Memasuki era industri 4.0 segala perubahan terjadi dengan begitu cepat.

Belum
selesai  organisasi melakukan penyesuaian dengan semua perubahan, disusul
terjadinya pandemi Covid-19, yang juga menjangkit di Indonesia pada awal Tahun
2020. Dalam kondisi seperti ini, semua organisasi mengalami dampak, begitupun
dalam pengelolaan SDM.
Jelaskan secara singkat dampak terhadap pengelolaan SDM pada era industri 4.0
dan juga dampak pandemi Covid-19!

Revolusi Industri 4.0 merupakan salah satu pelaksanaan proyeksi teknologi modern
Jerman 2020 yang diimplementasikan melalui peningkatan teknologi manufaktur,
penciptaan kerangka kebijakan srategis, dan lain sebagainya. Ditandai dengan
kehadiran robot, artificial intelligence, machine learning, biotechnology, blockchain,
internet of things (IoT), serta driverless vehicle. Bidang pendidikan sangat berkaitan
dengan Revolusi Industri 4.0 yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung pola
belajar dan pola berpikir serta mengembangkan inovasi kreatif dan inovatif dari
peserta didik, guna mencetak generasi penerus bangsa yang unggul dan mampu
bersaing.
Dalam era revolusi industri 4.0, masyarakat dituntut untuk beradaptasi dengan
kemajuan teknologi yang serba digital. Pandemi Covid-19 yang melanda seluruh
dunia secara langsung telah mengubah kebiasaan hidup di seluruh lini dan sektor,
tak terkecuali pada pengelolaan Sumber Daya Manusia.
Adanya pandemi mengubah pola operasional di hampir seluruh perusahaan,
banyaknya karyawan yang dirumahkan akibat menurunnya tingkat produksi atau
kerugian perusahaan merupakan tantangan sendiri bagi pemilik perusahaan dalam
mengelola SDM di tengah tantangan pandemi saat ini.
Protokol kesehatan seperti menjaga jarak dan menghindari kerumunan adalah salah
satu contoh perubahan pola di tempat kerja. Hal ini tentunya sedikit menghambat
perkembangan suatu organisasi yang di mana biasanya hampir setiap hari ada
interaksi antar karyawan di perusahaan.
Terbatasnya interaksi dan adanya protokol baru di pola new normal membuat para
pengelola SDM harus dituntut lebih kreatif mencari cara agar kualitas SDM di
perusahaannya dapat tetap maksimal.
Saat ini banyak perusahaan yang memanfaatkan teknologi internet untuk
berkomunikasi soal pekerjaan. Salah satu software yang terkenal sekarang adalah
“Zoom Meeting”. Dengan software ini, rapat atau pertemuan dapat dilakukan secara
daring. Adanya kebiasaan pertemuan secara virtual ini merupakan dampak yang
saya bilang sangat positif, karena perusahaan dapat melakukan efisiensi untuk
biaya-biaya misalnya listrik, snack, atau kertas harcopy jika melakukan rapat secara
luring.
Pemantauan SDM oleh perusahaan juga dapat terus dilakukan dengan pemanfaatan
Zoom Meeting atau Grup di aplikasi perpesanan instan seperti Telegram atau
Whatsapp. Banyak diskusi dan kegiatan seperti Bimtek yang dilakukan secara
daring. Hal ini tentunya agar kualitas SDM dapat terus ditingkatkan.

Sumber referensi:
1. ISWANTO, Yun. Materi pokok manajemen sumber daya manusia; 1–
9/EKMA4214/3sks/ Yun Iswanto, Adie Yusuf. -- Cet.7; Ed.2 --. Tangerang Selatan:
Universitas Terbuka, 2015.
2. Suparjono (2018, 7 Juli). Revolusi Industri 4.0 dan Dampak terhadap Sumber
Daya Manusia. Diakses pada 30 Oktober 2021 melalui
https://www.kompasiana.com/suparjono46018/5b3fa2fecaf7db4f2b538085/revolusi-
industri-4-0-dan-dampak-terhadap-sumber-daya-manusia.