Anda di halaman 1dari 5

PEMBERHANTIAN TENAGA KERJA DI LINGKUNGAN BISNIS ERA

4.0 DAN NEW NORMAL (ANALISIS PERUSAHAAN E-COMMERCE


SHOPEE)
Mata Kuliah : General Business Enviroment
Kelompok 3 :
Deka Mario, Diana Santi,
Rama Bayu Nugraha, Renaldi Agata.

Pendahuluan
Perkembangan teknologi dan informasi yang sangat pesat, membawa perubahan signifikan
dalam segala bidang. Proses digitalisasi merupakan sebuah konsekuensi dari revolusi industri
4.0 (Wardhana, 2021). Dimana teknologi informasi telah menjadi basis dalam kehidupan
manusia. Segala hal menjadi tanpa batas dengan penggunaan daya komputasi dan data yang
tidak terbatas karena dipengaruhi oleh perkembangan internet dan teknologi digital yang masif
sebagai tulang punggung pergerakan dan konektivitas manusia dan mesin (Rohida, 2019). Era
ini juga akan mendisrupsi berbagai aktivitas manusia, masalah sumber daya manusia
merupakan salah satu unsur penting dalam organisasi.
Sutrisno (2019) mengatakan bahwa hilangnya berbagai jenis pekerjaan memungkinkan terjadi
pada era 4.0 saat manusia pekerja mengalami kehilangan pekerjaan secara massif akibat
otomasi dan penggunaan kecerdasan buatan dalam ranah pekerjaan administratif. Beberapa
sektor pekerjaan yang mungkin hilang dari sektor pekerjaan formal adalah pekerjaan yang
bersifat administratif yang terjadi pergeseran dari penggunaan tenaga manusia yang lambat
laun tergantikan oleh mesin (Sutrino, 2019).
Saat ini, negara-negara di dunia sedang berbenah demi pemulihan ekonomi. Hal tersebut
diperlukan karena perekonomian sempat mengalami kelumpuhan. Dampak luar biasa ini
dikarenakan adanya resesi akibat Pandemi Global. Hal ini menyebabkan banyak perusahaan
tidak sanggup meneruskan produktivitas usaha hingga harus lakukan Pemutusan Hubungan
Kerja (PHK). Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan P Roeslani
menjelaskan era new normal akan membuat pelaku industri mempercepat implementasi
otomatisasi. Dengan kata lain peran mesin akan menggantikan tenaga manusia. Hal itu pun
mau tidak mau akan memicu pemutusan hubungan kerja (PHK). Atau untuk saat ini, di mana
sudah terjadi banyak PHK maka lapangan pekerjaan yang tersedia di era normal baru akan
berkurang manusia (Hamdani, 2020).
Menurut Wagiman (2020), Sejumlah perusahaan membuat berbagai kebijakan untuk
mempertahankan bisnisnya mulai dari tak melakukan produksi, menutup sementara usahanya,
bahkan pemutusan hubungan kerja (PHK) beberapa karyawannya karena kesulitan cash flow.
Setiap perusahaan memiliki kemampuan bertahan menghadapi situasi saat ini masing-masing,
namun bertahannya perusahaan ada batasnya, mengingat lantaran daya konsumsi masyarakat
yang menurun saat ini. Faktor utama masalah timbulnya banyak PHK ini bisa dari konsumsi
masyarakat terhadap barang-barang produksi para perusahaan itu yang menurun yang
kemudian kemudian mempengaruhi pendapatan perusahaan. Pertumbuhan ekonomi anjlok,
potensi PHK meningkat (Wagiman, 2020).
Perusahaan yang melakukan pemutusan hubungan kerja pada karyawan salah satunya adalah
beberapa perusahaan dibidang e-Commerce. e-Commerce merupakan suatu sektor usaha di
mana teknologi informasi digunakan demi meningkatkan penjualan dan efisiensi bisnis suatu
produk barang dan/atau jasa (Margareta, 2018). Wajah e-Commerce di Indonesia sudah
semakin populer dan penyelenggaraanya semakin pesat apabila melihat beberapa tahun ke
belakang sehingga menjadikan e-Commerce sebagai prospek usaha yang sangat menjanjikan
di dunia transaksi jual beli (Ramli et al, 2022). Kecenderungan masyarakat untuk melakukan
transaksi jual beli elektronik di Indonesia semakin meningkat, terutama pada masa New
Normal. Shopee merupakan perusahaan e-commerce yang menjadi salah satu perusahaan yang
melakukan PHK pada beberapa karyawannya untuk menyelesaikan permsalahan yang terjadi
dalam perusahaan tersebut. Menurut http://www.jurnalmediaindonesia.com PHK dialami
shopee sebesar 3% dari total karyawan shopee indonesia. Per-Kuartal I-2022, jumlah karyawan
shopee Indonesia tercatatat sebanyak 6.232 orang yang artinya ada 180 orang pekerja yang
terkena PHK. Karyawan tersebut berasal dari berbagai tingkatan mulai dari head of
dapartement atau diractor, senior manager hingga possi-posisi entry level atau junior staff
(jurnalmediaindonesia, 2022).

Pengertian PHK
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) adalah
pengakhiran hubungan kerja karena suatu hal tertentu yang mengakibatkan berakhirnya hak
dan kewajiban antara pekerja dan perusahaan/majikan. Hal ini dapat terjadi karena
pengunduran diri, pemberhentian oleh perusahaan atau habis kontrak. Menurut Peraturan
Pemerintah (PP) No.35 Tahun 2021, Pemutusan Hubungan Kerja adalah pengakhiran
Hubungan Kerja karena suatu hal tertentu yang mengakibatkan berakhirnya hak dan kewajiban
kerja diantara Pekerja dan Pengusaha. Dengan berakhirnya hubungan kerja, maka hak dan
kewajiban diantara Pengusaha dan Pekerja menjadi berakhir. Pekerja tidak lagi wajib
melakukan pekerjaan dan karenanya pekerja tidak berhak mendapatkan upah dan gaji.
Sebaliknya, Pengusaha tidak wajib membayar upah dan karenanya tidak berhak menuntut
Pekerja untuk bekerja. Dengan demikian dapat diambil pengertian bahwa Pemutusan hubungan
kerja adalah pengakhiran hubungan kerja karena suatu hal tertentu yang mengakibatkan
berakhirnya hak dan kewajiban antara pekerja/buruh dan pengusaha.

Pembahasan
Shopee Indonesia melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) pada senin (19/9/2022).
Menurut Head Of Public Affairs Shopee Indonesia mengatakan keputusan melakukan PHK
merupakan langkah terakhir yang harus ditempuh perusahaan setelah menyesuaikan beberapa
perubahan kebijakan binis. Langkah efesien ini sejalan dengan fokus perusahaan secara global
untuk mencapai kemandirian dan keberlanjutan yang merupakan dua komponen penting dalam
menjalankan di tengah ketidakpastian ekonomi global saat ini (Widyastuti, 2022). Meskipun
melakukan PHK pada sejumlah karyawan, Shopee harus tetap menjaga serta meningkatkan
kualitas Sumber Daya pada Shopee melalui pemasaran pekerjaan yang dilakukan oleh tim
rekrutmen dan employer branding sebagai pendekatan yang dapat mendukung organisassi
secara efektif untuk mencapai keharmonisasian dan mempertahankan keryawan binis (Aida,
2022).

Kesimpulan
Pada senin (19/9/2022) Shopee Indonesia mengatakan keputusan melakukan PHK merupakan
Langkah terakhir yang harus ditempuh perusahaan setelah menyesuaikan beberapa perubahan
kebijakan binis. Langkah efesien ini sejalan dengan fokus perusahaan secara global untuk
mencapai kemandirian dan keberlanjutan yang merupakan dua komponen penting dalam
menjalankan di tengah ketidakpastian ekonomi global saat ini. Shopee harus tetap menjaga
serta meningkatkan kualitas Sumber Daya pada Shopee melalui pemasaran pekerjaan yang
dilakukan oleh tim rekrutment dan employer branding sebagai pendekatan yang dapat
mendukung organisassi secara efektif.
Dengan demikian berdasarkan pembahasan diatas, hal ini sesuai dengan apa yang dijelaskan
oleh Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan P Roeslani bahwa
terjadinya PHK terhadap Shopee adalah terjadinya resesi secara global dikarenakan akibat
pandemi yang mau tidak mau perusahaan melakukan penyesuaian beberapa kebijakan bisnis
dengan cara meminimalisir pekerja karyawan dan membuat perusahaan mempercepat
implementasi otomatisasi, dengan kata lain perusahaan sudah mengatasi masalah pengurangan
karyawan dengan digantikan oleh mesin digital. Hal ini juga sesuai yang jelaskan oleh Sutrisno
(2019), bahwa hilangnya berbagai jenis pekerjaan memungkinkan terjadi pada era 4.0 saat
manusia pekerja mengalami kehilangan pekerjaan secara massif akibat otomasi dan
penggunaan kecerdasan buatan.

Referensi

Aida, N. R. (2022, September 20). Tren. Retrieved from Fakta PHK Karyawan Shopee:
Penyebab, Jumlah Karyawan, hingga Pesangon:
https://www.kompas.com/tren/read/2022/09/20/083100865/fakta-phk-karyawan-
shopee--penyebab-jumlah-karyawan-hingga-pesangon?page=all#page2
Hamdani, T. (2020, Juni 1). Industri. Retrieved from Mesin Diprediksi Gantikan Manusia
Saat New Normal, Sinyal PHK Lagi?: https://finance.detik.com/industri/d-
5035764/mesin-diprediksi-gantikan-manusia-saat-new-normal-sinyal-phk-lagi
jurnalmediasosial. (2022, September 19). Headline. Retrieved from Shopee PHK Sejumlah
Karyawan: http://www.jurnalmediaindonesia.com/2022/09/shopee-phk-sejumlah-
karyawan.html
Margareta, I. (2018). Electronic Commerce: Theory and Practice. Intergrated Journal of
Bussiness and Economics, 73.
Muslim, M. (2020). PHK PADA MASA PANDEMI COVID-19. Jurnal Manajemen Bisnis,
Vol. 23, No. 3.
Ramli, T. S., Ramli, A. M., Olivia, D., Gunawan, F., & Ramadayanti, E. (2022). PERAN E-
COMMERCE DALAM ESKALASI EKONOMI DIGITAL ERA NEW NORMAL
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 27 TAHUN 2022 TENTANG
PERLINDUNGAN DATA PRIBADI. Jurnal Penelitian Hukum De jure, Vol 22, No.
4.
Rohida, L. (2019). Pengaruh Era Revolusi Industri 4.0 terhadap Kompetensi Sumber Daya
Manusia. Jurnal Manajemen Bisnis Indonesia, Vol. 6, Nomor 1.
Sutrino, A. (2019). REVOLUSI INDUSTRI 4.0 DAN BERBAGAI IMPLIKASINYA. Jurnal
Tekno Mesin, Vol. 5, No.1.
Wagiman. (2020, Agustus 14). Halaman Depan. Retrieved from PEMUTUSAN
HUBUNGAN KERJA (PHK) DI ERA PANDEMI Perspektif Hukum: Tak Mudah
Perusahaan Lakukan PHK!: https://www.uta45jakarta.ac.id/pemutusan-hubungan-
kerja-phk-di-era-pandemi-perspektif-hukum-tak-mudah-perusahaan-lakukan-phk/
Wardhana, A. (2021). MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (ERA REVOLUSI
INDUSTRI 4.0. Bandung: Media Sains Indonesia.
Widyastuti, A. Y. (2022, September 19). Bisnis. Retrieved from 6 Fakta tentang Keputusan
Shopee Indonesia PHK 187 Karyawan: https://bisnis.tempo.co/read/1636021/6-fakta-
tentang-keputusan-shopee-indonesia-phk-187-karyawan
Sumber Lain :
https://www.kompas.com/tren/read/2022/09/20/083100865/fakta-phk-karyawan-shopee--penyebab-
jumlah-karyawan-hingga-pesangon?page=all#page2. Diakses 08:12 wib, 10 April 2023.
http://www.jurnalmediaindonesia.com/2022/09/shopee-phk-sejumlah-karyawan.html. Diakses 10.35
wib, 10 April 2023.
https://www.uta45jakarta.ac.id/pemutusan-hubungan-kerja-phk-di-era-pandemi-perspektif-hukum-
tak-mudah-perusahaan-lakukan-phk/. Diakses 09.25 wib, 12 April 2023.
https://bisnis.tempo.co/read/1636021/6-fakta-tentang-keputusan-shopee-indonesia-phk-187-karyawan.
Diakses 21.19 wib, 12 April 2023.

Anda mungkin juga menyukai