DI SUSUN OLEH :
RIZA PRATIWI HASIBUAN
NIM : B.22.06.123
KELAS: 01-A
Kode etik bidan merupakan standart perilaku seorang bidan dalam melaksananakan
profesinya. Bidan sebagai tenaga kesehatan strategis yang berpersan dalam pelayanan
kesehatan ibu dan anak dituntut memiliki kompetensi tinggi untuk dapat menjalankan
fungsinya dengan baik. Kompetensi yang timggi dapat tercapai bila penyelenggara
pendidikan profesi bidan memenuhi standar penyelenggaraan pendidikan.
Keselamatan dan kesejahteraan ibu secara menyeluruh merupakan perhatian yang paling
utama bagi bidan. Bidan dalam memberikan pelayanan kesehatan bertanggung jawab dan
mempertanggungjawabkan praktiknya. Praktik kebidanan merupakan serangkaian kegiatan
pelayanan klien (individu, masyarakat, dan keluarga) sesuai dengan kewenangan dan
kemampuannya yang tertuang dalam asuhan kebidanan.
Asuhan kebidanan merupakan ruang lingkup asuhan yang diberikan oleh bidan dalam
penerapan fungsi, kegiatan dan tanggung jawabnya dalam memberikan pelayanan kepada
klien yang mempunyai persalinan, nifas, bayi dan KB termasuk kesejatan reproduksi
perempuan serta pelayanan kesehatan masyarakat. Ruang lingkup asuhan yang diberikan
oleh seorang bidan telah ditetapkan sebagai wilayah kompetensi bidan, yang disebut standar
kompetensi Bidan.
Standar kompetensi bidan meliputi pengetahuan, keterampilan dan perilaku yang harus
dimiliki oleh seorang bidan dalam melaksanakan praktik kebidanan secara aman dan
bertanggung jawab pada berbagai tatanan pelayanan kesehatan. Kompetensi tersebut
dikelompokkan dalam dua kategoru yaitu kompetensi dasar yang merupakan kompetensi
minimal yang mutlak dimiliki oleh bidan, dan kompetensi tambahan yaitu merupakan
pengembangan dari pengetahuan dan keterampilan dasar untuk mendukung tugas bidan
dalam memenuhi tuntutan/ kebutuhan masyarakat yang sangat luas, dinamis, serta
perkembangan IPTEK.
8. Kebidanan Komunitas
Pernyataan kompetensi ke-8
“bidan merupakan asuhan yang bermutu tinggi dan komprehensif pada keluarga,
kelompok, dan masyarakat sesuai dengan budaya setempat”.
Pengetahuan dan Keterampilaan dasar:
a. Konsep dan sasaran kebidanan komunitas.
b. Masalah kebidanan komunitas.
c. Pendekatan asuhan kebidanan pada keluarga, kelompok dan masyarakat.
d. Faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan ibu dan anak.
e. Sistem pelayanan kesehatan ibu dan anak.
Essential Skills Clusters (ESCs) mendukung pencapaian standar kompetensi pada bidan.
Menurut ESCs Ada lima standar Kompetensi Bidan, yaitu:
1. Komunikasi
2. Konsultasi awal antara ibu dan bidan
3. Persalinan dan kelahiran normal
4. Inisiasi dan kelanjutan menyusui
5. Pengelola obat