian masalah.
b. Siswa mampu
memeriksa kembali
dan melaksanakan
langkah perbaikan jika
menemukan kesalahan
dalam menentukan
cara yang digunakan
untuk menyelesaikan
masalah.
2. Diketahui persegi panjang ABCD a. Siswa mampu Perencanaan
dengan AB = 10 cm dan BC = 6 menyatakan (planning)
cm. Jika PB = QC = RD = SA = tujuan/permasalahan
x cm, maka tentukanlah luas yang diberikan.
minimum segiempat PQRS pada
gambar di bawah ini!

Diketahui: b. Siswa mampu


Persegi panjang ABCD dengan: mengidentifikasi dan
AB = 10 cm menyebutkan
BC = 6 cm. informasi yang
PB = QC = RD = SA = x cm dibutuhkan untuk
menyelesaikan
Ditanya: luas minimum masalah.
segiempat PQRS
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
321

Strategi I: c. Siswa mampu


 Menentukan luas segiempat mendesain langkah-
PQRS langkah cara dalam
𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 = 𝐿𝐴𝐵𝐶𝐷 − 2 × menyelesaikan
𝐿𝑢𝑎𝑠 ∆ 𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙 − 2 × masalah yang
𝐿𝑢𝑎𝑠 ∆ 𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 diberikan.
 Syarat agar luas segiempat
PQRS minimum yaitu

(𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 ) = 0.

Strategi II:
 Menentukan luas segiempat
PQRS
Luas I = 𝐿𝐴𝐵𝐶𝐷 = 𝑝𝑥𝑙
Luas II = 𝐿𝑅𝐷𝑆 + 𝐿𝑃𝐵𝑄 +
𝐿𝑆𝐴𝑃 + 𝐿𝑄𝐶𝑅
Luas PQRS = Luas I – Luas II
 Syarat agar luas segiempat
PQRS minimum yaitu

(𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 ) = 0.
Perhatikan gambar yang ada pada a. Siswa mampu Pemantauan
soal, dari data yang diketahui memantau langkah- (monitoring)
maka dapat diperoleh gambar langkah cara yang
seperti di bawah ini. digunakan dalam
menyelesaikan
masalah.

Dari gambar tersebut, maka dapat


ditentukan panjang AP, BQ, CR,
dan DS yaitu:
AP = AB − PB = 10 − x cm
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
322

BQ = BC − QC = 6 − x cm
CR = CD − RD = 10 − x cm
DS = DA − SA = 6 − x cm

Strategi I:
 Menentukan luas persegi
panjang ABCD
𝐿𝐴𝐵𝐶𝐷 = 𝑝 × 𝑙 = 10 × 6 =
60 𝑐𝑚2
 Menentukan luas dua buah
segitiga siku-siku kecil
(segitiga RDS dan PBQ)
1 1
𝐿𝑅𝐷𝑆 = 𝑎 × 𝑡 = 𝑥(6 −
2 2
𝑥 ) 𝑐𝑚2
1 1
𝐿𝑃𝐵𝑄 = 2 𝑎 × 𝑡 = 2 𝑥 (6 −
𝑥 ) 𝑐𝑚2
Sehingga 𝐿𝑅𝐷𝑆 = 𝐿𝑃𝐵𝑄
 Menentukan luas dua buah
segitiga siku-siku besar
(segitiga PAS dan RCQ)
1 1
𝐿𝑆𝐴𝑃 = 𝑎 × 𝑡 = 𝑥(10 −
2 2
𝑥 ) 𝑐𝑚2
1 1
𝐿𝑄𝐶𝑅 = 𝑎 × 𝑡 = 𝑥(10 −
2 2
2
𝑥 ) 𝑐𝑚
Sehingga 𝐿𝑆𝐴𝑃 = 𝐿𝑄𝐶𝑅
 Menentukan luas segiempat
PQRS
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
323

𝑳𝑷𝑸𝑹𝑺 = 𝑳𝑨𝑩𝑪𝑫 − 𝟐 ×
𝑳𝒖𝒂𝒔 ∆ 𝒔𝒊𝒌𝒖 − 𝒔𝒊𝒌𝒖 𝒌𝒆𝒄𝒊𝒍 −
𝟐 × 𝑳𝒖𝒂𝒔 ∆ 𝒔𝒊𝒌𝒖 − 𝒔𝒊𝒌𝒖 𝒃𝒆𝒔𝒂𝒓
1
𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 = 60 − 2 (2 𝑥 (6 − 𝑥 )) −
1
2 (2 𝑥 (10 − 𝑥 ))
𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 = 60 − 𝑥 (6 − 𝑥 ) −
𝑥(10 − 𝑥 )
𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 = 60 − (6𝑥 − 𝑥 2 ) −
(10𝑥 − 𝑥 2 )
𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 = 60 − 6𝑥 + 𝑥 2 − 10𝑥 +
𝑥2
𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 = 2𝑥 2 − 16𝑥 + 60 … (i)
 Syarat agar luas segiempat
PQRS minimum adalah

(𝑳𝑷𝑸𝑹𝑺 ) = 𝟎

(𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 ) = 0
(2𝑥 2 − 16𝑥 + 60)′ = 0
⇔ 4𝑥 − 16 = 0
⇔ 4𝑥 = 16
⇔𝑥=4
Diperoleh nilai x = 4 yang akan
membuat luas segiempat PQRS
minimum.
 Substitusikan nilai x = 4 ke
persamaan (i)
𝐿𝑚𝑖𝑛.𝑃𝑄𝑅𝑆 = 2𝑥 2 − 16𝑥 + 60
𝐿𝑚𝑖𝑛.𝑃𝑄𝑅𝑆 = 2(4)2 − 16(4) + 60
𝐿𝑚𝑖𝑛.𝑃𝑄𝑅𝑆 = 2(16) − 64 + 60
𝐿𝑚𝑖𝑛.𝑃𝑄𝑅𝑆 = 32 − 4
𝐿𝑚𝑖𝑛.𝑃𝑄𝑅𝑆 = 28 𝑐𝑚2

Strategi II:
 Menentukan Luas I
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
324

Luas I = 𝑳𝑨𝑩𝑪𝑫 = 𝑝 × 𝑙 =
10 × 6 = 60 𝑐𝑚2
 Menentukan luas II
Luas II = 𝑳𝑹𝑫𝑺 + 𝑳𝑷𝑩𝑸 +
𝑳𝑺𝑨𝑷 + 𝑳𝑸𝑪𝑹
1
 𝐿𝑅𝐷𝑆 = 𝐿𝑃𝐵𝑄 = 2 𝑎 × 𝑡 =
1
𝑥(6 − 𝑥 ) 𝑐𝑚2
2
1
 𝐿𝑆𝐴𝑃 = 𝐿𝑄𝐶𝑅 = 2 𝑎 × 𝑡 =
1
𝑥(10 − 𝑥 ) 𝑐𝑚2
2
Luas II = 𝐿𝑅𝐷𝑆 + 𝐿𝑃𝐵𝑄 +
𝐿𝑆𝐴𝑃 + 𝐿𝑄𝐶𝑅
1 1
Luas II = 2 𝑥(6 − 𝑥 ) + 2 𝑥(6 −
1 1
𝑥 ) + 2 𝑥(10 − 𝑥 ) + 2 𝑥(10 −
𝑥)
Luas II = 𝑥(6 − 𝑥 ) + 𝑥(10 −
𝑥)
Luas II = 6𝑥 − 𝑥 2 + 10𝑥 − 𝑥 2
Luas II = 𝟏𝟔𝒙 − 𝟐𝒙𝟐

 Menentukan luas segiempat


PQRS
𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 = Luas I – Luas II
𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 = 60 − (16𝑥 − 2𝑥 2 )
𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 = 60 − 16𝑥 + 2𝑥 2
𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 = 2𝑥 2 − 16𝑥 + 60

 Syarat agar luas segiempat


PQRS minimum adalah

(𝑳𝑷𝑸𝑹𝑺 ) = 𝟎

(𝐿𝑃𝑄𝑅𝑆 ) = 0
(2𝑥 2 − 16𝑥 + 60)′ = 0
⇔ 4𝑥 − 16 = 0
⇔ 4𝑥 = 16
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
325

⇔𝑥=4
Diperoleh nilai x = 4 yang akan
membuat luas segiempat PQRS
minimum.
 Substitusikan nilai x = 4 ke
persamaan (i)
𝐿𝑚𝑖𝑛.𝑃𝑄𝑅𝑆 = 2𝑥 2 − 16𝑥 + 60
𝐿𝑚𝑖𝑛.𝑃𝑄𝑅𝑆 = 2(4)2 − 16(4) + 60
𝐿𝑚𝑖𝑛.𝑃𝑄𝑅𝑆 = 2(16) − 64 + 60
𝐿𝑚𝑖𝑛.𝑃𝑄𝑅𝑆 = 32 − 4
𝐿𝑚𝑖𝑛.𝑃𝑄𝑅𝑆 = 28 𝑐𝑚2
Jadi, diperoleh luas minimum a. Siswa mampu menilai Evaluasi
segiempat PQRS adalah 28 𝑐𝑚2 . kebenaran hasil (evaluation)
penyelesaian masalah.
b. Siswa mampu
memeriksa kembali
dan melaksanakan
langkah perbaikan jika
menemukan kesalahan
dalam menentukan
cara yang digunakan
untuk menyelesaikan
masalah.
3. Ali ingin membuat kotak dengan a. Siswa mampu Perencanaan
alas berupa persegi. Volume kotak menyatakan (planning)
tujuan/permasalahan
yang akan dibuat adalah 128 cm3 . yang diberikan.
Biaya bahan pembuat alas kotak
adalah Rp 300,00 per cm2 , untuk
bagian atas Rp 500,00 per cm2 ,
dan untuk bagian sisinya Rp
200,00 per cm2 . Tentukan ukuran
kotak yang harus dibuat agar biaya
pembuatan seminimum mungkin!
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
326

Diketahui: b. Siswa mampu


Ali ingin membuat kotak mengidentifikasi dan
Alas kotak berbentuk persegi. menyebutkan
Volume kotak = 128 cm3 . informasi yang
Biaya bahan pembuat: dibutuhkan untuk
alas kotak = Rp 300,00 per cm2 menyelesaikan
bagian atas = Rp 500,00 per cm2 masalah.
bagian sisi = Rp 200,00 per cm2 .

Ditanya: ukuran kotak yang harus


dibuat agar biaya pembuatan
seminimum mungkin
Strategi I: c. Siswa mampu
 Biaya = biaya alas kotak (luas mendesain langkah-
alas) + biaya bagian atas kotak langkah cara dalam
(luas atas) + biaya bagian sisi menyelesaikan
kotak (keliling alas × tinggi) masalah yang
 Syarat agar biaya pembuatan diberikan.
seminimum mungkin yaitu
B′ = 0

Strategi II:
 Biaya = (biaya alas kotak +
biaya bagian atas kotak) × luas
persegi + biaya bagian sisi
kotak (4 × luas bagian sisi
kotak)
 Syarat agar biaya pembuatan
seminimum mungkin yaitu
B′ = 0
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
327

Kotak dengan alas berupa persegi a. Siswa mampu Pemantauan


dapat diilustrasikan sebagai memantau langkah- (monitoring)
berikut: langkah cara yang
digunakan dalam
menyelesaikan
masalah.

Alas kotak berbentuk persegi,


maka ukuran panjang = ukuran
lebar = s
Misalkan:
Sisi alas = s
Tinggi kotak = t
Biaya = B
Strategi I:
 Menentukan persamaan
dalam t, sebagai berikut:
Volume kotak = 128 cm3 .
Volume kotak = luas alas × tinggi
128 = 𝑠 2 × 𝑡
128
⇔𝑡= cm … (i)
𝑠2
 Menentukan persamaan
biaya bahan pembuatan
kotak
Biaya = biaya alas kotak (luas alas)
+ biaya bagian atas kotak (luas
atas) + biaya bagian sisi kotak
(keliling alas × tinggi)
B = 300 𝑠 2 + 500 𝑠 2 + 200 (4 𝑠 ×
𝑡)
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
328

B = 800 𝑠 2 + 800 𝑠𝑡 … (ii)


 Substitusikan persamaan (i)
ke persamaan (ii)
B = 800 𝑠 2 + 800 𝑠𝑡
128
B = 800 𝑠 2 + 800 𝑠 ( 𝑠 2 )
B = 800 𝑠 2 + (800 × 128 𝑠 −1 )
B = 800 𝑠 2 + 102400 𝑠 −1
 Syarat agar biaya pembuatan
seminimum mungkin yaitu
𝐁 ′ = 𝟎, sehingga:
B′ = 0
1600 𝑠 − 102400 𝑠 −2 = 0
⇔ 800(2 𝑠 − 128 𝑠 −2 ) = 0
⇔ 2 𝑠 − 128 𝑠 −2 = 0
⇔ 2 𝑠 = 128 𝑠 −2
128
⇔2𝑠= 𝑠2
3
⇔ 2 𝑠 = 128
⇔ 𝑠 3 = 64
⇔ 𝑠 = 4 cm
 Substitusikan nilai s = 4 ke
persamaan (i)
128
𝑡= 𝑠2
128
⇔ 𝑡 = (4)2
128
⇔𝑡= 16
⇔ 𝑡 = 8 cm
Sehingga diperoleh:
Ukuran panjang = s = 4 cm
Ukuran lebar = s = 4 cm
Ukuran tinggi = t = 8 cm

Maka ukuran kotak = 𝑠 𝑥 𝑠 𝑥 𝑡 =


4 𝑐𝑚 × 4 𝑐𝑚 × 8 𝑐𝑚.

Strategi II:
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
329

 Menentukan persamaan
dalam t, sebagai berikut:
V = 128 cm3 .
V = luas alas × tinggi
128 = 𝑠 2 × 𝑡
128
⇔𝑡= 𝑠2
⇔ 𝑡 = 128 𝑠 −2 cm … (i)
 Menentukan persamaan
biaya bahan pembuatan
kotak
Biaya = (biaya alas kotak + biaya
bagian atas kotak) × luas persegi
+ biaya bagian sisi kotak (4 × luas
bagian sisi kotak)
B = (300 + 500) 𝑠 2 + 200 (4 × 𝑠𝑡)
B = 800 𝑠 2 + 800 𝑠𝑡 … (ii)
 Substitusikan persamaan (i)
ke persamaan (ii)
B = 800 𝑠 2 + 800 𝑠𝑡
B = 800 𝑠 2 + 800 𝑠 (128 𝑠 −2 )
B = 800 𝑠 2 + 102400 𝑠 −1
 Syarat agar biaya pembuatan
seminimum mungkin yaitu
𝐁 ′ = 𝟎, sehingga:
B′ = 0
1600 𝑠 − 102400 𝑠 −2 = 0
⇔ 1600 𝑠 = 102400 𝑠 −2
𝑠 102400
⇔ =
𝑠 −2 1600
3
⇔ 𝑠 = 64
⇔ 𝑠 = 4 cm
 Substitusikan nilai s = 4 ke
persamaan (i)
𝑡 = 128 𝑠 −2
128
⇔𝑡= 𝑠2
128
⇔ 𝑡 = (4)2
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
330

128
⇔𝑡= 16
⇔ 𝑡 = 8 cm
Sehingga diperoleh:
Ukuran panjang = s = 4 cm
Ukuran lebar = s = 4 cm
Ukuran tinggi = t = 8 cm

Maka ukuran kotak = 𝑠 𝑥 𝑠 𝑥 𝑡 =


4 𝑐𝑚 × 4 𝑐𝑚 × 8 𝑐𝑚.
Jadi, ukuran kotak yang harus a. Siswa mampu menilai Evaluasi
dibuat agar biaya pembuatan kebenaran hasil (evaluation)
seminimum mungkin adalah penyelesaian masalah.
4 𝑐𝑚 × 4 𝑐𝑚 × 8 𝑐𝑚. b. Siswa mampu
memeriksa kembali
dan melaksanakan
langkah perbaikan jika
menemukan kesalahan
dalam menentukan
cara yang digunakan
untuk menyelesaikan
masalah.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
331

Lampiran 20
LEMBAR VALIDASI TES KETERAMPILAN METAKOGNITIF

Petunjuk:
1. Berilah tanda () pada butir yang telah memenuhi kriteria penelaahan dan tanda
silang (×) pada butir tes yang tidak memenuhi kriteria penelaahan.
2. Tulislah hal-hal yang perlu direvisi pada bagian keterangan dan saran.

Nomor Butir Soal


No. Aspek Kriteria Penelaahan
1 2 3
1. Substansi a. Butir soal sesuai dengan indikator   
b. Butir soal sesuai dengan materi yang
  
akan diteliti
c. Butir soal dapat mengetahui
  
keterampilan metakognitif
2. Konstruksi a. Butir soal menuntut jawaban uraian   
b. Butir soal tidak menimbulkan
  
interpretasi ganda
3. Bahasa a. Bahasa yang digunakan mudah
  
dipahami
b. Butir soal menggunakan kaidah
Bahasa Indonesia dengan baik dan   
benar
Keterangan dan saran:

Surakarta, 8 April 2021

Validator

(Ira Kurniawati, S.Si., M.Pd.)


NIP. 197201061998022001
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
332

Lampiran 21
PEDOMAN WAWANCARA
Tujuan wawancara pada penelitian ini adalah untuk mengetahui secara
mendalam mengenai keterampilan metakognitif siswa dalam memecahkan masalah
matematika tipe HOTS pada materi turunan fungsi aljabar ditinjau dari kecerdasan
logis matematis. Kegiatan wawancara ini akan dilakukan pada subjek penelitian yang
telah dipilih oleh peneliti berdasarkan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan. Peneliti
akan memberikan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan indikator keterampilan
metakognitif dan hasil jawaban tertulis siswa pada tes keterampilan metakognitif yang
telah dikerjakan sebelumnya. Peneliti akan merekam semua percakapan pada saat
wawancara berlangsung dan menyusunnya menjadi suatu transkrip wawancara. Garis
besar daftar pertanyaan wawancara yang akan diajukan pada subjek penelitian adalah
sebagai berikut:
Nomor
Deskripsi
Butir Soal Pertanyaan
Indikator
Soal
1. Diberikan bilangan 1. Coba ceritakan apa Siswa mampu
positif 𝑚 dan 𝑛. Jika maksud dari soal ini menyatakan
𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1, maka dengan bahasa kamu tujuan/permasalah
tentukanlah nilai sendiri! an yang diberikan.
maksimum 𝑥𝑦! 2. Jelaskan
permasalahan yang
terdapat pada soal
secara lengkap dengan
bahasamu sendiri!
1. Informasi apa saja Siswa mampu
yang diketahui pada mengidentifikasi
soal? dan menyebutkan
2. Apa yang ditanyakan informasi yang
dari soal? dibutuhkan untuk
3. Apa kaitan antara hal menyelesaikan
yang ditanyakan masalah.
dengan informasi
yang diketahui dari
soal?
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
333

4. Apakah menurut Anda


informasi yang
terdapat pada soal
sudah mencukupi
untuk memecahkan
masalah?
5. Jika belum, informasi
apa yang diperlukan
untuk memecahkan
masalah?
6. Apakah menurut Anda
soal ini susah untuk
dijawab?
1. Bagaimana cara yang Siswa mampu
akan Anda gunakan mendesain
untuk menyelesaikan langkah-langkah
soal ini? cara dalam
2. Apakah ada cara lain menyelesaikan
untuk mengerjakan masalah yang
soal ini? diberikan.
3. Jika ada, cara seperti
apakah yang Anda
mengerti?
1. Jelaskan bagaimana Siswa mampu
langkah-langkah memantau
dalam menyelesaikan langkah-langkah
soal ini dengan cara cara yang
yang kamu pilih tadi! digunakan dalam
2. Jelaskan bagaimana menyelesaikan
langkah-langkah masalah.
dalam menyelesaikan
soal ini jika dikerjakan
dengan cara lain!
1. Apakah langkah- Siswa mampu
langkah yang Anda menilai kebenaran
lakukan sudah tepat? hasil penyelesaian
2. Apa simpulan yang masalah.
Anda peroleh dari soal Siswa mampu
ini? memeriksa
3. Apakah Anda kembali dan
memeriksa kembali melaksanakan
hasil pekerjaan Anda langkah perbaikan
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
334

sebelum jika menemukan


dikumpulkan? kesalahan dalam
Misalkan pada bagian menentukan cara
rumus atau yang digunakan
perhitungannya? untuk
4. Apakah terdapat menyelesaikan
kesalahan pada masalah.
langkah-langkah yang
Anda lakukan? Jika
iya, langkah perbaikan
apa yang Anda
lakukan?
5. Apakah Anda yakin
dengan hasil jawaban
Anda?
2. Diketahui persegi 1. Coba ceritakan apa Siswa mampu
panjang ABCD dengan maksud dari soal ini menyatakan
AB = 10 cm dan BC = 6 dengan bahasa kamu tujuan/permasalah
cm. Jika PB = QC = sendiri! an yang diberikan.
RD = SA = x cm, maka 2. Jelaskan
tentukanlah luas permasalahan yang
minimum segiempat terdapat pada soal
PQRS pada gambar di secara lengkap dengan
bawah ini! bahasamu sendiri!
1. Informasi apa saja Siswa mampu
yang diketahui pada mengidentifikasi
soal? dan menyebutkan
2. Apa yang ditanyakan informasi yang
dari soal? dibutuhkan untuk
3. Apa kaitan antara hal menyelesaikan
yang ditanyakan masalah.
dengan informasi
yang diketahui dari
soal?
4. Apakah menurut Anda
informasi yang
terdapat pada soal
sudah mencukupi
untuk memecahkan
masalah?
5. Jika belum, informasi
apa yang diperlukan
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
335

untuk memecahkan
masalah?
6. Apakah menurut Anda
soal ini susah untuk
dijawab?
1. Bagaimana cara yang Siswa mampu
akan Anda gunakan mendesain
untuk menyelesaikan langkah-langkah
soal ini? cara dalam
2. Apakah ada cara lain menyelesaikan
untuk mengerjakan masalah yang
soal ini? diberikan.
3. Jika ada, cara seperti
apakah yang Anda
mengerti?
1. Jelaskan bagaimana Siswa mampu
langkah-langkah memantau
dalam menyelesaikan langkah-langkah
soal ini dengan cara cara yang
yang kamu pilih tadi! digunakan dalam
2. Jelaskan bagaimana menyelesaikan
langkah-langkah masalah.
dalam menyelesaikan
soal ini jika dikerjakan
dengan cara lain!
1. Apakah langkah- Siswa mampu
langkah yang Anda menilai kebenaran
lakukan sudah tepat? hasil penyelesaian
2. Apa simpulan yang masalah.
Anda peroleh dari soal Siswa mampu
ini? memeriksa
3. Apakah Anda kembali dan
memeriksa kembali melaksanakan
hasil pekerjaan Anda langkah perbaikan
sebelum jika menemukan
dikumpulkan? kesalahan dalam
Misalkan pada bagian menentukan cara
rumus atau yang digunakan
perhitungannya? untuk
4. Apakah terdapat menyelesaikan
kesalahan pada masalah.
langkah-langkah yang
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
336

Anda lakukan? Jika


iya, langkah perbaikan
apa yang Anda
lakukan?
5. Apakah Anda yakin
dengan hasil jawaban
Anda?
3. Ali ingin membuat kotak 1. Coba ceritakan apa Siswa mampu
dengan alas berupa maksud dari soal ini menyatakan
persegi. Volume kotak dengan bahasa kamu tujuan/permasalah
yang akan dibuat adalah sendiri! an yang diberikan.
128 cm3 . Biaya bahan 2. Jelaskan
pembuat alas kotak permasalahan yang
adalah Rp 600,00 per terdapat pada soal
cm2 , untuk bagian atas secara lengkap dengan
Rp 1000,00 per cm2 , dan bahasamu sendiri!
untuk bagian sisinya Rp 1. Informasi apa saja Siswa mampu
400,00 per cm2 . yang diketahui pada mengidentifikasi
Tentukan ukuran kotak soal? dan menyebutkan
yang harus dibuat agar 2. Apa yang ditanyakan informasi yang
biaya pembuatan dari soal? dibutuhkan untuk
seminimum mungkin! 3. Apa kaitan antara hal menyelesaikan
yang ditanyakan masalah.
dengan informasi
yang diketahui dari
soal?
4. Apakah menurut Anda
informasi yang
terdapat pada soal
sudah mencukupi
untuk memecahkan
masalah?
5. Jika belum, informasi
apa yang diperlukan
untuk memecahkan
masalah?
6. Apakah menurut Anda
soal ini susah untuk
dijawab?
1. Bagaimana cara yang Siswa mampu
akan Anda gunakan mendesain
langkah-langkah
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
337

untuk menyelesaikan cara dalam


soal ini? menyelesaikan
2. Apakah ada cara lain masalah yang
untuk mengerjakan diberikan.
soal ini?
3. Jika ada, cara seperti
apakah yang Anda
mengerti?
1. Jelaskan bagaimana Siswa mampu
langkah-langkah memantau
dalam menyelesaikan langkah-langkah
soal ini dengan cara cara yang
yang kamu pilih tadi! digunakan dalam
2. Jelaskan bagaimana menyelesaikan
langkah-langkah masalah.
dalam menyelesaikan
soal ini jika dikerjakan
dengan cara lain!
1. Apakah langkah- Siswa mampu
langkah yang Anda menilai kebenaran
lakukan sudah tepat? hasil penyelesaian
2. Apa simpulan yang masalah.
Anda peroleh dari soal Siswa mampu
ini? memeriksa
3. Apakah Anda kembali dan
memeriksa kembali melaksanakan
hasil pekerjaan Anda langkah perbaikan
sebelum jika menemukan
dikumpulkan? kesalahan dalam
Misalkan pada bagian menentukan cara
rumus atau yang digunakan
perhitungannya? untuk
4. Apakah terdapat menyelesaikan
kesalahan pada masalah.
langkah-langkah yang
Anda lakukan? Jika
iya, langkah perbaikan
apa yang Anda
lakukan?
5. Apakah Anda yakin
dengan hasil jawaban
Anda?
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
338

Lampiran 22
LEMBAR VALIDASI PEDOMAN WAWANCARA
Petunjuk:
1. Berilah tanda () pada kolom “Ya” jika telah memenuhi aspek penelaahan dan
tanda () pada kolom “Tidak” jika tidak memenuhi aspek penelaahan!
2. Tulislah hal-hal yang perlu direvisi serta saran pada bagian keterangan dan saran.
No. Aspek Kriteria Penelaahan Ya Tidak
1. Format a. Format pedoman wawancara
memberikan petunjuk yang jelas untuk 
melakukan wawancara
2. Komponen a. Tujuan wawancara jelas dan mudah

dimengerti
b. Pertanyaan mengarah pada tujuan

wawancara
c. Pertanyaan telah sesuai dengan

indikator keterampilan metakognitif
d. Pertanyaan sudah lengkap untuk bisa
mendapatkan informasi yang berkaitan

dengan keterampilan metakognitif
siswa
3. Bahasa a. Bahasa yang digunakan sesuai dengan
kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan 
benar
b. Kata atau kalimat pada pedoman
wawancara tidak menimbulkan salah 
pengertian
Keterangan dan saran:

Surakarta, 8 April 2021

Validator

(Ira Kurniawati, S.Si., M.Pd.)


NIP. 197201061998022001
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
339

Lampiran 23
TRANSKRIP WAWANCARA
A. Transkrip wawancara subjek ST1
P : “Sekarang dibaca dulu soal nomor 1!”
ST1 : “Diberikan bilangan positif 𝑚 dan 𝑛. Jika 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1, maka
tentukanlah nilai maksimum 𝑥𝑦!”
P : “Coba ceritakan maksud dari soal nomor 1 dengan bahasa kamu
sendiri!”
ST1 : “Disuruh mencari nilai maksimum 𝑥𝑦 dan diketahui 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 =
1 gitu.”
P : “Sekarang jelaskan permasalahan yang ada pada soal nomor 1
dengan bahasa kamu sendiri secara lengkap!”
ST1 : “Disuruh nyari nilai maksimum 𝑥𝑦.”
P : “Trus informasi apa saja yang terdapat pada soal nomor 1?”
ST1 : “Diketahui bilangan positif 𝑚 dan 𝑛, trus 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1.”
P : “Apa yang ditanyakan dari soal nomor 1?”
ST1 : “Nilai maksimum 𝑥𝑦.”
P : “Trus apa kaitannya antara yang diketahui dengan yang
ditanyakan?”
ST1 : “Kaitannya apa ya (melihat soal). Dari 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 bisa
diketahui persamaan 𝑦 buat nyari nilai maksimum 𝑥𝑦.”
P : “Apakah menurut kamu informasi pada soal nomor 1 itu udah
cukup buat mengerjakan?”
ST1 : “Cukup.”
P : “Trus apakah menurut kamu soal nomor 1 ini susah untuk
dijawab?”
ST1 : “Enggak.”
P : “Bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk mengerjakan
soal nomor 1?”
ST1 : “Pertama saya mengubah persamaan 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 menjadi
𝑦 sama dengan, trus membuat permisalan di sini saya gunain
𝑥𝑦 = F, trus disubstitusi 𝑦 nya gitu bu, trus nyari turunan
pertama = 0 biar maksimum, trus ketemu persamaan 𝑥 nya, trus
disubstitusi lagi ke persamaan 𝑥𝑦 = F tadi, trus dihitung, trus
ketemu.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
340

P : “Trus menurut kamu ada cara lain gak buat ngerjain soal nomor
1?”
ST1 : “Ada mungkin, tapi saya gak tahu.”
P : “Oke. Trus jelaskan bagaimana langkah-langkah yang kamu
gunakan untuk mengerjakan soal nomor 1 secara lengkap
dengan cara yang kamu pilih tadi!.”
ST1 : “Pertama, dari persamaan 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1, 𝑚𝑥 nya dipindah ruas
1−𝑚𝑥
jadi 𝑛𝑦 = 1 − 𝑚𝑥, trus ketemu persamaan 𝑦 = , trus saya
𝑛
membuat permisalan 𝑥𝑦 = F jadi kan F = 𝑥𝑦, trus 𝑦 nya
dimasukkan dari nilai 𝑦 yang tadi. Trus tinggal dikali biasa, trus
1 2𝑚
nyari turunannya. Turunannya kan berarti − 𝑥 = 0,
𝑛 𝑛
1
disamadengankan 0 karena biar maksimum nilainya. Trus 𝑛
1
dipindah ruas jadi negatif, ketemu nilai 𝑥 = 2𝑚. Trus tinggal
dimasukkin lagi nilai 𝑥 nya ke persamaan F, trus tinggal dihitung
1
biasa sampai ketemu nilai 4𝑚𝑛.”
P : “Coba kamu jelaskan cara menurunkan persamaan F nya itu!”
ST1 1 𝑚
: “Caranya diturunkan seperti biasa, F = 𝑛 𝑥 − 𝑥 2 , itu
𝑛
diturunkan variabel 𝑥 nya. Kalau yang depan kan 𝑥 aja, jadi
1 1
turunannya 1, trus dikali kan hasilnya tetep . Trus kalau yang
𝑛 𝑛
belakang kan variabelnya 𝑥 2 , diturunin jadi 2𝑥, trus dikali sama
𝑚 2𝑚 1 2𝑚
− 𝑛 , hasilnya jadi − 𝑥. Jadi hasil turunannya 𝑛 − 𝑥 gitu.”
𝑛 𝑛
P : “Oke. Trus apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu
sudah tepat?”
ST1 : “InsyaaAllah.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 1?”
ST1 1
: “Hasil dari nilai maksimum 𝑥𝑦 = 4𝑚𝑛”
P : “Di sini belum kamu tuliskan ya?”
ST1 : “Hehehehe (senyum). Iya.”
P : “Trus apakah kamu sudah memeriksa kembali jawaban kamu
sebelum dikumpulkan?”
ST1 : “Sudah.”
P : “Pada bagian apa? rumus atau perhitungan?”
ST1 : “Semuanya.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
341

P : “Trus apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang


kamu kerjakan?”
ST1 : “Sepertinya tidak (melihat jawaban).”
P : “Apakah kamu yakin dengan hasil jawaban kamu?”
ST1 : “Yakin.”
P : “Sekarang lanjut nomor 2 ya. Dibaca dulu soal nomor 2!”
ST1 : “Diketahui persegi panjang ABCD dengan AB = 10 cm dan BC
= 6 cm. Jika PB = QC = RD = SA = x cm, maka tentukanlah
luas minimum segiempat PQRS pada gambar di bawah ini!”
P : “Sekarang coba ceritakan apa maksud dari soal nomor 2 dengan
bahasa kamu sendiri!”
ST1 : “Diketahui persegi panjang ABCD dengan AB = 10 cm dan
panjang BC = 6 cm, trus panjang PB sama QC sama RD sama
SA tuh sama semua 𝑥 cm. Trus disuruh nyari luas minimum
segiempat PQRS nya.”
P : “Sekarang jelaskan permasalahan yang ada pada soal nomor 2
secara lengkap dengan bahasa kamu sendiri!”
ST1 : “Permasalahannya..(diam sebentar), disuruh nyari luas minimum
segiempat PQRS yang diketahui AB = 10 cm, BC = 6 cm, sama
panjang PB, QC, RD, SA yang cuma diketahui 𝑥 cm.”
P : “Trus informasi apa saja yang diketahui pada soal nomor 2?”
ST1 : “Persegi panjang ABCD memiliki panjang sisi AB = 10 cm, BC
= 6 cm, trus panjangnya PB, QC, RD, SA sama dengan 𝑥 cm.”
P : “Apa yang ditanyakan dari soal nomor 2?”
ST1 : “Luas minimum segiempat PQRS.”
P : “Trus apa kaitannya antara yang ditanyakan dengan yang
diketahui?”
ST1 : “Berkaitan, soalnya segiempat PQRS ada di dalam persegi
panjang ABCD. Trus dari yang diketahui bisa buat nyari PQRS
nya.”
P : “Apakah menurut kamu informasi yang terdapat pada soal nomor
2 ini sudah cukup untuk memecahkan masalah?”
ST1 : “Sudah.”
P : “Apakah soal nomor 2 susah untuk dijawab?”
ST1 : “Tidak.”
P : “Bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk mengerjakan
soal nomor 2?”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
342

ST1 : “Pertama menggambar yang diketahui dulu, trus langsung dicari


dari yang diketahui gitu. Saya mencari luas PQRS yaitu pakai
rumus luas persegi panjang ABCD dikurangi 2 kali segitiga DRS
soalnya DRS sama PBQ itu sama jadi dihitung 2 kali aja,
dikurangi sama 2 kali segitiga RCQ soalnya RCQ sama juga
dengan segitiga APS, jadi dihitung 2 kali. Trus tinggal
dimasukkin angkanya. Trus dicari turunannya sampai ketemu
nilai 𝑥 = 4. Setelah itu dicari nilai minimum PQRS nya.”
P : “Menurutmu ada cara lain gak buat ngerjain soal nomor 2?”
ST1 : “Ada.”
P : “Tahu caranya?”
ST1 : “Enggak.”
P : “Sekarang jelaskan secara rinci langkah-langkah untuk
mengerjakan soal nomor 2!”
ST1 : “Pertama nyari luas PQRS dari persegi panjang ABCD dikurangi
2 kali segitiga DRS dikurangi sama 2 kali segitiga RCQ. Trus
dimasukkin angkanya. Kenapa 2 kali karena ada dua segitiga
yang sama. Trus dihitung, ketemu luas PQRS nya yaitu
60 – 16𝑥 + 2𝑥 2. Trus dicari turunannya, turunan pertama sama
dengan 0 dari persamaan PQRS tadi berarti jadi – 16𝑥 + 4𝑥 =
0 ⇔ 4𝑥 = 16 ⇔ 𝑥 = 4. Trus tinggal dicari luas minimum
PQRS dari substitusi nilai 𝑥, berarti 60 − 16(4) + 2(4)2 ⇔
60 − 64 + 32 = 28. Ketemu 28 satuan luas.”
P : “Satuannya apa itu harusnya?”
ST1 : “cm2 .”
P : “Apakah langkah-langkah yang kamu lakukan sudah tepat?”
ST1 : “Sudah.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 2?”
ST1 : “Dari eeee,,,(melihat jawaban). Jadi jawaban luas minimum
segiempat PQRS adalah 28 cm2 .”
P : “Di situ juga belum kamu tulis ya?”
ST1 : “Iya.”
P : “Trus apakah kamu sudah memeriksa kembali jawabanmu
sebelum kamu kumpulkan?”
ST1 : “Sudah.”
P : “Pada bagian apa?”
ST1 : “Semuanya.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
343

P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu


lakukan?”
ST1 : “Emmm (diam sebentar). Enggak ada.”
P : “Trus apakah kamu yakin dengan hasil jawaban kamu?”
ST1 : “Yakin.”
P : “Sekarang lanjut nomor 3 ya.”
ST1 : “Iya.”
P : “Dibaca dulu soal nomor 3!”
ST1 : “Ali ingin membuat kotak dengan alas berupa persegi. Volume
kotak yang akan dibuat adalah 128 cm3 . Biaya bahan pembuat
alas kotak adalah Rp 300,00 per cm2 , untuk bagian atas Rp
500,00 per cm2 , dan untuk bagian sisinya Rp 200,00 per cm2 .
Tentukan ukuran kotak yang harus dibuat agar biaya pembuatan
seminimum mungkin!”
P : “Sekarang coba ceritakan apa maksud dari soal yang sudah kamu
baca tadi dengan bahasa kamu sendiri!”
ST1 : “Ali kan ingin membuat kotak dengan alas berupa persegi. Trus
biaya pembuatannya itu untuk per cm2 alasnya itu 300 rupiah,
untuk bagian atasnya 500 per cm2 , dan untuk bagian sisinya 200
per cm2 . Berarti berapa ukuran kotak yang harus dibuat agar
biaya pembuatannya Ali itu seminimum mungkin, semurah
mungkin.”
P : “Trus jelaskan permasalahan yang ada pada soal nomor 3 secara
lengkap dengan bahasa kamu sendiri!”
ST1 : “Ali ingin membuat kotak…(diam sebentar). Ehh, berapa ukuran
kotak yang harus dibuat Ali agar biayanya serendah mungkin,
seminimum mungkin.”
P : “Informasi apa saja yang diketahui dari soal nomor 3?”
ST1 : “Eee, volume kotak yang akan dibuat tuh 128 cm3 . Biaya
pembuatan alas per cm2 300 rupiah, bagian atasnya 500 rupiah
per cm2 , dan bagian sisinya 200 rupiah per cm2 .”
P : “Trus apa yang ditanyakan dari soal nomor 3?”
ST1 : “Eee, ukuran kotak yang harus dibuat agar biaya seminimum
mungkin.”
P : “Apa kaitannya yang ditanyakan dengan yang diketahui?”
ST1 : “Dari yang diketahui bisa buat nyari persamaan untuk
menghitung biaya minimum.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
344

P : “Apakah menurut kamu informasi yang ada pada soal nomor 3


ini sudah mencukupi untuk menjawab?”
ST1 : “Cukup.”
P : “Trus apakah menurut kamu soal nomor 3 ini susah untuk
dijawab?”
ST1 : “Susah.”
P : “Bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk mengerjakan
soal nomor 3?”
ST1 : “Nyari persamaan dari volumenya sampai ketemu 𝑡 sama dengan
berapa. Trus nyari persamaan dari biayanya dari nilai yang
diketahui, dari nilai alas per cm2 , atas per cm2 tadi. Trus nanti
ketemu nilai turunannya, trus ketemu nilai sisinya, trus
dimasukkin ke persamaan tinggi.”
P : “Trus apakah ada cara lain untuk mengerjakan soal nomor 3?”
ST1 : “Mungkin ada, tapi saya gak tahu.”
P : “Oke. Sekarang jelaskan langkah-langkah untuk mengerjakan
soal nomor 3 dengan cara yang kamu sebutkan tadi!”
ST1 : “Pertama kan nyari persamaan dari volumenya. Volume kan sisi
× sisi × tinggi.”
P : “Kenapa bisa begitu?”
ST1 : “Karena… (diam sebentar). Karena ada yang double gitu.”
P : “Double apanya?”
ST1 : “Yang sama bentuknya antara sisi-sisi tegaknya itu bu”
P : “Terus selanjutnya bagaimana?”
ST1 : “Terus kan ketemu, eee volume tadi kan 128 cm3 . Berarti 128 =
128
𝑠 2 × 𝑡. Ketemu 𝑡 = . Trus nyari persamaan biaya dari yang
𝑠2
diketahui tadi. Jadinya Biaya = 300 ∙ 𝑠 ∙ 𝑠 + 500 ∙ 𝑠 ∙ 𝑠 + 4 ∙
200 ∙ 𝑡.”
P : “Itu dapat dari mana?”
ST1 : “Dari…(diam sebentar). Sisi kali sisi karena sama gitu to bu
sisinya. Trus yang terakhir dikali tinggi karena kan di bagian sisi
tegak ada tingginya.”
P : “Oke. Trus setelah itu bagaimana?”
ST1 : “Ini ditambah jadi 800 𝑠 2 , trus ini dikali jadi 800. Lah ini dapat
𝑠 dari mana, oo masih kali 𝑠 kali tinggi bu, ini tadi saya kurang
tulis (melihat jawaban). Trus 𝑡 nya kan dimasukkin dari ini
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
345

(nunjuk persamaan 𝑡 yang awal), trus s nya dicoret, tinggal sisa


𝑠, dihitung biasa ketemu persamaan 800 𝑠 2 + 102 ribu dikali
400
. Trus dihitung biaya minimumnya dari turunan ini, turunan
𝑠
biayanya tadi. Kan berarti kalau diturunin 1600 𝑠 − 102 dikali
400
, trus dihitung biasa sampai ketemu 𝑠 = 4. Gitu trus
𝑠
dimasukkin dari turunan ini ke persamaan t, 128 per 𝑠 2 , 𝑠 nya
128
kan 4 berarti 42 . 42 itu 16. Jadi = 8. Trus tadi ketemu nilai
16
sisinya kan 4, soalnya ini kan volumenya sisi × sisi × tinggi jadi
4 × 4 × 𝑡 nya 8.”
P : “Apakah langkah-langkah yang kamu lakukan sudah tepat?”
ST1 : “Sudah.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 3?”
ST1 : “Jadi ukuran yang harus dibuat Ali agar biayanya tuh seminimum
mungkin adalah 4 × 4 × 8.”
P : “Itu satuannya apa?”
ST1 : “𝑐𝑚.”
P : “Trus apakah kamu sudah memeriksa kembali jawaban nomor
3?”
ST1 : “Sudah.”
P : “Pada bagian apa?”
ST1 : “Semuanya.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
lakukan?”
ST1 : “Enggak.”
P : “Trus apakah kamu yakin dengan hasil jawabanmu?
ST1 : “Yakin.”
P : “Oke terima kasih.”

B. Transkrip wawancara subjek ST2


P : “Sekarang coba baca soal nomor 1!”
ST2 : “Diberikan bilangan positif 𝑚 dan 𝑛. Jika 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1, maka
tentukanlah nilai maksimum 𝑥𝑦!”
P : “Oke. Sekarang coba ceritakan apa maksud dari soal yang sudah
kamu baca tadi dengan bahasa kamu sendiri!”
ST2 : “Kita disuruh untuk mencari nilai maksimum 𝑥𝑦.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
346

P : “Sekarang jelaskan permasalahan yang terdapat pada soal nomor 1


secara lengkap dengan bahasamu sendiri!”
ST2 : “Permasalahannya yaitu tidak diketahuinya nilai maksimum 𝑥𝑦.”
P : “Trus informasi apa saja yang diketahui pada soal nomor 1?”
ST2 : “Diketahuinya 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1.”
P : “Ada lagi?”
ST2 : “Tidak.”
P “Oke. Trus apa yang ditanyakan dari soal nomor 1?”
ST2 : “Menentukan nilai maksimum 𝑥𝑦.”
P : “Apa kaitan antara yang ditanyakan dengan yang diketahui?”
ST2 : “Kaitannya sama-sama memiliki bilangan positif 𝑚 dan 𝑛 untuk
mencari nilai maksimum 𝑥𝑦.”
P : “Trus apakah menurut kamu informasi yang terdapat pada soal
nomor 1 sudah mencukupi untuk menyelesaikan masalah?”
ST2 : “Sudah.”
P : “Oke. Apakah menurut kamu soal nomor 1 ini susah untuk
dijawab?”
ST2 : “Lumayan.”
P : “Trus bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk
menyelesaikan soal nomor 1?”
ST2 : “Dengan cara...(diam sebentar). Dengan mencari persamaan 𝑦
terlebih dahulu, kemudian mencari 𝐿.”
P : “𝐿 itu apa?”
ST2 : “Pemisalan dari xy.”
P : “Trus selanjutnya apa?”
ST2 : “Selanjutnya mencari nilai 𝑥, dengan cara 𝐿 aksen untuk mencari
nilai turunan pertama agar maksimum, kemudian ketemu nilai 𝑥,
setelah itu tinggal disubstitusikan ke 𝐿, trus ketemu jawabannya.”
P : “Trus apakah ada cara lain untuk mengerjakan soal nomor 1?”
ST2 : “Tidak tahu.”
P : “Sekarang jelaskan bagaimana langkah-langkah dalam
menyelesaikan soal nomor 1 dengan cara yang kamu pilih tadi
secara lengkap!”
ST2 : “Pertama, dicari dulu persamaan nilai 𝑦 dengan menggunakan
𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1. Trus 𝑚𝑥 dipindah ruas jadinya 𝑛𝑦 = 1 − 𝑚𝑥, trus
1 𝑚𝑥
ketemu 𝑦 = − . Habis itu 𝑥𝑦 dimisalkan dengan 𝐿, trus nilai
𝑛 𝑛
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
347

𝑥 𝑚
𝑦 nya dimasukin ke situ, didapat 𝐿 = 𝑛 − 𝑥 2 . Agar maksimum
𝑛
maka persamaan 𝐿 nya diturunin dan disamadengankan 0, didapat
1 2𝑚
𝐿′ = 0 ⇔ 𝑛 − 𝑥 = 0. Trus dihitung biasa sampai didapat nilai
𝑛
1
𝑥 = 2𝑚. Trus nilai 𝑥 itu disubstitusikan ke persamaan 𝐿 yang awal
1
dan ketemu jawabannya 4𝑚𝑛.”
P 1 2𝑚
: “Itu kok bisa dapat 𝑛 − 𝑥 gimana caranya?”
𝑛
ST2 𝑥 1
: “Diturunin dari persamaan 𝐿 nya. kalau diturunkan hasilnya 𝑛.
𝑛
𝑚 𝑚
Trus yang − 𝑛 𝑥 2 , diturunin 𝑥 2 nya jadi − 𝑛 2𝑥. Jadi hasil
1 2𝑚
turunannya 𝑛 − 𝑥.”
𝑛
P 1 2𝑚 𝑛
: “Trus ini dari 𝑛 = 𝑥 kok bisa jadi = 2𝑚𝑥𝑛?”
𝑛 1
ST2 2 1 𝑛 2𝑚𝑥
: “Itu dikali sama 𝑛 semua. Jadinya × 𝑛2 = 1, trus × 𝑛2 =
𝑛 𝑛
2𝑚𝑥𝑛.”
P : “Oh oke. Trus apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu
sudah tepat?”
ST2 : “Emm…(melihat jawaban). Dari hasilnya sudah.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 1?”
ST2 1
: “Bahwa nilai maksimum 𝑥𝑦 = 4𝑚𝑛.”
P : “Terus itu belum kamu tulis ya di jawaban kamu simpulannya?”
ST2 : “Iya.”
P : “Apakah kamu sudah memeriksa kembali hasil pekerjaanmu
sebelum dikumpulkan?”
ST2 : “Belum.”
P : “Trus apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
kerjakan?”
ST2 : “Tidak.”
P : “Jadi tidak ada langkah perbaikan ya?”
ST2 : “Tidak.”
P : “Oke. Apakah kamu yakin dengan hasil jawaban kamu?”
ST2 : “Yakin.”
P : “Lanjut nomor 2 ya. Silakan dibaca dulu soal nomor 2!”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
348

ST2 : “Diketahui persegi panjang ABCD dengan AB = 10 cm dan BC =


6 cm. Jika PB = QC = RD = SA = x cm, maka tentukanlah luas
minimum segiempat PQRS pada gambar di bawah ini!”
P : “Oke. Sekarang coba ceritakan apa maksud dari soal nomor 2
dengan bahasa kamu sendiri!”
ST2 : “Disuruh mencari luas minimum dari segiempat PQRS.”
P : “Trus jelaskan permasalahan yang terdapat pada soal nomor 2
secara lengkap dengan bahasa kamu sendiri!”
ST2 : “Menentukan luas minimum segiempat PQRS di dalam persegi
panjang.”
P : “Persegi panjang apa?”
ST2 : “ABCD.”
P : “Trus informasi apa saja yang diketahui dari soal nomor 2?”
ST2 : “Diketahui...(diam sebentar, melihat soal). Persegi panjang ABCD
dengan panjang 𝐴𝐵 = 10 𝑐𝑚, 𝐵𝐶 = 6 𝑐𝑚, dan 𝑃𝐵 = 𝑄𝐶 =
𝑅𝐷 = 𝑆𝐴 adalah 𝑥 cm.”
P : “Udah?”
ST2 : (menganggukkan kepala)
P : “Apa yang ditanyakan dari soal nomor 2?”
ST2 : “Menentukan luas minimum segiempat PQRS.”
P : “Apa kaitan antara yang ditanyakan dengan yang diketahui pada
soal?”
ST2 : “(Diam sebentar) dari yang diketahui dapat digunakan untuk
mencari luas ABCD.”
P : “Trus ada lagi?”
ST2 : “Emm...(melihat jawaban). Kemudian untuk mencari luas 𝐿𝐼 dan
𝐿𝐼𝐼 .”
P : “𝐿𝐼 dan 𝐿𝐼𝐼 itu yang mana?”
ST2 : “Di gambar kan ada 2 jenis segitiga yang sama yaitu segitiga
𝑅𝐷𝑆 = 𝑃𝐵𝑄 dan segitiga 𝑆𝐴𝑃 = 𝑄𝐶𝑅. Jadi 𝐿𝐼 itu luas segitiga
RDS dan PBQ, trus 𝐿𝐼𝐼 itu luas segitiga PAS dan RCQ.”
P : “Oke. Apakah menurut kamu informasi yang terdapat pada soal
nomor 2 itu sudah mencukupi untuk menyelesaikan masalah?”
ST2 : “Sudah.”
P : “Apakah menurut kamu soal nomor 2 susah untuk dijawab?”
ST2 : “(Diam sebentar dan melihat soal) tidak terlalu.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
349

P : “Trus bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk


menyelesaikan soal nomor 2?”
ST2 : “Dengan mencari luas ABCD nya terlebih dahulu. Kemudian
dikurangi 2 kali luas 𝐿𝐼 dan 2 kali luas 𝐿𝐼𝐼 buat nyari persamaan
luas PQRS, karena ada dua segitiga yang sama yaitu 𝑅𝐷𝑆 = 𝑃𝐵𝑄
dan 𝑆𝐴𝑃 = 𝑄𝐶𝑅. Setelah itu, biar luasnya minimum maka dicari
turunannya, sampai didapat nilai 𝑥. Trus tinggal disubstitusikan ke
persamaan luas PQRS tadi. Ketemu jawabannya 28 𝑐𝑚2 .”
P : “Apakah ada cara lain untuk mengerjakan soal nomor 2?”
ST2 : “Sepertinya ada.”
P : “Bagaimana caranya?”
ST2 : “Tidak tahu.”
P : “Trus jelaskan bagaimana langkah-langkah yang kamu gunakan
untuk menyelesaikan soal nomor 2 secara lengkap!”
ST2 : “Pertama yaitu mencari luas ABCD pakai rumus panjang × lebar
1
jadinya 6 × 10 = 60 𝑐𝑚2 . Trus nyari 𝐿𝐼 = 𝐿𝑅𝐷𝑆 = 𝐿𝑃𝐵𝑄 = 2 ×
1
𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 = 2 × (𝑥 ) × (6 − 𝑥 ) dan 𝐿𝐼𝐼 = 𝐿𝑆𝐴𝑃 = 𝐿𝑄𝐶𝑅 =
1 1
× 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 = 2 × (𝑥 ) × (10 − 𝑥 ). Habis itu luas ABCD
2
nya dikurangi 2 kali 𝐿𝐼 dan 2 kali 𝐿𝐼𝐼 didapat persamaan luas PQRS
= 2𝑥 2 − 16𝑥 + 60. Trus mencari turunan pertamanya yaitu 4𝑥 −
16 = 0 dan didapat 𝑥 = 4. Selanjutnya 𝑥 = 4 disubstitusikan ke
persamaan luas PQRS yang awal tadi, ketemu hasilnya 28 𝑐𝑚2 .”
P : “Dapat (6 − 𝑥 ) dan (10 − 𝑥 ) gimana caranya?”
ST2 : “(6 − 𝑥 ) itu kan panjang BQ dan DS, cara nyarinya itu panjang
𝐵𝐶 = 6 𝑐𝑚 dikurangi 𝑥 yang merupakan panjang dari CQ dan AS.
Trus untuk (10 − 𝑥 ) itu panjang AP dan CR yang diperoleh dari
𝐴𝐵 = 10 𝑐𝑚 dikurangi panjang PB sama RD yaitu 𝑥 cm, jadinya
10 − 𝑥.”
P : “Trus itu kenapa 𝐿𝐼 dan 𝐿𝐼𝐼 dikali 2?”
ST2 : “Karena ada dua segitiga yang sama yaitu 𝑅𝐷𝑆 = 𝑃𝐵𝑄 dan 𝑆𝐴𝑃 =
𝑄𝐶𝑅.”
P : “Apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu sudah tepat?”
ST2 : “Sudah.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 2?”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
350

ST2 : “Bahwa...(diam sebentar). Luas minimum segiempat PQRS pada


gambar ini adalah 28 𝑐𝑚2 .”
P : “Trus apakah kamu sudah memeriksa kembali hasil pekerjaan
kamu sebelum dikumpulkan?”
ST2 : “Eee…(diam sebentar). Belum.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang sudah
kamu lakukan?”
ST2 : “Tidak.”
P : “Jadi tidak ada langkah perbaikan ya?”
ST2 : “Iya.”
P : “Oke. Apakah kamu yakin dengan hasil jawaban kamu?”
ST2 : “Yakin.”
P : “Sekarang lanjut nomor 3. Dibaca dulu!”
ST2 : “Ali ingin membuat kotak dengan alas berupa persegi. Volume
kotak yang akan dibuat adalah 128 cm3 . Biaya bahan pembuat alas
kotak adalah Rp 300,00 per cm2 , untuk bagian atas Rp 500,00 per
cm2 , dan untuk bagian sisinya Rp 200,00 per cm2 . Tentukan
ukuran kotak yang harus dibuat agar biaya pembuatan seminimum
mungkin!”
P : “Oke. Sekarang coba ceritakan apa maksud dari soal nomor 3
dengan bahasa kamu sendiri!”
ST2 : “Ali ingin membuat kotak dengan biaya yang seminimum
mungkin.”
P : “Jelaskan permasalahan yang terdapat pada soal nomor 3 secara
lengkap dengan bahasa kamu sendiri!”
ST2 : “(Diam sebentar) disuruh menentukan ukuran kotak yang harus
dibuat agar biaya dapat diminimalisir.”
P : “Informasi apa saja yang diketahui pada soal nomor 3?”
ST2 : “Volume…(diam sebentar). Ukuran volume kotak yaitu 128
𝑐𝑚3 dan biaya bahan pembuatan alas kotak 300 rupiah per 𝑐𝑚2 ,
dan untuk bagian atasnya 500 rupiah per 𝑐𝑚2 , dan juga untuk
bagian sisinya 200 rupiah per 𝑐𝑚2 .
P : “Oke. Apa yang ditanyakan dari soal nomor 3?”
ST2 : “Menentukan ukuran kotak agar biaya pembuatan seminimum
mungkin.”
P : “Trus apa kaitan antara yang ditanyakan dengan yang diketahui?”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
351

ST2 : “Kaitannya yaitu volume dan harga per bagian kotaknya dapat
digunakan untuk mencari ukuran kotak yang nantinya bisa
diminimalisir biaya pembuatannya.”
P : “Trus menurut kamu informasi yang terdapat pada soal nomor 3 itu
sudah cukup belum untuk menyelesaikan permasalahan?”
ST2 : “Sudah.”
P : “Apakah menurut kamu soal nomor 3 itu susah untuk dijawab?”
ST2 : “Emm, iya lumayan (melihat soal).”
P : “Trus bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk
menyelesaikan soal nomor 3?”
ST2 : “Caranya yaitu pertama saya gambar dulu ilustrasi kotaknya, trus
karena sisi alas kotak berbentuk persegi jadi semua sisinya sama
dan saya misalin 𝑥, trus tinggi kotak saya misalin 𝑦. Selanjutnya
pakai rumus volume kotak buat nyari persamaan 𝑦. Trus nyari
persamaan biaya. Setelah itu dicari turunannya, ketemu nilai 𝑥,
trus disubstitusikan ke persamaan 𝑦 yang tadi. Trus ketemu ukuran
kotaknya.”
P : “Oke. Apakah menurut kamu ada cara lain untuk mengerjakan soal
nomor 3?”
ST2 : “Tidak.”
P : “Trus jelaskan bagaimana langkah-langkah yang kamu gunakan
untuk menyelesaikan soal nomor 3 secara lengkap!”
ST2 : “Pertama digambar dulu kotaknya. Habis itu 𝑣 = 𝑥 2 𝑦, 𝑥 nya sama
dengan sisi alas, dan 𝑦 nya sama dengan tinggi. Karena alasnya
berbentuk persegi, jadi semua sisi alasnya sama dan diumpamakan
𝑥. Kalau mencari rumus volume balok itu kan sisi × sisi × tinggi,
𝑣 128
jadi didapat 𝑣 = 𝑥 2 𝑦. Trus diubah ke persamaan 𝑦 = 𝑥 2 = .
𝑥2
Trus nyari persamaan biaya dengan cara mengalikan rumus luas
alas, luas atas, dan luas bagian sisi tegak dengan harga per bagian
kotaknya, jadinya 𝐵 = 300𝑥 2 + 500𝑥 2 + 4𝑥𝑦 − 200.”
P : “Kenapa rumus volumenya bisa sisi × sisi × tinggi?”
ST2 : “Kotak terdiri dari sisi dan tinggi, karena alasnya persegi maka
volumenya sisi × sisi trus dikali sama tingginya didapat rumus sisi
× sisi × tinggi.”
P : “Trus itu kenapa dikurangi 200?”
ST2 : “Oh iya ya. Itu harusnya dikali.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
352

P : “Trus itu selanjutnya bagaimana?”


ST2 128
: “Trus 𝐵 = 800𝑥 2 + 800𝑥 ∙ .”
𝑥2
P : “Itu dapatnya dari mana?”
ST2 128
: “Dari ini penjumlahan 300𝑥 2 + 500𝑥 2 , trus dari hasil
𝑥2
substitusi nilai 𝑦 yang awal tadi.”
P : “ Itu kenapa bisa dijumlah?”
ST2 : “Karena belakangnya sama-sama 𝑥 2 ”
P : “Oke, setelah itu gimana?”
ST2 128 128
: “𝐵 = 800 (𝑥 2 + ). Kemudian 𝐵′ (𝑥 ) = 0 ⇔ 800 (2𝑥 − ),
𝑥 𝑥2
1 800
trus ini 𝑥 2 nya dikeluarin jadinya (2𝑥 3 − 128) = 0. Habis itu
𝑥2
800 0
dipindah ruas, (2𝑥 3 − 128) = 800 ⇔ (2𝑥 3 − 128) = 0 ⇔
𝑥2
𝑥2
2𝑥 3 = 128 ⇔ 𝑥 3 = 64 ⇔ 𝑥 = 4 𝑐𝑚. Trus 𝑥 = 4 𝑐𝑚,
128 128
disubstitusi ke rumus 𝑦 yang awal yaitu 𝑦 = = = 8 𝑐𝑚.”
𝑥2 16
P : “B aksen itu apa?”
ST2 : “Turunan dari B.”
P : “Trus itu dapat turunannya gimana caranya?”
ST2 : “Itu yang ada di dalam kurung diturunin dulu habis itu dikali sama
128
800. 𝑥 2 pangkatnya ke depan jadi 2𝑥. Trus = 128 𝑥 −1 ,
𝑥
−128
diturunin hasilnya −128𝑥 −2 = . Dikali 800 hasilnya
𝑥2
128
800 (2𝑥 − ).”
𝑥2
P : “Oke. Apakah langkah-langkah yang kamu lakukan tadi sudah
tepat?”
ST2 : “Sudah.”
P : “Oke. Lalu apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 3?”
ST2 : “Jadi simpulan yang didapatkan yaitu ukuran kotak yang harus
dibuat agar biaya pembuatan seminimum mungkin yaitu 4𝑐𝑚 ×
4𝑐𝑚 × 8 𝑐𝑚.”
P : “Apakah kamu sudah memeriksa kembali hasil jawabanmu
sebelum dikumpulkan?”
ST2 : “Belum.”
P : “Trus apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
kerjakan tadi?”
ST2 : “Tidak.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
353

P “Terus apakah kamu yakin dengan hasil jawabanmu?”


ST2 “Yakin.”
P “Oke. Terima kasih.”

C. Transkrip wawancara subjek SS1


P : “Mulai ya. Sekarang baca dulu soal nomor 1!”
SS1 : “Diberikan bilangan positif 𝑚 dan 𝑛. Jika 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1, maka
tentukanlah nilai maksimum 𝑥𝑦!”
P : “Trus coba ceritakan apa maksud dari soal nomor 1 yang sudah
kamu baca tadi dengan bahasa kamu sendiri!”
SS1 : “Disuruh untuk mengetahui nilai maksimum 𝑥𝑦.”
P : “Jelaskan permasalahan yang ada pada soal nomor 1 secara
lengkap dengan bahasamu sendiri!”
SS1 : “(Diam sebentar) Belum diketahui nilai maksimum 𝑥𝑦
merupakan permasalahan dari nomor 1 yang diketahui bahwa
nilai 𝑚 dan 𝑛 itu positif.”
P : “Trus informasi apa saja yang terdapat pada soal nomor 1?”
SS1 : “Nilai 𝑚 dan 𝑛 positif. 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 − 1.”
P : “Apa yang ditanyakan dari soal nomor 1?”
SS1 : “Nilai maksimum 𝑥𝑦.”
P : “Trus apa kaitannya antara yang diketahui dengan yang
ditanyakan?”
SS1 : “Nilai 𝑚 dan 𝑛 merupakan penyusun dari nilai maksimun 𝑥𝑦.”
P : “Apakah menurut kamu informasi pada soal nomor 1 ini sudah
cukup untuk menyelesaikan masalah?”
SS1 : “Sudah cukup.”
P : “Apakah menurut kamu soal nomor 1 ini susah untuk dijawab?”
SS1 : “Kurang lebih susah, tapi masih bisa diselesaikan.”
P : “Susahnya di bagian apa?”
SS1 : “Bagian menurunkan persamaannya”
P : “Oke. Trus bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk
menyelesaikan masalah pada soal nomor 1?”
SS1 : “Menggunakan aplikasi dari fungsi turunan.”
P : “Trus apakah ada cara lain untuk menyelesaikan soal nomor 1
?”
SS1 : “Kurang tahu.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
354

P : “Oke. Trus sekarang jelaskan langkah-langkah yang kamu


gunakan untuk mengerjakan soal nomor 1 dengan cara yang
kamu pilih tadi!”
SS1 1−𝑛𝑦
: “𝑚𝑥 ± 𝑛𝑦 = 1, trus 𝑥 = . Trus dikali 𝑦 semua, jadinya
𝑚
1−𝑛𝑦 1 𝑛
𝑥𝑦 = ( ) 𝑦 ⇔ 𝑥𝑦 = 𝑚 𝑦 − 𝑚 𝑦 2 . 𝑓 (𝑦) = 0. 𝑥𝑦 maks =
𝑚
1 1 2 2𝑛−𝑛 𝑛 1
𝑦 − 𝑛 𝑦 = 4𝑚𝑛2 = 4𝑚𝑛2 = 4𝑚𝑛.”
𝑚
P : “ Itu kenapa 𝑚𝑥 ± 𝑛𝑦 = 1 tandanya ±, padahal di soal tandanya
+?”
SS1 : “Karena masih belum diketahui penyusun yang sebenarnya,
penyusun dari + itu kan bisa + sama + atau − sama −.”
P : “Trus itu kenapa selanjutnya gak pakai ± lagi?”
SS1 : “Karena pada 𝑚𝑥 ± 𝑛𝑦 = 1 bisa pakai tanda 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 atau
𝑚𝑥 − 𝑛𝑦 = 1. Jadi saya memilih yang 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1.”
P : “Oke. Trus 𝑓 (𝑦) = 0 itu maksudnya apa?”
SS1 : “𝑓 (𝑦) itu permisalan dari 𝑥𝑦, trus sama dengan 0 karena dimisalin
hasilnya 0.”
P : “Trus kenapa di bawahnya kamu nulis 𝑥𝑦 maks?”
SS1 : “Karena 𝑓(𝑦) kan sama dengan 𝑥𝑦, trus ingin dimaksimumkan
jadi ditulis 𝑥𝑦 maks.”
P : “Ini kenapa 𝑥𝑦 maks tidak disamadengankan 0?”
SS1 : “Oh iya, itu lupa belum ditulis.”
P 1 1
: “Trus ini kok bisa dapet 𝑚 𝑦 − 𝑛 𝑦 2?”
SS1 : “Dari persamaan 𝑥𝑦 yang awal itu 𝑛 nya diturunkan jadi 1.”
P 2𝑛−𝑛
: “Trus kalau yang ini kenapa bisa dapet 4𝑚𝑛2 ?”
SS1 1 1
: “Itu hasil turunan dari 𝑚 𝑦 − 𝑚 𝑦 2 .”
P : “Kok bisa seperti itu bagaimana caranya?”
SS1 : “Caranya itu kan 𝑛 merupakan penyusun dari 𝑦, jadi 𝑦 nya diganti
1 1
𝑛, = 𝑚 𝑛 − 𝑚 𝑛2 . Trus diturunin. Kalau yang depan itu hasilnya
tetap, karena 𝑛 diturunin tetap 𝑛. Trus kalau yang belakang 𝑛2 ,
𝑛 2𝑛
pangkatnya pindah ke depan jadinya 2𝑛. Hasilnya − . Trus
𝑚 𝑚
1
dikali − 4𝑛2 biar bawahnya ada 𝑛 nya karena biar lengkap
−𝑛 2𝑛 2𝑛−𝑛
penyusunnya, didapet 4𝑚𝑛2 + 4𝑚𝑛2 = 4𝑚𝑛2 .”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
355

P : “Apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu sudah tepat?”


SS1 : “Kurang lebih sudah tepat.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 1?”
SS1 : “(Diam sebentar) Pada pengaplikasian untuk nilai maksimum dan
minimum bisa digunakan fungsi turunan untuk menyelesaikan
perhitungan dari soal nilai maksimum dan minimum.”
P : “Itu belum kamu tulis di sini ya?”
SS1 : “Belum.”
P : “Trus apakah kamu memeriksa kembali hasil pekerjaanmu
sebelum dikumpulkan?”
SS1 : “Tidak.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
lakukan?”
SS1 : “Tidak.”
P : “Apakah kamu yakin dengan hasil jawaban kamu?”
SS1 : “Yakin.”
P : “Sekarang lanjut nomor 2 ya. Dibaca dulu soal nomor 2.”
SS1 : “Diketahui persegi panjang ABCD dengan AB = 10 cm dan BC
= 6 cm. Jika PB = QC = RD = SA = x cm, maka tentukanlah
luas minimum segiempat PQRS pada gambar di bawah ini!”
P : “Coba ceritakan apa maksud dari soal nomor 2 yang sudah kamu
baca tadi!”
SS1 : “Disuruh untuk mengetahui luas minimum dari PQRS yang telah
diketahui bahwa ABCD mempunyai sisi AB sepanjang 10 𝑐𝑚
dan BC sepanjang 6 𝑐𝑚. Dan jika dihitung luas ABCD itu sama
dengan 60 𝑐𝑚2 .”
P : “Trus jelaskan permasalahan yang terdapat pada soal nomor 2
dengan bahasa kamu sendiri secara lengkap!”
SS1 : “Luas minimum PQRS harus dicari menggunakan persegi
panjang ABCD yang telah diketahui. Dengan posisi yang miring,
memungkinkan untuk mencari dengan luas segitiga.”
P : “Oke. Trus informasi apa saja yang diketahui pada soal nomor
2?”
SS1 : “Panjang sisi AB sama dengan 10 𝑐𝑚, panjang sisi BC sama
dengan 6 𝑐𝑚. 𝑃𝐵 = 𝑄𝐶 = 𝑅𝐷 = 𝑆𝐴 = 𝑥 𝑐𝑚.”
P : “Trus apa yang ditanyakan dari soal nomor 2?”
SS1 : “Luas minimum dari segiempat PQRS.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
356

P : “Trus apa kaitan antara yang ditanyakan dengan yang diketahui?”


SS1 : “Letak pada posisi gambar. Segiempat PQRS berada di dalam
persegi panjang ABCD.”
P : “Trus?”
SS1 : “Persegi panjang ABCD menjadi acuan untuk mencari segiempat
PQRS.”
P : “Trus apakah menurut kamu informasi pada soal nomor 2 sudah
mencukupi untuk menyelesaikan masalah?”
SS1 : “Kurang lebih sudah mencukupi.”
P : “Apakah menurut kamu soal nomor 2 itu susah untuk dijawab?”
SS1 : “Kurang lebih tidak.”
P : “Trus bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk
mengerjakan soal nomor 2?”
SS1 : “Menggunakan persamaan antara luas ABCD dengan luas
segitiga-segitiga yang berada di sekitar PQRS yang merupakan
bagian dari ABCD.”
P : “Trus apakah ada cara lain untuk mengerjakan soal nomor 2?”
SS1 : “(Diam sebentar). Mungkin ada, tapi saya tidak tahu.”
P : “Oke. Sekarang coba jelaskan bagaimana langkah-langkah dalam
menyelesaikan soal nomor 2 dengan cara yang sudah kamu pilih
tadi!”
SS1 : “Luas ABCD sendiri 6 × 10 = 60 𝑐𝑚2 . 60 − (∆𝑃𝐴𝑆 −
∆𝑅𝐵𝑄).”
P : “Itu rumus untuk apa?”
SS1 : “Rumus untuk mencari luas PQRS.”
P : “Oh ya. Trus jelaskan lagi langkah selanjutnya!”
SS1 : “= 60 − (𝑥(10 − 𝑥 ) − 𝑥(6 − 𝑥 )).”
P : “Itu dapat dari mana?”
SS1 : “Dapat dari keterangan yang menyatakan 𝑆𝐴 = 𝑥 𝑐𝑚.”
P : “Sekarang ini coba kamu gambar dulu, trus yang diketahui dari
soal itu dimasukkan ke gambar!”
SS1
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
357

P : “Ini tadi kan 10 − 𝑥, itu dapat dari mana?”


SS1 : “10 merupakan luas keseluruhan antara DC itu 10 𝑐𝑚 dikurangi
dari luas DR yang diketahui 𝑥.”
P : “Trus segitiga PAS itu yang mana?”
SS1 : “PAS yang bawah. (sambil menunjuk pada gambar)”
P : “Berarti 10 − 𝑥 itu yang mana kalau dilihat dari segitiga PAS?”
SS1 : “10 − 𝑥 itu merupakan luas AP yang didapatkan dari luas 𝐴𝐵 =
10 𝑐𝑚 trus dikurangi luas PB yang sama dengan 𝑥, jadinya 10 −
𝑥.”
P : “Kalau segitiga RBQ yang mana?”
SS1 : “RBQ itu yang…(melihat gambar). Oh ini salah tulis, harusnya
segitiga PBQ.”
P : “Trus itu yang mana segitiganya?”
SS1 : “Ini yang bawah, sampingnya PAS.”
P : “Trus 6 − 𝑥 itu yang mana?”
SS1 : “Antara B sampai C sisinya memiliki panjang 6 𝑐𝑚, dikurangi 𝑥
yang merupakan panjang dari QC.”
P : “Trus itu kenapa 10 − 𝑥 dan 6 − 𝑥 bisa dikali sama 𝑥?”
SS1 : “Karena luas segitiga, jadi alas kali tinggi. Segitiga PAS kan
alasnya SA tingginya AP, SA itu 𝑥 trus dikali 𝐴𝑃 = 10 − 𝑥 kan
hasilnya 𝑥(10 − 𝑥 ). Trus segitiga PBQ, alasnya PB tingginya
BQ, PB diketahui 𝑥 trus dikali sama BQ yaitu 6 − 𝑥 hasilnya
𝑥 (6 − 𝑥 ).”
P : “Sekarang coba lanjutkan penjelasanmu yang tadi!”
SS1 : “= 60 − (−10𝑥 + 𝑥 2 − 6𝑥 + 𝑥 2 ) = 60 − 16𝑥 + 2𝑥 2 . Trus luas
= 4𝑥 − 16.”
P : “Kok bisa seperti ini bagaimana caranya? (menunjuk jawaban
subjek)”
SS1 : “Diturunkan.”
P : “Trus habis itu bagaimana?”
SS1 : “Diturunkan menjadi 4𝑥 − 16 ⇔ 𝑥 = 4 > 0. Luas PQRS
minimal = 60 − 16 ∙ 4 + 32 = 60 − 64 + 32 = 28 𝑐𝑚2 .”
P : “Ini belum dituliskan ya satuannya?”
SS1 : “Iya belum dituliskan satuannya.”
P : “Itu kenapa bisa dapat 𝑥 = 4?”
SS1 : “Dari 16 dibagi 4.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
358

P : “Trus ini kok bisa dapat 60 − 16 ∙ 4 + 32 dari mana?”


SS1 : “𝑥 yang sama dengan 4 dimasukkin ke persamaan 60 − 16𝑥 +
2𝑥 2 .”
P : “Oke. Apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu sudah
tepat?”
SS1 : “Kurang lebih sudah tepat.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 2?”
SS1 : “Dalam menghitung luas minimum PQRS harus menggunakan
persegi panjang ABCD sebagai acuan untuk melakukan
perhitungan.”
P : “Trus apakah kamu sudah memeriksa kembali hasil pekerjaanmu
sebelum dikumpulkan?”
SS1 : “Belum.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
lakukan?”
SS1 : “Tidak ada.”
P : “Trus apakah kamu yakin dengan hasil jawabanmu?”
SS1 : “Yakin.”
P : “Oke lanjut nomor 3. Silakan dibaca dulu soal nomor 3!”
SS1 : “Ali ingin membuat kotak dengan alas berupa persegi. Volume
kotak yang akan dibuat adalah 128 cm3 . Biaya bahan pembuat
alas kotak adalah Rp 300,00 per cm2 , untuk bagian atas Rp
500,00 per cm2 , dan untuk bagian sisinya Rp 200,00 per cm2 .
Tentukan ukuran kotak yang harus dibuat agar biaya pembuatan
seminimum mungkin!”
P : “Sekarang coba ceritakan maksud dari soal nomor 3 dengan
bahasa kamu sendiri!”
SS1 : “Ali ingin membuat kotak (diam sebentar) dengan volume 128
𝑐𝑚3 . Harus diketahui penyusun dari kotak tersebut karena biaya
bahan untuk membuat setiap bagian dari kotak berbeda dan Ali
harus menentukan ukuran kotak yang harus dibuat dengan biaya
yang minimum.”
P : “Trus jelaskan permasalahan yang terdapat pada soal nomor 3
secara lengkap dengan bahasa kamu sendiri!”
SS1 : “Biaya minimum…(melihat jawaban). Biaya pembuatan kotak
yang harus dibuat menjadi seminimum mungkin untuk
mengurangi biaya pengeluaran dari Ali sendiri.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
359

P : “Trus informasi apa yang diketahui dari soal nomor 3?”


SS1 : “Volume kotak 128 𝑐𝑚3 . Biaya bahan pembuat alas kotak 300
rupiah per 𝑐𝑚2 , untuk biaya bagian atas 500 rupiah per 𝑐𝑚2 , dan
bagian sisinya 200 rupiah per 𝑐𝑚2 .”
P : “Trus apa yang ditanyakan dari soal nomor 3?”
SS1 : “Menentukan biaya pembuatan seminimum mungkin.”
P : “Trus apa kaitannya antara yang ditanyakan dengan yang
diketahui?”
SS1 : “(Diam sebentar) yang ditanyakan merupakan biaya pembuatan.
Sedangkan yang diketahui adalah volume, biaya alas, biaya sisi,
dan biaya bagian atas dari kotak yang akan dibuat.”
P : “Trus apakah menurut kamu informasi pada soal nomor 3 ini
sudah mencukupi untuk memecahkan masalah?”
SS1 : “Sudah.”
P : “Apakah menurut kamu soal nomor 3 ini susah untuk dijawab?”
SS1 : “Kurang lebih tidak.”
P : “Trus bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk
menyelesaikan soal nomor 3?”
SS1 : “Menggunakan aplikasi dari fungsi turunan.”
P : “Oke. Apakah ada cara lain untuk mengerjakan soal nomor 3?”
SS1 : “Tidak tahu.”
P : “Jelaskan bagaimana langkah-langkah dalam menyelesaikan soal
nomor 3 secara lengkap dengan cara yang kamu pilih tadi!”
SS1 : “Semisalkan kotak terdiri dari 𝑥 ∙ 𝑥 ∙ 𝑦 = 128 𝑐𝑚3 .
P : “Ini 𝑥 ∙ 𝑥 ∙ 𝑦 dapatnya dari mana?”
SS1 : “Ini dari alas, alas = 𝑥 dan 𝑦 itu tinggi.”
P : “Kenapa dikali?”
SS1 : “Karena kotak.”
P : “Trus setelah itu apa?”
SS1 128 512
: “𝑦 = ⇔𝑦= .”
𝑥2 𝑥
P 128 512
: “Itu kenapa dari bisa menjadi ?”
𝑥2 𝑥
SS1 : “Atas dikali 4 karena kotak punya 4 sisi dan yang bawah dibagi 𝑥
karena sama sisinya.”
P : “Trus selanjutnya bagaimana?”
SS1 512
: “Selanjutnya biayanya 300𝑥 2 + 500𝑥 2 + 200 ∙ .”
𝑥
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
360

P : “Kenapa bisa dapat seperti itu persamaan biayanya?”


SS1 : “Itu dari biaya alas dikali luas alas, biaya bagian tutupnya dikali
sama luas tutup, dan biaya sisi dikali sama luas 4 sisi yang sudah
dihitung tadi.”
P : “Oke, langkah selanjutnya gimana?”
SS1 102400
: “𝐵′ = 0 ⇔ 600𝑥 + 1000𝑥 − = 0. Trus dikali dengan 𝑥 2 ,
𝑥2
didapat 1600𝑥 3 − 102400 ⇔ 1600𝑥 3 = 102400 ⇔ 𝑥 3 = 64,
yang berarti 𝑥 = 4.”
P 512
: “Dari 300𝑥 2 + 500𝑥 2 + 200 ∙ kok bisa jadi 600𝑥 +
𝑥
102400
1000𝑥 − = 0 itu bagaimana caranya?”
𝑥2
SS1 : “Diturunkan, itu pangkat 2 nya turun ke depan jadi dikali. 300
512
dikali 2 jadi 600, 500 dikali 2 jadi 1000. Trus yang 200 ∙ 𝑥
diubah dulu jadi 200 ∙ 512𝑥 −1 , trus pangkat −1 nya turun ke
depan dan pangkat dari 𝑥 nya dikurangi 1 jadinya pangkat −2,
102400
hasilnya 102400𝑥 −2 atau bisa ditulis − .”
𝑥2
P : “Trus itu dapat 1600 dari mana?”
SS1 : “Dari penjumlahan 600𝑥 + 1000𝑥.”
P : “Kenapa itu bisa dijumlahkan?”
SS1 : “Karena sama-sama memiliki 𝑥.”
P : “Trus ini 1600𝑥 3 − 102400 kenapa tidak disamadengankan 0?”
SS1 : “Oh iya lupa belum dituliskan.”
P : “Dari 𝑥 3 = 64 kok bisa dapat 𝑥 = 4.”
SS1 : “Iya itu dari 4 × 4 × 4 kan hasilnya 64.”
P : “Trus selanjutnya gimana?”
SS1 : “Setelah diperoleh nilai 𝑥 = 4, selanjutnya mencari nilai 𝑦. Nilai
128 128
𝑥 = 4 dimasukkan ke persamaan 𝑦 = = = 8. Ukuran
𝑥2 16
dari kotak adalah 4𝑐𝑚 × 4𝑐𝑚 × 8𝑐𝑚. Untuk biayanya yaitu
4(500) + 4(300) + 8(200) = 2000 + 1200 + 1600 = 4800
rupiah.”
P : “Biayanya kok bisa seperti itu dari mana?”
SS1 : “Itu dari ukuran kotak masing-masing dikali dengan biaya tutup
atau atas, biaya alas, dan biaya sisi.”
P : “Oh ya. Apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu sudah
tepat?”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
361

SS1 : “(Diam sambil melihat hasil jawaban) mungkin sudah.”


P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 3?”
SS1 : “Jadi, biaya minimum pembuatan kotak adalah 4800 rupiah.”
P : “Di situ belum ditulis simpulannya ya?”
SS1 : “Iya.”
P : “Apakah kamu sudah memeriksa kembali hasil pekerjaanmu
sebelum dikumpulkan?”
SS1 : “Belum.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang sudah
kamu lakukan?”
SS1 : “Sepertinya tidak ada.”
P : “Oke. Apakah kamu yakin dengan hasil jawabanmu?”
SS1 : “Kurang lebih yakin.”
P : “Oke, terima kasih.”
SS1 : “Sama-sama.”

D. Transkrip wawancara subjek SS2


P : “Sekarang coba baca soal nomor 1!”
SS2 : “Diberikan bilangan positif 𝑚 dan 𝑛. Jika 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1, maka
tentukanlah nilai maksimum 𝑥𝑦!”
P : “Sekarang coba ceritakan apa maksud dari soal nomor 1 dengan
bahasa kamu sendiri!”
SS2 : “𝑚𝑥 + 𝑛𝑦, dimana m dan n ini bilangan positif yang hasilnya nanti
sama dengan 1.”
P : “Jelaskan permasalahan yang ada pada soal nomor 1 dengan bahasa
kamu sendiri!”
SS2 : “Masalahnya gak tahu nilai 𝑚 sama 𝑛. Terus disuruh nyari tahu nilai
𝑥 sama 𝑦.”
P : “Trus informasi apa saja yang diketahui pada soal nomor 1?”
SS2 : “𝑚 dan 𝑛 bilangan positif. 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1.”
P : “Trus apa yang ditanyakan dari soal nomor 1?”
SS2 : “Nilai maksimum 𝑥𝑦.”
P : “Apa kaitannya antara yang diketahui dengan yang ditanyakan?”
SS2 : “Kaitannya..(melihat soal). Kaitannya dari persamaan bisa nyari 𝑥
sama 𝑦 nya.”
P : “Persamaan apa?”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
362

SS2 : “Persamaan 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1.”


P : “Trus apa lagi?”
SS2 : “Udah.”
P : “Apakah menurut kamu informasi pada soal nomor 1 itu sudah
mencukupi untuk menyelesaikan masalah?”
SS2 : “Sudah.”
P : “Apakah menurut kamu soal nomor 1 itu susah untuk dijawab?”
SS2 : “Iya.”
P : “Apa yang membuat soal nomor 1 itu susah?”
SS2 : “Karena harus merubah persamaan yang diketahui pada soal terlebih
dahulu.”
P : “Oke. Bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk
menyelesaikan soal nomor 1?”
SS2 : “Dari 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 nya kita ubah ke persamaan 𝑥 buat nyari 𝑦 nya.
Kalau udah diketahui 𝑦 nya kita masukin ke persamaan 𝑥 pasti kan
ada nilai 𝑦 nya, masukin aja. Trus bisa nyari 𝑥𝑦.”
P : “Trus apakah ada cara lain untuk mengerjakan soal nomor 1?”
SS2 : “Ada.”
P : “Gimana caranya?”
SS2 : “Enggak tahu.”
P : “Oke. Sekarang coba jelaskan langkah-langkah untuk mengerjakan
soal nomor 1 secara lengkap dengan cara yang sudah kamu pilih
tadi!”
SS2 1−𝑛𝑦
: “𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 ⇔ 𝑚𝑥 = 1 − 𝑛𝑦 ⇔ 𝑥 = . Trus dimasukkin ke
𝑚
1−𝑛𝑦 𝑦 𝑛𝑦 2
𝑥𝑦, 𝑥𝑦 = ∙ 𝑦 ⇔ 𝑥𝑦 = 𝑚 − . Trus 𝑥𝑦 = 0
𝑚 𝑚
1 2𝑛𝑦 1 2𝑛𝑦 1
diperumpamakan. Lalu masuk − =0⇔ = ⇔𝑦= .
𝑚 𝑚 𝑚 𝑚 2𝑛
P : “Ini 𝑥𝑦 = 0 maksudnya apa?”
SS2 : “Itu diumpamakan hasilnya 0 gitu.”
P 1 2𝑛𝑦
: “Trus dari sini ke sini, ini kok bisa dapat 𝑚 − gimana caranya?”
𝑚
SS2 : “Ini 𝑦 nya mungkin ya bu pangkat 1 gitu jadinya 1, trus yang kuadrat
ininya pindah ke depan gitu.”
P 1
: “Ini kenapa bisa dapat 𝑦 = 2𝑛 , caranya gimana?”
SS2 : “Itu dikalikan sama 𝑚 semua, kan jadinya 1 = 2𝑛𝑦, trus 2𝑛
1
dipindah ruas, didapat 𝑦 = .”
2𝑛
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
363

P : “Trus gimana selanjutnya?”


1
SS2 1−𝑛𝑦 1−𝑛( ) 1
: “Trus habis itu nyari 𝑥 = = 2𝑛
, karena tadi y nya 2𝑛. Trus
𝑚 𝑚
1 1
1− 1
2 2
ini belum ditulis hasil 𝑥 nya bu, harusnya 𝑥 = = = 2𝑚. Trus
𝑚 𝑚
1 1 1
tinggal dimasukkin ke 𝑥𝑦 = 2𝑚 ∙ 2𝑛 = 4𝑚𝑛 .”
P : “Oke. Sekarang coba jelaskan langkah-langkah untuk mengerjakan
soal nomor 1 secara lengkap dengan cara yang sudah kamu pilih
tadi!”
SS2 1−𝑛𝑦
: “𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1 ⇔ 𝑚𝑥 = 1 − 𝑛𝑦 ⇔ 𝑥 = . Trus dimasukkin ke
𝑚
1−𝑛𝑦 𝑦 𝑛𝑦 2
𝑥𝑦, 𝑥𝑦 = ∙ 𝑦 ⇔ 𝑥𝑦 = 𝑚 − . Trus 𝑥𝑦 = 0
𝑚 𝑚
1 2𝑛𝑦 1 2𝑛𝑦 1
diperumpamakan. Lalu masuk 𝑚 − =0⇔𝑚= ⇔ 𝑦 = 2𝑛.
𝑚 𝑚
P : “Ini 𝑥𝑦 = 0 maksudnya apa?”
SS2 : “Itu diumpamakan hasilnya 0 gitu.”
P 1 2𝑛𝑦
: “Trus dari sini ke sini, ini kok bisa dapat − gimana caranya?”
𝑚 𝑚
SS2 : “Ini 𝑦 nya mungkin ya bu pangkat 1 gitu jadinya 1, trus yang kuadrat
ininya pindah ke depan gitu.”
P 1
: “Ini kenapa bisa dapat 𝑦 = 2𝑛 , caranya gimana?”
SS2 : “Itu dikalikan sama 𝑚 semua, kan jadinya 1 = 2𝑛𝑦, trus 2𝑛
1
dipindah ruas, didapat 𝑦 = 2𝑛.”
P : “Trus gimana selanjutnya?”
1
SS2 1−𝑛𝑦 1−𝑛( ) 1
: “Trus habis itu nyari 𝑥 = = 2𝑛
, karena tadi y nya 2𝑛. Trus
𝑚 𝑚
1 1
1− 1
2 2
ini belum ditulis hasil 𝑥 nya bu, harusnya 𝑥 = = = . Trus
𝑚 𝑚 2𝑚
1 1 1
tinggal dimasukkin ke 𝑥𝑦 = 2𝑚 ∙ 2𝑛 = 4𝑚𝑛 .”
P : “Oke. Apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu sudah
tepat?”
SS2 : “Sudah.”
P : “Simpulan apa yang kamu peroleh dari soal nomor 1?”
SS2 1
: “Em...Jadi nilai maksimum xy adalah 4𝑛𝑚”
P : “Tapi di sini blm kamu tulis ya simpulannya?”
SS2 : “Iya.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
364

P : “Apakah kamu sudah memeriksa kembali jawabanmu sebelum


dikumpulkan?”
SS2 : “Sudah.”
P : “Pada bagian apa? bagian rumus atau perhitungan?”
SS2 : “Ya semuanya.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
lakukan?”
SS2 : “Enggak.”
P : “Apakah kamu yakin dengan hasil jawaban kamu?”
SS2 : “Yakin.”
P : “Lanjut ya, sekarang soal nomor 2 dibaca dulu!”
SS2 : “Diketahui persegi panjang ABCD dengan AB = 10 cm dan BC = 6
cm. Jika PB = QC = RD = SA = x cm, maka tentukanlah luas
minimum segiempat PQRS pada gambar di bawah ini!”
P : “Sekarang ceritakan maksud dari soal nomor 2 dengan bahasa kamu
sendiri!”
SS2 : “Ada persegi panjang ABCD trus di tengahnya, di dalam persegi
panjang ABCD ada segiempat PQRS. Trus disuruh nyari tahu luas
minimumnya.”
P : “Oke. Trus jelaskan permasalahan yang terdapat pada soal nomor 2
dengan bahasa kamu sendiri secara lengkap!”
SS2 : “Masalahnya belum… (melihat soal). Masalahnya tidak diketahui
panjang sisi PB, QC, RD, SA gitu. Masih pakai perumpamaan x.”
P : “Ada lagi?”
SS2 : “Sudah.”
P : “Informasi apa saja yang kamu peroleh dari soal nomor 2?”
SS2 : “Persegi panjang ABCD dengan 𝐴𝐵 = 10 𝑐𝑚, 𝐵𝐶 = 6 𝑐𝑚, dan
𝑃𝐵, 𝑄𝐶, 𝑅𝐷, 𝑆𝐴 diperumpamakan 𝑥 𝑐𝑚.”
P : “Apa yang ditanyakan dari soal nomor 2?”
SS2 : “Luas minimum segiempat PQRS”
P : “Apa kaitan antara yang ditanyakan dengan yang diketahui?”
SS2 : “Kaitannya yaitu dengan diketahuinya sisi ABCD bisa mencari tahu
luas minimum PQRS.”
P : “Ada lagi?”
SS2 : “Udah.”
P : “Apakah menurut kamu informasi pada soal nomor 2 ini sudah
mencukupi untuk menyelesaikan masalah?”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
365

SS2 : “Sudah.”
P : “Trus apakah menurut kamu soal nomor 2 itu susah untuk dijawab?”
SS2 : “Iya.”
P : “Bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk mengerjakan soal
nomor 2?”
SS2 : “Pakai rumus luas ABCD yaitu panjang × lebar. Setelah diketahui
luasnya habis itu dikurangi luas dari sisi-sisi segitiga yang belum
diketahui.”
P : “Terus?”
SS2 : “Habis itu untuk mengetahui luas minimumnya pakai L aksen.”
P : “L aksen itu apa?”
SS2 : “Turunan dari L”
P : “Trus L itu apa?”
SS2 : “L adalah persamaan luas PQRS yang dicari.”
P : “Apakah ada cara lain untuk mengerjakan soal nomor 2?”
SS2 : “Ada.”
P : “Tahu gak caranya?”
SS2 : “Enggak.”
P : “Sekarang coba jelaskan langkah-langkah yang kamu gunakan
untuk menyelesaikan soal nomor 2 secara lengkap!”
SS2 1
: “Luas 𝐴𝐵𝐶𝐷 = 6 ∙ 10 = 60 𝑐𝑚2. Habis itu 60 − (2 2 ∆𝑃𝐴𝑆 −
1
2 2 ∆𝑃𝐵𝑄) = 60 − (𝑥(10 − 𝑥 )) − 𝑥(6 − 𝑥 ).”
P : “Ini kok bisa dapat rumus seperti ini dari mana?”
SS2 : “Rumus luas ABCD itu panjang × lebar, panjangnya 10 𝑐𝑚 dan
lebarnya 6 𝑐𝑚, tinggal dikali hasilnya 60 𝑐𝑚2 . Trus yang rumus
segitiga ini kan di gambar masing-masing ada 2 segitiga yang sama
1 1
jadinya dikali 2, trus kalau dikali 2 karena rumus luas segitiga itu 2
kali alas kali tinggi.”
P : “Trus ini (𝑥(10 − 𝑥 )) − 𝑥(6 − 𝑥 ) kamu dapatnya dari mana?
(sambil menunjuk ke lembar jawab subjek). “
SS2 : “Dari perkalian alas sama tinggi segitiganya.”
P : “Coba kamu gambarkan dan beri keterangan pada gambar!”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
366

SS2

P : “Sekarang jelaskan gimana caranya memperoleh alas sama


tingginya!”
SS2 : “Untuk segitiga PAS, alasnya kan 𝐴𝑆 = 𝑥 cm, trus tingginya 𝐴𝑃
diperoleh dari panjang 𝐴𝐵 = 10 cm dikurangi panjang 𝑃𝐵 = 𝑥 cm,
jadinya 10 − 𝑥 cm. Trus segitiga PBQ, alasnya kan 𝑃𝐵 = 𝑥 cm,
trus tingginya 𝐵𝑄 diperoleh dari panjang 𝐵𝐶 = 6 𝑐𝑚 dikurangi
panjang 𝐶𝑄 = 𝑥 𝑐𝑚, hasilnya 6 − 𝑥 𝑐𝑚.”
P : “Oke. Trus langkah selanjutnya bagaimana?”
SS2 : “Habis itu kan 60 − 6𝑥 + 𝑥 2 − 10𝑥 + 𝑥 2 ⇔ 60 − 16𝑥 + 2𝑥 2 .
Trus nyari L aksen = 4𝑥 − 16 ⇔ 𝑥 = 4 > 0. Trus nilai 𝑥 nya
dimasukkan ke persamaan awal tadi = 60 − 16 ∙ 4 + 32 =
28 𝑐𝑚2 . Jadi luas PQRS minimum yaitu 28 𝑐𝑚2 .”
P : “Itu dapat 4𝑥 − 16 caranya gimana?”
SS2 : “Dari 60 − 16𝑥 + 2𝑥 2 kalau diturunkan jadinya 60 nya hilang
karena gak ada 𝑥 nya, trus −16𝑥 jadinya −16 karena 𝑥 nya
diturunin hasilnya 1. Trus yang 2𝑥 2 , pangkat 2 nya turun ke depan
jadinya 2 dikali 2 kan 4, trus pangkatnya dikurangi 1 jadinya 𝑥 aja,
hasilnya 4𝑥. Jadi hasil turunannya itu 4𝑥 − 16.”
P : “Trus itu kok bisa dapat 𝑥 = 4 ?”
SS2 : “Dari 4𝑥 − 16, 16 nya dipindah ke ruas kanan 4𝑥 = 16, trus 𝑥 sama
dengan 16 dibagi 4, hasilnya 𝑥 = 4.”
P : “Itu kenapa ditulis 4 > 0?”
SS2 : “Karena 4 bilangan positif.
P : “Apakah menurut kamu langkah-langkah yang kamu lakukan itu
sudah tepat?”
SS2 : “Sudah.”
P : “Apa simpulan dari soal nomor 2?”
SS2 : “Luas minimum segiempat PQRS pada gambar adalah 28 cm kibik,
eh kuadrat”
P : “Simpulannya belum kamu tulis ya di sini?”
SS2 : “Belum.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
367

P : “Apakah kamu memeriksa kembali jawabanmu sebelum


dikumpulkan?”
SS2 : “Iya.”
P : “Pada bagian apa?”
SS2 : “Semuanya.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
lakukan?”
SS2 : “Tidak.”
P : “Apakah kamu yakin dengan hasil jawabanmu?”
SS2 : “Yakin.”
P : “Sekarang lanjut nomor 3 ya, dibaca dulu soalnya!”
SS2 : “Ali ingin membuat kotak dengan alas berupa persegi. Volume
kotak yang akan dibuat adalah 128 𝑐𝑚3. Biaya bahan pembuat alas
kotak adalah Rp 300,00 per cm2 , untuk bagian atas Rp 500,00 per
cm2 , dan untuk bagian sisinya Rp 200,00 per cm2 . Tentukan ukuran
kotak yang harus dibuat agar biaya pembuatan seminimum
mungkin!”
P : “Oke sekarang coba ceritakan maksud dari soal nomor 3 dengan
bahasa kamu sendiri!”
SS2 : “Maksudnya...(melihat soal). Nyari biaya minimum lah, seminimum
mungkin dari volume yang diketahui 128 𝑐𝑚3 dengan harga yang
sudah ditentukan.”
P : “Sekarang jelaskan permasalahan yang terdapat pada soal nomor 3
secara lengkap dengan bahasa kamu sendiri!”
SS2 : “Masalahnya gimana caranya membuat biaya seminimum
mungkin.”
P : “Trus informasi apa saja yang diketahui pada soal nomor 3?”
SS2 : “Volume kotak 128 𝑐𝑚3. Biaya alas 300 per cm2 , biaya atas 500,
biaya sisi 200.”
P : “Udah?”
SS2 (menganggukkan kepala)
P : “Apa yang ditanyakan dari soal?”
SS2 : “Biaya pembuatan seminimum mungkin.”
P : “Apa kaitannya antara yang ditanyakan dengan yang diketahui?”
SS2 : “Kaitannya dengan adanya volumenya kita bisa mencari luas
permukaan untuk mengetahui harganya.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
368

P : “Oke. Apakah menurut kamu informasi pada soal nomor 3 itu sudah
mencukupi untuk menyelesaikan soal?”
SS2 : “Sudah.”
P : “Apakah soal nomor 3 itu susah untuk dijawab?”
SS2 : “Tidak.”
P : “Bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk menyelesaikan
soal nomor 3”
SS2 : “Dengan mengingat bahwa alas berupa persegi lalu
memasukkannya. Volume persegi itu kan 𝑠³, kalau alasnya persegi
berarti kan 𝑠² tinggal nyari tingginya.”
P : “Terus?”
SS2 : “Terus ya menggunakan kemungkinan.”
P : “Berarti dicoba-coba ya?”
SS2 : “Iya.”
P : “Oke. Apakah ada cara lain untuk mengerjakan soal nomor 3?”
SS2 : “Ada.”
P : “Tahu gak caranya gimana?”
SS2 : “Enggak.”
P : “Sekarang jelaskan bagaimana langkah-langkah yang kamu lakukan
untuk mengerjakan soal nomor 3 secara lengkap!”
SS2 : “Ingat alas kotak berbentuk persegi, rumus volume = 𝑠 2 × 𝑡.
Kemungkinan pertama dari 128 𝑐𝑚3 itu tingginya 2 𝑐𝑚 dengan sisi
8 𝑐𝑚. Kemungkinan kedua, tinggi 8 𝑐𝑚 dengan sisi 4 𝑐𝑚. Untuk
kemungkinan pertama, bagian alas = 300 ∙ (8) ∙ (8) = 300 ∙ 64 =
19.200. Untuk atap = 500 ∙ (8) ∙ (8) hasilnya 32.000. Untuk
samping = 200 ∙ (2) ∙ (8), hasilnya 3.200. Total 54.400. Itu untuk
kemungkinan yang pertama. Untuk kemungkinan yang kedua, alas
= 300 ∙ (4) ∙ (4) = 4.800. Atap = 500 ∙ (4) ∙ (4) = 8.000. Untuk
samping, = 200 ∙ (8) ∙ (4) = 6.400. Total = 19.200. Itu untuk
kemungkinan yang kedua. Trus dapat diketahui bahwa
kemungkinan yang pertama biaya jauh lebih tinggi daripada
kemungkinan yang kedua, artinya sisi kotak tersebut 4𝑐𝑚 × 4𝑐𝑚 ×
8𝑐𝑚.”
P : “Oke. Itu kamu dapat rumus volume = 𝑠 2 × 𝑡 dari mana?”
SS2 : “Itu kan alasnya persegi jadi volumenya 𝑠 2 , trus kotak kan ada
tingginya, jadi dikali aja sama tingginya itu.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
369

P : “Trus kamu membuat kemungkinan ini berdasarkan apa? Kok bisa


dapat 2 kemungkinan ini?” (sambil menunjuk ke jawaban subjek)
SS2 : “128 kalau 8 kuadrat kan 64, 64 dikali 2 kan 128, itu kemungkinan
yang pertama. Artinya sisinya bisa 8 𝑐𝑚 dan tingginya 2 𝑐𝑚. Untuk
yang kedua, 4 kuadrat itu 16, 16 dikali 8 itu 128, itu kemungkinan
yang kedua. Jadi sisinya bisa 4 𝑐𝑚 dan tingginya 8 𝑐𝑚.”
P : “Itu kamu memilih angka untuk sisi dan tingginya berdasarkan apa?”
SS2 : “Milihnya ya dicoba-coba aja biar dapet hasil 128 gitu. Jadi angka
sisi sama tingginya itu dimasukkin ke rumus volume = 𝑠 2 × 𝑡,
sampai hasilnya sama dengan 128.”
P : “Oke. Trus ini rumus untuk bagian alas, atap, sama sampingnya apa?
Kok bisa dikalikan seperti ini?”
SS2 : “Untuk alas karena persegi jadi rumusnya biaya alas × sisi × sisi,
untuk atap juga sama seperti alas yaitu biaya atap × sisi × sisi, dan
untuk samping rumusnya biaya samping × sisi × tinggi.”
P : “Trus kenapa kamu bisa menentukan bahwa ukuran kotaknya
4𝑐𝑚 × 4𝑐𝑚 × 8𝑐𝑚?”
SS2 : “Yang ditanya soal kan gimana caranya membuat biaya seminimum
mungkin, jadi dipilih yang biayanya minimum. Trus yang biayanya
minimum itu kan kemungkinan kedua, artinya ukurannya pakai
ukuran sisi dan tinggi dari kemungkinan kedua yaitu 4𝑐𝑚 × 4𝑐𝑚 ×
8𝑐𝑚.”
P : “Oke. Trus apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu sudah
tepat?”
SS2 : “Iya.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 3?”
SS2 : “Ukuran kotak yang harus dibuat agar biaya pembuatan seminimum
mungkin adalah 4 × 4 × 8 𝑐𝑚”
P : “Apakah kamu sudah memeriksa kembali hasil jawabanmu sebelum
dikumpulkan?”
SS2 : “Sudah.”
P : “Pada bagian apa?”
SS2 : “Semuanya.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
lakukan?”
SS2 : “Tidak.”
P : “Apakah kamu yakin dengan hasil jawabanmu?”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
370

SS2 : “Yakin”
P : “Oke. Makasih.”

E. Transkrip wawancara subjek SR1


P : “Mulai ya. Sekarang coba baca dulu soal nomor 1!”
SR1 : “Soal nomor 1, diberikan bilangan positif 𝑚 dan 𝑛. Jika 𝑚𝑥 +
𝑛𝑦 = 1, maka tentukanlah nilai maksimum 𝑥𝑦!”
P : “Sekarang coba ceritakan maksud dari soal nomor 1 ini dengan
bahasa kamu sendiri!”
SR1 : “Ini kan diketahuinya 𝑚 dan 𝑛, trus ini nanti 𝑚 tuh pasangannya
sama 𝑥, 𝑛 sama 𝑦, nanti hasilnya sama dengan 1. Trus itu nilai
maksimum 𝑥𝑦 nya berapa gitu.”
P : “Trus jelaskan permasalahan yang ada pada soal nomor 1 secara
lengkap dengan bahasa kamu sendiri!”
SR1 : “Ini kan di soalnya belum diketahui 𝑥 sama 𝑦 nya, jadi nanti kita
nyari itu dulu.”
P : “Trus informasi apa saja yang diketahui pada soal?”
SR1 : “Eee… 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1.”
P : “Trus yang ditanya apa?”
SR1 : “Yang ditanya nilai maksimum 𝑥𝑦.”
P : “Menurutmu apa sih kaitannya antara yang diketahui dengan yang
ditanyakan?”
SR1 : “Buat nyari fungsi 𝑥 sama 𝑦 nya.”
P : “Menurut kamu apakah informasi pada soal ini sudah mencukupi
untuk menyelesaikan masalah?”
SR1 : “Udah.”
P : “Trus menurut kamu soal nomor 1 ini susah untuk dijawab atau
tidak?”
SR1 : “Lumayan.”
P : “Bagaimana sih cara yang akan kamu gunakan untuk mengerjakan
soal nomor 1 ini?”
SR1 : “Pakai cara substitusi biar dapet 𝑥 maks sama 𝑦 maks, trus dikali
ketemu 𝑥𝑦 maksimum.”
P : “Trus menurutmu ada cara lain gak buat ngerjain soal nomor 1 ini?”
SR1 : “Gak tahu.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
371

P : “Sekarang coba jelaskan bagaimana langkah-langkah yang kamu


gunakan untuk menyelesaikan soal nomor 1 secara rinci!.”
SR1 : “𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 kan sama dengan 1. Ini dibagi dengan 𝑚𝑛 semua,
𝑥 𝑦 1 𝑥+𝑦
jadinya + 𝑚 = 𝑚𝑛. Habis itu ruas kiri dijumlahkan, jadi =
𝑛 𝑛+𝑚
1
. Trus semua ruas dikali sama 𝑚𝑛, hasilnya 𝑥 + 𝑦 = 1, trus
𝑚𝑛
didapet 2 persamaan. Persamaan pertama 𝑥 = 1 − 𝑦 dan
persamaan kedua 𝑦 = 1 − 𝑥. Trus 𝑥 maks = 1 − 0 = 1 dan
𝑦 maks = 1 − 0 = 1. Trus dikalikan ketemu xy maksimum = 1 ∙
1 = 1.”
P : “Kenapa hasil penjumlahan ruas kirinya bisa seperti itu?”
SR1 : “Bagian atas sama bawahnya tinggal ditambah aja.”
P : “Trus itu kok bisa 𝑥 maks = 1 − 0 = 1 dan 𝑦 maks = 1 − 0 = 1?”
SR1 : “Itu 𝑦 sama 𝑥 nya disubstusikan 0 biar maksimum.”
P : “Trus menurut kamu langkah-langkah yang sudah kamu lakukan
itu sudah tepat atau belum?”
SR1 : “InsyaaAllah tepat.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 1?”
SR1 : “Eee… Jadi kita bisa menemukan nilai maksimum xy yaitu 1.”
P : “Apakah kamu sudah memeriksa kembali jawabanmu sebelum
dikumpulkan?”
SR1 : “Sudah.”
P : “Di bagian mana?”
SR1 : “Di bagian nentuin 𝑦 sama 𝑥 nya.”
P : “Trus apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
lakukan?”
SR1 : “Enggak.”
P : “Apakah kamu yakin dengan hasil jawaban kamu?”
SR1 : “Iya, yakin.”
P : “Sekarang lanjut nomor 2 ya. Dibaca dulu soal nomor 2!”
SR1 : “Soal nomor 2, diketahui persegi panjang ABCD dengan AB = 10
cm dan BC = 6 cm. Jika PB = QC = RD = SA = x cm, maka
tentukanlah luas minimum segiempat PQRS pada gambar di
bawah ini!”
P : “Coba ceritakan maksud dari soal nomor 2 yang sudah kamu baca
tadi dengan bahasamu sendiri!”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
372

SR1 : “Ini kan diketahui persegi panjangnya di luar ini AB nya 10 cm,
BC nya 6 cm. Ini kan diketahui yang PB, QC, RD, SA nya sama
dengan 𝑥 cm. Trus nanti disuruh mencari luas PQRS.”
P : “Trus jelaskan permasalahan yang terdapat pada soal secara
lengkap dengan bahasamu sendiri!”
SR1 : “Permasalahannya nanti mencari luas ABCD dulu, baru nyari luas
PQRS.”
P : “Informasi apa saja yang terdapat pada soal nomor 2?”
SR1 : “Panjang AB = 10 cm, panjang BC = 6 cm.”
P : “Trus apa yang ditanyakan dari soal nomor 2?”
SR1 : “Luas PQRS.”
P : “Apa kaitannya antara yang diketahui dengan yang ditanyakan?”
SR1 : “Kaitannya…Mencari luas ABCD dulu biar bisa nyari luas PQRS.”
P : “Trus apakah menurutmu informasi pada soal nomor 2 sudah
mencukupi untuk menyelesaikan masalah?”
SR1 : “Sudah.”
P : “Apakah soal nomor 2 susah untuk dijawab?”
SR1 : “Lumayan.”
P : “Bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk menyelesaikan
soal nomor 2?”
SR1 : “Caranya itu ABCD dikurangi 4 segitiga yang ada di dalamnya.”
P : “Menurutmu ada cara lain atau tidak untuk mengerjakan soal
nomor 2?”
SR1 : “Enggak tahu. Tahunya cuma itu.”
P : “Oh ya. Sekarang coba jelaskan langkah-langkah untuk
menyelesaikan soal nomor 2 dengan cara yang kamu sebutkan
tadi!”
SR1 : “Pertama, mencari luas ABCD dulu, itu sama dengan 𝐴𝐵 + 𝐵𝐶 +
𝐶𝐷 + 𝐷𝐴 = 10 + 6 + 10 + 6 = 32. Habis itu mencari 4 luas
1
segitiga yang ada di dalam ABCD. 𝐿 = 4 × 2 × 5 × 3 = 30. Trus
luas PQRS = 𝐿𝐴𝐵𝐶𝐷 − 𝐿4∆ = 32 − 30 = 2. Ketemu luas PQRS
nya sama dengan 2.”
P : “Itu rumus luas ABCD kenapa bisa seperti itu?”
SR1 : “ABCD itu punya 4 sisi, trus dijumlahin semuanya.”
P 1
: “Trus itu dapat 4 × 2 × 5 × 3 dari mana?”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
373

SR1 1
: “Dapat itu dari rumus luas segitiga = 2 × alas × tinggi. Alasnya
10 𝑐𝑚, karena ada dua segitiga di bagian alasnya, jadi dibagi 2,
sama dengan 5. Trus untuk tingginya 6 𝑐𝑚, karena ada 2 segitiga
juga jadinya 6 dibagi 2 sama dengan 3. Trus dikali 4 karena jumlah
segitiga di dalam ABCD itu ada 4.”
P : “Kenapa bisa dapat rumus luas PQRS nya seperti itu?”
SR1 : “Karena ABCD lebih besar dari segitiga-segitiga yang ada,
makanya yang besar dikurangi yang kecil gitu.”
P : “Oh ya. Sekarang coba jelaskan langkah-langkah untuk
menyelesaikan soal nomor 2 dengan cara yang kamu sebutkan
tadi!”
SR1 : “Pertama, mencari luas ABCD dulu, itu sama dengan 𝐴𝐵 + 𝐵𝐶 +
𝐶𝐷 + 𝐷𝐴 = 10 + 6 + 10 + 6 = 32. Habis itu mencari 4 luas
1
segitiga yang ada di dalam ABCD. 𝐿 = 4 × 2 × 5 × 3 = 30. Trus
luas PQRS = 𝐿𝐴𝐵𝐶𝐷 − 𝐿4∆ = 32 − 30 = 2. Ketemu luas PQRS
nya sama dengan 2.”
P : “Itu rumus luas ABCD kenapa bisa seperti itu?”
SR1 : “ABCD itu punya 4 sisi, trus dijumlahin semuanya.”
P 1
: “Trus itu dapat 4 × 2 × 5 × 3 dari mana?”
SR1 1
: “Dapat itu dari rumus luas segitiga = 2 × alas × tinggi. Alasnya
10 𝑐𝑚, karena ada dua segitiga di bagian alasnya, jadi dibagi 2,
sama dengan 5. Trus untuk tingginya 6 𝑐𝑚, karena ada 2 segitiga
juga jadinya 6 dibagi 2 sama dengan 3. Trus dikali 4 karena jumlah
segitiga di dalam ABCD itu ada 4.”
P : “Kenapa bisa dapat rumus luas PQRS nya seperti itu?”
SR1 : “Karena ABCD lebih besar dari segitiga-segitiga yang ada,
makanya yang besar dikurangi yang kecil gitu.”
P : “Apakah langkah-langkah yang kamu lakukan sudah tepat?”
SR1 : “Iya kayaknya.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 2?”
SR1 : “Jadi ketemu luas PQRS adalah 2 𝑐𝑚.”
P : “Itu satuannya belum kamu tuliskan ya?”
SR1 : “Iya.”
P : “Trus apakah kamu memeriksa kembali jawabanmu sebelum
dikumpulkan?”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
374

SR1 : “Tidak.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
lakukan?”
SR1 : “Tidak.”
P : “Apakah kamu yakin dengan hasil jawabanmu?”
SR1 : “Iya.”
P : “Sekarang lanjut soal nomor 3. Silakan dibaca dulu soal nomor 3!”
SR1 : “Soal nomor 3, Ali ingin membuat kotak dengan alas berupa
persegi. Volume kotak yang akan dibuat adalah 128 cm3 . Biaya
bahan pembuat alas kotak adalah Rp 300,00 per cm2 , untuk bagian
atas Rp 500,00 per cm2 , dan untuk bagian sisinya Rp 200,00 per
cm2 . Tentukan ukuran kotak yang harus dibuat agar biaya
pembuatan seminimum mungkin!”
P : “Coba ceritakan apa maksud dari soal yang sudah kamu baca tadi!”
SR1 : “Ali ingin membuat kotak, trus disuruh mencari biaya minimum
pembuatan kotaknya itu.”
P : “Trus jelaskan permasalahan yang ada pada soal nomor 3!”
SR1 : “Disuruh mencari biaya minimum.”
P : “Informasi apa saja yang diketahui pada soal?”
SR1 : “Volume, ukuran alas, ukuran atas, sama ukuran sisi.”
P : “Trus apa yang ditanyakan dari soal?”
SR1 : “Biaya minimum pembuatan kotak.”
P : “Apa kaitannya antara yang ditanyakan dengan yang diketahui?”
SR1 : “Untuk mencari biaya minimum diperlukan informasi yang
diketahui dari soal.”
P : “Menurut kamu informasi pada soal sudah mencukupi belum untuk
menyelesaikan masalah?”
SR1 : “Sudah.”
P : “Menurut kamu soal nomor 3 susah untuk dijawab atau tidak?”
SR1 : “Susah.”
P : “Bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk mengerjakan soal
nomor 3?”
SR1 : “Dengan mengalikan jumlah sisi dengan ukuran alas, atas, dan
sisinya.”
P : “Trus ada cara lain atau tidak untuk mengerjakan soal nomor 3?”
SR1 : “Enggak tahu.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
375

P : “Trus sekarang jelaskan bagaimana langkah-langkah yang kamu


gunakan untuk mengerjakan soal nomor 3!”
SR1 : “Ini udah diketahui ukuran alas, atas, sama sisinya. Trus dikali
dengan jumlah sisinya, trus dijumlahkan. Biaya = (1 × biaya alas)
+ (1 × biaya atas) + (4 × biaya sisi). Trus = (1 × 300) +
(1 × 500) + (4 × 200) = 300 + 500 + 800 = 1600. Jadi biaya
minimumnya adalah 1600 rupiah.”
P : “Itu cara menghitung jumlah sisinya bagaimana?”
SR1 : “Untuk alas kan jumlahnya cuma 1, jadi 1 sisi. Untuk atas juga
sama cuma 1, jadi 1 sisinya. Trus untuk bagian samping kotak kan
ada 4 bagian jumlahnya, jadi sisinya ada 4.”
P : “Trus apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu sudah
tepat?”
SR1 : “Iya.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 3?”
SR1 : “Jadi biaya minimum pembuatan kotak adalah 1600 rupiah.”
P : “Itu belum kamu tulis ya simpulannya?”
SR1 : “Iya belum.”
P : “Trus apakah kamu memeriksa kembali jawabanmu sebelum
dikumpulkan?”
SR1 : “Tidak.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
kerjakan?”
SR1 : “Tidak.”
P : “Apakah kamu yakin dengan hasil jawabanmu?
SR1 : “Iya.”
P : “Terima kasih.”

F. Transkrip wawancara subjek SR2


P : “Sekarang coba baca dulu soal nomor 1!”
SR2 : “Diberikan bilangan positif 𝑚 dan 𝑛. Jika 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1, maka
tentukanlah nilai maksimum 𝑥𝑦!”
P : “Oke. Sekarang coba ceritakan maksud dari soal nomor 1 dengan
bahasa kamu sendiri!”
SR2 : “Nomor 1…(diam sebentar). Eeee…Disuruh mencari nilai
maksimum dari 𝑥 dan 𝑦.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
376

P : “Trus jelaskan permasalahan yang terdapat pada soal nomor 1


secara lengkap dengan bahasa kamu sendiri!”
SR2 : “Soal nomor 1 disuruh mencari nilai maksimum 𝑥 dan 𝑦 dengan
diketahui nilai 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1.”
P : “Trus informasi apa saja yang diketahui pada soal nomor 1?”
SR2 : “Informasinya 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1.”
P : “Apa yang ditanyakan dari soal nomor 1?”
SR2 : “Disuruh mencari nilai maksimum 𝑥 dan 𝑦.”
P : “Apa kaitannya antara yang ditanyakan dengan yang diketahui?”
SR2 : “Gak tahu.”
P : “Apakah menurut kamu informasi pada soal nomor 1 itu sudah
mencukupi?”
SR2 : “Menurut saya sudah.”
P : “Apakah menurut kamu soal nomor 1 ini susah untuk dijawab?”
SR2 : “Tidak.”
P : “Bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk mengerjakan soal
nomor 1?”
SR2 : “(Diam sebentar). Dengan cara menggunakan titik bantu dan grafik.
Trus ketemu nilai 𝑥𝑚𝑎𝑘𝑠 sama 𝑦𝑚𝑎𝑘𝑠 nya.”
P : “Trus menurut kamu ada cara lain gak buat ngerjain soal nomor 1?”
SR2 : “Ada, tapi saya gak tahu.”
P : “Oke. Sekarang jelaskan bagaimana langkah-langkah dalam
menyelesaikan soal nomor 1 secara lengkap dengan cara yang
kamu pilih tadi!.”
SR2 : “Caranya yaitu dengan menggunakan titik bantu. Jika 𝑥 = 0,
1
dimasukkin ke persamaan 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1, didapat 𝑦 = 𝑛. Trus jika
1
𝑦 = 0, dimasukkin ke persamaan 𝑚𝑥 + 𝑛𝑦 = 1, didapat 𝑥 = 𝑚.
Habis itu digambar grafiknya seperti ini (menunjuk ke jawaban
subjek), trus titiknya dihubungkan jadi garis 𝑥𝑦 maksimum. Jadi
1 1
nilai 𝑥 = 𝑚 dan 𝑦 = 𝑛 adalah nilai 𝑥𝑚𝑎𝑘𝑠 dan 𝑦𝑚𝑎𝑘𝑠 . Trus dikali
1 1 1
didapet 𝑥𝑦𝑚𝑎𝑘𝑠 = ∙ = .”
𝑚 𝑛 𝑚𝑛
P : “Itu kenapa bisa disebut garis 𝑥𝑦 maksimum?”
SR2 : “Garisnya terdiri dari titik 𝑥𝑚𝑎𝑘𝑠 dan 𝑦𝑚𝑎𝑘𝑠 .”
P : “Kenapa disebut 𝑥𝑚𝑎𝑘𝑠 dan 𝑦𝑚𝑎𝑘𝑠 ?”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
377

SR2 : “Karena…(diam sebentar). Emm… 𝑥𝑚𝑎𝑘𝑠 karena nilai 𝑦 = 0 dan


𝑦𝑚𝑎𝑘𝑠 karena nilai 𝑥 = 0.”
P : “Oke. Apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu sudah
tepat?”
SR2 : “InsyaaAllah tepat.”
P : “Apa simpulan dari soal nomor 1?”
SR2 1
: “Kesimpulannya nilai maksimumnya yaitu 𝑚𝑛.”
P : “Apakah kamu sudah memeriksa kembali hasil pekerjaanmu
sebelum dikumpulkan?”
SR2 : “Tidak.”
P : “Trus apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
kerjakan?”
SR2 : “Sepertinya ada, tapi saya gak tahu bagian mana.”
P : “Apakah kamu yakin dengan hasil jawaban kamu?”
SR2 : “Yakin.”
P : “Lanjut nomor 2 ya. Dibaca dulu soal nomor 2!”
SR2 : “Diketahui persegi panjang ABCD dengan AB = 10 cm dan BC =
6 cm. Jika PB = QC = RD = SA = x cm, maka tentukanlah luas
minimum segiempat PQRS pada gambar di bawah ini!”
P : “Sekarang coba ceritakan maksud dari soal nomor 2 dengan
bahasamu sendiri!”
SR2 : “Soal nomor 2 disuruh…(diam sebentar). Disuruh mencari luas dari
segitiga, eh segiempat PQRS. Ya itu.”
P : “Jelaskan permasalahan yang terdapat pada soal nomor 2 secara
lengkap dengan bahasamu sendiri!”
SR2 : “(Diam cukup lama). Masalahnya itu PB = QC = RD = SA = x
cm.”
P : “Udah?”
SR2 : “Udah.”
P : “Informasi apa saja yang diketahui pada soal nomor 2?”
SR2 : “Diketahui AB = 10 cm dan BC = 6 cm.”
P : “Apa yang ditanyakan dari soal nomor 2?”
SR2 : “Yang ditanyakan disuruh mencari luas PQRS.”
P : “Apa kaitannya antara yang ditanyakan dengan yang diketahui?”
SR2 : “Kaitannya? Emm… (diam cukup lama). Bisa mencari luas persegi
panjang ABCD.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
378

P : “Trus ada lagi?”


SR2 : “Dengan diketahui nilai AB dan BC bisa menentukan luas
minimum segiempat PQRS.”
P : “Ada lagi?”
SR2 : “Sudah.”
P : “Oke. Apakah menurutmu informasi dari soal nomor 2 ini sudah
mencukupi untuk menyelesaikan masalah?”
SR2 : “Mungkin sudah.”
P : “Apakah menurutmu soal nomor 2 itu susah untuk dijawab?”
SR2 : “Susah.”
P : “Apa yang membuat soal nomor 2 itu susah?”
SR2 : “Ada perumpamaan 𝑥 nya.”
P : “Trus bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk
menyelesaikan soal nomor 2?”
SR2 : “Dengan mencari luas ABCD. Habis itu…(diam sebentar). Habis
itu mencari luas minimum PQRS.”
P : “Apakah ada cara lain untuk mengerjakan soal nomor 2?”
SR2 : “Mungkin ada.”
P : “Bagaimana caranya?”
SR2 : “Saya gak tahu.”
P : “Jelaskan bagaimana langkah-langkah yang kamu gunakan untuk
menyelesaikan soal nomor 2 secara rinci!”
SR2 : “Pertamanya mencari luas persegi panjang ABCD dengan cara AB
dikalikan BC yaitu 6 dikali 10 sama dengan 60. Kemudian mencari
PQRS dengan cara ABCD dikurangi PBQ, QCR, RDS, dan PAS.
Berarti 𝑃𝑄𝑅𝑆 = 60 − (𝑥 ∙ (1 − 𝑥 )) − (𝑥 ∙ (1 − 𝑥 )) − (𝑥 ∙ (1 −
𝑥 )) − (𝑥 ∙ (1 − 𝑥 )).”
P : “Itu dapat 𝑥 ∙ (1 − 𝑥 ) dari mana?”
SR2 : “Dari gambar. Itu 𝑥 nya dari PB = QC = RD = SA = x cm. Trus
(1 − 𝑥 ) dari panjang sisi utuh yaitu 1 dikurangi 𝑥, = 1 − 𝑥. Habis
itu dikalikan.”
P : “Kenapa panjang sisi utuh bisa sama dengan 1?”
SR2 : “Iya dimisalin aja 1 gitu.”
P : “Trus kenapa itu bisa dikali?”
SR2 : “Dikali karena luas segitiga kan alas kali tinggi, alasnya 𝑥 tingginya
1 − 𝑥, hasilnya 𝑥 ∙ (1 − 𝑥 )”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
379

P : “Oh ya, trus selanjutnya gimana tadi?”


SR2 : “Trus 𝑃𝑄𝑅𝑆 = 60 − (𝑥 − 𝑥 2 ) − (𝑥 − 𝑥 2 ) − (𝑥 − 𝑥 2 ) − (𝑥 −
𝑥 2 ) ⇔ 60 − 𝑥 + 𝑥 2 − 𝑥 + 𝑥 2 − 𝑥 + 𝑥 2 − 𝑥 + 𝑥 2 ⇔ 60 − 4𝑥 +
4𝑥 2 . Habis itu 𝑥 nya dimisalin 0, 1, 2, dan seterusnya. Untuk 𝑥 =
0, 𝑃𝑄𝑅𝑆 = 60, untuk 𝑥 = 1, 𝑃𝑄𝑅𝑆 = 60, Untuk 𝑥 = 2, 𝑃𝑄𝑅𝑆 =
68. Angka 60 paling kecil, jadi luas minimumnya 60 𝑐𝑚.”
P : “Kenapa pemisalannya dimulai dari angka 0?”
SR2 : “Karena 0 angka paling kecil.”
P : “Oke. Apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu sudah
tepat?”
SR2 : “Sudah.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 2?”
SR2 : “Kesimpulannya dapat diketahui luas minimum segiempat PQRS
yaitu 60.”
P : “Satuannya apa?”
SR2 : “𝑐𝑚.”
P : “Apakah kamu memeriksa kembali jawabanmu sebelum
dikumpulkan?”
SR2 : “Tidak.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
lakukan?”
SR2 : “Emmm (diam sebentar). Eee sepertinya tidak.”
P : “Apakah kamu yakin dengan hasil jawabanmu?”
SR2 : “Yakin.”
P : “Lanjut nomor 3 ya. Langsung dibaca soal nomor 3!”
SR2 : “Ali ingin membuat kotak dengan alas berupa persegi. Volume
kotak yang akan dibuat adalah 128 cm3 . Biaya bahan pembuat alas
kotak adalah Rp 300,00 per cm2 , untuk bagian atas Rp 500,00 per
cm2 , dan untuk bagian sisinya Rp 200,00 per cm2 . Tentukan
ukuran kotak yang harus dibuat agar biaya pembuatan seminimum
mungkin!”
P : “Sekarang coba ceritakan apa maksud dari soal yang sudah kamu
baca tadi dengan bahasa kamu sendiri!”
SR2 : “Nomor 3 itu kan disuruh mencari biaya minimum dan diketahui
biaya membuat alas kotak, bagian atas, dan bagian sisinya.”
P : “Udah?”
SR2 : “Udah.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
380

P : “Trus jelaskan permasalahan yang terdapat pada soal secara lengkap


dengan bahasa kamu sendiri!”
SR2 : “Permasalahannya…(diam cukup lama). Oh ini, permasalahannya
itu mencari biaya minimum.”
P : “Informasi apa saja yang diketahui pada soal?”
SR2 : “Diketahui volume kotak, biaya bahan buat alas kotak, biaya untuk
bagian atas, biaya untuk sisinya.”
P : “Apa yang ditanyakan dari soal nomor 3?”
SR2 : “Mencari biaya minimum pembuatan kotak.”
P : “Apa kaitannya yang ditanyakan dengan yang diketahui?”
SR2 : “Kaitannya…(diam sebentar). Diketahui biaya bahan bisa untuk
mencari biaya minimum.”
P : “Trus menurut kamu informasi pada soal nomor 3 itu sudah
mencukupi belum untuk menyelesaikan masalah?”
SR2 : “Sudah.”
P : “Trus apakah menurut kamu soal nomor 3 itu susah untuk dijawab?”
SR2 : “Lumayan susah.”
P : “Bagaimana cara yang akan kamu gunakan untuk menyelesaikan
soal nomor 3?”
SR2 : “Nyari sisinya dulu pakai volume yang diketahui, trus nyari biaya
minimumnya.”
P : “Apakah ada cara lain untuk mengerjakan soal nomor 3?”
SR2 : “Mungkin ada, tapi saya gak tahu.”
P : “Sekarang jelaskan langkah-langkah yang kamu gunakan untuk
menyelesaikan soal nomor 3 dengan cara yang kamu sebutkan
tadi!”
SR2 : “Pertama kan digambar dulu kotaknya. Volume kotak diketahui
128, trus rumus volume kan sisi kali sisi, = 𝑠 × 𝑠 = 128. Trus
128
2𝑠 = 128 ⇔ 𝑠 = = 64. Setelah itu mencari biaya minimum
2
dengan mengalikan 𝑠 = 64 dengan biaya bahan alas, bagian atas,
dan bagian isinya. Biaya minimum = (64 × 300) + (64 × 500) +
(64 × 200) = 19200 + 32000 + 12800 = 64000.”
P : “Itu kok bisa 𝑠 × 𝑠 = 2𝑠?”
SR2 : “Itu kan 𝑠 nya sama dan jumlahnya ada 2, jadinya 2𝑠.”
P : “Trus kenapa untuk mencari biaya minimum semua harus dikali
sama panjang sisinya?”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
381

SR2 : “Kan kotak terdiri dari sisi-sisi, pasti setiap sisinya ada biayanya,
jadi dikalikan setiap sisinya dengan biaya yang diketahui.”
P : “Oh ya. Trus apakah langkah-langkah yang kamu lakukan itu sudah
tepat?”
SR2 : “InsyaaAllah tepat.”
P : “Apa simpulan yang kamu peroleh dari soal nomor 3?”
SR2 : “Kesimpulannya biaya minimum untuk membuat kotak yaitu 64000
rupiah.”
P : “Itu belum kamu tulis ya simpulannya?”
SR2 : “Belum.”
P : “Apakah kamu memeriksa kembali jawabanmu sebelum
dikumpulkan?”
SR2 : “Tidak.”
P : “Apakah terdapat kesalahan pada langkah-langkah yang kamu
kerjakan?”
SR2 : “Tidak.”
P : “Apakah kamu yakin dengan hasil jawabanmu?
SR2 : “Yakin.”
P : “Oke terima kasih.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
382

Lampiran 24
LEMBAR JAWABAN SUBJEK PENELITIAN
A. Subjek Penelitian ST1
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
383
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
384

B. Subjek Penelitian ST2


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
385
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
386
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
387
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
388

C. Subjek Penelitian SS1


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
389
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
390

D. Subjek Penelitian SS2


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
391
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
392

E. Subjek Penelitian SR1


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
393

F. Subjek Penelitian SR2


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
394
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
395

Lampiran 25
Google Formulir dan Google Meet
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
396

Lampiran 26
FOTO PELAKSANAAN KEGIATAN WAWANCARA
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
397

Lampiran 27
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
398
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
399
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
400
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
401

Anda mungkin juga menyukai