Disusun oleh;
Anita P20624221070
1. Pengetahuan Dasar
a. Fisiologis masa Nifas
b. Proses involusi dan penyembuhan sesudah persalinan/abortus.
c. Proses laktasi atau menyusui dan teknik menyusui yang benar serta
penyimpangan yang lazim terjadi termasuk pembengkakan payudara,
abses, mastitis, puting susu lecet, dan puting susu masuk.
d. Nutrisi ibu nifas, kebutuhan istirahat, aktifitas sehari-hari dan
kebutuhan fisiologis lainnya seperti pengosongan kandung kemih.
e. Kebutuhan nutrisi bayi baru lahir.
f. Adaptasi psikologis ibu sesudah bersalin dan abortus.
g. “Bonding and attachment” orang tua dan bayi baru lahir untuk
menciptakan hubungan yang positif.
h. Indikator subinvolusi; misalnya perdarahan yang terus menerus atau
infeksi.
i. Indikator masalah-masalah laktasi.
j. Tanda dan gejala yang mengancam kehidupan misalnya perdarahan
pervaginam menerap, sisa plasenta, renjatan atau syok dan
preeklamsia postpartum.
k. Indikator pada komplikasi tertentu dalam periode postpartum, seperti:
anemia kronis, hematoma vulva, retensi urin dan incontinentia alvi.
l. Kebutuhan asuhan dan konseling selama dan sesudah abortus.
m. Tanda dan gejala komplilasi abortus.
2. Keterampilan Dasar
a. Mengumpulkan data mengenai riwayat kesehatan yang terfokus,
termasuk keterangan rinci tentang kehamilan, persalinan dan
kelahiran.
b. Melakukan pemeriksaan fisik yang berfokus pada ibu.
c. Pengkajian involusi uterus serta penyembuhan perlukaan atau luka
jahitan.
d. Merumuskan diagnosis masa nifas.
e. Menyusun perencanaan.
f. Memulai dan mendukung pemberian ASI ekslusif.
g. Melaksanakan pendidikan kesehatan pada ibu meliputi perawatan diri
sendiri, istirahat, nutrisi dan asuhan pada baru lahir.
h. Mengidentifikasi hematoma vulva dan melaksanakan rujukan bila
diperlukan.
i. Mengidentifikasi infeksi pada ibu, mengobati sesuai kewenangan atau
merujuk untuk tindakan yang sesuai dengan masalah pada ibu.
j. Penatalaksanaan ibu postpartum abnormal: sisa plasenta, renjatan atau
syok dan infeksi ringan.
k. Melakukan konseling pada ibu tentang seksualitas dan KB pasca
persalinan.
l. Melakukan koneling dan memberikan dukungan untuk wanita pasca
aborsi.
m. Melakukan kolaborasi atau rujukan pada komplikasi tertentu.
n. Memberikan antibiotika yang sesuai.
o. Mencatat dan mendokumentasikan temuan-temuan dan intervensi
yang dilakukan.
DAFTAR PUSTAKA